auliamonica29@gmail.com
ABSTRAK
Salah satu kegiatan dasar yang dilakukan dilaboratorium yaitu pembuatan
larutan dan pengenceran. Kegiatan ini termasuk kegiatan yang hampir selalu
dilakukan di dalam laboratorium. Untuk menyatakan kepekatan atau konsentrasi
suatu larutan dapat dilakukan berbagai cara tergantung pada tujuan penggunaan.
Adapun satuan yang digunakan untuk menentukan kepekaan larutan adalah
dengan molaritas, normalitas, persen berat, persen volume, atau sebagainya.
Untuk memperkecil konsentrasi suatu larutan maka dilakukan pengenceran,
dengan cara menambahkan pelarut.
Kata Kunci : Larutan, pencampuran, molaritas, volume, pengenceran.
User1
Praktikum Prinsip Dasar Kimia Laut
User2
Praktikum Prinsip Dasar Kimia Laut
F=
Jumlah massa rumus zat terlarut V1 = 10 ml
Liter larutan
gr M2 = 0,01 M
= Mr ×V
Ditanya :
1,9
= 12,07
V2 = ….. ?
= 0,1574 F Jawab :
M1 x V1 = M2 x V2
8. Diketahui : 0,25 x 10 = 0,01 x V2
V H2SO4 = 200 ml 2,5 = 0,01 x V2
%WW = 20% V2 = V1 + pelarut
Kerapatan = 1,200 gr/ml = 10 ml + 250 ml
Mr = 98 = 260 ml
Ditanya :
Kemolalan (m) = …..? 2. Diketahui :
Jawab : V1 = 100 ml
M1 = 0,1 M
Berat larutan = 200 ml x V2 = 250 ml
200gr/ml M2 = 0,5 m
= 240 gr Ditanya :
Berat H2SO4 = 20% x 240 Mcampuran = ….. ?
= 48 gr Jawab :
48 𝑔𝑟 V1 M1 + V2 M2
Jumlah mol H2SO4 = Mcampuran=
98 V1 + V2
= 0,490 mol =
100 ml x 0,1 M+250 ml x 0,5 M
100 ml+250 ml
Berat (pelarut) = (240 – 48) 10 Mml+125 Mml
= 350 ml
gr
= 0,385 M
= 192 gr
0,490 𝑚𝑜𝑙
Kemolalan = 0,192 𝑔𝑟 IV KESIMPULAN
= 2,55 m Dari praktikum kali ini,
praktikan belajar cara-cara
User3
Praktikum Prinsip Dasar Kimia Laut
DAFTAR PUSTAKA
Agustiantio R, Widyastuti. 2010.
Pengaruh dopan Co-Zn
dengan variasi fraksi
mol dan variasi Ph
terhadap sifat magnetik dan
struktur mikro barium
heksaferrit dengan metode
sol-gel auto combustion.
Jurnal Teknik Pomits.
Vol 3(1) : 108-112.
User4