CARA PENANGANAN BANJIR

: SOP-049/UKP-
No. Dokumen
MP/2018

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 10 Mei 2018
Halaman :1/3
PUSKESMAS
dr. Tri Resopimiarti
KECAMATAN MAMPANG
NIP. 196108221989012002
PRAPATAN

1. Pengertian Cara penanggulangan banjir adalah usaha yang dilakukan untuk

melindungi pasien, pengunjung dan karyawan dari peristiwa ketika
air menggenangi suatu wilayah yang biasanya tidak digenangi air
dalam jangka waktu tertentu.
2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah untuk cara penanganan banjir.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.40 Tahun 2019 Tentang Kebijakan
Pelayanan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Puskesmas.
4. Referensi 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun
1970 tentang Keselamatan Kerja
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 52 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
5. Langkah-langkah/ 1. Asisten komandan regu (Helmet Biru) lantai memberitahukan
Prosedur kepada Komandan regu lantai (Helmet Merah) bahwa telah
terjadi bencana banjir di luar dan dalam Gedung.

2. Komandan regu lantai berkoordinasi kepada petugas informasi

untuk mengumumkan terjadi banjir sesuai titik lokasi.

3. Petugas informasi mengumumkan kode merah telah terjadi

banjir (sebutkan lokasi), serta menghimbau untuk tidak panik
dan menunggu informasi berikutnya.

4. Ketua komandan regu dan Penanggung Jawab K3

menghubungi Lurah dan Camat setempat untuk meminta
bantuan evakuasi dengan perahu karet dan pelampung.

5. Komandan Regu Lantai berkoordinasi dengan tim evakuasi

untuk melakukan evakuasi dan berkoordinasi dengan petugas
informasi untuk pemberitahuan evakuasi ke titik kumpul.

6. Petugas informasi menyampaikan ke seluruh lantai bahwa

banjir belum surut, mohon tidak panik. berjalan ke tangga
 darurat yang diarahkan oleh tim penanggulangan kebakaran
dan bencana sampai ke lokasi bebas banjir.

7. Tim Evakuasi (Helmet Kuning) melakukan evakuasi barang

pasien, alat kesehatan, rekam medis semampunya sampai ke
lokasi bebas banjir dan menghitung barang yang diselamatkan.

8. Setelah sampai ke lokasi bebas banjir, Asisten komandan regu

lantai menghitung kembali jumlah orang yang diselamatkan

9. Komandan Regu Lantai berkoordinasi dengan Tim

Penanggulangan kebakaran dan bencana memastikan bahwa
sumber listrik gedung telah dipadamkan untuk menghindari
konsleting listrik.

10. Tim Medis (Helmet Hijau) melakukan pertolongan pertama

pada pasien, pengunjung dan karyawan yang cedera ringan
hingga berat.

6. Bagan Alir (jika -

diperlukan)
7. Unit terkait Seluruh ruang layanan

Rekaman historis perubahan

Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan

2/3