Anda di halaman 1dari 3

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR

RS XXX
Nomor : 049/SK/RS.xxx/IV/2013
???????
Tentang :
REVISI SURAT KEPUTUSAN NOMOR : 023/SK/RS.xxx/VII/2010
Tentang:
SUSUNAN TIM DOTS (DIRECTLY OBSERVED TREATMENT SHORT-COURSE)
RUMAH SAKIT XXX

Menimbang : a. Bahwa Rumah Sakit Xxx perlu untuk selalu meningkatkan pelayanan kepada
pelanggan melalui peningkatan mutu secara berkesinambungan
b. Bahwa Akreditasi Rumah Sakit merupakan salah satu instrument peningkatan mutu
berkelanjutan dan kewajiban bagi Rumah Sakit sesuai ketentuan pemerintah
c. Bahwa dalam pelaksanaan dan persiapan Akreditasi diperlukan berbagai kebijakan
dan pedoman

Mengingat : Surat Keputusan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta Nomor :


325/KEP/II.0/D/2011 tanggal 17 september 2011 tentang Penetapan Direktur RS Xxx
masa jabatan 1 Oktober 2011 – 30 juni 2013.

Memperhatikan : 1. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


2. Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang-Undang No. 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran
4. Keputusan Dirjend Bina Upaya Kesehatan nomor HK.02.04/I/2.790/2011 tentang
Standar Akreditasi Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan Direktur RS Xxx tentang Susunan Panitia (Directly Observed Treatment Short-
course) di RS Xxx.
Pertama : Mengangkat nama-nama terlampir sebagai Panitia (Directly Observed Treatment, Short-
course) di RS Xxx, berikut uraian tugasnya.
Kedua : Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan sampai dengan ada perubahan atau
dicabut kembali surat keputusan ini.
Ketiga : Apabila dikemudian hari terdapat kekliruan dalam penetapan Surat Keputusan ini akan
diadakan perubahan dan perbaikan seperlunya.

Ditetapkan di : Surakarta
Pada Tanggal : 15 April 2013
Direktur,

dr. ………………………
NBM. ……………..

Tembusan Kepada Yth :


1. Ketua majelis
2. SPI
3. Ybs
4. Arsip
Lampiran SK Direktur Nomor: 049/SK/RS.PKU/IV/2013
tentang : Revisi Surat Keputusan No : 023/SK/RS.PKU/VII/2010
tentang Susunan Panitia DOTS (Directly Observed Treatment Short-Course)

SUSUNAN TIM DOTS (DIRECTLY OBSERVED TREATMENT SHORT-COURSE)


RS XXX

Penasihat : Direktur RS Xxx


Penganggung Jawab : Wadir Pelayanan Medis
Ketua I : Prof. DR. dr. H. Suradi, Sp. P (K) MARS
Ketua II : dr. Tri Wahayu
Sekretaris : dr. Tiara Tisna Esthi
a. Unit Pelayanan Medis
(UPM) Paru
Anggota : : 1. Prof. DR. dr. H. Suradi, Sp. P (K) MARS
2. Dr. H. Hadi Subroto, Sp. P (K) MARS
b. Unit Pelayanan Medis
(UPM) Penyakit
Dalam : 1. dr. H. Suryo Aribowo Taroeno, M.Kes, Sp. PD
2. dr. Retno Suryaningsih, Sp. PD
3. Prof. DR. dr. H. Zainal Arifin Adnan, Sp.PD-KR
4. dr. Supriyanto, Sp. PD
5. dr. Arifin, Sp. PD
c. Unit Pelayanan Medis
(UPM) Kesehatan
Anak : 1. dr. Hj. Rusmawati, M.Kes, Sp. A
2. dr. Oktora Wahyu Wijayanto, M. Kes, Sp. A
3. Prof. DR. dr. H. Bambang Subagyo, Sp. A
4. dr. Ismiranti Andarini, M. Kes, Sp. A
5. dr. Ganuing Harsono, Sp. A
6. dr. Hari Wahyu, Sp. A
d,
Unit Pelayanan Medis
(UPM) Bedah : 1. dr. Utama, SP. B
2. dr. Arif Budiman, Sp. B
3. dr. Djoko Dlidir, Sp. B (K) Onk
4. dr. Krisna, Sp. B
5. dr. Budi Rahadjo, SP. B
e. Istalasi Farmasi : Hanifah Yusriati, S. Si. Apt.
f. Instalasi Laboratorium : Ristiyati, AMD
g. Rawat Jalan : 1. Istiqomah, AMK
2. Suyanti, AMK
3. Devi Saputri, AMK
h. IGD : Retno Wulandari, S. Kep
i. Rawat Inap : 1. Kandeg Wijayanti, AMK
2. Rochimatun, AMK
3. Heni Setyowati, AMK
4. Wiwik Ambarwati, AMK
5. Suyanti, AMK
6. Ika Wardah Pinilih, AMK
7. Siti Zulaikha, AMK
8. Mirwanti, AMK
9. Wiyati Dwi Handayani, SKM
10. Kusumaningsih, AMK
11. Endang Sri Sutrnti, AMK
j. Admimistrasi : Aris Widiyoko, Amd. PK
Lampiran SK Direktur Nomor: 049/SK/RS.PKU/IV/2013
tentang : Revisi Surat Keputusan No : 023/SK/RS.PKU/VII/2010
tentang Susunan Panitia DOTS (Directly Observed Treatment Short-Course)

URAIAN TUGAS
TIM DOTS (DIRECTLY OBSERVED TREATMENT SHORT-COURSE)
RS XXX

1. Merencanakan kebutuhan bagi terselenggaranya pelayanan tuberculosis (TB) di rumah sakit,


meliputi : tenaga terlatih, anggaran, obat-obatan, reagensia, peralatan, dan pencatatan dan
pelaporan.
2. Melaksanakan rapat rutin untuk membucarakan semua hal temuan terkait dengan pelaksanaan
pelayanan terhadap pasien TB di rumah sakkit
3. Monitoring dan evaluasi (monev) terhadap pelaksanaan pelayanan DOTS di rumah sakit dan
berkoordinasi dengan unit pelayanan medis terkait. Monev meliputi :
a. Kepatuhan terhadap tatalaksana penegakan diagnosis dengan menggunakan pemeriksaan
mikroskopis.
b. Kepatuhan dokter menerapkan ISTC (International Standar for Tuberculosis Case) dan
standar prosedur operasional (SPO) dalam pengobatan TB (standar diagnosis, terapi, dan
tanggung jawab kesehatan masyarakat).
c. Monitoring terhadap keteraturan pasien TB untuk menyelesaikan pengobatan.
d. Monitoring terhadap pelaksanaan SPO bagi pengawas menelan obat (PMO).
e. Kepatuhan melaksanakan SPO jejaring internal dan eksternal
f. Rujukan pasien dan hasil umpan baliknya
g. Ketersediaan logistic obat anti tuberculosis (OAT) dan non OAT, yang dibutuhkan dalam
pelayanan terhadap pasien TB di rumah sakit.
h. Kepatuhan terhadap pencatatan, pelaporan (pengisian formulir TB) serta ketersediannya tepat
waktu
i. Kepatuha staf rumah sakit terhadap pelaksanaan semua kebijakan yang ditetapkan oleh
direktur rumah sakit.
j. Setiap pasien TB dicatata dengan pencatatan dan pelaporan tersendiri termasuk laboratorium
dan menggunakan formulir TB 01, 02, 03 UPK, 04, 05, 06, 09, 10.
k. Pencatatan pasien TB terkait dengan kasus rujukan dan kasus mangkir
4. Menyusun laporan hasil pertemuan dan hasil monitoring evaluasi, dan disampaikan secara
tertulis kepada direktur setip triwulan untuk diketahui atau ditindaklanjuti.

Ditetapkan di : Surakarta
Pada Tanggal : 15 April 2013
Direktur,

dr. …………………..
NBM………………

Anda mungkin juga menyukai