Virus komputer umumnya di buat untuk tujuan yang tidak baik , banyak Efek
negatif yang di timbulkan oleh virus komputer seperti memperbanyak dirinya
sendiri sehingga memori menjadi kecil, hal ini membuat komputer sering hang
atau freeze, lalu mengubah ekstensi pada file dan program yang membuat
program/file tersebut tidak bisa di gunakan, dan dapat juga mencuri data pribadi
seseorang tanpa sepengetahuan orang tersebut. selain itu juga virus dapat
merusak hardware pada komputer.
Virus: Backdoor.Zagaban
Virus trojan yang satu ini menginjeksi komputer tertentu untuk digunakan
sebagai tempat berlindung untuk merusak network atau jaringan terkait.
Virus ponsel – Virus yang berjalan di telepon seluler, dan dapat menimbulkan
berbagai macam efek, mulai dari merusak telepon seluler, mencuri data-data di
dalam telepon seluler, sampai membuat panggilan-panggilan diam-diam dan
menghabiskan pulsa pengguna telepon seluler.
Virus: W32/Netsky-P
Virus ini mampu menyebarkan email massal dengan sendirinya kepada
alamat email yang diproduksi oleh suatu file pada PC / local drive.
Berbagai macam media penyebaran virus komputer.
Beberapa di antaranya adalah :
1. Internet
2. Jaringan Komputer
Dalam jaringan komputer, baik itu LAN, WAN ataupun jenis jaringan yang lain,
memungkinkan para penggunanya untuk dapat saling berkomunikasi ataupun saling
berbagi sumber daya [hardware, software ataupun data-data].
Penyebaran virus lewat media ini bisa disebabkan karena pertukaran data-data/ file
yang mengandung virus. Atau, ada user yang dengan sengaja mengaktifkan sebuah
virus sehingga komputer-komputer yang terhubung dalam jaringan juga ikut
terserang.
Para pengguna jasa internet pasti sering menggunakan e-mail untuk berkomunikasi.
Berhati-hatilah karena virus komputer juga bisa menyebar melalui media ini. Atau
lebih tepatnya, lewat attachment file [lampiran file].
File-file attachment yang mengandung virus biasanya dibuat semenarik mungkin agar
penggunanya terkecoh. Untuk membedakan file attachment tersebut mengandung
virus atau tidak, kita bisa melihatnya lewat ekstensi file tersebut.
Biasanya, file yang mengandung virus memiliki ekstensi ganda. Misalnya .PNG.EXE,
.DOC.EXE, dll.
Sebagai media portable [aplikasi yang bisa langsung dijalankan tanpa instalasi pada
sistem], jenis ini menjadi sasaran empuk bagi virus untuk dijadikan sarana
penyebarannya. Pada awalnya, virus akan masuk ke dalam disk [baik itu flashdisk,
harddisk external, disket, dll] kemudian virus itu bersembunyi atau bahkan menetap di
dalam disk. Setelah itu menginfeksi komputer-komputer yang memakai disk tersebut.
Antivirus melindungi kita dari akses virus pada komputer dan serangan-
serangan jahat lain seperti trojan dan worm. Antivirus bisa mencari virus,
trojan, dan worm yang berdiam di komputer dan melakukan pemindai terhadap
email yang masuk maupun email yang keluar. Yang terpenting adalah:
2. Mengaktifkan Firewall
4. Selalu Update
Sama seperti sistem operasi, piranti lunak yang terus di-update akan terbebas
dari masalah kelemahan keamanan. Selain itu, gunakan program-program
terkini agar terus mengikuti perkembangan keamanan program.
Apabila anda memiliki jaringan nirkabel, selalu ikuti dokumentasi instalasi dan
:
Gunakan MAC filtering untuk membatasi penggunaan pada komputer yang
dipercaya saja.
Gunakan enkripsi WPA atau WPA2 yang lebih aman untuk mengurangi risiko
penyadapan.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko terhadap spam:
Jangan meng-klik apapun terhadap email yang telah diidentifikasi sebagai spam.
Pisahkan antara email pribadi / kantor dengan email yang digunakan khusus
untuk melakukan registrasi online.
Dalam hal ini juga termasuk dalam 8 kategori mengamankan komputer dari virus
karena terkadang anti virus yang tidak update tidak akan membaca virus terbaru.
Jika dari anda yang curiga dengan aplikasi yang harus di install lebih baik install
dengan menggunakan virtual.
Jika anda orang yang baik yang terkadang selalu berbagi meminjamkan laptop
anda kepada teman anda. dan teman anda ada saja ulahnya yaitu menginstall
aplikasi yang tidak dipercaya.
Gunakan hak akses terbatas kepada orang lain agar tidak bisa menginstall aplikasi
sembarangan.