Menurut WHO (World Health Organization), rumah sakit adalah bagian integral dari
suatu organisasi sosial dan kesehatan dengan fungsi menyediakan pelayanan paripurna
(komprehensif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pencegahan penyakit (preventif)
kepada masyarakat. Rumah sakit juga merupakan pusat pelatihan bagi tenaga
kesehatan dan pusat penelitian medik.
b) Tugas
Melaksanakan upaya pelayanan kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna
dengan mengutamakan Universitas Sumatera Utara penyembuhan dan pemulihan yang
dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan peningkatan dan pencegahan serta
pelaksanaan upaya rujukan.
e) Tipe-tipe RS
1. Rumah sakit tipe A
Rumah sakit kelas A adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan
kedokteran spesialis dan subspesialis secara luas. Rumah sakit kelas A ditetapkan
sebagai tempat pelayanan rumah sakit rujukan tertinggi (top referral hospital) atau
rumah sakit pusat.
2. Rumah sakit tipe B
Rumah sakit kelas B adalah rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan
kedokteran spesialis luas dan subspesialis terbatas. Rumah sakit kelas B didirikan di
setiap ibukoata propinsi (propincial hospital) yang menampung pelayanan rujukan dari
rumah sakit kabupaten. Rumah sakit pendidikan yang tidak termasuk kelas A juga
diklasifikasikan sebagai rumah sakit kelas B.
b) Manfaat
1. Memberitakan ketenangan
2. Sebagai investasi dan tabungan
3. Membantu meminimalkan kerugian
4. Membantu mengatur uang
c) Macam-macam
1. Asuransi Kesehatan
memberikan manfaat kepada pemegang polis atas jaminan biaya kesehatan
atau perawatan ketika terjadi kecelakaan atau jatuh sakit. Asuransi kesehatan
menjamin ketersediaan dana yang dibutuhkan untuk membiayai kebutuhan
kesehatan Anda dan keluarga selaku pemegang polis.
2. Asuransi Jiwa
diperuntukkan bagi orang yang menanggung kerugian finansial tidak terduga
yang disebabkan oleh risiko kematian atau risiko hidup terlalu lama.
Penggunaan asuransi jiwa akan memberikan manfaat kepada masyarakat
pemegang polis untuk mengganti program JPS (Jaring Pengaman Sosial)
pemerintah, karena turut membantu menjaga stabilitas masyarakat, dan
menjadi salah satu sumber keuangan. Bisnis ini juga memberikan manfaat
dengan membuka lowongan pekerjaan.
4. Asuransi Pendidikan
Dikenal sebagai alternatif tabungan pendidikan bagi anak yang direncanakan
akan menjalani masa sekolah di tingkat SD hingga Perguruan Tinggi. Asuransi
pendidikan terbagi menjadi dua jenis, yaitu proteksi dan investasi.
5. Asuransi Properti
Asuransi properti merupakan salah satu jenis asuransi yang
memberikan jaminan kepada para pemegang polisnya untuk menjaminkan
rumah atau bisnis yang menjadi sub-jenis asuransi properti.
Aset penting seperti rumah, kantor, atau gedung sekarang ini dinilai
perlu mendapatkan proteksi lebih. Dengan mendaftarkan asuransi untuk aset
berharga, maka Anda akan mendapat jaminan dari pihak asuransi bila terjadi
musibah yang mengakibatkan rusak atau hilangnya aset berharga tersebut.
Ganti rugi yang dialami bila terdaftar menjadi pemegang polis akan ditutup oleh
pihak asuransi.
6. Asuransi perjalanan
Merupakan jenis asuransi yang memberikan jaminan perlindungan kepada para
pemegang polis ketika sedang dalam perjalanan seperti perlindungan biaya
medis, kehilangan barang di bagasi, kehilangan dokumen perjalanan, dan lain-
lain.
Online ...
1. Menyiapkan berkas yang dibutuhkan seperti KTP, kartu keluarga, akta kelahiran
pihak tertanggung, NPWP, dan lainnya sesuai ketentuan yang diberikan tiap
perusahaan asuransi.
2. Masuk ke alamat situs perusahaan asuransi yang telah Anda pilih dan mengisi
formulir yang telah disediakan secara online.
3. Pilihlah biaya premi per bulannya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan
finansial Anda.
4. Simpan data dan tunggu balasan notifikasi nomor registrasi di e-mail.
5. Cetak lembar virtual account yang telah dikirimkan lewat e-mail.
6. Lakukan pembayaran di bank yang telah ditunjuk oleh perusahaan asuransi
yang bersangkutan dengan menyerahkan nomor virtual account pada teller.
7. Setelah melakukan pendaftaran biasanya Anda akan mendapatkan konfirmasi
melalui telepon dari perusahaan asuransi yang bersangkutan.
6. Kualitas pelayanan RS
Kualitas pelayanan diartikan sebagai tingkat keunggulan yang diharapkan dan
pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan pelanggan. Kualitas
pelayanan bukanlah dilihat dari sudut pandang pihak penyelenggara atau penyedia layanan,
melainkan berdasarkan persepsi masyarakat (pelanggan) penerima layanan. Pelangganlah yang
mengkonsumsi dan merasakan pelayanan yang diberikan, sehingga mereka yang seharusnya
menilai dan menentukan kualitas pelayanan.
Apabila pelayanan yang diterima atau dirasakan itu sesuai dengan apa yang diharapkan,
maka kualitas pelayanan memiliki persepsi yang baik dan memuaskan. Jika pelayanan yang
diterima melampaui harapan pelanggan, maka kualitas pelayanan dipersepsikan sebagai
kualitas yang ideal. Sebaliknya jika pelayanan yang diterima lebih rendah dari yang diharapkan,
maka kualitas pelayanan dipersepsikan buruk. Dengan demikian baik buruknya kualitas
pelayanan tergantung kepada kemampuan penyedia layanan dalam memenuhi harapan
masyarakat (para penerima layanan) secara konsisten. Berdasarkan uraian sejumlah pendapat
yang tersaji, maka pengertian kualitas pelayanan adalah totalitas karakteristik suatu konsep
pelayanan yang mencakup seluruh aspek pelayanan, dan toluk ukur kualitas pelayanan itu
adalah dapat memberi kepuasan kepada para pelanggan atau penerima layanan.
7. Pendanaan RS