Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PENGENALAN PABRIK

DOSEN PEMBIMBING

DISUSUN OLEH
1. Abdi Tunggal
2. Jilan Nafisah Koenang
3. Rizqi Hanifah Hikmah Sari
KELAS : 3 EGA

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA


TEKNIK KIMIA PROGRAM STUDI D IV TEKNIK ENERGI 2018
Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji
syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat, Hidayah,
dan Inayah-Nya sehingga kami dapat merampungkan penyusunan makalah Pengenalan
Pabrik dengan judul "Turbin Uap dan Gas" tepat pada waktunya. Penyusunan makalah
semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung bantuan berbagai pihak, sehingga
dapat memperlancar dalam penyusunannya. Untuk itu tidak lupa kami mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam merampungkan
makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih
terdapat kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya. Oleh karena
itu, dengan lapang dada kami membuka selebar-lebarnya pintu bagi para pembaca yang
ingin memberi saran maupun kritik demi memperbaiki makalah ini. Akhirnya penyusun
sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana ini dapat diambil manfaatnya dan
besar keinginan kami dapat menginspirasi para pembaca untuk mengangkat
permasalahan lain yang relevan pada makalah-makalah selanjutnya.

Palembang, 10 Desember 2018

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ...................................................................................................... i

Daftar Isi ................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1

1.1 Latar Belakang .....................................................................................................


1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................
1.3 Tujuan ..................................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN ..........................................................................................

2.1 Pengertian Turbin .................................................................................................

2.2 Turbin Uap ...........................................................................................................

2.3 Turbin Gas ............................................................................................................

2.3.1 Prinsip Kerja Sistem Turbin Gas ...............................................................

2.3.2 Klasifikasi Turbin Gas ...............................................................................

2.3.3 Aplikasi Turbin Gas ...................................................................................

BAB III PENUTUP ..................................................................................................

3.1 Kesimpulan ..........................................................................................................

3.2 Saran .....................................................................................................................

3.3 Daftar Pustaka ......................................................................................................


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Turbin

Turbin adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari aliran fluida.
Turbin sederhana memiliki satu bagian yang bergerak, "asembli rotor-blade". Fluida yang
bergerak menjadikan baling-baling berputar dan menghasilkan energi untuk
menggerakkan rotor. Contoh turbin awal adalah kincir angin dan roda air. Sebuah turbin
yang bekerja terbalik disebut kompresor atau pompa turbo. Tenaga yang dihasilkan turbin
dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan kompressor atau pompa dan dapat juga untuk
menghasilkan listrik jika disambungkan dengan generator. Turbin ada yang berskala kecil
ada juga yang berskala besar tergantung bagaimana kita menginginkan menggunakan
turbine tersebut.
Macam-macam Turbin berdasarkan penggeraknya :
 Gas Turbine / Turbin Gas
 Steam Turbine / Turbin Uap
Turbin gas dan air biasanya memiliki "casing" sekitar baling-baling yang memfokus
dan mengontrol fluid. "Casing" dan baling-baling mungkin memiliki geometri variabel
yang dapat membuat operasi efisien untuk beberapa kondisi aliran fluid. Energi diperoleh
dalam bentuk tenaga "shaft" berputar.

2.2 Turbin Uap


Turbin Uap merupakan mesin rotari yang berfungsi untuk mengubah energi panas
yang terkandung dalam uap menjadi energi mekanik dalam bentuk putaran poros.

2.3 Turbin Gas


Turbin gas adalah suatu penggerak mula yang memanfaatkan gas sebagai fluida
kerja. Didalam turbin gas energi kinetik dikonversikan menjadi energi mekanik berupa
putaran yang menggerakkan roda turbin sehingga menghasilkan daya. Bagian turbin yang
berputar disebut rotor atau roda turbin dan bagian turbin yang diam disebut stator atau
rumah turbin. Rotor memutar poros daya yang menggerakkan beban (generator listrik,
pompa, kompresor atau yang lainnya). Turbin gas merupakan salah satu komponen dari
suatusistem turbin gas. Sistem turbin gas yang paling sederhana terdiri dari tiga
komponen yaitu kompresor, ruang bakar dan turbin gas.
Menurut Dr. J. T. Retaliatta, sistim turbin gas ternyata sudah dikenal pada jaman
“Hero of Alexanderia”. Disain pertama turbin gas dibuat oleh John Barber seorang Inggris
pada tahun 1791. Sistem tersebut bekerja dengan gas hasil pembakaran batu bara, kayu
atau minyak, kompresornya digerakkan oleh turbin dengan perantaraan rantai roda gigi.
Pada tahun 1872, Dr. F. Stolze merancang sistem turbin gas yang menggunakan
kompresor aksial bertingkat ganda yang digerakkan langsung oleh turbin reaksi tingkat
ganda. Tahun 1908, sesuai dengan konsepsi H. Holzworth, dibuat suatu sistem turbin gas
yang mencoba menggunakan proses pembakaran pada volume konstan. Tetapi usaha
tersebut dihentikan karena terbentur pada masalah konstruksi ruang bakar dan tekanan
gas pembakaran yang berubah sesuai beban. Tahun 1904, “Societe des Turbomoteurs” di
Paris membuat suatu sistem turbin gas yang konstruksinya berdasarkan disain
Armengaud dan Lemate yang menggunakan bahan bakar cair. Temperatur gas
pembakaran yang masuk sekitar 450oC dengan tekanan 45 atm dan kompresornya
langsung digerakkan oleh turbin.
Selanjutnya, perkembangan sistem turbin gas berjalan lambat hingga pada tahun
1935 sistem turbin gas mengalami perkembangan yang pesat dimana diperoleh efisiensi
sebesar lebih kurang 15%. Pesawat pancar gas yang pertama diselesaikan oleh “British
Thomson Houston Co” pada tahun 1937 sesuai dengan konsepsi Frank Whittle (tahun
1930). Saat ini sistem turbin gas telah banyak diterapkan untuk berbagai keperluan seperti
mesin penggerak generator listrik, mesin industri, pesawat terbang dan lainnya. Sistem
turbin gas dapat dipasang dengan cepat dan biaya investasi yang relatif rendah jika
dibandingkan dengan instalasi turbin uap dan motor diesel untuk pusat tenaga listrik.

2.3.1 Prinsip Kerja Sistem Turbin Gas


Udara masuk kedalam kompresor melalui saluran masuk udara (inlet).
Kompresor ini berfungsi untuk menghisap dan menaikkan tekanan udara tersebut,
akibatnya temperatur udara juga meningkat. Kemudian udara yang telah dikompresi
ini masuk kedalam ruang bakar. Di dalam ruang bakar disemprotkan bahan bakar
sehingga bercampur dengan udara tadi dan menyebabkan proses pembakaran. Proses
pembakaran tersebut berlangsung dalam keadaan tekanan konstan sehingga dapat
dikatakan ruang bakar hanya untuk menaikkan temperatur. Gas hasil pembakaran
tersebut dialirkanke turbin gas melalui suatu nozel yang berfungsi untuk mengarahkan
aliran tersebut ke sudu-sudu turbin. Daya yang dihasilkan oleh turbin gas tersebut
digunakan untuk memutar kompresornya sendiri dan memutar beban lainnya seperti
generator listrik, dll. Setelah melewati turbin ini gas tersebut akan dibuang keluar
melalui saluran buang (exhaust).
Secara umum proses yang terjadi pada suatu sistim turbine gas adalah sebagai
berikut:
1. Pemampatan (compression) udara di hisap dan dimampatkan.
2. Pembakaran (combustion) bahan bakar dicampurkan ke dalam ruang bakar
dengan udara kemudian di bakar.
3. Pemuaian (expansion) gas hasil pembakaran memuai dan mengalir ke luar melalui
nozel (nozzle).
4. Pembuangan gas (exhaust) gas hasil pembakaran dikeluarkan lewat saluran
pembuangan.

2.3.2 Klasifikasi Turbin Gas


Menurut siklusnya turbin gas terdiri dari:
a. Turbin gas siklus terbuka (Open cycle)
Sebuah turbin gas siklus terbuka sederhana terdiri dari kompresor, ruang bakar
dan turbin. Kompresor mengambil udara ambien dan menaikkan tekanannya. Panas
ditambahkan pada udara di ruang bakar dengan membakar bahan bakar dan
meningkatkan suhunya.
Gas-gas yang dipanaskan keluar dari ruang pembakaran yang kemudian diekspan
ke turbin membuat mekanik bekerja. Selanjutnya daya yang dihasilkan oleh turbin
digunakan untuk mendorong kompresor dan aksesoris lainnya dan sisanya digunakan
untuk pembangkit listrik. Karena udara ambien masuk ke kompresor dan gas yang
keluar dari turbin di buang ke atmosfer, media kerja harus digantikan terus-menerus.
Jenis siklus ini dikenal sebagai siklus turbin gas terbuka dan umum digunakan di
sebagian besar pembangkit listrik turbin gas karena memiliki banyak kelebihan.
Sangat penting mencegah debu memasuki kompresor untuk meminimalkan erosi dan
deposisi pada bilah dan bagian-bagian kompresor dan turbin yang dapat merusak
profil dan efisiensinya. Pengendapan karbon dan abu pada bilah turbin sama sekali
tidak diinginkan karena akan mengurangi efisiensi turbin.

Gambar. Turbin gas siklus terbuka

b. Turbin gas siklus tertutup (Close cycle)


Siklus gas turbin tertutup yang berasal dan dikembangkan di Swiss. pada tahun
1935, J. Ackeret dan C. Keller pertama kali diusulkan jenis mesin dan pabrik pertama
selesai pada tahun 1944 di Zurich.
Dalam turbin gas siklus tertutup, fluida kerja (udara atau gas) keluar dari
kompresor dipanaskan dalam pemanas dengan sumber eksternal pada tekanan
konstan. Suhu tinggi dan tekanan udara tekanan tinggi keluar dari pemanas eksternal
dilewatkan melalui turbin. Cairan yang keluar dari turbin didinginkan ke suhu aslinya
dalam pendingin menggunakan sumber pendingin eksternal sebelum diteruskan ke
kompresor. Fluida kerja terus digunakan dalam sistem tanpa fase dan panas yang
dibutuhkan diberikan kepada fluida kerja dalam penukar panas.

Gambar. Turbin gas siklus tertutup


Perbedaan dari kedua tipe ini adalah berdasarkan siklus fluida kerja. Pada turbin
gas siklus terbuka, akhir ekspansi fluida kerjanya langsung dibuang ke udara
atmosfir, sedangkan untuk siklus tertutup akhir ekspansi fluida kerjanya didinginkan
untuk kembali ke dalam proses awal.

2.3.3 Aplikasi Turbin Gas


Salah satu contoh aplikasi turbin gas yang di gunakan adalah Pembangkit
Listrik Tenaga Gas (PLTG).
Gambar. Prinsip Kerja Unit Pembangkit Turbin Gas
Udara masuk ke kompresor untuk dinaikkan tekanannya, kemudian udara
tersebut dialirkan ke ruang bakar. Dalam ruang bakar, udara bertekanan ini dicampur
dengan bahan bakar dan dibakar. Apabila digunakan bahan bakar gas (BBG), maka
gas dapat langsung dicampur dengan udara untuk dibakar, tetapi apabila digunakan
bahan bakar minyak (BBM), maka BBM ini harus dijadikan kabut terlebih dahulu
kemudian baru dicampur dengan udara untuk dibakar. Teknik mencampur bahan
bakar dengan udara dalam ruang bakar sangat mempengaruhi efisiensi pembakaran.
Pembakaran bahan bakar dalam ruang bakar menghasilkan gas bersuhu tinggi.
Gas hasil pembakaran ini kemudian dialirkan menuju turbin untuk disemprotkan
kepada sudu-sudu turbin sehingga energi (enthalpy) gas ini dikonversikan menjadi
energi mekanik dalam turbin penggerak generator (dan kompresor udara) dan
akhirnya generator menghasilkan tenaga listrik.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Turbin pada dasarnya adalah alat mekanik yang termasuk dalam rotating
equipment. Turbine adalah sumber penggerak atau driver yang digunakan untuk
menggerakkan alat lain dengan mengubah energi potensial menjadi kinetik. Turbin
menggunakan alat yang dinamakan rotor dan blade yang digerakkan oleh sumber energi
sehingga berputar dan menghasilkan energi potensial yang mana selanjutnya energi
potensial tersebut digunakan untuk menggerakkan alat lain seperti pompa. Sumber energi
yang digunakan untuk memutar rotor dan blade dalam turbin diantaranya air, uap, dan
gas.

3.2 Saran

Anda mungkin juga menyukai