Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN DAN HASIL ANALISIS

AUDIT CLINICAL PATHWAY TUBERKULOSIS DENGAN HEMAPTOE


DI RSUD HJ ANNA LASMANAH BANJARNEGARA
BULAN JULI - SEPTEMBER 2019

I. Latar Belakang

Tuberkulosis (TB) merupakan salah satu penyakit menular yang


masih menjadi perhatian dunia hingga saat ini. Diperkirakan 1/3
dari penduduk dunia tanpa diketahui terinfeksi Mycobacterium
Tuberculosis dan sekitar 95 % penderita TB paru berada di negara
berkembang, dimana 75 % diantaranya adalah usia produktif, TB
paru biasanya mengenai usia dewasa muda antara 15 – 44 tahun
(Jurnal PPTI, 2012). Pasien TB paru dengan Bakteri Tahan Asam
(BTA) positif merupakan sumber penularan.

Tujuan

1. melakukan evaluasi pengelolaan pasien tuberculosis dengan


hemaptoe apakah sesuai standart / SPO pelayanan di RSUD Hj
Anna Lasmanah

2. meningkatkan kepatuhan tenaga professional di RSUD Hj Anna


Lasmanah dalam melaksanakan pelayanan

3. memantau mutu pelayanan di RSUD Hj Anna Lasmanah


Banjarnegara

a. Sasaran

- Rekam medik pada pasien Tuberkulosis dengan hemaptoe di RSUD Hj


Anna Lasmanah Banjarnegara pada periode Juli - September 2019

II. Kriteria Audit Medik

Kriteria audit medic pada kasus Tuberkulosis dengan hemaptoe di RSUD


Hj Anna Lasmanah Banjarnegara:

1. Sampel diambil pada pasien Tuberkulosis dengan hemaptoe pada


bulan Juli - September 2019

2. RM pasien Tuberkulosis dengan hemaptoe tanpa komorbid

3. Ada klinikal patway di RS

4. Ada panduan praktek klinik


III. Metoda Pengumpulan Data

Metoda pengumpulan dengan metoda restropektif yaitu mengambil


bukti Rekam Medik yang ada pada pasien dengan Tuberkulosis dengan
hemaptoe di RSUD Hj Anna Lasmananah Banjarnegara bulan Juli -
September 2019 dengan jumlah sampel 2 pasien

IV.Analisa data

Hasil audit medic Tuberkulosis dengan hemaptoe

No Kriteria Audit Jmh Standa Hasil Keterangan


sampel rt (%) (%)

1 Assesmen awal

a. Medis 2 100 100 Lengkap

b. Keperawatan 2 100 100 lengkap

2 Laboratorium 2 100 100 lengkap

3 Asesmen lanjutan

a. medis 2 100 100 Lengkap

b. keperawatan 2 100 100 lengkap

c. gizi 2 100 33 2 tidak lengkap

d. farmasi 2 100 33 2 tidak lengkap

4 Diagnosis

a. medis 2 100 100 lengkap

b. keperawatan 2 100 100 lengkap

c. gizi 2 100 33 2 tidak lengkap

5 Discharge planning 2 100 100 lengkap

6 Edukasi 2 100 100 lengkap


terintegrasi

7 Tatalaksana 2 100 100 lengkap


medika mentosa

8 Tatalaksana / 2 100 67 2 tidak lengkap


intervensi

9 Monev 2 100 67 2 tidak lengkap

10 Rehab 2 100 33 2 tidak lengkap

11 Outcame/hasil 2 100 100 lengkap

12 Kriteria pulang 2 100 100 Lengkap

13 Rencana pulang 2 100 100 lengkap

Rata-rata rawat 3 3

Prosentase 100 81

V. Analisa Audit medic Tuberkulosis dengan hemaptoe di RSUD Hj


Anna Lasmanah Banjarnegara

1. 2 pasien tidak lengkap assessment lanjutannya oleh gizi & 2 pasien oleh
farmasi

 Dalam penanganan kasus Tuberkulosis dengan hemaptoe


hendaklah selalu berpegang pada CP yg telah di sepakati sehingga
pelayanan pasien dapat lebih baik dan dapat memperoleh
diagnose yang tepat

2. 2 pasien tidak dilakukan diagnosis gizi secara lengkap

 Hendaknya semua pasien Tuberkulosis dengan hemaptoe sesuai


CP dilakukan diagnosis gizi secara lengkap

3. Monev terdapat 2 pasien yang tidak lengkap hanya mencapai 67 %

4. 2 pasien lengkap dalam outcome/hasil yang sesuai CP (lengkap)

VI. Kesimpulan audit medik

1. Pelayanan pasien dengan Tuberkulosis dengan hemaptoe di RSUD Hj


Anna Lasmanah sudah dilaksanakan tetapi belum sesuai dengan
Clinical Patway yang di sudah ditetapkan, yaitu dengan presentasi 81 %
dari 100 % target yang seharusnya ( hasil terlampir)

2. Perlu adanya pehaman bersama tentang pelayanan terintegrasi sesuai


dengan klinikal patway yang di sepakati

3. Perlunya peningkatan koordinasi dan komitmen para PPA terhadap


kepatuhan pengisian CP
VII. Rekomendasi/Tindak lanjut

Bahwa untuk peningkatan mutu pelayanan klinis perlu dilakukan


perbaikan dan rencana tindak lanjut sebagai berikut :

Plan : 1. Meningkatkan kepatuhan terhadap clinical pathway

2. Persamaan persepsi terhadap clinical pathway

Do : 1. Evaluasi indikator/kriteria audit di konferensi klinis

2. Koordinasi dengan semua PPA dan unit terkait

Study : 1. Pendalaman kaji literature

Action:

1 Sosialisasi ulang mengenai clinical pathway sehingga


seluruh elemen yang terkait memiliki persepsi yang
sama, memahami dan mampu mendokumentasikan
dengan baik.

2 Evaluasi terhadap kekurangan pengisian pada poin


tertentu apakah evaluasi trimester ini terdapat perbaikan
dari trimester sebelumnya, jika ternyata tidak ada
perbaikan atau bahkan lebih buruk maka perlu di
evaluasi apakah pada poin tersebut kriteria penilaiannya
yang sulit diukur atau kah ada faktor lain yang
mempengaruhi.

3 Evaluasi rutin setiap 3 bulan terhadap clinical pathway

4 Evaluasi dan revisi secara berkala PPK sesuai dengan


perkembangan terkini :

a. Untuk gizi dilakukan dengan merubah cara


pengukuran atau kriteria kondisi gizi pasien dan
form asuhan gizi

b. Untuk farmasi dengan merubah form asuhan


farmasi yang tersendiri menjadi satu dengan
lembar CPPT yang terintegrasi dengan PPA lain

Mengetahui, Ketua Tim Mutu


Direktur RSUD Hj Anna Lasmanah Komite Peningkatan Mutu dan
Kabupaten Banjarnegara Keselamatan Pasien
dr. AGUNG BUDIANTO, M.Kes. dr. LATIFA HESTI P, M.Kes.
NIP. 19700907 200212 1 008 NIP. 19720128 200212 2 003

LAPORAN DAN HASIL ANALISIS


AUDIT CLINICAL PATHWAY
TUBERKULOSIS DENGAN HEMAPTOE
BULAN JULI - SEPTEMBER

RSUD Hj. ANNA LASMANAH BANJARNEGARA


TAHUN 2019
Banjarnegara, 29 Januari 2018

Perihal : Hasil Audit Medik Tuberkulosis (Okt-Desember 2017)


Lampiran :

Kepada Yth.
Ketua Komite Medik
Di
Tempat

Dengan hormat,
Sehubungan dengan telah dilakukannya audit medik Tuberkulosis dengan
hemaptoe periode bulan Oktober-Desember 2017, bersama ini kami
rekomendasikan sebagai hasil dari audit medis untuk ditindak lanjuti oleh
Yth. Bapak Direktur RS.

Kesimpulan Audit Medik di RSUD Hj Anna Lasmanah :


1. Pelayanan pasien dengan Tuberkulosis dengan hemaptoe di RSUD Hj
Anna Lasmanah sudah dilaksanakan tetapi belum sesuai dengan
Clinical Patway yang di sudah ditetapkan, yaitu dengan presentasi 80 %
dari 100 % target yang seharusnya ( hasil terlampir)

2. Perlu adanya pehaman bersama tentang pelayanan terintegrasi sesuai


dengan klinikal patway yang di sepakati

3. Perlunya peningkatan koordinasi dan komitmen para PPA terhadap


kepatuhan pengisian CP

Demikian kami sampaikan laporan Audit medis, atas partisipasi dan


kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Ketua Tim Clinical Pathway

dr Sa’adatul Huriyah, Sp.KK


NIP. 19780908 200501 2 012
Banjarnegara, 30 Januari 2017

Perihal : Hasil Audit Medik Tuberkulosis (Oktober-Desember 2017)


Lampiran :

Kepada Yth.
Direktur RSUD Hj. Anna Lasmanah
Kabupaten Banjarnegara
Di
Tempat

Dengan hormat,
Sehubungan dengan telah dilakukannya audit medis Tuberkulosis selama
bulan Oktober-Desember 2017, bersama ini kami rekomendasikan sebagai
hasil dari audit medis untuk ditindak lanjuti oleh Yth. Bapak Direktur RS.

Kesimpulan Audit Medik Tuberkulosis di RSUD Hj Anna Lasmanah :


1. Pelayanan pasien dengan Tuberkulosis RSUD Hj Anna Lasmanah sudah
dilaksanakan tetapi belum sesuai dengan Clinical Patway yang di sudah
ditetapkan, yaitu dengan presentasi 80 % dari 100 % target yang
seharusnya ( hasil terlampir)

2. Perlu adanya pehaman bersama tentang pelayanan terintegrasi sesuai


dengan klinikal patway yang di sepakati

3. Perlunya peningkatan koordinasi dan komitmen para PPA terhadap


kepatuhan pengisian CP

Akar Masalah :
1. Pelayanan terintegrasi pada tonsilitis belum di lakukan secara optimal di
RSUD sesuai kesepakatan dalam clinical pathway terutama PPA gizi &
farmasi
2. Belum semua pasien Tuberkulosis mendapatkan asesmeent lanjutan
dari gizi & farmasi, outcame/hasil & monitoring evaluasi yang
seharusnya.
Rekomendasi Kepada Direktur RS :
1. Kepatuhan sesuai dengan Clinical Pathway ditingkatkan terutama PPA gizi
dan farmasi
2. Pendokumentasian clinical pathway harus ditingkatkan

3. Dilakukan audit rutin setiap 3 bulan

Demikian kami sampaikan laporan Audit medis, atas partisipasi dan


kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Ketua Komite Medik

Dr. Susanto Rahmad N, Sp.OG


NIP. 19750409 200910 1 001

Anda mungkin juga menyukai