Anda di halaman 1dari 19

TUGAS KELOMPOK STATISTIKA TERAPAN

Tugas Independent Sample T-Test ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Statistika Terapan Semester VI

Dosen Pengampu : Elvin Eka Yusliana

Disusun :

Kelompok 3

Dika Paryanti (K2316014)

Nia Rahayu A (K2316035)

Honesty Nur Hidayah (K2316024)

Ratih Kumala Dewi (K2316047)

Zulfikar Ali (K2316066)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2019
Soal:

1. Sajikan teori statistik yang terkait dengan materi Independent-Sample T- Test


2. Sajikan data dari data hasil penelitian (contoh :skripsi) atau data acak/
bangkitan untuk digunakkan pada analisis dengan SPSS terkait materi ( sesuai
pembagian kelompok).
3. Susunlah langkah-langkah/ prosedur analisis dengan dasar teori dan data pada
langkah No. 2
4. Interpretasikan hasil analisis (output) SPSS
1. Teori statistik yang terkait dengan materi Independent-Sample T- Test

Independent-Sample T- Test uji ini digunakan untuk menentukan apakah dua sample
yang tidak berhubungan memiliki rata-rata yang berbeda. Jadi tujuannya adalah
membandingkan rata-rata dua grup yang tidak berhubungan satu dengan yang lain.
Apakah kedua grup tersebut mempunyai nilai rata-rata yang sama ataukah tidak sama
secara signifikan.
Sebagai contoh, diduga ada perbedaan antara orang di desa dengan orang di kota
dalam hal lamanya mereka menonton televisi setiap harinya. Mungkin orang desa lebih
banyak menghabiskan waktu dengan menonton televisi daripada orang kota. Untuk
menguji hal tersebut, tentu tidak bisa semua orang desa dan orang kota diobservasi
karena akan memakan biaya dan waktu. Alternatif terbaik adalah mengambil sampel di
kedua kelompok tersebut, dan dari data dua sampel tersebut akan ditarik kesimpulan
untuk populasi (semua orang kota dan orang desa).
Langkah Analisis:

A. Pemasukan Data ke SPSS

Dari menu utama File, pilih menu New, lalu klik mouse pada Data.

Kemudian klik mouse pada sheet tab Variable View.

B. Input data

• Input data ke dalam SPSS DATA EDITOR untuk tinggi badan, berat badan

• dan gender; untuk gender, masukkan angka sesuai kode gender yang telah dibuat
sebelumnya.

• Pengolahan Data dengan SPSS

• Menu Analyze  Compare-Means  Independent-Samples T test….


Tampak di layar:
• Test Variable(s); masukkan variabel tinggi; kemudian masukkan juga variabel
berat.

• Grouping Variable atau variabel grup. Oleh karena variabel pengelompokkan ada
pada variabel gender, maka masukkan variabel gender.

Tabel Independent Sample Test: Ada dua tahapan analisis yang harus dilakukan, yaitu:

1. Menguji apakah asumsi variance populasi kedua sample tersebut sama (equal
variance assumed) ataukah berbeda (equal variances not assumed) dengan melihat
nilai levene test.
2. Melihat nilai t-test untuk menentukan apakah terdapat perbedaan nilai rata-rata secara
signifikan.

Pengambilan keputusan:

 Jika probabilitas > 0,05 maka Ho tidak dapat ditolak. Jadi variance sama.
 Jika probabilitas < 0,05 maka Ho ditolah jadi variance berbeda.

Rumus Independent Sample t-test

X1  X 2
t
SX X

T : Nilai t hitung

X1 : Rata-rata kelompok 1

X2 : Rata-rata kelompok 2

SX X Standard error kedua kelompok


:

Rumus standart error kedua kelompok

S 2 pooled S 2 pooled
SX X  
N1 N2

SX  X Standard error kedua kelompok


:

S 2 pooled Varian dari kedua kelompok


:

N1 : Jumlah sampel kelompok 1


N2 : Jumlah sampel kelompok 2

Rumus Varian Kedua Kelompok

( N1  1) SD 21  ( N 2  1) SD 2 2
S 2
pooled 
( N1  1)  ( N 2  1)

S 2 pooled : Varian dari kedua kelompok

N1 : Jumlah sampel kelompok 1

N2 : Jumlah sampel kelompok 2

SD 21 : Varian kelompok 1

SD 2 2 : Varian kelompok 2

Interpretasi :

Untuk mengintepretasikan t-test terlebih dahulu harus ditentukan :

 Nilai 𝛼
 df (degree of freedom) = N – k
untuk independent sample t-test df = N-2
 Bandingkan nilai t-hitung dengan nilai t-tabel

Apabila :

 t-hitung > t-tabel maka berbeda secara signifikan ( H 0 Ditolak)


 t-hitung < t-tabel maka tidak berbeda secara signifikan ( H 0 Diterima)
2. Data
Data Nilai Ujian Akhir Semester Mata Pelajaran Fisika
Kelas XI MIA 1 dan XI MIA 6
Tahun Pelajaran 2016/2017

Nilai Nilai
No Kelas No Kelas
UAS UAS
1 XI MIPA 1 89 1 XI MIPA 6 79
2 XI MIPA 1 98 2 XI MIPA 6 79
3 XI MIPA 1 79 3 XI MIPA 6 79
4 XI MIPA 1 90 4 XI MIPA 6 80
5 XI MIPA 1 81 5 XI MIPA 6 78
6 XI MIPA 1 86 6 XI MIPA 6 87
7 XI MIPA 1 90 7 XI MIPA 6 80
8 XI MIPA 1 80 8 XI MIPA 6 83
9 XI MIPA 1 87 9 XI MIPA 6 84
10 XI MIPA 1 88 10 XI MIPA 6 79
11 XI MIPA 1 88 11 XI MIPA 6 92
12 XI MIPA 1 84 12 XI MIPA 6 83
13 XI MIPA 1 80 13 XI MIPA 6 85
14 XI MIPA 1 81 14 XI MIPA 6 81
15 XI MIPA 1 80 15 XI MIPA 6 81
16 XI MIPA 1 81 16 XI MIPA 6 80
17 XI MIPA 1 78 17 XI MIPA 6 88
18 XI MIPA 1 80 18 XI MIPA 6 79
19 XI MIPA 1 87 19 XI MIPA 6 86
20 XI MIPA 1 78 20 XI MIPA 6 93
21 XI MIPA 1 87 21 XI MIPA 6 80
22 XI MIPA 1 79 22 XI MIPA 6 79
23 XI MIPA 1 89 23 XI MIPA 6 81
24 XI MIPA 1 80 24 XI MIPA 6 86
25 XI MIPA 1 79 25 XI MIPA 6 94
26 XI MIPA 1 79 26 XI MIPA 6 80
27 XI MIPA 1 80 27 XI MIPA 6 80
28 XI MIPA 1 80 28 XI MIPA 6 84
29 XI MIPA 1 92 29 XI MIPA 6 80
30 XI MIPA 1 81 30 XI MIPA 6 78
31 XI MIPA 1 89 31 XI MIPA 6 83
32 XI MIPA 1 80 32 XI MIPA 6 81
33 XI MIPA 1 81 33 XI MIPA 6 80
34 XI MIPA 1 88 34 XI MIPA 6 80
3. Langkah-langkah/ prosedur analisis dengan dasar teori dan data
Langkah-langkah Independent Sample T-test pada program SPSS
1. Masuk program SPSS, kemudian pilih menu utama File, pilih menu New, lalu klik
pada Data.
2. Kemudian, klik pada sheet tab Variable View pada SPSS data editor

3. Kemudian, pada kolom Name ketik Nilai_UAS_Fisika, dan kolom Name pada baris
kedua ketik Kelas.
4. Pada kolom Decimals, ubah nilai menjadi 0 untuk semua variabel.
5. Pada kolom Label, untuk kolom pada baris pertama ketik Nilai UAS Fisika, untuk
kolom pada baris kedua ketik Kelas.
6. Pada kolom Values, untuk kolom pada baris pertama biarkan kosong (None). Untuk
kolom pada baris kedua klik pada kotak kecil, pada value ketik 1, pada Value Label
ketik kelas A, lalu klik Add. Langkah selanjutnya pada Value ketik 2, pada Value
Label ketik kelas B, lalu klik Add. Kemudian klik OK.
Untuk kolom-kolom lainnya boleh dihiraukan (isian default)
7. Buka data view pada SPSS data editor, maka didapat kolom variabel
Nilai_UAS_Fisika dan kelas.
8. Ketikkan data sesuai dengan variabelnya (pada variabel kelas ketik dengan angka 1
dan 2 (1 menunjukkan kelas XI MIA 1 dan 2 menunjukkan kelas XI MIA 6)
9. Klik Analyze - Compare Means - Independent Sample T Test

10. Klik variabel Nilai Ujian dan masukkan ke kotak Test Variable
11. Kemudian klik variabel Kelas dan masukkan ke kotak Grouping Variable.

12. Kemudian klik Define Groups, pada Group 1 ketik 1 dan pada Group 2 ketik 2, lalu
klik Continue.
13. Klik OK

Maka hasil output yang didapat adalah sebagai berikut:


Hasil Analisis menggunakan SPPS
Group Statistics

Kelas N Mean Std. Deviation Std. Error Mean


Nilai_UAS_Fisika Kelas XI MIA 1 34 83.7941 5.01380 .85986
Kelas XI MIA 6 34 82.4118 4.25774 .73020

Independent Samples Test


Nilai_UAS_Fisika
Equal variances Equal variances
assumed not assumed
Levene's Test for Equality of F 3.412
Variances
Sig. .069

t-test for Equality of Means t 1.225 1.225


df 66 64.312
Sig. (2-tailed) .225 .225
Mean Difference 1.38235 1.38235
Std. Error Difference 1.12807 1.12807
95% Confidence Interval of Lower -.86991 -.87102
the Difference Upper 3.63462 3.63572

Sebelum dilakukan uji t test sebelumnya dilakukan uji kesamaan varian


(homogenitas) dengan F test (Levene,s Test), artinya jika varian sama maka uji t
menggunakan Equal Variance Assumed (diasumsikan varian sama) dan jika varian berbeda
menggunakan Equal Variance Not Assumed (diasumsikan varian berbeda).
Langkah-langkah uji F sebagai berikut:
1. Menentukan Hipotesis
Ho : Kedua varian adalah sama (varian kelompok kelas XI MIA 1 dan kelas XI
MIA 6 adalah sama)
Ha : Kedua varian adalah berbeda (varian kelompok kelas XI MIA 1 dan kelas XI
MIA 6 adalah berbeda).
2. Kriteria Pengujian (berdasar probabilitas / signifikansi)
Ho diterima jika P value > 0,05
Ho ditolak jika P value < 0,05
3. Membandingkan probabilitas / signifikansi
Nilai P value (0,069 > 0,05) maka Ho diterima.
4. Kesimpulan
Oleh karena nilai probabilitas (signifikansi) dengan equal variance
assumed (diasumsikan kedua varian sama) adalah 0,069 lebih besar dari 0,05 maka
Ho diterima, jadi dapat disimpulkan bahwa kedua varian sama (varian kelompok
kelas kelas XI MIA 1 dan kelas XI MIA 6 adalah sama). Dengan ini penggunaan
uji t menggunakan equal variance assumed (diasumsikan kedua varian sama).

Pengujian independen sample t test


Langkah-langkah pengujian sebagai berikut:
1. Menentukan Hipotesis
Ho : Tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai UAS Fisika kelas XI MIA 1 dengan
rata-rata nilai UAS Fisika kelas XI MIA 6
Ha : Ada perbedaan antara rata-rata nilai UAS Fisika kelas XI MIA 1 dengan rata-
rata nilai UAS Fisika kelas XI MIA 6
2. Menentukan tingkat signifikansi
Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi  = 5%.
Tingkat signifikansi dalam hal ini berarti kita mengambil risiko salah dalam
mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-banyaknya 5%
(signifikansi 5% atau 0,05 adalah ukuran standar yang sering digunakan dalam
penelitian)
3. Menentukan t hitung
Dari tabel di atas didapat nilai t hitung (equal variance assumed) adalah 1.225
4. Menentukan t tabel
Tabel distribusi t dicari pada a = 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat kebebasan
(df) n-2 atau 68-2 = 66. Dengan pengujian 2 sisi (signifikansi = 0,025) hasil diperoleh
untuk t tabel sebesar 1.997 (Lihat pada lampiran) atau dapat dicari di Ms Excel
dengan cara pada cell kosong ketik =tinv(0.05,18) lalu enter adalah 1.997
5. Kriteria Pengujian
Ho diterima jika -t tabel < t hitung < t tabel
Ho ditolak jika -t hitung < -t tabel atau t hitung > t tabel
Berdasar probabilitas:
Ho diterima jika P value > 0,05
Ho ditolak jika P value < 0,05
6. Membandingkan t hitung dengan t tabel dan probabilitas.
Nilai t hitung < t tabel (1.225 > 1.997) dan P value (0,225 > 0,05) maka Ho diterima.
7. Kesimpulan
Oleh karena nilai t hitung < t tabel (1.225 > 1.997) dan P value (0,225 > 0,05) maka
Ho diterima, artinya bahwa tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai UAS Fisika
kelas XI MIA 1 dengan rata-rata nilai UAS Fisika kelas XI MIA 6. Pada tabel Group
Statistics terlihat rata-rata (mean) untuk kelas XI MIA 1 adalah 83.7941 dan untuk
kelas XI MIA 6 adalah 82.4118, artinya bahwa rata-rata nilai ujian kelas XI MIA 1
lebih tinggi daripada rata-rata nilai ujian kelas XI MIA 6 namun perbedaannya tidak
begitu signifikan.
Nilai t hitung positif, berarti rata-rata group1 (kelas XI MIA 1) lebih tinggi daripada
group2 (kelas XI MIA 6) dan sebaliknya jika t hitung negatif berarti rata-rata group1
(kelas XI MIA 1) lebih rendah dari pada rata-rata group2 (kelas XI MIA 6)
Perbedaan rata-rata (mean diference) sebesar 1.38235 (83.7941 - 82.4118), dan
perbedaan berkisar antara -0.86991 sampai 3.63462 (pada lower dan upper).
4. Interpretasi
Berdasarkan hasil analsisis data melalui SPSS diperoleh nilai t hitung < t tabel
(1.225 > 1.997) dan P value (0,225 > 0,05) maka Ho diterima, artinya bahwa tidak
ada perbedaan antara rata-rata nilai UAS Fisika kelas XI MIA 1 dengan rata-rata nilai
UAS Fisika kelas XI MIA 6. Pada tabel Group Statistics terlihat rata-rata (mean)
untuk kelas XI MIA 1 adalah 83.7941 dan untuk kelas XI MIA 6 adalah 82.4118,
artinya bahwa rata-rata nilai ujian kelas XI MIA 1 lebih tinggi daripada rata-rata nilai
ujian kelas XI MIA 6 namun perbedaannya tidak begitu signifikan.
Nilai t hitung positif, berarti rata-rata group1 (kelas XI MIA 1) lebih tinggi
daripada group2 (kelas XI MIA 6) dan sebaliknya jika t hitung negatif berarti rata-rata
group1 (kelas XI MIA 1) lebih rendah dari pada rata-rata group2 (kelas XI MIA 6).
Perbedaan rata-rata (mean diference) sebesar 1.38235 (83.7941 - 82.4118), dan
perbedaan berkisar antara -0.86991 sampai 3.63462 (pada lower dan upper).
DAFTAR PUSTAKA

Ana, Vilda.2013. Power Point T-Test. Diunduh pada tanggal 12 April 2019

Duwi. 2011. INDEPENDENT SAMPLES T- TEST. Diakses pada


http://duwiconsultant.blogspot.com/2011/11/independent-samples-t-test.html pada
tanggal 12 April 2019

Anda mungkin juga menyukai