KATA PENGANTAR
Puji syukur panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan Modul 2 (Sinopsis
Proyek dan Kerangka Acuan Kerja). Tujuan dari pembuatan Modul 2 ini adalah untuk memenuhi
persyaratan tugas Desain Arsitektur IV Semester Ganjil Tahun Akademik 2018– 2019 di Jurusan
Arsitektur Universitas Brawijaya.
Selain itu, tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam
penulisan laporan ini. Ungkapan terima kasih kami tunjukan kepada para dosen pembimbing :
1. Bapak Dr. Susilo Kusdiwanggo, ST.,MT. selaku Koordinator Tim Dosen Pengampu Mk.
Desain Arsitektur IV
2. Bapak Jono Wardoyo, ST.,MT. selaku Dosen Penanggung Jawab Kelas E Mk. Desain
Arsitektur IV.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan Modul 2 (Sinopsis Proyek dan Kerangka Acuan
Kerja) ini masih terdapat banyak kekurangan dan masih jauh dari kata sempurna, maka dari itu saya
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca untuk kebaikan laporan kedepan.
Demikian Laporan tugas yang dapat kami sampaikan, semoga dapat bermanfaat bagi semua pihak.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………..1
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………….2
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………………………3
DAFTAR TABEL………………………………………………………………………………….4
SINOPSIS PROYEK……………………………………………………………………………….5
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………….6
1.5. Tujuan……………………………………………………………………………………..7
BAB II ISI………………………………………………………………………………………….8
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
SINOPSIS PROYEK
Proyek pembuatan bangunan mixed building dilatar belakangi dengan adanya permasalahan
semakin banyaknya masyarakat yang berkembang di Kota Surabaya, banyaknya masyarakat
pendatang dari luar kota yang berkunjung ke Kota Surabaya dikarenakan Kota Surabaya termasuk
kota yang populer untuk perdagangan maupun untuk pendidikan.
Proyek yang dimiliki oleh PT Total Bangun Persada, Tbk dan PT. Total Bangun Persada,
Tbk. ini berlokasi pada Jalan Babatan Unesa, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya ini memiliki
beberapa potensi yang baik. Dimana lokasi tapak tersebut berdekatan dengan pusat perdagangan
seperti; Pakuwon Mall, Spazio, dan Lenmarc Mall. Selain berdekatan dengan pusat perdagangan,
lokasi tapak pun berdekatan dengan area pendidikan yaitu; Universitas Negeri Surabaya. Letak
tapaknya pun strategis berada pada kawasan Central Business District sangat mudah
aksesibilitasnya dan fasilitas lingkungan seperti rumah sakit, supermarket, restoran dsb. Maka dari
itu akan akan menyuguhkan Apartemen mulai dari yang sederhana yang harganya terjangkau
sampai dengan yang mewah dengan harga yang mahal agar Apartemen ini dapat dinikmati oleh
kalangan menengah ke atas maupun mahasiswa. Apartemen ini pun dilengkapi dengan Convention
Centre dimana masyarakat Surabaya banyak membutuhkan untuk pertemuan umum maupun bisnis
dengan kapasitas yang banyak, untuk mahasiswa mengadakan acara pameran dan lain sebagainya.
Proyek ini memiliki potensi yang baik karena terletak pada Jalan Raya dan memiliki view
pada danau Unesa dan saat proyek ini sudah terbangun pengguna juga dapat menikmati City Point
View pada bangunan gedung yang menjulang 15 lantai ini. Maka dari itu proyek ini diberi PCP
(Pakuwon City Point) Apartemen dan Convention Centre.
Selain fasilitas itu dari segi kelayakan ekonomi dapat dilihat bahwa proyek ini layak untuk
di bangun dengan perhitungan yang sudah ada.
6
BAB I
PENDAHULUAN
Surabaya merupakan pusat bisnis, perdagangan, indrustri dan pendidikan di kawasan Jawa
Timur. Dengan keadaan karakteristik Kota Surabaya tersebut dapat menimbulkan daya tarik
tersendiri bagi para pendatang/perantauan dari luar daerah dan maupun investor. Kepala Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Surabaya Nanis Chairani
mengatakan tren investasi di Surabaya terus meningkat. Dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) yang telah ditetapkan pada tahun 2018 sebesar Rp42,77 triliun.
Pada enam bulan pertama ini sudah terlampaui, dengan capaian angka Rp 7,03 triliun. Dari
banyaknya investor yang masuk ke Surabaya maka bangunan Apartemen dan hotel lah yang
cocok untuk di bangun.
Surabaya memiliki penduduk yang banyak dimana sebagian penduduk pasti membutuhkan
fasilitas pendukung untuk sarana pertemuan, dan event-event megah lainnya. Fasilitas yang
dibutuhkan untuk mendukung sarana ini adalah Convention Centre dimana dapat menampung
orang dengan kapasitas yang banyak dan untuk fungsi pelaku berbagam macam dari pekerja,
mahasiswa maupun umum.
1.5 Tujuan
Tujuan dari proyek ini adalah untuk mengatasi perkembangan penduduk yang banyak dan
membutuhkan hunian dengan lahan yang minim dan untuk memfasilitasi masyarakat luar daerah
yang ingin berkunjung yang sifatnya hunian sementara seperti pekerja, mahasiswa atau lain
sebagainya. Selain itu, memfasilitasi sarana pendukung yang bertaraf nasional maupun
internasional guna untuk pertemuan dan event yang bisa menampung kapasitas dengan banyak
untuk mahasiswa, pekerja dan umum untuk daerah Surabaya Barat.
BAB II
ISI
Tapak terletak pada jl. Babatan UNESA. Tapak ini memiliki luas total sebesar 20,134.43
m². Tapak memiliki bentuk trapesium yang ujungnya meruncing keluar pada sebelah barat
tapak. Kondisi tapak berada pada 2 akses jalur kendaraan. Letak tapak dekat dengan area
pendidikan dan area komersil. Letak tapak sangat strategis untuk ke kampus UNESA dan ke
Pakuwon Mall, Spazio, Lenmarc Mall. Pada peta landuse Kota Surabaya dapat dilihat tapak
termasuk dalam lahan kosong dengan berwarna orange.
a. Batas Tapak
a). Batas Utara : National Hospital dan Jalan Boulevard Famili
b). Batas Timur : Jalan Babatan UNESA dan danau UNESA
c). Batas Selatan : Lahan Kosong
d) Batas Barat : Perumahan Graha Famili
2.2.2 Data Kondisi Lingkungan Tapak
a. Penyinaran Alamiah Matahari
Matahari menyinari dari timur ke barat. Posisi tapak menghadap barat. Pada pagi
hari tapak belakang tersinari oleh sinar matahari, dan pada saat sore hari bagian depan tapak
tersinari oleh sinar matahari.
12
April adalah bulan terhangat sepanjang tahun. Suhu di April rata-rata 23.7 °C. Di
Januari, suhu rata-rata adalah 22.9 °C. Ini adalah suhu rata-rata terendah sepanjang tahun.
Curah hujan di sini rata-rata 2704 mm. Arah angin tertiup dari timur ke barat tapak.
c. Sirkulasi
13
Sirkulasi Kendaraan
Ditinjau dari segi pencapaian dan sirkulasi, lokasi tapak memiliki letak yang sangat strategis
diakrenakan berdekatan dengan jalan-jalan utama dan bahkan berhubungan langsung dengan jenis
jalan arteri yang merupakan jalur penghubung antar kecamatan. Pada keadaan eksisting, tapak studi
dikelilingi oleh jalan-jalan penghubung yang mempermudah pencapaian ke tapak, pada bagian
barat tapak terdapat Jalan Babatan UNESA, bagian utara tapak terdapat Jalan Boulevard Famili,
bagian timur tapak terdapat Jalan komplek dari jalan boulevard. Dikelilingi dengan sirkulasi yang
memadai membuat lokasi tapak sangat mudah diakses baik oleh kendaraan pribadi maupun jalur
angkutan umum. Berdasarkan arus sirkulasi yang berada disekitar tapak maka alternatif yang dapat
digunakan sebagai jalur sirkulasi atau keluar-masuk pada tapak adalah sebagai berikut:
Entrance
Exit
Jalur masuk dan keluar area ke tapak berada pada sisi Barat tapak yaitu jalan utama Jalan
Babatan Utama, namun peletakkan dari entrance dan exit dibedakan agar tidak terjadi
14
pertumpukan kendaraan. Untuk Jalan Boulevard Famili dapat digunakan untuk entrance
sekunder yait-u untuk keluar masuknya ME yang bersifat privat.
Sirkulasi Pejalan Kaki
Sirkulasi pejalan kaki terdapat pada depan tapak yaitu pada sisi Barat tapak, dapat dilihat
dari gambar di atas dengan ukuran sebesar 1,5 meter. Tetapi untuk sirkulasi pejalan kaki pada
Jalan Boulevard tidak terdapat pedestrian ways, pejalan kaki berjalan bebas pada jalan
boulevard.
d. Pencapaian
Untuk pencapaian ke tapak sangat mudah dijaungkau, bisa melalui wiyung dan bisa
melalu Darmo. Karena lokasi tapak sangat strategis di samping jalan besar.
e. Vegetasi
Terdapat vegetasi pada tapak ini di sekeliling tapak. Vegetasi berupa pohon tanjung.
Pohon ini tinggi sekitar 15 m. pohon ini berfungsi sebagai peneduh pedestrian ways.
f. Kebisingan
Potensi kebisingan paling tinggi berada di sisi barat tapak yaitu depan tapak karna
sisi barat merupakan jalan besar yaitu jalan babatan unesa.
Tapak yang dipilih berada di jalan babatan unesa, kecamatan wiyung, Kota
Surabaya. Berdasarkan Rencana Detail Tata Ruang Kota Surabaya (RDTR) peruntukan
tapak di kawasan unesa ini adalah untuk lahan kosong.
2. KDB
17
Convention Centre
Keterangan :
· TS : Time Saver Standard For Building Type
· HMC : Hotel, Motel And Condominium
· AD : Architect Data
· DM : Dimensi Manusia dan Ruang Interior
· Asm : Asumsi · HPD : Hotel Planning Design
21
Convention Centre
• Sarana olahraga/rekreasi
d) Prefensi berdasarkan kondisi hunian
• Kondisi hunian nyaman
• Kondisi hunian bersih
• Kondisi hunian fleksibel
• Kondisi hunian jelas akan elemen penanda
• Kondisi hunian fasilitas keamanan bencana
Harga standar
Biaya 10.000.000 x 4,2 = Rp.
bangungan/m2 x
Bangunan 42.000.000,-
KLB
Biaya Jasa
1.54% x biaya total Rp. 6.203.766.800,-
Notaris
Biaya Pajak
10% x 402.842.000.000 = Rp.
Bangunan 10% x biaya total
40.284.200.000,-
(PBB)
402.842.000.000 + 6.203.766.000 +
Total Biaya Biaya total + biaya
40.284.200.000 = Rp.
Proyek notaris + biaya PBB
449.3299.9666.000,-
b) Perhitungan Inflasi tahun 2018
Pada tahun 2013 terjadi inflasi sebesar 8,39% dan mengalami naik-turun
setiap tahunnya. Sehingga inflasi yang terjadi pada tahun 2018 adalah sebagai
berikut :
Inflasi tertinggi x (Tahun Sekarang – Tahun Inflasi Tertinggi)
8,39% x (2018 -2013)
8,39% x 5
4,2%
Sebuah kelayakan investasi dapat diketahui dari rumus sederhana A=5B
A = harga investasi bangunan
B = harga investasi tanah
Nilai 5 adalah nilai minimal kelayakan, sehingga apabila didapat i nilai
investasi bangunan sama dengan angka dibawah 5x harga tapak, maka nilai investasi
dikatakan tidak layak. Berikut adalah data luasan lantai yang dibutuhkan :
Luas Total Lantai Apartemen : 10300,67 m2
Luas Total Lantai Convention Centre : 10233,3 m2
= 5.040.000/Unit
d) Harga non-standar bangunan
Berikut ini adalah perhitungan harga non-standar bangunan pada masing masing fungsi
yang akan dibangun :
1. Harga Standar Apartement
Harga standar x Persentase = (4.200.000) x 250% - 100%
= Rp. 4.200.000 x 150%
= Rp. 4.200.000 x 1,5
= Rp. 6.300.000,-
2. Harga Standar Convention Centre
Harga standar x Persentase = (5.040.000) x 250% - 100%
= Rp. 5.040.000 x 150%
= Rp. 5.040.000 x 1,5
= Rp. 7.560.000,-
e) Harga investasi bangunan
Berikut ini adalah perhitungan harga investasi bangunan pada masing masing fungsi
yang akan dibangun :
1. Harga Investasi Apartement
Luas total lantai x Harga tanah + (harga standar + harga non-standar)
10300,67 m2 x Rp.20.000.000 + ( Rp.4.200.000+Rp.6.300.000)
Rp. 206.023.900.000,-
2. Harga Investasi Convention Centre
Luas total lantai x Harga tanah + (harga standar + harga non-standar)
10233,3 m2 x Rp. 20.000.000 + (Rp. 5.040.000+ Rp. 7.560.000)
Rp. 204.678.600.000,-