Anda di halaman 1dari 4

RESUME MODUL 1

HAKIKAT KARYA ILMIAH


RESUME MODUL 1
HAKIKAT KARYA ILMIAH
NAMA : DANIANTI
NIM : 837257567
KELAS/SEMESTER: PGSD-S1/ 6

Kegiatan belajar 1

Hakikat dan Karakteristik Penulisan Karya Ilmiah

Hakikat Karya Ilmiah

A. Pengertian dan ciri – ciri karya ilmiah


Menurut Brotowijoyo, yang dikutip Zaenal Arifin sebagai berikut :
‘’karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta
yang di tulis menurut metologi penulisan yang baik dan benar’’
Ditambahkan juga bahwa karangann ilmiah harus di tulis secara jujur dan
akurat berdasarkan kebenaran tanpa mengingat akibatnya
 Ciri - ciri karya ilmiah
Sebuah karya iliah dapat dikenal dengan ciri-ciri sebagai berikut:
a. Dari segi isi,karya ilmiah menyajikan pengetahuan yang dapat berupa
gagasan, deskripsi tentang sesuatu atau pemecahan satu masalah
b. Pengetahuan yang disajikan tersebut didasarkan pada fakta atau data
(kajian empiric) atau pada teori-teori yang telah di akui kebenaranya
c. Sebuah karya ilmiah mengandung kebenaran yang objektif serta
kejujuran dalam penulisan
d. Sisitematika penulisan mengikuti cara tertentu.
 Tujuan penulisan karya ilmiah
1. Menyampaikan gagasan kepada masyarakat luas atau kalangan
tertentu .
2. Memenuhi tugas yang diberikan ssebagai persyaratan dalam studi
3. Mendiskusikan gagasan dngan kalangan tertentu dalam sebuah
pertemuan ilmiah
4. Mengikuti perlombaab penulisan karya ilmiah
5. Menyebarkan hasil penelitian kepada masyarakat luas atau kalangan
tertentu
 Fungsi manfaat karya ilmiah
Secara lengkap fungsi nyah sebagai berikut :
1. Sebagai rujukan atau referensi dalam mempersiapkan karya tulis atau
kegiatan ilmiah,
2. Fungsi edukatif yaitu sebagai sarana pendidikan yang dapat
meningkatakan wawasan seseorang dalam berbagai bidang ilm
3. Menyebarluaskan perkembangan bidang ilmu kepada masyarakat
masyarakat luas atau kelompok tertentu
 Dalam si kumbang yang di kutip oleh zainal arifin (1993) menyebutkan
enam manfaat sebagai berikut :
1. Mengembangkan keterampilan membaca yang efektif karena ia harus
membaca berbagai rujukan sebelum menulis.
2. Penulis dapat kesempatan berlatih mengintegrasikan hasil bacaan
dengan gagasan sendiri, kemudian mengembangkanya menjadi
pemikiran yang lebih matang
3. Mengakrabkan penulisan dengan penulisan kegiatan perpustakaan,
seperti menggunakan catalog dalam mencari buku yang diperlukan.
4. Meningkatkan keterampilan dalam mengorganisasikan dan
menyajikan fakta dan data secara jelas dan sistematis.
5. Dengan meenulis karya ilmiah, penulis akan merasakan
kepuasanintelektual, yaitu satu kepuasan yang berkaitan dengan
kemampuan untuk menyajikan satu khazanah pengetahuan.
6. Dengan menulis karya ilmiah, penulis ikut menyumbang bagi
perluasan cakrawala ilmu pengetahuan masyarakat.
 karya ilmiah dan karya ilmiah populer
Ilmiah dapat diartikan sebagai bersifat ilmu atau memenuhi syarat
(kaidah) ilmu pengetahuan, sedangkan ilmiah popular adalah karya
ilmiah yang disajikan dengan gaya bahasa yang umum sehingga mudah
dipahami oleh masyarakat dan menarik unuk dibaca.
Karakteristik Karya Ilmiah

Kegiatan Belajar 2

Karakteristik karya ilmiah

A. Aspek – aspek yang menentukan karakteristik karya ilmiah


Karakteristik sebuah karya ilmiah dapat dikaji dari minimal empat aspek,
yaitu ;
1. struktur sajian
2. komponen dan substansi
3. sikap penulis
4. serta penggunaan bahasa
5. Struktur penyajian karya ilmiah
B. Struktur sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari
1. Bagian awal (pendahuluan)
Bagian awal merupakan bagian pengantar ke bagian inti.
2. Bagian inti (pokok pembahasan)
Bagian inti merupakan sajian gagasan pokok yang ingin disampaikan
yang dapat terdiri dari beberapa bab atau subtopic.
3. Bagian penutup
Bagian penutup merupakan simpulan pokok pembahasan serta
rekomendasi penulis tenteang tindak lanjut gagasan tersebut
C. Komponen dan Substansi karya ilmiah
Komponen karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun semua
karya ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar
pustaka. Sebuah karya ilmiah yang paling sederhana, seperti.
Makalah, biasanya paling tidak harus memuat daftar pustaka atau daftar
rujukan yang digunakan penulis sebagai rujukan dalam mengungkapkan
topik/masalah dan dalam memberikan argumentasi.
Artikel, lebih-lebih yang akan dipublikasikan menuntut adanya Abstrak
(saripati tulisan) yang dibuat setelah judul artikel dan nama penulis.
Laporan, penelitian juga mencantumkan lampiran untuk mendukung
laporan tersebut.
Skripsi, Tesis, dan Disertasi, dilengkapi dengan beberapa komponen lain
seperti abstrak, daftar gambar dan tabel, ucapan terima kasih (kata
pengantar), daftar pustaka dan lampiran.
Substansi atau materi bahasan karya ilmiah dapat mencakup segala bidang
dari yang paling kecil/sederhana ke yang paling besar/kompleks. Substansi
karya ilmiah pada umumnya dikelompokan sesuai dengan disiplin ilmu.
D. Sikap penulis dalam karya ilmiah
Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah objektif, yang disampaikan
dengan menggunakan gaya bahasa impersonal, dengan banyak
menggunakan bentuk pasif, tanpa menggunakan kata ganti orang pertama
dan kedua.
E. Penggunaan bahasa
Bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa baku yang
tercermin dari pilihan kata/istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif dengan
struktur yang baku.

Anda mungkin juga menyukai