Anda di halaman 1dari 27

BERITA ACARA PENETAPAN INDIKATOR MUTU PMKP DI UNIT GAWAT

DARURAT RSU SEMARA RATIH

Pada hari ini Jumat tanggal 5 bulan April tahun 2019 telah dilaksanakan Pemilihan dan
Penetapan Indikator Mutu Pelayanan di Seluruh Unit Pelayanan RSU Semara Ratih.
NO MATERI TTD

1. Cara menetapkan indikator mutu pelayanan di Seluruh Unit Pelayanan Sakit


Umum Semara Ratih.

2. Cara menetapkan manajemen resiko di Unit


Pelayanan Rumah Sakit Umum Semara Ratih.

Demikian berita acara ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui, Luwus , 5 April 2019

Direktur RSU Semara Ratih Kepala Ruang UGD

(dr. I Wayan Buana, Sp.B.,Finacs.,M.M) ( Ns. Ni Made Ayu Putri Guna, S.Kep)
DAFTAR HADIR
Acara : Penetapan Indikator Mutu dan manajemen resiko di UGD
Tempat : Ruang pertemuan RSU Semara Ratih
Hari/ Tanggal : Jumat, 5 April 2019
Pukul : 13.00 - Selesai

No Nama Jabatan Tanda Tangan


1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
22. 22.
23. 23.
24. 24.
25. 25.
26. 26.
27. 27.
28. 28.
29. 29.
30. 30.

Luwus, 5 April 2019


Direktur RSU Semara Ratih
(dr. I Wayan Buana, Sp.B., Finacs.,M.M)
NOTULEN RAPAT

Hari/Tanggal : Jumat, 5 April 2019


Jam : 13.00 wita – 15.00 wita
Rapat tentang : Penetapan Indikator Mutu Pelayanan dan manajemen resiko di UGD
Pimpinan rapat : Ni Putu Diana Marantika, A.Md.Kep
Peserta : Seluruh anggota UGD di RSU Semara Ratih
Hasil rapat :
A. Materi
1. Cara penetapan indikator mutu di seluruh unit pelayanan di RSU Semara Ratih
2. Cara penetapan manajemen resiko unit pelayanan di RSU Semara Ratih
Menurut Purwoastuti & Walyani (2015), mutu (quality) adalah keseluruhan
karakteristik barang atau jasa yang menunjukkan kemampuan dalam memuaskan
kebutuhan konsumen, baik kebutuhan yang dinyatakan maupun kebutuhan yang tersirat.
Indicator adalah ukuran dari sebuah status atau kondisi secara tidak langsung
yang telah terjadi.
Indicator mutu adalah ukuran mutu dan keselataman rumah sakit yang
digambarkan dari data rumah sakit yang dikumpulkan.
1. Definisi Operasional
a. Jenis Pelayanan adalah jenis-jenis pelayanan yang diberikan oleh Rumah Sakit
kepada masyarakat.
b. Dimensi Mutu adalah suatu pandangan dalam menentukan penilaian terhadap
jenis dan mutu pelayanan dilihat dari akses, efektivitas, efisiensi, keselamatan dan
keamanan kenyamanan, kesinambungan pelayanan kompetensi teknis dan
hubungan antar manusia berdasarkan standar WHO.
c. Kinerja adalah proses yang dilakukan dan hasil yang dicapai oleh suatu organisasi
dalam menyediakan produk dalam bentuk jasa pelayanan atau barang kepada
pelanggan.
d. Indikator Kinerja adalah variabel yang dapat digunakan untuk mengevaluasi
keadaan atau status dan memungkinkan dilakukan pengukuran terhadap
perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu atau tolak ukur prestasi kuantitatif /
kualitatif yang digunakan untuk mengukur terjadinya perubahane terhadap
besaran target atau standar yang telah ditetapkan sebelumnya.
e. Standar adalah nilai tertentu yang telah ditetapkan berkaitan dengan sesuatu yang
harus dicapai.
f. Definisi operasional: dimaksudkan untuk menjelaskan pengertian dari indicator.
g. Frekuensi pengumpulan data adalah frekuensi pengambilan data dari sumber data
untuk tiap indicator.
h. Periode analisis adalah rentang waktu pelaksanaan kajian terhadap indikator
kinerja yang dikumpulkan.
i. Pembilang (numerator) adalah besaran sebagai nilai pembilang dalam rumus
indikator kinerja.
j. Penyebut (denominator) adalah besaran sebagai nilai pembagi dalam rumus
indikator kinerja

B. KESIMPULAN
1. OK
a. Indikator Mutu OK
1) Tidak dilakukkannya penandaan lokasi operasi
a) Topik
Tidak dilakukkannya penandaan lokasi operasi
b) Dasar Pemilihan
Tidak terjadi kesalahan dalam menentukan lokasi operasi
c) Tujuan umum
Memiliki penandaan lokasi operasi yang tepat dan akurat
d) Tujuan Khusus
i. Meminimalkan risiko operasi di lokasi yang salah atau pasien yang
salah
ii. Meminimalkan risiko dari prosedur yang salah yang dilakukan
iii. Menginformasikan dan memandu DPJP bedah untuk menggunakan
metode penandaan dengan menandai kulit dan lokasi yang akan
operasi
2) Insiden salah prosedur operasi pada pasien
a) Topik
Insiden salah prosedur operasi pada pasien
b) Dasar Pemilihan
Prosedur yang tepat untuk melakukan tindakan dan diberikan pada pasien
yang benar membutuhkan tindakan operasi
c) Tujuan Umum
Menjamin pasien yang akan menjalani suatu tindakan operasi
mendapatkan tindakan operasi yang sesuai dengan lokasi keadaan yang
perlu ditindak
d) Tujuan Khusus
i. Mendeskripsikan prosedur untuk memastikan tepat lokasi, tepat
prosedur dan tepat pasien pada pasien-pasien yang menjalani operasi
di rumah sakit
ii. Mengurangi kejadian yang berhubungan dengan lokasi, salah prosedur
dan salah pasien yang akan dilakukan tindakan operasi
3) Ketidaktepan dalam pemberian obat
a) Topik
b) Ketidaktepan dalam pemberian obat
c) Dasar Pemilihan
d) Tidak terjadi kesalahan pemberian obat baik itu dari dosis, nama obat, cara
pemberian, waktu pemberian obat
e) Tujuan Umum
f) Meningkatkan kualitas dan pemberian asuhan pelayanan pasien
g) Tujuan Khusus
i. Mengurangi terjadi kesalahan pemberian obat, dosis dan nama obat
yang akan diberikan pada pasien
ii. Meningkatkan pemberian asuhan pasien
4) Kebersihan cuci tangan kurang
a) Topik
b) Kebersihan cuci tangan kurang
c) Dasar Pemilihan
d) Pencegahan infeksi HAIs (Healthcare Associated Infections)
e) Tujuan Umum
f) Meningkatkan mutu dan pelayanan di rumah sakit
g) Tujuan Khusus
i. Tidak terjadinya penularan infeksi
ii. Tejadi ILO
5) Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
a) Topik
Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
b) Dasar Pemilihan
Terhambatnya dalam tindakan yang dilakukan
c) Tujuan Umum
Alat selalu siap sebelum tindakan dimulai
d) Tujuan Khusus
i. Meningkatkan kualitas pelayanan
6) Linen yang hilang
a) Topik
Linen yang hilang
b) Dasar Pemilihan
Ketepatan dalam mempersiapkan linen apabila terjadi operasi cito
c) Tujuan
Agar tidak terhambatnya dalam proses operasi
d) Tujuan khusus
i. Meningkatkan kualitas pelayanan
ii. Memberi asuhan tepat waktu
7) Kesalahan yang perlu diwaspadai terkait keamanan obat-obatan
a) Topik
Kesalahan yang perlu diwaspadai terkait keamanan obat-obatan
b) Dasar pemilihan
Pencegahan dalam cara pemberian obat, dosis obat yang diberikan
c) Tujuan
Ketepatan dalam pemberian obat
d) Tujuan khusus
i. Meningkatan pelayanan asuhan
8) Waktu jadwal operasi berubah
a) Topik
Waktu jadwal operasi berubah
b) Dasar Pemilihan
Jumlah pasien yang waktu jadwal operasinya dirubah
c) Tujuan
Tergambarnya kecepatan pelayanan bedah dan ketepatan penjadwal
operasi
d) Tujuan khusus
Meningkatkan mutu pelayanan
b. Managemen Resiko
1) Keseterilan kurang
2) Ketidakpatuhan dalam cuci tangan
3) Insiden tertinggalnya instrumen/kassa/benda lain saat operasi
4) Ketidakpatuhan identifikasi pasien
5) Tidak dilakukannya penandaan lokasi operasi
6) Kesalahan lokasi operasi
7) Kesalahan diagnosia pre opeasi dan post operasi
8) Ketidaklengkapan informed consent
9) Infeksi daerah lokasi
2. Rekam Medis
a. Indikator Mutu
1) Keterlambatan waktu menangai kerusakan alat
a) Topik
Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
b) Dasar Pemilihan
Terhambatnya dalam proses yang dilakukan
c) Tujuan Umum
Tidak terjadi formulir yng habis
d) Tujuan Khusus
Meningkatkan kualitas pelayanan
2) Proses telah dilakukan identifikasi secara benar
a) Topik
Proses telah dilakukan identifikasi secara benar
b) Dasar pemilihan
Data yang diminta harus terisi idenftitasnya
c) Tujuan
Ketepatan dalam mengidentifikasi pasien
d) Tujuan khusus
i. Sesuai dengan standar posedur opeasional
ii. Kelengkapan dalam rekam medis pasien
3) Informed conset yang tidak lengkap
a) Topik
Informed conset yang tidak lengkap
b) Dasar pemilihan
Keputusan yang dibuat dalam resiko tinggi
c) Tujuan
Terjadi komunikasi yang efektif
d) Tujuan khusus
Tidak terjadi gugatan apabila pasien/keluarga dapat menuntut apabila
sudah disetujui

4) Catatan rekam medis yang belum lengkap dan benar


a) Topik
Catatan rekam medis yang belum lengkap dan benar
b) Dasar Pemilihan
Kejadian sering lupa mengisi identitas maupun yang lainnya berubungan
dengan dokument pasien
c) Tujuan
Meningkatkan kedisplinan dalam melengkapkan dokumet pasien agar
semua terisi
d) Tujuan khusus
Ketepatan dalam pengisian dokument baik rawat inap, ugd, poli dan
pelayanan yg kecimpung
5) Penomeran rekam medis ganda/double
b. Managemen Resiko
1) Kehilangan dokumen rekam medis pasien rawat jalan
2) Kebakaran dokumen
3) Dimakan rayap
3. Radiologi
a. Indikator Mutu
1) Pemeriksaan radiologi ulang
a) Topik
Pemeriksaan radiologi ulang
b) Dasar Pemilihan
Pengulangan foto mengakibatkan radiasi lebih terhadap pasien dan mutu
pelayanan berkurang
c) Tujuan
Untuk Mengetahui jumblah pengulangan foto
d) Tujuan Khusus
Memperkecil komplain pasien dalam menunggu hasil pemeriksaan dan
proteksi Radiasi
2) Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
a) Topik
Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
b) Dasar Pemilihan
Terhambatnya dalam proses yang dilakukan
c) Tujuan Umum
Tidak terjadi formulir yng habis
d) Tujuan Khusus
Meningkatkan kualitas pelayanan
e) Kesalahan posisi pasien dalam pemeriksaan radiologi
a) Topik
Kesalahan posisi pasien pemeriksaan radiologi
b) Dasar pemilihan
Terjadi pemeriksaan radiologi ulang
c) Tujuan
Ketepatan dalam posisi sesuai dengan permintaan dokter
d) Tujuan khusus
i. Mengendalikan mutu dan biaya
ii. Petugas profesional
b. Managemen resiko
1) Bahaya radiasi
4. VK
a. Indikator Mutu
1) Bayi lahir tidak dilakukan IMD
a) Topik
Bayi lahir tidak dilakukan IMD
b) Dasar Pemilihan
Tidak semua pasien bisa difasilitasi untuk melakukan IMD
a) Tujuan
Memberikan kesempatan kepada ibu dan bayi untuk melakukan kontak
langsung sesegera mungkin
c) Tujuan khusus
Meningkatkan kinerja bidan
2) Ibu melahirkan dengan pendarahan
a) Topik
Ibu melahirkan dengan pendarahan
b) Dasar Pemilihan
Tidak terdeteksinya resiko yang mungkin akan terjadi saat proses
persalinan berlangsung
c) Tujuan
Untuk mencegah kematian ibu saat melahirkan
d) Tujuan khusus
Meningkatkan harapan hidup pasien
3) Ketidakmampuan menangani BBLR 1500-2500gr
a) Topik
Ketidakmampuan menangani BBLR 1500-2500gr
b) Dasar Pemilihan
Kurangnya keterampilan SDM untuk penanganan bayi dengan BBLR
c) Tujuan
Untuk mencegah kematian bayi
d) Tujuan khusus
i. Meningkatkan kualitas pelayanan
ii. Meningkatkan ketrampilan bidan
4) Keterlambatan Operasi SC
a) Topik
Keterlambatan Operasi SC
b) Dasar Pemilihan
Belum tersediannya dr Spesiaslis dan tim OK yang standby
c) Tujuan
Untuk mengatasi penanganan segera bagi pasien yang memerlukan SC
cito
d) Tujuan khusus
i. Meningkatkan kualitas pelayanan
ii. Terselamatkan ibu dan bayi
5) Kemampuan penanganan bayi dengan asfiksia
a) Topik
Kemampuan penanganan bayi dengan asfiksia
b) Dasar Pemilihan
Kurangnya pelatihan terhadap petugas dalam penanganan bayi baru lahir
dengan asfiksia
c) Tujuan
Diharapkan petugas melakukan pelatihan tentang penanganan bayi dengan
asfiksia
d) Tujuan Khusus
Mencegah kematian bayi baru lahir

b. Managemen resiko
1) Tertususk jarum
2) Kebakaran
3) Tersetrum/tersengat listrik
4) Safety pegawai kurang
5) Pegawai/pasien berisko tertular penyakit
6) Terkena benda yang jatuh
7) Terpleset saat lantai licin
8) Limbah infeksius tidak pada tempatnya
9) Terkena ampul
10) Terkena cairan tubuh pasien
5. Rawat Jalan
a. Indikator Mutu
1) Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
a) Topik
Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
b) Dasar Pemilihan
Terhambatnya dalam proses yang dilakukan
c) Tujuan Umum
Tidak terjadi formulir yng habis
d) Tujuan Khusus
Meningkatkan kualitas pelayanan
2) Waktu tunggu pasien rawat jalan yang lama
a) Topik
Waktu tunggu pasien rawat jalan yang lama
b) Dasar pemilihan
Ketidakpuasan pasien terhadap pelayanan
c) Tujuan
Meningkatkan pelayanan rawat jala
3) Kejadian/kesalahan yang terkait dengan keamanna obat-obatan
a) Topik
Kejadian/kesalahan yang terkait dengan keamanna obat-obatan
b) Dasar Pemilihan
Ketidaktepan pemberian obat
c) Tujuan
Benar pemberian obat terliat dari nama obat, dosis obat yang diberikan,
cara dan waktu pemberian obat dan dokumentasi
d) Tujuan khusus
Meingkatkan kewaspadaan obat high alert
4) Tuberkulosis yang tidak ditangani sesuai dengan strategi DOTS
a) Topik
Tuberkulosis yang tidak ditangani sesuai dengan strategi DOTS
b) Dasar Pemilihan
Tinggi angka putus obat
c) Tujuan
Penatalaksanaan pengobatan yang adekuat
d) Tujuan khusus
Minum obat secara rutin sesusi waktu
5) Kepatuhan identifikasi pasien

a) Topik

Kepatuhan identifikasi pasien

b) Dasar Pemilihan

Ketepatan asuhan

c) Tujuan

Ketepatan pemberian tindakan

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan Visi dan Misi RSU Semara Ratih

ii. Menjalankan SPO yang telah tersedia

iii. Mencegah kesalahan dalam memberikan tindakan

6) Kepatuhan cuci tangan

a) Topik

Mampu melakukan cuci tangan yang benar

b) Dasar Pemilihan

Mencegah melakukan cuci tangan yang benar

c) Tujuan

Mencegah infeksi
d) Tujuan Khusus

i. Memproteksi diri

ii. Menjalankan SPO yang telah disediakan

7) Kepuasan pasien dan keluarga

a) Topik

Kepuasa pasien dan keluarga

b) Dasar Pemilihan

Meminimalkan komplain

c) Tujuan

Memajukan RS

d) Tujuan khusus

i. Meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap pelayanan RS

ii. Memberikan kepuasaan pada pelanggan

8) Kecepatan respon terhadap komplain

a) Topik

Kecepatan respon terhadap komplain

b) Dasar Pemilihan

Meningkatkan kepuasan pada pelanggan

a) Tujuan

Memajukan RSU Semara Ratih


b) Tujuan Khusus

i. Memberikan kepuasan pada pelanggan

ii. Memberikan kenyamanan pada pasien

iii. Menjalankan Visi dan Misi RSU Semara ratih

iv. Mencegah komplain

9) Keterlambatan hasil rontgen rawat jalan

a) Topik

Keterlambatan hasil rontgen rawat jalan

b) Dasar Pemilihan

Mminimalkan complain

c) Tujuan

Meningkatkan pelayanan RSU Semara Ratih

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan Visi dan Misi RSU Semara Ratih

ii. Meningkatkan kepuasan pelanggan

iii. Memberi kenyamanan pada pasien

10) Ketidaktepatan pemberian obat

a) Topik

Ketidaktepatan pemberian obat

b) Dasar Pemilihan

Agar tidak terjadi kesalahn pemberian terapi

c) Tujuan
Mencegah terjadinya kesalahan dalam pemberian terapi

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan SPO

ii. Mengurangi insiden kesalahan dalam pemberian terapi

iii. Meminimalkan komplain

11) Kejadian pasien jatuh

a) Topik

Kejadian pasien jatuh

b) Dasar pemilihan

Mencegah terjadinya resiko jatuh

c) Tujuan

Meningkatkan keselamatan pasien

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan SPO

ii. Meningkatkan kepuasan pelanggan

iii. Memberikan kenyamanan pada pasien

b. Managemen reisko
1) Tertusuk jarum suntik
2) Terkena ampul
3) Terkena benda yang jatuh
4) Terkena perabotan dan peralatan di rawat jalan
5) Kebakaran di rawat jalan
6) Tersetrum atau tersengat listrik
7) Safety pegawai kurang
8) Pegawai atau pasien beresiko tertular penyakit
9) Pasien beresiko jatuh dari tempat tidur ataupun kursi roda
10) Terpeleset saat lantai licin
11) Ruangan dan sarana prasarana di rawat jalan terkontaminasi
12) Limbah infeksi tidak pada tempatnya
13) Phlebitis
14) Alergi obat
15) Kekerasan secara verbal maupun fisik
6. Laboratorium
1) Indikator mutu
1) Kebersihan cuci tangan yang dilakukan
a) Topik
Kebersihan cuci tangan yang dilakukan
b) Dasar pemilihan
Tindakan pencegahan terhadap infeksi HAIs
c) Tujuan
Mencegah tertularnya kuman atau virus
d) Tujuan khusus
Mengurangi infeksi HAIs
2) Kerusakan sampel darah
a) Topik
Kerusakan sampel darah
b) Dasar pemilihan
Kepatuhan dalam pengambilan darah
c) Tujuan

i. Mengurangi terjadinya pengulangan pengambilan sampel darah

ii. Mengurangi BHP

d) Tujuan khusus
i. Kerusakan sampel Darah

ii. Ketidak puasan pelanggan

iii. Keterlambatan hasil


3) Kesalahan pemeriksaan golongan darah
a) Topik
Kesalahan pemeriksaan golongan darah
b) Dasar pemilihan
Terjadi kesalahan transfusi
c) Tujuan
Agar tidak terjadi kesalahan dalam pemeriksaan golongan darah
d) Tujuan khusus
Menigkatkan kualitas sdm yang profesional

2) Managemen Resiko

1) Tertusuk jarum suntik bekas dan bahan kimia

2) Terkena cairan seperti darah, urine


7. HCU

a. Indikator mutu

1) Kesalahan dalam pemberian obat

a) Topik

Kesalahan dalam pemberian obat

b) Dasar pemilihan

Mencegah ketidaktepatan dalam pemberian obat

c) Tujuan

Tidak terjadi kesalahan obat dan tidak terjadi alergi/over dosis obat

d) Tujuan

Meningkatkan SDM profesional dalam bekerja

2) Proses yang telah dilakukan identifikasi secara benar


a) Topik
Proses yang telah dilakukan identifikasi secara benar
b) Dasar pemilihan
SDM kurang mendalam dalam pengkajian
c) Tujuan
Peningkatan dalam mengkaji secara holistic
d) Tujuan khusus
i. Sesuai dengan visi misi
ii. Meningkatkan kualitas pelayanan
iii.Memberi informasi secara akurat
3) Kurang peralatan alat medis
a) Topic
Kurang peralatan alat medis
b) Dasar pemilihan
Meningkatkan kualitas pelayanan
c) Tujuan
Memberi secara optimal baik dari sarana maupun prasarana
d) Tujuan khusus
i. Meningkatkan kualitas pelayanan
ii. Memenuhi sarana prasarana
4) Pasien kasus dengan dekubitus

a) Topik

Pasien kasus dengan dekubitus

b) Dasar pemilihan

Banyak pasien yang di hcu dengan tirah baring yang lama

c) Tujuan

Mencegah terjadi dekubitus

d) Tujuan khusus

i. Meningkatkan asuhan keperawatan

ii. Meningkatkan SDM dalam bekerja secara profesional

5) Kejadian pasien jatuh

a) Topik

Kejadian pasien jatuh

b) Dasar pemilihan

Mencegah terjadinya resiko jatuh

c) Tujuan

Meningkatkan keselamatan pasien

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan Standar prosedur operasional

ii. Meningkatkan kepuasan pelanggan


iii. Memberikan kenyamanan pada pasien

6) Pasien non diit yang tidak menghabiskan makan siang ≥1/2 porsi

a) Topik

Pasien non diit yang tidak menghabiskan makan siang ≥1/2 porsi

b) Dasar pemilihan

Asuhan pasien tidak optimal

c) Tujuan

Memberi asuhan keperawatan secara holistik

d) Tujuan khusus

Meningkatkan kualitas hidup pasien terkait dengan nutrisi yang diberikan

7) Pasien pulang atas permintaan sendiri saat masih dirawat

a) Topik

Pasien pulang atas permintaan sendiri saat masih dirawat

b) Dasar pemilihan

Terjadi kasus pasien pulang atas permintaan sendiri

c) Tujuan

d) Hak pasien dan keluarga

Memberi pemahaman kepada pihak keluarga

e) Tujuan khusus

Memberikan asuhan keperawatan secara optimal

8) Kejadian/kesalahan yang terkait dengan keamanna obat-obatan


a) Topik
Kejadian/kesalahan yang terkait dengan keamanna obat-obatan
b) Dasar Pemilihan
Ketidaktepan pemberian obat
c) Tujuan
Benar pemberian obat terliat dari nama obat, dosis obat yang diberikan,
cara dan waktu pemberian obat dan dokumentasi
d) Tujuan khusus
Meingkatkan kewaspadaan obat high alert

b. Managemen resiko

1) Tertusuk jarum

2) Terpapar cairan tubuh pasien

3) Konsleting listrik

4) Pasien terjatuh di kamar mandi

8. UGD

a. Indikator mutu

1) Kecepatan respon terhadap komplain

a) Topik

Kecepatan respon terhadap komplain

b) Dasar Pemilihan

Meningkatkan kepuasan pada pelanggan

c) Tujuan

Memajukan RSU Semara Ratih

d) Tujuan Khusus

i. Memberikan kepuasan pada pelanggan


ii. Memberikan kenyamanan pada pasien

iii. Menjalankan Visi dan Misi RSU Semara Ratih

iv. Mencegah komplain

2) Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat


a) Topik
Keterlambatan waktu menangani kerusakan alat
b) Dasar Pemilihan
Terhambatnya dalam proses yang dilakukan
c) Tujuan Umum
Tidak terjadi formulir yng habis
d) Tujuan Khusus
Meningkatkan kualitas pelayanan
3) Kejadian pasien jatuh

a) Topik

Kejadian pasien jatuh

b) Dasar pemilihan

Mencegah terjadinya resiko jatuh

c) Tujuan

Meningkatkan keselamatan pasien

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan SPO

ii. Meningkatkan kepuasan pelanggan

iii. Memberikan kenyamanan pada pasien

4) Kesalahan dalam penyerahan perbekalan dalam bentuk resep da formulir


permintaan

a) Topik
Kesalahan dalam penyerahan perbekalan dalam bentuk resep dan formulir
permintaan

b) Dasar pemilihan

Ketidaksesuian dokument yang diminta dan Human eror

c) Tujuan

Meningkatkan SDM lebih fokus, teliti, dan jujur

d) Tujuan khusus

Meningkatkan kualitas SDM yang berprofesional

5) Kepatuhan cuci tangan

a) Topik

Mampu melakukan cuci tangan yang benar

b) Dasar Pemilihan

Mencegah melakukan cuci tangan yang benar

c) Tujuan

Mencegah infeksi

d) Tujuan Khusus

iii. Memproteksi diri

iv. Menjalankan SPO yang telah disediakan

6) Ketidaktepatan pemberian obat

a) Topik

Ketidaktepatan pemberian obat

b) Dasar Pemilihan

Agar tidak terjadi kesalahn pemberian terapi


c) Tujuan

Mencegah terjadinya kesalahan dalam pemberian terapi

d) Tujuan Khusus

i. Menjalankan SPO

ii. Mengurangi insiden kesalahan dalam pemberian terapi

iii. Meminimalkan komplain

7) Proses yang telah dilakukan identifikasi secara benar


a) Topik
Proses yang telah dilakukan identifikasi secara benar
b) Dasar pemilihan
SDM kurang mendalam dalam pengkajian
c) Tujuan
Peningkatan dalam mengkaji secara holistic
d) Tujuan khusus
i. Sesuai dengan visi misi
ii. Meningkatkan kualitas pelayanan
iii. Memberi informasi secara akurat
8) Pasien rawat jalan yang menerima hasil foto beserta bacaan lebih dari 3 jam
a) Topik
Pasien rawat jalan yang menerima hasil foto beserta bacaan lebih dari 3
jam
b) Dasar pemilihan
Mengurangi pasien terlalu lama menunggu hasil foto
c) Tujuan
Meningkatkan mutu pelayanan yang profesional
d) Tujuan khusus
Pelanggan atau pasien/keluarga pasien atas pelayanan dan tidak menunggu
terlalu lama
9) Pasien meninggal ≤8 jam sejak pasien datang
a) Topik
Pasien meninggal ≤8 jam sejak pasien datang
b) Dasar pemilihan
Mengurangi ketidaktepatan dalam pemberian asuhan
c) Tujuan
Ketepatan dalam pemberian asuhan
d) Tujuan khusus
Meningkatkan asuhan pasien
b. Managemen resiko
1) Tertusuk jarum suntik
2) Kebakaran di UGD
3) Tersetrum/tersengat listrik
4) Safety pegawai kurang
5) Pegawai/pasien berisiko tertular penyakit
6) Terkena benda yang jatuh
7) Terkena perabotan dan peralatan di ugd
8) Terpleset saat lantai licin
9) Phlebitis
10) Alergi obat
11) Ruangan, sarana dan prasarana di ugd terkontaminasi
12) Limbah infeksius tidak pada tempatnya
13) Kekerasan secara verbal maupun fisik
14) Kulit tangan melepuh saat mengambil peralatan medis di alat steril yang
masih panas
15) Terkena ampul
16) Memindahkan pasien dari mobil ke brankar/kursi roda sehingga nyeri
pinggang apabila pasien berat
17) Terlilit kabel

Anda mungkin juga menyukai