Anda di halaman 1dari 1

REVISI

Benjolan-benjolan di permukaan diakibatkan oleh Nodul dan dendrit yang merupakan cacat
permukaan paling umum merupakan penyebabkan kotoran pada katoda. Nodul terbentuk
ketika partikel konduktif tetap berada di permukaan katoda. Deposit kemudian akan tumbuh
di sekitar partikel yang membungkusnya. Unsur pengotor di katoda yang biasanya
terakumulasi dalam elektrolit adalah nikel, arsenik, antimon, bismut, dan besi. Elemen-
elemen Grup VB bisa sangat bermasalah karena potensi reduksi standarnya sangat dekat
dengan tembaga. Benjolan tersebut kemudian akan bertindak sebagai tempat sempit dimana
tempat partikel lain dapat bertumpu. Dengan demikian nodul menjadi lebih besar dengan
pertumbuhan kasing tembaga dan lebih terkontaminasi dengan partikel slime.
Ref http://doccopper.tripod.com/copper/er.html

Material Temperature Maximum current density


25 °C 1000 μA⋅μm−2 (1000 A⋅mm−2)
50 °C 700 μA⋅μm−2 (700 A⋅mm−2)
Copper interconnections (180 nm technology)
85 °C 400 μA⋅μm−2 (400 A⋅mm−2)
125 °C 100 μA⋅μm−2 (100 A⋅mm−2)
Rapat arus mengalir dari kutub positif ke kutub negatif
Ref https://en.wikipedia.org/wiki/Current_density

Anda mungkin juga menyukai