Anda di halaman 1dari 139

PUSKESMAS KECAMATAN PANCORAN

NOMOR:CM-781/UKP/PANCORAN
REKAPITULASI PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU PELAYANAN
UNIT UPAYA PELAYANAN KESEHATAN
PERIODE : 2017

NO UNIT INDIKATOR TARGET PIC


Jan

1 Loket 1 Waktu tunggu layanan ≤ 15 menit ≥ 75% 46.3% Khaerudin


2 Rekam medis 1 Kelengkapan pengisian status pasien 95% 95% Wardina
1 Kesesuaian Diagnosa dan Terapi
a. Hipertensi, 100% 100%
b. Faringitis, 100% 100%
c. Tonsilitis 100% 100%
d. Bronchitis 100% -
3 BPU dr. Romaida
e. Diare 100% 100%
f. Varisella 100% 100%
g. Thypoid 100% 100%
h. Asma Bronchial 100% 100%
i. Infeksi Saluran Kemih 100% 100%
1 Kesesuaian diagnosa dan terapi
a. Hyperaemi Pulpae 100% 100%
b. Pulpitis 100% 100%
4 BPG c. Gingivitis 100% - drg. Nurul
d. Persistensi 100% 100%
e. Abses Periapikal 100% 100%
2 Tidak terjadi infeksi post ekstraksi ≥ 95% 100%
1 Angka konversi ≥ 80% 80%
5 Poli TB / kusta dr. Annie
2 Perburukan tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta 0% 0%
1 Deteksi dini ibu hamil dengan faktor resiko & resiko tinggi
6 Kesehatan Ibu a. Faktor risiko 100% 100% Bd Tri Elja
b. Risiko tinggi 100% 100%
NO UNIT INDIKATOR TARGET PIC
Jan
1 Efek samping
a. Suntik ≤ 5% 0%
b. Pemasangan IUD ≤ 5% 0%
c. Pencabutan IUD ≤ 5% 0%
d. Pemasangan Susuk ≤ 5% 0%
e. Pencabutan Susuk ≤ 5% 0%
f. Pil KB ≤ 5% 0%
7 Keluarga Berencana Bd. Mardiana
2 Kegagalan
a. Suntik ≤ 5% 0%
b. Pemasangan IUD ≤ 5% 0%
c. Pencabutan IUD ≤ 5% 0%
d. Pemasangan Susuk ≤ 5% 0%
e. Pencabutan Susuk ≤ 5% 0%
f. Pil KB ≤ 5% 0%
1 Pasien rujukan yang datang dari BPU terlayani ≥ 85% 100%
8 Poli Gizi 2 Pasien rujukan yang datang dari Poli DM terlayani ≥ 30% 100% Susi E
3 Ketepatan waktu penyajian makanan dengan skor baik 60% 90.9%
1 Kesesuaian diagnosa dan terapi untuk kasus
a. diare ringan s.d sedang, 100% 100%
b. Asma Bronchiale, 100% 94.7%
Layanan 24 Jam c. vulnus laceratum, 100% 95% dr. Ratna
9
d. Hipertensi, 100% 84%
e. cidera kepala ringan 100% -
2 Semua rujukan dengan ambulans ke rumah sakit tercatat 100% 100%
Poli Imunisasi 1 Pengendalian suhu cold chain 2⁰ - + 8 ⁰ C 100% 100% Bd. Imas
1 Partus normal tertangani 100% 100%
10 Rumah Bersalin 2 a. Angka kematian ibu pada partus normal 0% 0% Bd. Resti. D
b. Angka kematian bayi 0% 0%
11 Poli DM 1 Kesesuaian diagnosa dan terapi untuk kasus DM 100% 100% dr. Tita
NO UNIT INDIKATOR TARGET PIC
Jan
1 Kesesuaian Diagnosa dan terapi pada kasus
a. OMSK, 100% 100%
b. Pneumonia pd Anak, 100% 100%
12 Poli Balita dr. Sondang
c. Tonsilitis Akut, 100% 100%
d. Anemia Anak, 100% 100%
e. Diare Akut 100% 100%
13 Fisioterapi 1 Terlayaninya pasien rujukan untuk inhalasi 100% 100% Nina
14 Poli Handayani (Jiwa) 1 Kesesuaian diagnosa dan terapi Schizofrenia 100% 100% dr. Astrid
1 Waktu tunggu non racikan ≤ 15 menit 80% 100%
15 Apotek 2 Waktu tunggu racikan ≤ 30 menit 75% 100% dra. Diyan
3 Kesalahan Obat 0% 0%
16 SDIDTK 1 Pengkajian SDIDTK pada bayi usia 3 bulan dan 9 bulan yg datang imunisasi 100% 93.5% dr. Rosaline
1 Kesesuaian Diagnosa dan terapi untuk kasus
17 Poli PKPR a faringitis 100% 100% dr. Astrid
b. dispepsia 100% 100%
18 1 seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV > 60% triwulan
Poli Sehati dr. Mayalitasari
2 Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS > 80% 28.5%
19 Poli Haji 1 Tersaringnya pasien dgn BTA+ untuk penundaan berangkat haji dalam 1 tahun 100% 1 tahun DH. Koeshandayani
1 Tertanganinya warga dengan masalah kesehatan pada saat pendataan
a. Duren Tiga 100% -
b. Pengadegan 100% -
c. Rawajati 1 100% -
20 KPLDH d. Rawajati 2 100% - dr. Lian
e. Kalibata 1 100% -
f. Kalibata 2 100% 100%
g. Pancoran 100% -
h. Cikoko 100% 100%
1 BTA Sputum tidak ditemukan Kesalahan Besar (KB) dan Kesalahan Kecil (KK) < 3 100% triwulan
21 Laboratorium A. Purwanti
NO UNIT INDIKATOR TARGET PIC
21 Laboratorium Jan A. Purwanti
2 Golongan Darah sesuai 100% triwulan

Mengetahui,
Wakil Manajemen Mutu Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran Kepala Satuan Pelaksana UKP

dr. Angieta drg. Melvin Sijabat dr. Rosaline


NIP : 196408141998031004
NIP : 198705032014032004 NIP. 197901302006042014
PUSKESMAS KECAMATAN PANCORAN

REKAPITULASI PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU PELAYANAN


UNIT UPAYA PELAYANAN KESEHATAN
PERIODE : 2017

NO UNIT INDIKATOR TARGET


Feb Mar Apr
1. Loket 1 Waktu tunggu layanan ≤ 15 menit ≥ 75% 43.00% 34.6% 50.7%
2. Rekam medis 1 Kelengkapan pengisian status pasien 95% 83% 85% 87%
3. BPU 1 waktu tunggu layanan < 1,5 jam > 80% 67.2% 95.5% 86.9%
4. BPG 1 waktu tunggu layanan < 1 jam > 80% 34.4% 23.8% 35%
1 Angka konversi ≥ 80% 50% 100% 82%
5. Poli TB / kusta
2 Perburukan tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta < 50% 0% 0% 0%
6. Kesehatan Ibu 1 Waktu tunggu layanan < 1,5 jam > 80% 15.1% 45.2% 37.4%
7. KB 1 tingkat pemahaman pasien mengenai kontrasepsi dengan pemahaman baik > 80% 100% 95.1% 100%
8. Poli Gizi 1 Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM dengan score baik ≥ 80% 85% 100% 80%
9. Layanan 24 Jam 1 waktu tunggu layanan < 1 jam > 80 % 84.14% 79.9% 92.1%
10. Poli Imunisasi 1 keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak lebih dari 1 kali tusuk > 90% 95% 100% 100%
11. Rumah Bersalin 1 ketepatan waktu penanganan rujukan pada pasien dengan KPD < 1 jam 100% 90% 100% 83%
12. Poli DM 1 pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada pasien DM 100% 87.3% 93.4%
13. Poli Balita 1 waktu tunggu layanan < 30 menit > 80% 73.5% 68.4% 84.97%
14. Fisioterapi 1 penggunaan masker inhalasi yang baru pada setiap pasien di kunjungan pertama 80% 0% 5.1% 3.9%
15. Poli Jiwa 1 waktu efektif konseling pasien < 1 jam > 90% 100% 100% 100%
16. Apotik 1 Waktu tunggu resep racikan ≤ 20 menit >85% 100% 88.7% 96.7%
tertanganinya pasien bayi dan balita yang tidak kooperatif dalam kunjungan yang
1 > 80% 100% 100% 83.3%
17. SDIDTK sama (febuari, maret dan April )
1 follow up pasien yang terdeteksi dengan perkembangan meragukan 100%
18. Poli PKPR 1 waktu tunggu layanan < 30 menit > 90% 100% 96.5% 100%
1 seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV > 60% 77.7% 72.72%
19 Poli Sehati
NO UNIT INDIKATOR TARGET
Feb Mar Apr
19 Poli Sehati
2 Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS > 80% 57% 25% 50.0%
20 Poli Haji 1 keikutsertaan jemaah haji reguler untuk mengikuti tes kebugaran ( rock port) > 50%
1 Tertanganinya warga dengan masalah kesehatan pada saat pendataan
a. Duren Tiga 100% 100% 100% -
b. Pengadegan 100% 100% - -
c. Rawajati 1 100% - - 100%
d. Rawajati 2 100% - - 100%
21 KPLDH e. Kalibata 1 100% - - -
f. Kalibata 2 100% - - 100%
g. Pancoran 100% 100% - -
h. Cikoko 100% - 100% 100%
1 Jumlah kunjungan rumah yang dilakukan pada pasien risiko tinggi yang dipilih > 80%
2 Jumlah rujukan pada temuan kasus yang perlu dirujuk > 80%
22 Laboratorium 1 waktu tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap < 30 menit > 80% 100% 100% 100%

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat dr. Angieta


NIP : 196408141998031004 NIP : 198705032014032004
NOMOR:CM-781/UKP/PANCORAN

AYANAN

2017
PIC
Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
68.7% 76.67% 63.13% 72.08% 86.41% 84.38% 86.25% 82.96% Khaerudin
90% 92% 90% 87% 97% 91% 95% 94% Wardina
95.5% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% dr. Romaida
43.8% 61.20% 47.7% 62.98% 58.41% 49.45% 54.60% 53.07% drg. Nurul
44.4% 71% 80% 80% 60% 28.50% 70% 80%
dr. Annie
0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
58.42% 82.80% 89.3% 81.3% 100% 100% 100% 100% Bd Tri Elja
Bd.
93.1% 85.71% 89.74 97.8% 96.96% 97.05% 97.43% 97.29%
Mardiana
84.6% 71.4% 100% 78.50% 92.30% 91.60% 85.70% 90% Susi E
100% 100% 100 95.6% 92.20% 95.26% 93.80% 95.17% dr. Ratna
94% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Bd. Imas
81.8% 80% 66.70% 100% 75% 90.90% 100% 50% Bd. Resti. D
93.4% 95.83% 93.75% dr. Tita
98.3% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% dr. Sondang
91.1% 100% 95% 100% 100% 100% 97.2% 95.30% Nina
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% dr. Astrid
Andree B.,
93% 89.15% 89.7% 82% 87.90% 91.66% 96.21% 96.49%
Apt

dr. Rosaline
33.33% 100% 100% 40.0% 28.6% 55.6% 42.9% 50.0%
90.47% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% dr. Astrid
72.72% 66.66% 50% dr.
Mayalitasari
2017
PIC
Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des dr.
35.0% 16.16% 44.4% 26.0% 25.0% 37.0% 40.0% 20.0% Mayalitasari
78% DH. Koes.

dr. Arina

97.18% 97.92% 98.71% 99.77% 100% 99.54% 100% 100%


100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
100% 100% 99.6% 99% 100% 100% 100% 98% Dewi Siswati

Kepala Satuan Pelaksana UKP

dr. Tita Meitia D


NIP. 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP T

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1 4/1/2017 Capaian indikator 1. Unit Loket Indikator mutu diloket yaitu ≥ 75% waktu
mutu Unit di UKP tunggu layanan ≤ 15 menit.
selama bulan
Januari - Maret
2017

Capaian pada bulan Januari adalah 46,33%,


sedangkan bulan Februari adalah 43% dan
pada bulan Maret adalah 34,5 %

2. Unit Rekam Medis Kelengkapan pengisian status pasien 95%,


capaian pada bulan januari adalah 95%,
sedangkan pada bulan Februari capaiannya
hanya sebesar 83% dan bulan Maret capaian
sebesar 85%

SK isi rekam medis belum disosialisasikan dan


belum ada pertemuan dari petugas poli.

3. Poli Balai Pada bulan Januari, indikator mutu di poli BPU


Pengobatan Umum adalah 100 % keseuaian diagnosa dan terapi
untuk kasus hipertensi, faringitis, tonsilitis,
bronchitis, diare, varicella, thypoid, asma
bronchiale dan ISK dengan capaian rerata
mencapai 100%

Indikator mutu mengalami perubahan mulai


bulan Februari yaitu ≥80% waktu tungggu
layanan poli BPU ≤ 1,5 jam. Capaian pada
bulan Februari sebesar 67,22% dan bulan
Maret sebesar 95,45%

Dengan terjadinya peningkatan pasien pada


bulan Februari, dengan 2 dokter rata-rata
melayani pasien tanpa penyulit selama 5
menit. Namun bila pasien membutuhkan
penanganan lebih ( misalnya konseling,
rujukan, dsb) mungkin membutuhkan waktu
leih lama sedangkan jumlah dokter tetap 2 di
poli BPU

Adanya kecenderungan pasien untuk pulang


dulu setelah mendaftar di loket dan pasien
tidak ada saat dipanggil, dan kembali ke poli
BPU saat siang hari sehingga seolah waktu
tunggu lama
4. Poli Balai Indikator mutu BPG yaitu 100% kesesuaian
Pengobatan Gigi diagnosa dan terapi untuk kasus hiperemi
pulpa, pulpitis, ginggivitis, persistensi, abses
periapikal dengan capaian 100% pada bulan
januari dan ≥ 95% tidak adai nfeksi post
extraksi dengan capaian 100% pada bulan
Januari

Indikator mutu mengalami perubahan mulai


bulan Februari yaitu ≥ 80% waktu tunggu
layanan BPG ≤ 1 jam. Capaian pada bulan
Februari sebesar 34, 37% sedangkan capaian
pada bulan Maret sebesar 23,82%

Kendala : kurangnya fasilitas yang ada di poli


BPG seperti dental unit yang jumlahnya hanya
2 sedangkan jumlah pasien banyak dan waktu
pengerjaan tiap pasien sangat variatif
tergantung dari tingkat kesulitan tindakan yang
dilakukan

5 Poli TB / Kusta Indikator mutu di poli TB mulai pada bulan


Januari indikator mutu poli TB mengalami
perubahan, yaitu ≥ 80% angka konversi
dengan capaian 80% pada bulan Januari, 50 %
pada bulan Februari, dan 100% pada bulan
Maret. Dan ≤ 50% angka perburukan tingkat
kecacatan pada pasien kontrol kusta dengan
capaian rerata 0% selama trimester pertama

Pada bulan Februari angka konversi hanya


mencapai 50% dikarenakan ada 1 orang pasien
yang lost follow up pindah tempat tinggal
tanpa konfirmasi sehingga sulit terlacak dan
ada 1 orang pasien yang meninggal

6. Poli Kesehatan Ibu Indikator mutu di poli KI sudah tercapai yaitu


100% deteksi dini ibu hamil dengan faktor
risiko dan risiko tinggi dengan capaian 100%
pada bulan Januari. Sedangkan mulai bulan
Februari indikator mutu mengalami perubahan
yaitu ≥ 80% waktu tunggu layanan di poli KI ≤
1,5 jam. Pada bulan Februari capaian sebesar
15,09% dan bulan Maret capaian sebesar
45,17%

Capaian indikator mutu yang tidak tercapai


pada bulan Februari dan Maret adalah jumlah
petugas bidan yang tidak berimbang dengan
jumlah pasien (rerata waktu yang diperlukan
untuk pemeriksaaan pasien adalah 20% menit
jika tanpa pemeriksaan laboratorium dan 60
menit dengan pemeriksaan laboratorium)
sedangkan bidan di poli KI hanya 1 orang.
7. Poli Keluarga Indikator mutu di poli KB pada bulan Januari
Berencana sudah tercapai yaitu ≤ 5% efek samping
terhadap KB suntik, pencabutan IUD ,
pemasangan dan pencabutan susuk, pil KB,
dengan nilai 0%. Namun sejak bulan Februari
terjadi perubahan indikator mutu di poli KB
menjadi ≥ 80% tingkat pemahaman pasien
menganai kontrasepsi dengan skor baik.
Capaian pada bulan Februari sebesar 100%
dan pada bulan Maret sebesar 95,12 %. Hal ini
mencerminkan pemahaman pasien terhadap
kontrasepsi sudah baik.

8. Poli Gizi Indikator mutu poli gizi pada bulan Januari


sudah tercapai yaitu ≥ 85% pasien rujukan
hipertensi dan DM yang dirujuk dari BPU
datang dan tertangani di poli gizi dengan nilai
rerata 100% selama trimester I
30% pasien hipertensi dan DM yang dirujuk
dari poli DM datang dan tertangani di poli gizi
dengan nilai rerata 100% selama trimester I

Ketepatan waktu penyajian makanan dengan


skor baik 60% hasil capaian pada bulan Januari
sebesar 90,9%

Sedangkan indikator mutu poli gizi mengalami


perubahan sejak bulan Februari yaitu tingkat
pemahaman pasien mengenai diet DM dengan
skor baik ≥ 80%. Capaian pada bulan Februari
sebesar 85% dan bulan Maret sebesar 100%.
Hal ini mencerminkan pemahaman pasien
terhadap diet DM sudah baik.

9. Poli Layanan 24 Jam Indikator mutu layanan 24 Jam pada bulan


Januari yaitu 100% kesesuaian diagnosa dan
terapi untuk kasus diare,ringan sampai berat,
asma bronchiale, vulnus laceratum, hipertensi,
cidera kepala ringan. Capaian pada bulan
Januari adalah 100% pada kasus diare ringan
sampai berat, 94,7% pada kasus asma
bronchiale, 95% pada kasus vulnus laceratum,
84% pada kasus hipertensi, sedangkan pada
kasus cedera kepala ringan tidak ada kasus.

Sedangkan mulai bulan Februari indikator


mutu layanan 24 jam mengalami perubahan
yaitu ≥ 80% waktu tunggu layanan ≤ 1 Jam.
Capaian pada bulan Februari sebesar 84,14%
dan bulan Maret 79,94%

Indikator mutu pada bulan Januari tidak


tercapai 100% karena jumlah tenaga dokter
dan perawat masing-masing hanya 1 orang
pada tiap shift dan pada jam 19.00-21.00
jumlah pasien akan meningkat tajam sehingga
petugas jaga (dokter dan perawat) terfokus
hanya untuk melayani pasien, sedangkan
status rekam medis tidak sempat dilengkapi
lagi.
Pada bulan Maret masih belum ada
penambahan tenaga dokter maupun perawat,
sehingga rasio dokter:perawat adalah 1 : 50.
Dan adanya pasien yang memilih pulang
terlebih dahulu setelah mendaftar dan kembali
lagi ke puskesmas setelah melihat tidak ada
antrian lagi. Hal ini membuat seolah-olah
waktu tunggu layanan menjadi lebih lama.

10. Poli imunisasi Indikator mutu di poli imunisasi pada bulan


Januari yaitu suhu cold chain 2-8 derajat
celcius dengan nilai 100%. Namun mulai bulan
Februari indikator mutu mengalami perubahan
yaitu ≥ 90% keberhasilan penyuntikan vaksin
BCG tidak lebih dari 1 kali tusuk, dengan
capaian bulan Februari sebesar 94,7% dan
bulan Maret 100%.

11. Rumah Bersalin Indikator mutu Rumah Bersalin pada bulan


Januari sudah tercapai, yaitu 100% partus
normal tertangani dengan nilai capaian 100%
dan 0 % angka kematian ibu dan bayi pada
partus normal dengan capaian 0%.

Mulai bulan Februari indikator mutu Rumah


Bersalin mengalami perubahan yaitu 100 %
ketepatan penanganan rujukan pada pasien
dengan KPD ≤ 1 Jam dengan capaian 90 %
pada bulan Februari dan 100% pada bulan
Maret.

Indikator mutu yang tidak tercapai pada bulan


Februari karena waktu merujuk yang tertunda
akibat pihak RSUK Mampang Prapatan tidak
bisa menghubungi dokter spesialis
kandungannya.

12. Poli DM Indikator mutu poli DM pada bulan Januari


yaitu kesesuaian diagnosa dan terapi pasien
DM, dengan capaian 100 %. Sedangkan mulai
bulan Februari indikator mutu poli DM
mengalami perubahan yaitu 100%
pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal
pada pasien DM dengan waktu perhitungan
tiap 3 bulan. Hasil capaian pada trimester I
adalah 87,34%

Tidak tercapaianya indikator mutu poli DM


pada trimester I karena sejumlah pasien yang
tidak datang kontrol ke puskesmas lagi dan
pada bulan Februari reagen laboratorium
untuk pemeriksaan kreatinin habis

13. Poli Balita Indikator mutu poli Balita pada bulan Januari
yaitu 100% kesesuaian diagnosa dan terapi
untuk kasus OMSK, pneumonia pada anak,
tonsilitis akut, anemia pada anak, dan diare
akut dengan nilai rerata 100%
Sedangkan mulai bulan Februari indikator
mutu poli Balita mengalami perubahan yaitu ≥
80% waktu tunggu layanan poli balita ≤ 30
menit. Capaian pada bulan Februari sebesar
73,47 % dan pada bulan Maret 68,4%.

Tidak tercapainya indikator mutu poli balita


karena pasien diantar bersamaan dari loket ke
poli balita, sehingga petugas tidak bisa
langsung dilakukan pengkajian sekaligus.
Adakalanya petugas bidan /perawat yang
mengkaji MTBS/MTBM hanya sendirian saat
bertugas, karena adanya kegiatan lain yang
harus dikerjakan terkait dengan kegiatan
program yang dipegang oelh masing-masing
petugas.
14. Poli Fisioterapi Indikator mutu fisioterapi pada bulan Januari
yaitu ≥ 85% pasien rujukan untuk inhalasi
terlayani dengan capaian 100%. Sedangkan
mulai bulan Februari indikator mutu
mengalami perubahan yaitu 80% penggunaan
masker inhalasi yang baru pada setiap pasien
di kunjungan pertama dengan capaian 0 %
pada bulan Februari dan bulan Maret sebesar
5,07%

Capaian indikator mutu pada bulan Februari


tidak tercapai karena belum tersedianya
masker baru baik untuk dewasa maupun untuk
anak sedangkan pada bulan Maret, Masker
dewasa baru sudah tersedia, namun masker
anak belum tersedia (dalam keseharian, yang
inhalasi lebih banyak pasien anak daripada
pasien dewasa)

15. Poli Handayani Indikator mutu di poli keswa pada bulan


(kesehatan Jiwa) Januari yaitu 100% kesesuaian diagnosa dan
terapi schizofrenia dengan capaian 100%.
Sedangkan pada bulan Februari indikator mutu
mengalami perubahan yaitu ≥ 90% waktu
efektif konseling pasien keswa ≤ 1 jam dengan
capaian pada bulan Februari sebesar 100% dan
bulan Maret 100%

16. Unit Apotek Indikator mutu apotek pada bulan Januari


yaitu ≥ 80% waktu tunggu obat non racikan ≤
15 menit dengan capaian 100 %; ≥ 75% waktu
tunggu racikan ≤ 30 menit dengan capaian
100%; 0 % kesalahan obat dengan capaian 0%
Sedangkan mulai bulan Februari indikator
mutu mengalami perubahan yaitu sebesar ≥
85% waktu tunggu resep racikan ≤ 20 menit
dengan capaian 100% pada bulan Maret dan
88,7% pada bulan Maret

17. Poli SDIDTK Indikator mutu SDIDTK pada bulan Januari


yaitu pengkajian SDIDTK pada bayi usia 3 bulan
dan 9 bulan yang datang imunisasi 100%, pada
bulan Januari capaian sebesar 93,5%.

Mulai bulan Februari indikator mutu di poli


SDIDTK mengalami perubahan yaitu > 80%
tertanganinya pasien bayi dan balita yang tidak
kooperatif dalam kunjungan yang sama bulan
Februari dan Maret dengan capaian 100%

Pelaksanaan kajian SDIDTK dilakukan


bersamaan dengan pasien imunisasi. Jika
pasien imunisasi sedang banyak, petugas tidak
sempat melakukan kajian sehingga beberapa
pasien imunisasi yang datang di usia 3 dan 9
bulan tidak dikaji SDIDTK

18. Poli PKPR Indikator mutu PKPR pada bulan Januari yaitu
kesesuaian diagnosa dan terapi untuk kasus
faringitis dan dyspepsia 100%. Capaian di
bulan Januari 100%. Sedangkan pada bulan
Februari indikator mutu poli PKPR mengalami
perubahan yaitu ≥ 90 % waktu tunggu layanan
di poli PKPR ≤ 30 menit dengan capaian 100%
di bulan Februari dan 96,5 % di bulan Maret.

19. Poli Haji Indikator mutu poli haji yaitu tersaringnya


pasien dengan BTA (+) untuk penundaan
keberangkatan haji 100%. Waktu perhitungan
selama 1 tahun. Capaian poli haji belum dapat
dinilai karena belum selesai 1 tahun

20. Unit KPLDH Indikator mutu KPLDH yaitu tertangani warga


dengan masalah kesehatan pada saat
pendataan di kelurahan. Pada bulan Januari,
pendataan dilakukan pada wilayah Kelurahan
Kalibata II dan Kelurahan Cikoko dengan hasil
hasil capaian 100%. Pada bulan Februari
pendataan dilakukan di kelurahan Duren Tiga,
kelurahan Pancoran, dan kelurahan
Pengadegan dengan capaian 100%. Pada bulan
Maret pendataan dilakukan di kelurahan duren
tiga dan kelurahan cikoko dengan capaian
100%.
21. Poli Sehati Indikator mutu poli Sehati yaitu ≥ 60% pasien
yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses
ARV dalam waktu perhitungan triwulan,
dengan capaian 77,7% pada Triwulan I

≥ 80% kepatuhan kontrol ulang pasien IMS


dengan capaian pada bulan Januari sebesar
28,5%, bulan Februari sebesar 57% dan bulan
Maret 25 %.

Tidak tercapainya target pada kepatuhan


kontrol ulang pasien IMS di poli sehati
dikarenakan pasien sudah sembuh atau tidak
merasakan keluhan lagi, dan atau pasien
mengalami stigma sehingga enggan untuk
datang kontrol kembali.

22. Unit Laboratorium Indikator mutu laboratorium pada bulan


Januari yaitu 100% kesalahan besar 0% dan 0%
kesalahan kecil < 3 pada pemeriksaan BTA
sputum dengan waktu perhitungan triwulan.
Hasil capaian belum dapat dihitung karena
waktu perhitungan masih kurang

100% golongan darah yang di kroscek sesuai


dengan waktu perhitungan triwulan. Hasil
capaian belum dapat dihitung karena waktu
perhitungan masih kurang

Sedangkan pada bulan Februari indikator mutu


laboratoium mengalami perubahan yaitu ≥
80% waktu tunggu hasil pemeriksaan darah
lengkap ≤ 30 menit dengan capaian 100% pada
bulan Februari dan Maret

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


NIP : 196408141998031004
dr. Angieta
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER I TAHUN 2017

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Mengusulkan untuk diadakan Telah dibuat pendaftaran online di Peningkatan jumlah pasien masih
pendaftaran dengan sistem online smartphone android dengan menjadi permasalahan utama
selain pendaftaran on site seperti download di google play dengan yang mendominasi sehingga
yang ada sekarang kata kunci " Pendaftaran Pasien terjadi ketidakseimbangan antara
Puskesmas" dan pada hari jumlah loket pendaftaran dengan
kedatangan pasien langsung jumlah pasien yang mendaftar
verifikasi pendaftaran di loket 4

Capaian trimester I masih belum


tercapai

Membuat sosialisasi SK isi rekam Telah dilakukan sosialiasasi SK isi Ada beberapa petugas tidak
medis pada saat pertemuan UKP yang rekam medis pada pertemuan UKP konsisten mengisi rekam medis
akan datang sesuai dengan standar SK isi
rekam medis, dikarenakan
peningkatan jumlah pasien dan
pengisian rekam medis yang
terburu-buru

Capaian trimester I masih belum


tercapai

Perlu adanya penambahan tenaga Mengusulkan melalui kasatpel UKP Penambahan tenaga di poli BPU
dokter saat terjadi penumpukan untuk konfirmasi ke pimpinan masih belum terlaksana atas
pasien perihal pengusulan penambahan pertimbangan ruangan yang
tenaga terbatas.

Mengusulkan kepada Kasatpel UKP Dokter layanan 24 Jam shift pagi Terjadi peningkatan capaian pada
untuk membuat kebijakan jika pasien ikut membantu memeriksa pasien akhir trimester I
tidak ada setelah dipenggil 3 kali poli umum.
berturut-turut maka pasien tersebut
harus menerima nomor antrian baru
Mengusulkan kepada kasatpel UKP Telah diajukan pengadaan dental Indikator mutu trimester I poli
dan bagian pengadaan untuk unit dan segera di tindak lanjuti BPG masih belum tercapai
menambah jumlah dental unit apabila oleh pengadaan
dirasa memungkinkan dari aspek
bangunan ruangan dan anggaran
puskesmas

Memastikan setiap pasien memiliki PMO telah berupaya untuk Indikator mutu TB paru tidak
PMO (Pengawas Minum Obat) yang menghubungi pasien namun tetap tercapai; Indikator mutu kusta
memiliki nomor telepon aktif dan tidak bisa dihubungi pasien yang sudah tercapai
mudah dihubungi pindah tempat tinggal tanpa
konfirmasi

Mengusulkan kasatpel UKP dan Masih menunggu penambahan Indikator mutu KI trimester I
manajemen untuk menambah tenaga tenaga bidan dan terus konfirmasi masih belum tercapai
bidan di Poli KI sehingga waktu ke kasatpel UKP perihal tersebut
layanan dapat dipersingkat
Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan dan terus Indikator mutu poli KB trimester I
KB dalam meningkatkan pemahaman berupaya menciptakan inovasi baru telah tercapai
pasien terhadap kontrasepsi guna meningkatkan kualitas
pelayanan poli KB

Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan dan terus Indikator mutu poli gizi trimester I
gizi dalam peningkatan pemahaman berupaya menciptakan inovasi baru telah tercapai
pasien mengenai diet DM guna meningkatkan kualitas
pelayanan poli gizi

Mengusulkan ke Kasatpel UKP dan Pengusulan sudah sampai ke Indikator mutu poli layanan 24
manajemen untuk menambah tenaga pimpinan melalui rapat koordinasi Jam masih belum tercapai dan
dokter dan atau paramedis pada jam pimpinan penambahan tim layanan 24 jam
padat sehingga waktu layanan dapat belum ada
dipersingkat
Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu poli imunisasi
imunisasi poli imunisasi dan terus berinovasi pada trimester I telah tercapai
dalam meningkatkan kualitas mutu
pelayanan poli imunisasi

Mencoba mencari alternatif RS tujuan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu trimester I rumah
lain yang siap menerima rujukan. Rumah bersalin dan terus berupaya bersalin telah tercapai
Pada pasien tersebut, akibat terlalu meningkatkan pelayanan RB
lama menunggu konfirmasi dari RSUK
Mampang, sehingga petugas bidan
berinisiatif untuk merujuk pasien ke
RSUD Pasar Minggu dan diterima.

Jika pasien yang sudah tidak kontrol Telah lapor ke bagian pengadaan Indikator mutu poli DM trimester I
kembali tersebut datang lagi akan dan reagen kreatinin tersedia belum tercapai dan senantiasa
langsung disarankan untuk kembali pada awal maret 2017 dan melakukan pengawasan terhadap
diperiksakan kadar kreatininnya. pasien yang tertunda pemeriksaan deteksi dini pasien atas komplikasi
kreatininnya langsung disarankan ke ginjal dan kepastiaan
untuk periksa kreatinin ke lab pkm ketersediaan reagaen kreatinin
kecamatan pancoran. untuk selanjutnya.

Mengusulkan ke bagian pengadaan


agar mempercepat tersedianya
kreatinin dan memastikan reagen
tersebut selalu tersedia.

Melakukan koordinasi dengan petugas Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli balita belum
loket dalam mendistribusikan nomor poli balita dengan terus koordinasi tercapai pada trimester I
antrian pasien sehingga petugas ke kasatpel UKP atas kekosongan
dapat mengerjakan pengkajian petugas di poli
MTBS / MTBM secara bertahap.
Melaporkan kepada Kasatpel UKP
untuk mendapatkan tenaga pengganti
sementara yang bisa melakukan
kajian poli Balita saat petugas
perawat/bidan tidak lengkap dan
petugas bidan atau perawat
pelaksana memberitahukan kepada
penanggungjawab poli balita bila
tidak bisa bertugas di poli berkaitan
dengan tugas ditempat lain.

Memfollow up permintaan masker ke Kepastian ketersediaan masker ke Hasil indikator mutu poli
bagian pengadaan pengadaan fisioterapi belum tercapai pada
trimester 1

Mempertahankan kualitas pelayanan Mempertahankan kualitas Hasil indikator mutu poli keswa
dan indikator mutu poli keswa pelayanan dan indikator mutu poli pada trimester I sudah tercapai
keswa dan terus berinovasi dan
bisa berkolaborasi dengan UKM

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu apotek trimester I
kualitas pelayanan apotek puskesmas dan kualitas pelayanan apotek telah tercapai
kecamatan pancoran puskesmas kecamatan pancoran
Meminta tambahan petugas yang Mulai pada bulan Februari 2017 Mulai bulan Februari pasien
mempu melakukan kajian SDIDTK petugas SDIDTK sudah ada imunisasi yang belum di kaji
disaat pasien imunisasi banyak penambahan dengan tupoksi di poli SDIDTK mulai dapat terjaring
kepada Kasatpel UKP SDIDTK saja sesuai usia kajian dan kontrol
ulang tumbuh kembang tanpa
diiringi jadwal diimunisasi sudah
dapat terlaksana

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu trimester I poli
meningkatkan kualitas pelayanan poli dan meningkatkan kualitas PKPR telah tercapai
PKPR pelayanan poli PKPR

Belum dapat dinilai Belum dapat dinilai Belum dapat dinilai

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu KPLDH telah
KPLDH dan berupaya menyelesaikan KPLDH dan berupaya dan tercapai pada trimester I
pendaataan tahun 2017 sesuai berinovasi menyelesaikan
waktunya pendataan tahun 2017 sesuai
waktunya
Memberikan konseling tentang Meningkatkan edukasi ke pasien indikator mutu poli sehati pasien
penyakitnya lebih intensif dan tentang dan langsung menindaklanjuti yang terdiagnosis HIV dan
stigma yang beredar di masyarakat kunjungan ulang berikutnya pasien mendapatkan ARV mencapai
luas. IMS yang tidak kontrol tersebut target namun tidak tercapai pada
indikator mutu kepatuhan kontrol
pasien IMS

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu unit laboratoium
laboratorium laboratorium trimester I telah tercapai

Mengetahui,
mas Kecamatan Pancoran Jakarta, 1 April 2017
Kepala Satuan Pelaksana UKP

Melvin Sijabat dr. Rosaline


8031004 NIP: 197901302006042014
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TR

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1 7/1/2017 Capaian indikator 1. Unit Loket Indikator mutu diloket yaitu ≥ 75% waktu
mutu Unit di UKP tunggu layanan ≤ 15 menit. Capaian pada
selama bulan April bulan April adalah 50,7%, sedangkan bulan
- Juni 2017 Mei adalah 68,7% dan pada bulan Juni adalah
76,67 %

Pasien yang sudah daftar online datang


terlambat. Peningkatan jumlah pasien masih
menjadi permasalahan utama yang
mendominasi sehingga terjadi
ketidakseimbangan antara jumlah loket
pendaftaran dengan jumlah pasien yang
mendaftar

2. Unit Rekam Medis Kelengkapan pengisian status pasien 95%,


capaian pada bulan April adalah 87%,
sedangkan pada bulan Mei capaiannya hanya
sebesar 90% dan bulan Juni capaian sebesar
92%

Ada beberapa petugas tidak konsisten mengisi


rekam medis sesuai dengan standar SK isi
rekam medis, dikarenakan peningkatan jumlah
pasien dan pengisian rekam medis yang
terburu-buru

3. Poli Balai Indikator mutu poli BPU yaitu ≥ 80% waktu


Pengobatan Umum tungggu layanan poli BPU ≤ 1,5 jam. Capaian
pada bulan April sebesar 86,9%; bulan Mei
sebesar 95,5%; dan bulan Juni sebesar 100%

Dengan terjadinya peningkatan pasien pada


bulan Februari, dengan 2 dokter rata-rata
melayani pasien tanpa penyulit selama 5
menit. Namun bila pasien membutuhkan
penanganan lebih ( misalnya konseling,
rujukan, dsb) mungkin membutuhkan waktu
leih lama sedangkan jumlah dokter tetap 2 di
poli BPU

Adanya kecenderungan pasien untuk pulang


dulu setelah mendaftar di loket dan pasien
tidak ada saat dipanggil, dan kembali ke poli
BPU saat siang hari sehingga seolah waktu
tunggu lama

4. Poli Balai Indikator mutu poli gigi yaitu ≥ 80% waktu


Pengobatan Gigi tunggu layanan BPG ≤ 1 jam. Capaian pada
bulan April sebesar 35 %, capaian bulan Mei
adalah 43,8% dan capaian pada bulan Juni
sebesar 61,2%
Kendala : kurangnya fasilitas yang ada di poli
BPG seperti dental unit yang jumlahnya hanya
2 sedangkan jumlah pasien banyak dan waktu
pengerjaan tiap pasien sangat variatif
tergantung dari tingkat kesulitan tindakan yang
dilakukan

5 Poli TB / Kusta Indikator mutu di poli TB yaitu ≥ 80% angka


konversi dengan capaian 82% pada bulan
April, 44,4 % pada bulan Mei, dan 71% pada
bulan Juni. Dan ≤ 50% angka perburukan
tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta
dengan capaian rerata 0% selama trimester II.

6. Poli Kesehatan Ibu Indikator mutu di poli KI yaitu ≥ 80% waktu


tunggu layanan di poli KI ≤ 1,5 jam. Pada bulan
April capaian sebesar 37,4 % , bulan Mei
58,42% dan bulan Juni capaian meningkat
sebesar 82,8%

Capaian indikator mutu yang tidak tercapai


pada bulan April dan Mei adalah jumlah
petugas bidan yang tidak berimbang dengan
jumlah pasien (rerata waktu yang diperlukan
untuk pemeriksaaan pasien adalah 20% menit
jika tanpa pemeriksaan laboratorium dan 60
menit dengan pemeriksaan laboratorium)
sedangkan bidan di poli KI hanya 1 orang.

7. Poli Keluarga Indikator mutu di poli KB yaitu ≥ 80% tingkat


Berencana pemahaman pasien menganai kontrasepsi
dengan skor baik. Capaian pada bulan April
sebesar 100%, bulan Mei sebesar 93,1% dan
pada bulan Juni sebesar 85,71 %. Hal ini
mencerminkan pemahaman pasien terhadap
kontrasepsi sudah baik.

8. Poli Gizi Indikator mutu poli gizi yaitu tingkat


pemahaman pasien mengenai diet DM dengan
skor baik ≥ 80%. Capaian pada bulan April
sebesar 80 %, capaian bulan Mei adalah 84,6%
dan bulan Juni sebesar 71,4%.

Kendala pada pelayanan beberapa pasien yang


datang kontrol adalah pasien lansia dengan
kasus senility dan tidak ditemani oleh keluarga
atau pengantar

9. Poli Layanan 24 Jam Indikator mutu layanan 24 jam yaitu ≥ 80%


waktu tunggu layanan ≤ 1 Jam. Capaian pada
bulan April sebesar 92,1%, capaian bulan Mei
adalah 100 % dan bulan Juni 100%
10. Poli imunisasi Indikator mutu di poli imunisasi yaitu ≥ 90%
keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak
lebih dari 1 kali tusuk, dengan capaian bulan
April sebesar 100%, bulan Mei adalah 94% dan
bulan Juni sebesar 100%.

11. Rumah Bersalin Indikator mutu Rumah Bersalin yaitu 100 %


ketepatan penanganan rujukan pada pasien
dengan KPD ≤ 1 Jam dengan capaian 83 %
pada bulan April, 81,8% pada bulan Mei dan
80% pada bulan Juni.

Indikator mutu yang tidak tercapai karena


lamanya menunggu acc RS rujukan

12. Poli DM Indikator mutu poli DM yaitu 100%


pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal
pada pasien DM dengan waktu perhitungan
tiap 3 bulan. Hasil capaian pada trimester II
adalah 93,4%

Tidak tercapaianya indikator mutu poli DM


pada trimester II karena sejumlah pasien yang
tidak datang kontrol ke puskesmas lagi

13. Poli Balita Indikator mutu poli Balita yaitu ≥ 80% waktu
tunggu layanan poli balita ≤ 30 menit. Capaian
pada bulan April sebesar 84,97 %, capaian
pada bulan Mei yaitu 98,3% dan pada bulan
Juni 100%.

14. Poli Fisioterapi Indikator mutu fisioterapi yaitu 80%


penggunaan masker inhalasi yang baru pada
setiap pasien di kunjungan pertama dengan
capaian 3.9 % pada bulan April, pada bulan
Mei capaian meningkat menjadi 91,1% dan
bulan Juni sebesar 100%
15. Poli Handayani Indikator mutu di poli keswa yaitu ≥ 90% waktu
(kesehatan Jiwa) efektif konseling pasien keswa ≤ 1 jam dengan
capaian pada bulan April sebesar 100%, Bulan
Mei sebesar 100% dan bulan Juni 100%

16. Unit Apotek Indikator mutu unit apotek yaitu sebesar ≥


85% waktu tunggu resep racikan ≤ 20 menit
dengan capaian 96,7% pada bulan April, 93%
pada bulan Mei dan 89,15% pada bulan Juni

17. Poli SDIDTK Indikator mutu poli SDIDTK pada bulan April
yaitu > 80% tertanganinya pasien bayi dan
balita yang tidak kooperatif dalam kunjungan
yang sama dengan capaian 83,3%

Indikator mutu poli SDIDTK mulai bulan Mei


berubah menjadi follow up pasien yang
terdeteksi dengan perkembangan meragukan
dengan target capaian 100%. Pada bulan Mei
capaian poli SDIDTK sebesar 33,33% tidak
mencapai target karena dr Rosaline sebagai PJ
poli SDIDTK mutasi menjadi Kepala Puskesmas
Kalibata II dan terjadi peralihan PJ SDIDTK

Capaian pada bulan Juni telah mencapai target


menjadi 100 %.

18. Poli PKPR Indikator mutu PKPR yaitu ≥ 90 % waktu


tunggu layanan di poli PKPR ≤ 30 menit dengan
capaian 100% di bulan April dan 90,47% di
bulan Mei dan 100% pada bulan Juni.

19. Poli Haji Indikator mutu poli haji yaitu tersaringnya


pasien dengan BTA (+) untuk penundaan
keberangkatan haji 100%. Waktu perhitungan
selama 1 tahun. Capaian poli haji belum dapat
dinilai karena belum selesai 1 tahun

20. Unit KPLDH Indikator mutu KPLDH yaitu tertangani warga


dengan masalah kesehatan pada saat
pendataan di kelurahan. Pada bulan April,
pendataan dilakukan pada wilayah Kelurahan
Rawajati I, Rawajati II, Kalibata II dan
Kelurahan Cikoko dengan hasil hasil capaian
100%.
Indikator mutu KPLDH mulai bulan Mei 2017
mengalami perubahan yaitu pertama adalah
Jumlah kunjungan rumah yang dilakukan pada
pasien risiko tinggi yang dipilih dengan target
capaian ≥ 80%. Pada bulan Mei dengan capaian
97,18%, dan Capaian pada bulan Juni adalah
97,92% . Indikator mutu KPLDH kedua adalah
Jumlah rujukan pada temuan kasus yang perlu
dirujuk dengan target capaian sebesar ≥ 80%
dengan hasil capaian rerata bulan Mei dan Juni
sebesar 100%.

21. Poli Sehati Indikator mutu poli Sehati yaitu ≥ 60% pasien
yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses
ARV dalam waktu perhitungan triwulan,
dengan capaian 72,72% pada Triwulan II

≥ 80% kepatuhan kontrol ulang pasien IMS


dengan capaian pada bulan April sebesar 50%,
bulan Mei sebesar 35% dan bulan Juni 16,16
%.

Tidak tercapainya target pada kepatuhan


kontrol ulang pasien IMS di poli sehati
dikarenakan pasien sudah sembuh atau tidak
merasakan keluhan lagi, dan atau pasien
mengalami stigma sehingga enggan untuk
datang kontrol kembali.

22. Unit Laboratorium Indikator mutu laboratoium yaitu ≥ 80% waktu


tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap ≤ 30
menit dengan capaian 100% pada bulan April,
Mei dan Juni.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


NIP : 196408141998031004
dr. Angieta
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER II TAHUN 2017

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Jam buka pelayanan loket sejak Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu unit loket pada
mengambil nomor antrian menjadi petugas loket kepada pasien yang akhir trimester II telah mencapai
maju sejak pukul 06.30 datang. target

Mengingatkan kembali ke petugas poli Meningkatkan kualitas dari isi Capaian trimester II masih belum
mengenai isi rekam medis rekam medis dengan senantiasa tercapai
mengingatkan petugas poli agar
mengisi RS dengan lengkap

Perlu adanya penambahan tenaga Mengusulkan melalui kasatpel UKP Penambahan tenaga di poli BPU
dokter saat terjadi penumpukan untuk konfirmasi ke pimpinan masih belum terlaksana atas
pasien perihal pengusulan penambahan pertimbangan ruangan yang
tenaga terbatas.

Dokter layanan 24 Jam shift pagi Terjadi peningkatan capaian pada


ikut membantu memeriksa pasien akhir trimester II
poli umum.

Mengkonfirmasi kembali kepada Telah diajukan pengadaan dental Indikator mutu trimester II poli
kasatpel UKP dan bagian pengadaan unit dan segera di tindak lanjuti BPG masih belum tercapai
kepastian penambahan jumlah dental oleh pengadaan
unit apabila dirasa memungkinkan
dari aspek bangunan ruangan dan
anggaran puskesmas
Memastikan setiap pasien memiliki PMO telah berupaya untuk Pada trimester II Indikator mutu
PMO (Pengawas Minum Obat) yang menghubungi pasien namun tetap TB paru tidak tercapai; Indikator
memiliki nomor telepon aktif dan tidak bisa dihubungi pasien yang mutu kusta sudah tercapai
mudah dihubungi pindah tempat tinggal tanpa
konfirmasi

Pada bulan April dan Mei konfirmasi Pada bulan Juni petugas di poli KI Indikator mutu KI akhir trimester
kembali ke kasatpel UKP dan bertambah menjadi 2 orang bidan II sudah tercapai
manajemen untuk menambah tenaga di dalam poli KI
bidan di Poli KI sehingga waktu
layanan dapat dipersingkat

Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan dan terus Indikator mutu poli KB trimester II
KB dalam meningkatkan pemahaman berupaya menciptakan inovasi baru telah tercapai
pasien terhadap kontrasepsi guna meningkatkan kualitas
pelayanan poli KB

Setiap pasien lansia yang datang Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli gizi pada akhir
konseling selalu menanyakan dan poli gizi terutama dalam kasus trimester II tidak tercapai
menganjurkan ke pasien agar senitily
ditemani oleh keluarga atau
pengantar yang informatif dan
konfirmatif

Jumlah tim layanan 24 Jam masih Memaksimalkan kerja tim layanan Indikator mutu poli layanan 24
sama namun dokter, admin, asisten 24 Jam dengan tim yang sama Jam trimester II sudah tercapai.
apoteker, dan supir layanan 24 Jam karena masih belum ada
pagi ada di shift siang ( 14.00 20.30)- penambahan tim.
dan malam (20.30-07.30)
Pada layanan 24 jam shift pagi di
ruang layanan 24 Jam hanya ada
perawat layanan 24 jam saja dan
apabila ada kasus tindakan atau
kegawatdaruratan maka ditangani
oleh dokter BPU pagi ataupun
dokter dari poli pasien tersebut
berasal. Pada shift siang (14.00-
20.30) ada 2 dokter, 1 perawat, 1
driver, dan 1 asisten apoteker
layanan 24 jam sehingga dapat
membuka 2 jalur layanan pasien 24
Jam.

Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu poli imunisasi
imunisasi poli imunisasi dan terus berinovasi pada trimester II telah tercapai
dalam meningkatkan kualitas mutu
pelayanan poli imunisasi

Mencoba mencari alternatif RS tujuan Mencoba mencari alternatif RS Indikator mutu rumah bersalin
lain yang siap menerima rujukan. tujuan lain yang siap menerima trimester II tidak tercapai
rujukan.

Jika pasien yang sudah tidak kontrol Petugas poli menghubungi pasien Indikator mutu poli DM trimester
kembali tersebut datang lagi akan yang belum kontrol kembali untuk II belum tercapai dan senantiasa
langsung disarankan untuk pemeriksaan kreatinin. melakukan pengawasan terhadap
diperiksakan kadar kreatininnya. deteksi dini pasien atas komplikasi
ke ginjal.

Mempertahankan indikator mutu dan Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli balita pada
layanan poli balita poli balita dan kedepannya ada trimester II telah tercapai
inovasi dari pelayana poli balita

Untuk pasien anak menggunakan Terus memperhatikan kondisi Hasil indikator mutu poli
masker lama yang tersedia di poli jumlah ketersediaan masker dan fisioterapi telah tercapai pada
fisioterapi konfirmasi ke pengadaan ketika trimester II
jumlah masker sudah sedikit.
Mempertahankan kualitas pelayanan Mempertahankan kualitas Hasil indikator mutu poli keswa
dan indikator mutu poli keswa pelayanan dan indikator mutu poli pada trimester II sudah tercapai
keswa dan terus berinovasi dan
bisa berkolaborasi dengan UKM

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu apotek trimester II
kualitas pelayanan apotek puskesmas dan kualitas pelayanan apotek telah tercapai
kecamatan pancoran puskesmas kecamatan pancoran

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu SDIDTK trimester II
layanan poli SDIDTK dan layanan poli SDIDTK telah tercapai.

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu trimester II poli
meningkatkan kualitas pelayanan poli dan meningkatkan kualitas PKPR telah tercapai
PKPR pelayanan poli PKPR

Belum dapat dinilai Belum dapat dinilai Belum dapat dinilai

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu KPLDH telah
KPLDH. KPLDH dan berupaya menciptakan tercapai pada trimester II
inovasi baru.
Memberikan konseling tentang Meningkatkan edukasi ke pasien indikator mutu poli sehati pasien
penyakitnya lebih intensif dan tentang dan langsung menindaklanjuti yang terdiagnosis HIV dan
stigma yang beredar di masyarakat kunjungan ulang berikutnya pasien mendapatkan ARV mencapai
luas. IMS yang tidak kontrol tersebut target namun tidak tercapai pada
indikator mutu kepatuhan kontrol
pasien IMS

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu unit laboratoium
laboratorium laboratorium trimester II telah tercapai

Mengetahui,
mas Kecamatan Pancoran
Jakarta, 1 Juli 2017
Kepala Satuan Pelaksana UKP

Melvin Sijabat
8031004
Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TR

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1 10/1/2017 Capaian indikator 1. Unit Loket Indikator mutu diloket yaitu ≥ 75% waktu
mutu Unit di UKP tunggu layanan ≤ 15 menit. Capaian pada
selama bulan Juli- bulan Juli adalah 63,13%, sedangkan bulan
September 2017 Agustus adalah 72,08% dan pada bulan
September adalah 86,41 %

Kendala petugas perawat tidak melayani


pasien tepat pukul 07.30, sistem elektronik
yang tidak stabil.

2. Unit Rekam Medis Indikator mutu unit rekam medis yaitu


Kelengkapan pengisian status pasien 95%.
Capaian pada bulan Juni adalah 90%,
sedangkan pada bulan Juli capaiannya hanya
sebesar 87% dan bulan September capaian
sebesar 97%

Ada beberapa petugas tidak konsisten mengisi


rekam medis sesuai dengan standar SK isi
rekam medis, dikarenakan peningkatan jumlah
pasien dan pengisian rekam medis yang
terburu-buru

3. Poli Balai Indikator mutu poli BPU yaitu ≥ 80% waktu


Pengobatan Umum tungggu layanan poli BPU ≤ 1,5 jam. Capaian
pada bulan Juni sebesar 100%; bulan Juli
sebesar 100%; dan bulan September sebesar
100%

4. Poli Balai Indikator mutu poli gigi yaitu ≥ 80% waktu


Pengobatan Gigi tunggu layanan BPG ≤ 1 jam. Capaian pada
bulan Juli sebesar 47,7% sedangkan capaian
pada bulan Agustus sebesar 62,98%, dan
capaian pada bulan September adalah 58,41%

Kendala : kurangnya fasilitas yang ada di poli


BPG seperti dental unit yang jumlahnya hanya
2 sedangkan jumlah pasien banyak dan waktu
pengerjaan tiap pasien sangat variatif
tergantung dari tingkat kesulitan tindakan yang
dilakukan

5 Poli TB / Kusta Indikator mutu di poli TB yaitu ≥ 80% angka


konversi dengan capaian 80% pada bulan Juli,
80 % pada bulan Agustus, dan 60% pada bulan
September. Dan ≤ 50% angka perburukan
tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta
dengan capaian rerata 0% selama trimester III
6. Poli Kesehatan Ibu Indikator mutu di poli KI yaitu ≥ 80% waktu
tunggu layanan di poli KI ≤ 1,5 jam. Pada bulan
Juli capaian sebesar 89,3 % , bulan Agustus
81,3% dan bulan September capaian
meningkat sebesar 100%

7. Poli Keluarga Indikator mutu di poli KB yaitu ≥ 80% tingkat


Berencana pemahaman pasien menganai kontrasepsi
dengan skor baik. Capaian pada bulan Juli
sebesar 89,74%, bulan Agustus sebesar 97,8%
dan pada bulan September sebesar 96,96 %.
Hal ini mencerminkan pemahaman pasien
terhadap kontrasepsi sudah baik.

8. Poli Gizi Indikator mutu poli gizi yaitu tingkat


pemahaman pasien mengenai diet DM dengan
skor baik ≥ 80%. Capaian pada bulan Juli
sebesar 100 %, capaian bulan Agustus adalah
78,5% dan bulan September sebesar 92,3%.

Kendala pada pelayanan beberapa pasien yang


datang kontrol adalah pasien lansia dengan
kasus senility dan tidak ditemani oleh keluarga
atau pengantar

9. Poli Layanan 24 Jam Indikator mutu layanan 24 jam yaitu ≥ 80%


waktu tunggu layanan ≤ 1 Jam. Capaian pada
bulan Juli sebesar 100%, capaian bulan
Agustus adalah 95,6% dan bulan September
92,2%

10. Poli imunisasi Indikator mutu di poli imunisasi yaitu ≥ 90%


keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak
lebih dari 1 kali tusuk, dengan capaian bulan
Juli sebesar 100%, bulan Agustus adalah 100%
dan bulan September sebesar 100%.

11. Rumah Bersalin Indikator mutu Rumah Bersalin yaitu 100 %


ketepatan penanganan rujukan pada pasien
dengan KPD ≤ 1 Jam dengan capaian 66,7 %
pada bulan Juli, 100% pada bulan Agustus dan
75% pada bulan September.
Indikator mutu yang tidak tercapai karena
lamanya menunggu acc RS rujukan

12. Poli DM Indikator mutu poli DM yaitu 100%


pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal
pada pasien DM dengan waktu perhitungan
tiap 3 bulan. Hasil capaian pada trimester III
adalah 95,83%

Tidak tercapaianya indikator mutu poli DM


pada trimester III karena sejumlah pasien yang
tidak datang kontrol ke puskesmas lagi

13. Poli Balita Indikator mutu poli Balita yaitu ≥ 80% waktu
tunggu layanan poli balita ≤ 30 menit. Capaian
pada bulan Juli sebesar 100 %, capaian pada
bulan Agustus yaitu 100% dan pada bulan
September 100%.

14. Poli Fisioterapi Indikator mutu fisioterapi yaitu 80%


penggunaan masker inhalasi yang baru pada
setiap pasien di kunjungan pertama dengan
capaian 95% pada bulan Juli, pada bulan
Agustus capaian meningkat menjadi 100% dan
bulan September sebesar 100%

15. Poli Handayani Indikator mutu di poli keswa yaitu ≥ 90% waktu
(kesehatan Jiwa) efektif konseling pasien keswa ≤ 1 jam dengan
capaian pada bulan Juni sebesar 100%, Bulan
Agustus sebesar 100% dan bulan September
100%

16. Unit Apotek Indikator mutu unit apotek yaitu sebesar ≥


85% waktu tunggu resep racikan ≤ 20 menit
dengan capaian 89,7% pada bulan Juli, 82%
pada bulan Agustus dan 87,9% pada bulan
September

17. Poli SDIDTK Indikator mutu poli SDIDTK yaitu follow up


pasien yang terdeteksi dengan perkembangan
meragukan dengan target capaian 100%.
Capaian indikator mutu poli SDIDTK bulan Juli
100%, capaian bulan Agustus adalah 40%, dan
capaian bulan September adalah 28,6%

Petugas SDIDTK merangkap sebagai PJ


imunisasi dan sering ada kegiatan luar UKM
18. Poli PKPR Indikator mutu PKPR yaitu ≥ 90 % waktu
tunggu layanan di poli PKPR ≤ 30 menit dengan
capaian 100% di bulan Juli dan 100% di bulan
Agustus dan 100% pada bulan September.

19. Poli Haji Indikator mutu poli haji yaitu tersaringnya


pasien dengan BTA (+) untuk penundaan
keberangkatan haji 100%. Pada Tahun 2017
Capaian indikator mutu poli Haji sebesar 78%.

20. Poli Sehati Indikator mutu poli Sehati yaitu ≥ 60% pasien
yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses
ARV dalam waktu perhitungan triwulan,
dengan capaian 66,66% pada Triwulan III

≥ 80% kepatuhan kontrol ulang pasien IMS


dengan capaian pada bulan Juli sebesar 44,4%,
bulan Agustus sebesar 26% dan bulan Agustus
25 %.

Tidak tercapainya target pada kepatuhan


kontrol ulang pasien IMS di poli sehati
dikarenakan pasien sudah sembuh atau tidak
merasakan keluhan lagi, dan atau pasien
mengalami stigma sehingga enggan untuk
datang kontrol kembali.

21. Unit KPLDH Indikator mutu KPLDH mulai bulan April 2017
mengalami perubahan yaitu pertama adalah
Jumlah kunjungan rumah yang dilakukan pada
pasien risiko tinggi yang dipilih dengan target
capaian ≥ 80%. Pada bulan April dengan
capaian 97,18%, Capaian pada bulan Mei
adalah 97,92% dan bulan Juni adalah 98,71%.
Indikator mutu KPLDH kedua adalah Jumlah
rujukan pada temuan kasus yang perlu dirujuk
dengan target capaian sebesar ≥ 80% dengan
hasil capaian rerata bulan April, Mei dan Juni
sebesar 100%.

22. Unit Laboratorium Indikator mutu laboratoium yaitu ≥ 80% waktu


tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap ≤ 30
menit dengan capaian 99,6% pada bulan Juli,
99% pada bulan Agustus dan 100 % Pada bulan
September.

Wakil Manajemen Mutu


Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


dr. Angieta NIP : 196408141998031004
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER III TAHUN 2017

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Kepastian kestabilan sistem elektronik Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu unit loket pada
dan perawat poli BPU segera melayani petugas loket kepada pasien yang akhir trimester III telah mencapai
pasien tepat waktu datang. target

Mengingatkan kembali ke petugas poli Meningkatkan kualitas dari isi Capaian akhir trimester III masih
mengenai isi rekam medis rekam medis dengan senantiasa belum tercapai
mengingatkan petugas poli agar
mengisi RS dengan lengkap

Mempertahankan capaian indikator Meningkatkan kualitas pelayanan Capaian akhir trimester III sudah
mutu unit rekam medik petugas rekam medik kepada tercapai
pasien

Mengusulkan kepada kasatpel UKP Telah diajukan pengadaan dental Indikator mutu trimester III poli
dan bagian pengadaan untuk unit dan segera di tindak lanjuti BPG masih belum tercapai
menambah jumlah dental unit apabila oleh pengadaan
dirasa memungkinkan dari aspek
bangunan ruangan dan anggaran
puskesmas

Memastikan setiap pasien memiliki PMO telah berupaya untuk Pada trimester III Indikator mutu
PMO (Pengawas Minum Obat) yang menghubungi pasien namun tetap TB paru tidak semua tercapai;
memiliki nomor telepon aktif dan tidak bisa dihubungi pasien yang Indikator mutu kusta sudah
mudah dihubungi pindah tempat tinggal tanpa tercapai
konfirmasi
Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu KI akhir trimester
meningkatkan kualitas pelayanan poli dan meningkatkan kualitas III sudah tercapai
KI pelayanan poli KI

Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan dan terus Indikator mutu poli KB trimester
KB dalam meningkatkan pemahaman berupaya menciptakan inovasi baru III telah tercapai
pasien terhadap kontrasepsi guna meningkatkan kualitas
pelayanan poli KB

Setiap pasien lansia yang datang Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli gizi pada akhir
konseling selalu menanyakan dan poli gizi terutama dalam kasus trimester III tidak tercapai
menganjurkan ke pasien agar senitily
ditemani oleh keluarga atau
pengantar yang informatif dan
konfirmatif

Jumlah tim layanan 24 Jam masih Memaksimalkan kerja tim layanan Indikator mutu poli layanan 24
sama namun dokter, admin, asisten 24 Jam dengan tim yang sama Jam trimester III sudah tercapai.
apoteker, dan supir layanan 24 Jam karena masih belum ada
pagi ada di shift siang ( 14.00 20.30)- penambahan tim.
dan malam (20.30-07.30)

Pada layanan 24 jam shift pagi di


ruang layanan 24 Jam hanya ada
perawat layanan 24 jam saja dan
apabila ada kasus tindakan atau
kegawatdaruratan maka ditangani
oleh dokter BPU pagi ataupun
dokter dari poli pasien tersebut
berasal. Pada shift siang (14.00-
20.30) ada 2 dokter, 1 perawat, 1
driver, dan 1 asisten apoteker
layanan 24 jam sehingga dapat
membuka 2 jalur layanan pasien 24
Jam.

Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu poli imunisasi
imunisasi poli imunisasi dan terus berinovasi pada trimester III telah tercapai
dalam meningkatkan kualitas mutu
pelayanan poli imunisasi

Mencoba mencari alternatif RS tujuan Mencoba mencari alternatif RS Indikator mutu rumah bersalin
lain yang siap menerima rujukan. tujuan lain yang siap menerima trimester III tidak semuanya
rujukan. tercapai
Jika pasien yang sudah tidak kontrol Petugas poli menghubungi pasien Indikator mutu poli DM trimester
kembali tersebut datang lagi akan yang belum kontrol kembali untuk III belum tercapai dan senantiasa
langsung disarankan untuk pemeriksaan kreatinin. melakukan pengawasan terhadap
diperiksakan kadar kreatininnya. deteksi dini pasien atas komplikasi
ke ginjal.

Mempertahankan indikator mutu dan Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli balita pada
layanan poli balita poli balita dan kedepannya ada trimester III telah tercapai
inovasi dari pelayana poli balita

Meningkatkan kualitas pelayanan poli Terus memperhatikan kondisi Hasil indikator mutu poli
fisioterapi dan memastikan jumlah ketersediaan masker dan fisioterapi telah tercapai pada
ketersediaan jumlah masker poli konfirmasi ke pengadaan ketika trimester III
fisioterapi jumlah masker sudah sedikit.

Mempertahankan kualitas pelayanan Mempertahankan kualitas Hasil indikator mutu poli keswa
dan indikator mutu poli keswa pelayanan dan indikator mutu poli pada trimester III sudah tercapai
keswa dan terus berinovasi dan
bisa berkolaborasi dengan UKM

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu apotek trimester
kualitas pelayanan apotek puskesmas dan kualitas pelayanan apotek III telah tercapai
kecamatan pancoran puskesmas kecamatan pancoran

Konfirmasi ke Kasatpel UKP perihal Konfirmasi ke Kasatpel UKP perihal Indikator mutu poli SDIDTK tidak
pengganti poli saat petugas SDIDTK pengganti poli saat petugas SDIDTK tercapai pada trimester III
tidak ada. tidak ada.
Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu trimester III poli
meningkatkan kualitas pelayanan poli dan meningkatkan kualitas PKPR telah tercapai
PKPR pelayanan poli PKPR

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan capaian indikator Indikator mutu poli Haji Tahun
mutu dan kualitas pelayanan poli Haji mutu dan kualitas pelayanan poli 2017 tercapai
Haji

Memberikan konseling tentang Meningkatkan edukasi ke pasien indikator mutu poli sehati pasien
penyakitnya lebih intensif dan tentang dan langsung menindaklanjuti yang terdiagnosis HIV dan
stigma yang beredar di masyarakat kunjungan ulang berikutnya pasien mendapatkan ARV mencapai
luas. IMS yang tidak kontrol tersebut target namun tidak tercapai pada
indikator mutu kepatuhan kontrol
pasien IMS

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu KPLDH telah
KPLDH. KPLDH dan berupaya menciptakan tercapai pada trimester II
inovasi baru.

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu unit laboratoium
laboratorium laboratorium trimester III telah tercapai

Jakarta, 1 Oktober 2017


Kepala Satuan Pelaksana UKP
Mengetahui,
mas Kecamatan Pancoran Jakarta, 1 Oktober 2017
Kepala Satuan Pelaksana UKP

Melvin Sijabat
8031004 Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TR

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1 1/2/2018 Capaian indikator 1. Unit Loket Indikator mutu diloket yaitu ≥ 75% waktu
mutu Unit di UKP tunggu layanan ≤ 15 menit. Capaian pada
selama bulan bulan Oktober adalah 84,38%, sedangkan
Oktober-Desember bulan November adalah 86,25% dan pada
2017 bulan Desember adalah 82,96 %

2. Unit Rekam Medis Indikator mutu unit rekam medis yaitu


Kelengkapan pengisian status pasien 95%.
Capaian pada bulan Oktober adalah 91%,
sedangkan pada bulan November capaiannya
sebesar 95% dan bulan Desember capaian
sebesar 94%

3. Poli Balai Indikator mutu poli BPU yaitu ≥ 80% waktu


Pengobatan Umum tungggu layanan poli BPU ≤ 1,5 jam. Capaian
Indikator mutu BPU yaitu 100 % pada bulan
Oktober, 100% pada bulan November dan
100% pada bulan Desember 2017

4. Poli Balai Indikator mutu poli gigi yaitu ≥ 80% waktu


Pengobatan Gigi tunggu layanan BPG ≤ 1 jam. Capaian pada
bulan Oktober sebesar 49,45% sedangkan
capaian pada bulan November sebesar 54,6%,
dan capaian pada bulan Desember adalah
53,07%

Kendala : kurangnya fasilitas yang ada di poli


BPG seperti dental unit yang jumlahnya hanya
2 sedangkan jumlah pasien banyak dan waktu
pengerjaan tiap pasien sangat variatif
tergantung dari tingkat kesulitan tindakan yang
dilakukan

5 Poli TB / Kusta Indikator mutu di poli TB yaitu ≥ 80% angka


konversi dengan capaian indikator mutu pada
bulan Oktober yaitu 28,5%, pada bulan
November meningkat sebesar 70% dan
Indikator mutu pada bulan Desember tercapai
sebesar 80%. Indikator mutu poli Kusta yaitu ≤
50% angka perburukan tingkat kecacatan pada
pasien kontrol kusta dengan capaian rerata 0%
selama trimester IV

6. Poli Kesehatan Ibu Indikator mutu di poli KI yaitu ≥ 80% waktu


tunggu layanan di poli KI ≤ 1,5 jam. Pada bulan
Oktober, November, dan Desember capaian
indikator mutu poli KI sama sebesar 100%
7. Poli Keluarga Indikator mutu di poli KB yaitu ≥ 80% tingkat
Berencana pemahaman pasien menganai kontrasepsi
dengan skor baik. Capaian pada bulan Oktober
sebesar 97,05%, bulan November sebesar
97,43% dan pada bulan Desember sebesar
97,29%. Hal ini mencerminkan pemahaman
pasien terhadap kontrasepsi sudah baik.

8. Poli Gizi Indikator mutu poli gizi yaitu tingkat


pemahaman pasien mengenai diet DM dengan
skor baik ≥ 80%. Capaian pada bulan Oktober
adalah 91,6%, capaian bulan November adalah
85,7% dan bulan Desember sebesar 90%.

9. Poli Layanan 24 Jam Indikator mutu layanan 24 jam yaitu ≥ 80%


waktu tunggu layanan ≤ 1 Jam. Capaian pada
bulan Oktober sebesar 95,26%, capaian bulan
November sebesar 93,8% dan bulan Desember
sebesar 95,17%

10. Poli imunisasi Indikator mutu di poli imunisasi yaitu ≥ 90%


keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak
lebih dari 1 kali tusuk, dengan capaian bulan
Oktober, November, dan desember sebesar
100%.

11. Rumah Bersalin Indikator mutu Rumah Bersalin yaitu 100 %


ketepatan penanganan rujukan pada pasien
dengan KPD ≤ 1 Jam dengan capaian 90,9%
pada bulan Oktober, 100% pada bulan
November dan menurun pada bulan
Desember sebesar 50%.

Indikator mutu yang tidak tercapai karena


lamanya menunggu acc RS rujukan

12. Poli DM Indikator mutu poli DM yaitu 100%


pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal
pada pasien DM dengan waktu perhitungan
tiap 3 bulan. Hasil capaian pada trimester III
adalah 93,75%

Tidak tercapaianya indikator mutu poli DM


pada trimester IV karena sejumlah pasien yang
tidak datang kontrol ke puskesmas lagi

13. Poli Balita Indikator mutu poli Balita yaitu ≥ 80% waktu
tunggu layanan poli balita ≤ 30 menit. Capaian
pada bulan Oktober, November, dan Desember
adalah 100%.
14. Poli Fisioterapi Indikator mutu fisioterapi yaitu 80%
penggunaan masker inhalasi yang baru pada
setiap pasien di kunjungan pertama dengan
capaian 100% pada bulan Oktober, pada bulan
November capaian menurun menjadi 97,2%
dan bulan Desember sebesar 95,3%

15. Poli Handayani Indikator mutu di poli keswa yaitu ≥ 90% waktu
(kesehatan Jiwa) efektif konseling pasien keswa ≤ 1 jam dengan
capaian pada bulan Oktober, November dan
Desember yaitu 100%

16. Unit Apotek Indikator mutu unit apotek yaitu sebesar ≥


85% waktu tunggu resep racikan ≤ 20 menit
dengan capaian 91,66% pada bulan Oktober,
96,21% pada bulan November dan 96,49%
pada bulan Desember

17. Poli SDIDTK Indikator mutu poli SDIDTK yaitu follow up


pasien yang terdeteksi dengan perkembangan
meragukan dengan target capaian 100%.
Capaian indikator mutu poli SDIDTK bulan
Oktober 55,6%, capaian bulan November
adalah 42,9%, dan capaian bulan Desember
adalah 50%

Petugas SDIDTK merangkap sebagai PJ


imunisasi dan sering ada kegiatan luar UKM

18. Poli PKPR Indikator mutu PKPR yaitu ≥ 90 % waktu


tunggu layanan di poli PKPR ≤ 30 menit dengan
capaian rerata 100% pada bulan Oktober,
November dan Desember

19. Poli Haji Indikator mutu poli haji yaitu tersaringnya


pasien dengan BTA (+) untuk penundaan
keberangkatan haji 100%. Pada Tahun 2017
Capaian indikator mutu poli Haji sebesar 78%.

20. Poli Sehati Indikator mutu poli Sehati yaitu ≥ 60% pasien
yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses
ARV dalam waktu perhitungan triwulan,
dengan capaian 50% pada Triwulan IV
≥ 80% kepatuhan kontrol ulang pasien IMS
dengan capaian pada bulan Oktober sebesar
37%, bulan November sebesar 40% dan bulan
Desember 20%.

Tidak tercapainya target pada kepatuhan


kontrol ulang pasien IMS di poli sehati
dikarenakan pasien sudah sembuh atau tidak
merasakan keluhan lagi, dan atau pasien
mengalami stigma sehingga enggan untuk
datang kontrol kembali.

21. Unit Laboratorium Indikator mutu laboratoium yaitu ≥ 80% waktu


tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap ≤ 30
menit dengan capaian 100% pada bulan
Oktober, 100% pada bulan November dan 98 %
Pada bulan Desember.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


NIP : 196408141998031004
dr. Angieta
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER IV TAHUN 2017

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Mempertahanlan kualitas pelayanan Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu unit loket pada
petugas loket dalam melayani pasien petugas loket kepada pasien yang akhir trimester IV telah mencapai
datang. target

Mempertahankan capaian indikator Meningkatkan kualitas pelayanan Capaian akhir trimester IV sudah
mutu unit rekam medik petugas rekam medik kepada tercapai
pasien

Mempertahankan dan meningkatkan Mempertahankan dan Capaian indikator mutu poli BPU
kualitas pelayanan poli BPU meningkatkan kualitas pelayanan trimester IV tercapai
poli BPU

Mengusulkan kepada kasatpel UKP Telah diajukan pengadaan dental Indikator mutu trimester IV poli
dan bagian pengadaan untuk unit dan segera di tindak lanjuti BPG masih belum tercapai
menambah jumlah dental unit apabila oleh pengadaan
dirasa memungkinkan dari aspek
bangunan ruangan dan anggaran
puskesmas

Memastikan setiap pasien memiliki PMO telah berupaya untuk Pada trimester IV Indikator mutu
PMO (Pengawas Minum Obat) yang menghubungi pasien namun tetap TB paru tidak semua tercapai
memiliki nomor telepon aktif dan tidak bisa dihubungi pasien yang namun terjadi kenaikan
mudah dihubungi pindah tempat tinggal tanpa prosentase setiap bulannya;
konfirmasi Indikator mutu kusta sudah
tercapai

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu KI akhir trimester
meningkatkan kualitas pelayanan poli dan meningkatkan kualitas IV sudah tercapai
KI pelayanan poli KI
Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan dan terus Indikator mutu poli KB trimester
KB dalam meningkatkan pemahaman berupaya menciptakan inovasi baru IV telah tercapai
pasien terhadap kontrasepsi guna meningkatkan kualitas
pelayanan poli KB

Meningkatkan kualitas pelayanan poli Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli gizi pada akhir
gizi dan mempertahankan capaian poli gizi dan mempertahankan trimester IV tercapai
indikator mutu capaian indikator mutu

Jumlah tim layanan 24 Jam masih Memaksimalkan kerja tim layanan Indikator mutu poli layanan 24
sama namun dokter, admin, asisten 24 Jam dengan tim yang sama Jam trimester IV sudah tercapai.
apoteker, dan supir layanan 24 Jam karena masih belum ada
pagi ada di shift siang ( 14.00 20.30)- penambahan tim.
dan malam (20.30-07.30)

Mempertahankan indikator mutu poli Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu poli imunisasi
imunisasi poli imunisasi dan terus berinovasi pada trimester IV telah tercapai
dalam meningkatkan kualitas mutu
pelayanan poli imunisasi

Mencoba mencari alternatif RS tujuan Mencoba mencari alternatif RS Indikator mutu rumah bersalin
lain yang siap menerima rujukan. tujuan lain yang siap menerima akhir trimester IV tidak tercapai
rujukan.

Jika pasien yang sudah tidak kontrol Petugas poli menghubungi pasien Indikator mutu poli DM trimester
kembali tersebut datang lagi akan yang belum kontrol kembali untuk IV belum tercapai dan senantiasa
langsung disarankan untuk pemeriksaan kreatinin. melakukan pengawasan terhadap
diperiksakan kadar kreatininnya. deteksi dini pasien atas komplikasi
ke ginjal.

Mempertahankan indikator mutu dan Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli balita pada
layanan poli balita poli balita dan kedepannya ada trimester IV telah tercapai
inovasi dari pelayana poli balita
Meningkatkan kualitas pelayanan poli Terus memperhatikan kondisi Hasil indikator mutu poli
fisioterapi dan memastikan jumlah ketersediaan masker dan fisioterapi tercapai pada trimester
ketersediaan jumlah masker poli konfirmasi ke pengadaan ketika IV
fisioterapi jumlah masker sudah sedikit.

Mempertahankan kualitas pelayanan Mempertahankan kualitas Hasil indikator mutu poli keswa
dan indikator mutu poli keswa pelayanan dan indikator mutu poli pada trimester IV sudah tercapai
keswa dan terus berinovasi dan
bisa berkolaborasi dengan UKM

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu apotek trimester
kualitas pelayanan apotek puskesmas dan kualitas pelayanan apotek IV telah tercapai
kecamatan pancoran puskesmas kecamatan pancoran

Konfirmasi ke Kasatpel UKP perihal Konfirmasi ke Kasatpel UKP perihal Indikator mutu poli SDIDTK tidak
pengganti poli saat petugas SDIDTK pengganti poli saat petugas SDIDTK tercapai pada trimester IV
tidak ada. tidak ada.

Mempertahankan indikator mutu dan Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu trimester IV poli
meningkatkan kualitas pelayanan poli dan meningkatkan kualitas PKPR telah tercapai
PKPR pelayanan poli PKPR

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan capaian indikator Indikator mutu poli Haji Tahun
mutu dan kualitas pelayanan poli Haji mutu dan kualitas pelayanan poli 2017 tercapai
Haji

Memberikan konseling tentang Meningkatkan edukasi ke pasien indikator mutu poli sehati pasien
penyakitnya lebih intensif dan tentang dan langsung menindaklanjuti yang terdiagnosis HIV dan
stigma yang beredar di masyarakat kunjungan ulang berikutnya pasien mendapatkan ARV tidak mencapai
luas. IMS yang tidak kontrol tersebut target dan juga tidak tercapai
pada indikator mutu kepatuhan
kontrol pasien IMS
Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan indikator mutu Indikator mutu unit laboratoium
laboratorium laboratorium trimester IV telah tercapai

Mengetahui,
mas Kecamatan Pancoran
Jakarta, 02 Desember 2018
Kepala Satuan Pelaksana UKP

Melvin Sijabat
8031004
Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001
PUSKESMAS KECAMATAN PANCORAN
REKAPITULASI PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU PELAYAN
UNIT UPAYA PELAYANAN KESEHATAN
PERIODE : 2018

NO UNIT INDIKATOR TARGET


Jan Feb Mar Apr
1. Loket 1 Waktu tunggu layanan ≤ 15 menit ≥ 75% 83.96% 76.0% 76.67% 68.3%
2. Rekam medis 1 Kelengkapan pengisian status pasien > 90% 96.0% 95.0% 93.0% 83%
Jan-Feb ≥ 80% ;
3. BPU 1 waktu tunggu layanan < 1,5 jam Maret-Des ≥ 100% 100% 100% 100%
90%
Jan-Mei ≥ 80% ;
4. BPG 1 waktu tunggu layanan < 1 jam 42.8% 64.6% 87.4% 80.8%
Juni-Des ≥ 70%
1 Angka konversi ≥ 80% 81% 60% 88.9% 80%
5. Poli TB / kusta 2 Perburukan tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta < 50% 0% 0% 25% 0%
2 Kelengkapan pencatatan formulir POD oleh petugas ≥ 80%
Jan ≥80% ; Feb-
6. Kesehatan Ibu 1 Waktu tunggu layanan < 1,5 jam 100% 100% 100% 100%
Des > 90%
tingkat pemahaman pasien mengenai kontrasepsi dengan Jan-Feb ≥80% ;
7. Keluarga Berencana 1 97.22% 100% 100.0% 100.0%
pemahaman baik Mrt-Des > 90%
Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM dengan
8. Poli Gizi 1 ≥ 80% 84.6% 90.9% 100.0% 90.2%
score baik
9. Layanan 24 Jam 1 waktu tunggu layanan < 1 jam > 80 % 98.3% 97.5% 87.0% 90.2%
keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak lebih dari 1 kali
10. Poli Imunisasi 1 > 90% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0%
tusuk
ketepatan waktu penanganan rujukan pada pasien dengan
11. Rumah Bersalin 1 100% 75% 100% 62.5% 83.3%
KPD < 1 jam
12. Poli DM 1 pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada pasien DM > 92% 94,65% 95.6%
13. Poli Balita 1 waktu tunggu layanan < 30 menit ≥ 90% 100% 97.2% 100% 100%
penggunaan masker inhalasi yang baru pada setiap pasien Jan-Feb ≥80% ;
14. Fisioterapi 1 98.4% 96.4% 98.1% 100.0%
di kunjungan pertama Mrt-Des > 90%
NO UNIT INDIKATOR TARGET
Jan Feb Mar Apr
15. P. Jiwa 1 waktu efektif konseling pasien < 1 jam > 90% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0%
Apotek
1 Waktu tunggu resep racikan ≤ 20 menit >85% 95.46% 99.12% 100.0%
(Jan,Feb,Maret)
16. Apotek Lay 24 Jam 1 Kesalahan Pemberian obat <3% 0.49%
Apotek Layanan 2 Obat Kadaluarsa pada proses distribusi 0% 0.0%
Pagi 3 Kerusakan obat pada poses distribusi 0% 0.0%
Kelengkapan pencatatan skrining tumbuh kembang untuk
17. SDIDTK 1 > 90% 94.6% 74.3% 65.0% 81.1%
bayi usia 3 bulan
18. Poli PKPR 1 waktu tunggu layanan < 30 menit ≥ 90% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0%
1 seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akse > 60% 61.1% 66.66%
19 Poli Sehati
2 Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS > 60% 30% 14% 22% 68.75%
20 Poli Haji 1 keikutsertaan jemaah haji reguler untuk mengikuti tes kebug > 50%
Jumlah kunjungan rumah yang dilakukan pada pasien risiko
1 > 80% 100% 95.18%
21 KPLDH tinggi yang dipilih
2 Jumlah rujukan pada temuan kasus yang perlu dirujuk > 80% 100% 100%
Jan-Feb ≥80% ;
22 Laboratorium 1 waktu tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap < 30 menit 100% 100% 100% 100%
Mrt-Des > 90%
Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang digunakan
23 Akupuntur 1 ≥ 85 % 100% 100% 100.0% 98.0%
sebelum dan sesudah tindakan
24 Lansia 1 Waktu tunggu layanan ≤ 1 Jam ≥ 80 % 93.7% 96.0%

Wakil Manajemen Mutu Mengetahui,


Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran

dr. Angieta drg. Melvin Sijabat


NIP : 196408141998031004
NIP : 198705032014032004
NOMOR:CM-781/UKP/PANCORAN
CORAN
MUTU PELAYANAN
AN

2018
PIC
Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Rata-rata
76.3% 65.2% 77.3% 85.4% 77.7% 73.96% 71.9% 57.5% 74.18% Khaerudin
95% 87% 95% 85% 93.2% 94,83% 97.2% 98.8% 84.85% Semenak Yasa

100% 100% 100% 100% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.00% dr. Romaida

78.89% 90,34% 93.6% 96.2% 94.15% 94.1% 94.8% 94.8% 76.85% drg. Nurul
100.0% 83% 81.25% 87.5% 67.0% 61.0% 94.0% 89.0% 81.05%
33% 0% 0% 0% 7.25%dr. Annie / dr. Reza
80.0% 66.0% 20.0% 100.0% 66.50%

100% 100% 100% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.00% Bd Tri Elja

100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 99.3% 99.4% 100.0% 99.66% Bd. Reviyeni

100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 97.14% Susi E

93.5% 97.8% 90.4% 92.5% 91.9% 91.3% ### 94.0% 92.95% dr. Ratna

100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.00% Bd. Imas

100.0% 100.0% 50.0% 40.0% 50.0% 66.7% 60.0% 100.0% 73.96% Bd. Resti. D

95.6% 97.5% 98.9% 96.66% dr. Tita


100% 100% 100% 100% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 99.77% dr. Sondang

74.4% 10.0% 7.5% 4.7% 100% 98.1% 97,5% 100.0% 65.63% Nina
2018
PIC
Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Rata-rata
100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 87.5% 100.0% 98.96% dr. Astrid

98.19%
Andree
0.3% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.09% Budianto,
0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.00% Apt
0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.0% 0.00%

90.0% 71.4% 64.0% 73.3% 81.8% 73.9% 77.8% 85.7% 77.74% Gustina

100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% 78.3% 87.5% 97.15% dr. Astrid
66.66% 73.3% 75.0% 69.02% dr.
36.8% 37.5% 25.0% 27.0% 21.4% 58.8% 53.3% 36.8% 35.96% Mayalitasari
94.0% 94.00% DH. Koes.

97.59%
dr. lian
100.00%

100% 96% 100% 100% 99% 100% 100.0% 96.0% 99.25% Dewi Siswati

100.0% 100.0% 100.0% 100.0% Petugas cuti haji 100.0% 100.0% 99.80% dr. Tramudya

97.0% 78.0% 78.6% 83.0% 97.0% 96.0% 82.0% 92.0% 89.33% dr. Bayu

, Kepala Satuan Pelaksana UKP


atan Pancoran

abat dr. Tita Meitia D.


04
NIP. 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TRIMESTER I TAHUN 2018

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1 4/1/2018 Capaian indikator mutu 1. Unit Loket Waktu tunggu layanan kurang atau sama dengan 15 menit dengan
Unit di UKP selama bulan target lebih atau sama dengan 75%
Januari - Maret 2018
Capaian bulan Januari 83,96%, Februari 76%, dan bulan Maret 76,67%

Capaian telah mencapai target dengan pasien banyaknya pasien yang


datang dipagi hari (antrian memanjang)
2. Unit Rekam Kelengkapan pengisian status pasien dengan target lebih atau sama
Medis dengan 90%

Capaian bulan Januari 96%, Februari 95%, dan bulan Maret 93%

Capaian telah mencapai target meskipun waktu pengumpulan


indikator mutu beberapa poli tidak tepat waktu
3. Poli Balai waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1,5 jam dengan
Pengobatan Umum target bulan januari-februari adalah lebih atau sama dengan 80% dan
target bulan Maret - Desember 2018 adalah lebih dari atau sama
dengan 90%

Capaian poli BPU bulan Januari-Maret 2018 adalah 100% dan telah
mencapai target
4. Poli Balai Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1 Jam dengan
Pengobatan Gigi target lebih dari atau sama dengan 80 %

Capaian poli BPG tidak mencapai target pada bulan Januari 42,8% dan
bulan Maret 64,6%. Kendala Sarana Dental Unit yang tidak sebanding
dengan banyaknya jumlah pasien
Capaian poli BPG bulan Maret 87,4% dan mencapai target

5 Poli TB / Kusta Angka konversi lebih atau sama dengan 80%

Indikator mutu TB tercapai pada bulan januari 81% dan bulan Maret
88,9%, namun pada bulan Februari tidak tercapai dengan hasil capaian
60%
Kendala bulan februari 2 (dua) pasien dengan DM delayed conversion

Perburukan tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta kurang dari


atau sama dengan 50%
Capaian bulan Januari 0%, Februari 0%, dan bulan Maret 25%
Capaian poli TB/Kusta untuk indikator mutu penyakit kusta telah
mencapai target
6. Poli Kesehatan Waktu tunggu layanan kurang atau sama dengan 1,5 jam dengan
Ibu target bulan Januari lebih atau sama dengan 80% dan pada bulan
februari-desember lebih atau sama dengan 90%

Indikator mutu trimester 1 telah mencapai target dengan hasil capaian


bulan Januari-Maret 100%
7. Poli Keluarga tingkat pemahaman pasien mengenai kontrasepsi dengan pemahaman
Berencana baik dengan target Januari-Februari lebih dari atau sama dengan 80%
dan mulai bulan Maret dinaikkan menjadi lebih dari atau sama dengan
90%

Capaian bulan Januari 97,22% ; bulan Februari 100% dan bulan Maret
100%
8. Poli Gizi Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM dengan score baik
dengan target lebih dari atau sama dengan 80%

Capaian bulan Januari 84,6%; Februari 90,9%; dan bulan Maret 100%
9. Poli Layanan 24 Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1 jam dengan
Jam target lebih dari atau sama dengan 80%

Capaian bulan Januari 98,3%; Februari 97,5%; dan bulan Maret 100%

pasien banyak yang pulang /pergi terlebih dahulu setelah mendaftar


karena meliat antrian yang banyak, keterbatasan ruang tunggu

SDM pada sabtu dan minggu dimana dokter hanya 1 orang/shift

10. Poli imunisasi keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak lebih dari 1 kali tusuk
dengan target lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian bulan Januari 100%; Februari 100%; dan Maret 100 % dan
telah mencapai target
11. Rumah
Bersalin ketepatan waktu penanganan rujukan pada pasien dengan KPD kurang
dari 1 jam dengan target indikator mutu 100%

Capaian Bulan Januari 75% dan bulan Maret 62,5% tidak mencapai
target karena sulit mencari RS dan harus berjenjang (alasan tidak ada
ruangan NiCU, VK full bed)
Capaian bulan Februari 100% dan telah mencapai target
12. Poli DM Pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada pasien DM dengan
target lebih dari atau sama dengan 92%

Capaian pada trimester 1 adalah 94,65% telah mencapai target.

Kendala : saat pasien datang reagen habis; pasien tidak kontrol


kembali sesuai waktu yang telah dijadwalkan untuk periksa lab
13. Poli Balita Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit dengan target lebih dari
atau sama dengan 90%

Capaian bulan Januari 100 %; Februari 97,2%; dan Maret 100% dan
telah mencapai target.
14. Poli Fisioterapi penggunaan masker inhalasi yang baru pada setiap pasien di
kunjungan pertama dengan target pada bulan Januari dan Februari
lebih dari atau sama dengan 80 % dan mulai bulan Maret menjadi lebih
dari atau sama dengan 90%
Capaian pada bulan Januari 98,4% dan Februari 96,4% telah mencapai
target

Indikator bulan Maret juga mencapai target sebesar 98,1%

Diluar dari capaian target, kadang alat infrared di poli fisioterapi rusak
dan yang tersedia hanya infrared merek panasonic namun tidak bisa
maksimal digunakan karena bentuknya kecil dan harus memakai
penyangga

15. Poli Handayani waktu efektif konseling pasien kurang dari 1 jam dengan target
(Jiwa) capaian lebih dari atau sama dengan 95%

Capaian bulan Januari 100%; Februari 100%; dan Maret 100%. Hasil
telah mencapai target yang diharapkan
16. Unit Apotek Waktu tunggu resep racikan kurang dari atau sama dengan 20 menit
dengan target capaian lebih datau sama dengan 85%.

Capaian bulan Januari 95,46%; Februari 99,12%; dan Maret 100% telah
mencapai target
17. Poli SDIDTK Kelengkapan pencatatan skrining tumbuh kembang untuk bayi usia 3
bulan
Capaian bulan Januari 94.59%; Februari 74.28%; Maret 65%
Kendala pengisian DTKA kurang lengkap, Tandatangan masih kosong

18. Poli PKPR Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit dengan target capaian
lebih dari atau sama dengan 95%

Capaian bulan Januari 100%; Februari 100%; dan Maret 100%. Hasil
telah mencapai target yang diharapkan

19. Poli Haji Keikutsertaan jamaah haji reguler untuk mengikuti tes kebugaran
(rockport), dengan target lebih dari atau sama dengan 50%.
Penilaian belum dapat diperhitungkan karena waktu perhitungan harus
1 tahun.
20. Unit KPLDH Jumlah kunjungan rumah yang dilakukan pada pasien risiko tinggi yang
dipilih dengan target lebih dari atau sama dengan 80%. Telah
mencapai target dengan hasil capaian bulan Januari 100% dan bulan
Februari 95,18%.

Jumlah rujukan pada temuan kasus yang perlu dirujuk dengan target
lebih dari atau sama dengan 80%. Target indikator mutu telah
mencapai target dengan hasil capaian bulan Januari 100% dan bulan
Februari 100%

21. Poli Sehati seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV
dengan target lebih dari atau sama dengan 60%. Hasil capaian
trimester 1 (Januari-Maret) adalah 61,1% dan telah mencapai target
yang diharapkan.

Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%. Hasil capaian bulan Januari 30%; Februari 14 %;
dan bulan Maret 22%. Tidak mencapai target yang diharapkan
Adapun kendala pasien merasa sembuh dan tidak kontrol kembali;
stigma negatif tentang penyakit
22. Unit Waktu tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap kurang dari 30 menit
Laboratorium dengan target pada januari dan Februari lebih dari atau sama dengan
80%

Capaian pada bulan Januari 100% dan Februari 100%. Indikator mutu
telah mencapai terget yang diharapkan.
Target indikator mutu pada bulan Maret telah dinaikkan menjadi lebih
dari atau sama dengan 90% dan hasil capaian pada bulan Maret
adalah 100%

24. Akupuntur Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang digunakan sebelum dan
sesudah tindakan dengan target lebih dari atau sama dengan 85%

Capaian pada bulan Januari - Maret 100%. Indikator mutu telah


mencapai terget yang diharapkan.

23. Poli Lansia Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1 jam dengan
target lebih dari atau sama dengan 80%.

Indikator mutu poli lansia mulai dikumpulkan pada bulan Maret 2018
karena poli baru terbentuk dan dijalankan pada bulan Februari 2018

Capaian bulan Maret 2018 adalah 93,7% dan telah mencapai target
yang diharapkan

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat, MM


NIP : 196408141998031004
dr. Angieta
NIP : 198705032014032004
drg. Melvin Sijabat, MM
NIP : 196408141998031004
dr. Angieta
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

SI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


INDIKATOR MUTU UKP TRIMESTER I TAHUN 2018

RENCANA TINDAK LANJUT (Tindakan


TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL
Perbaikan/Pencegahan)

Mempertahankan capaian indikator mutu agar waktu Mempertahankan kualitas pelayanan Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
tunggu pasien tidak lebih dari 15 menit dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
Perbaikan selama ini sudah dilakukan penambahan
menjadi 5 loket

Mempertahankan capaian indikator mutu agar Penanggungjawab RM telah rutin Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
kelengkapan pengisian status pasien lebih atau sama mengingatkan tiap poli untuk dipertahankan
dengan 90% mengumpulkan tepat waktu
Selalu mengingatkan tiap poli agar mengumpulkan
laporan tepat pada waktunya

Mempertahankan capaian indikator mutu agar waktu Target indikator mutu telah dinaikkan Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
tunggu pasien tidak lebih dari 1,5 jam menjadi lebih dari atau sama dengan dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
90% mulai bulan Maret 2018

Perlunya peningkatan target indikator mutu unit BPU

Mengusulkan penambahan dental unit Bulan Maret 2018 telah ditambahkan 1 Terjadi Peningkatan Indikator mutu pada akhir trimester 1 dan
dental unit telah mencapai target dengan penambahan 1 dental unit dan
peningkatan kualitas pelayanan petugas poli BPG
Dilakukan BTA / TCM kembali di bulan ketiga dan Pasien selalu diingatkan untuk minum Keduanya hasil dahak negatif (TCM dan BTA) pada bulan ketiga
mengendalikan gula darah supaya tetap terkontrol obat rutin dan rutin kontrol untuk
tatalaksana DM nya

Mempertahankan capaian indikator mutu agar waktu Target indikator mutu pada bulan Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
tunggu pasien tidak lebih dari 1,5 jam Februari telah dinaikkan menjadi 90% dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan

Meningkatkan Target indikator mutu pada bulan


Februari dan untuk selanjutnya
Mempertahankan capaian indikator mutu agar pasien Koordinasi dengan WMM dan kasatpel Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
paham mengenai kontrasepsi dengan baik. Perlunya UKP membahas peningkatan indikator dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
mencari kendala atau inovasi yang baru untuk poli KB mutu poli KB
dalam tujuan peningkatan pelayanan poli KB menjadi
terdepan dan terunggul

Meningkatkan Target indikator mutu pada bulan Maret Target indikator mutu pada bulan Maret
dan untuk selanjutnya telah dinaikkan menjadi 90%
Mempertahankan capaian indikator mutu agar pasien Mempertahankan kualitas pelayanan Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
paham mengenai diet DM dengan skor baik dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
perlu penambahan Jumlah SDM untuk tenaga medis Telah dibicarakan dengan pimpinan Menurut pimpinan tenaga SDM di layanan 24 jam telah cukup dan
dan paramedis layanan 24 jam masing-masing 1 orang mengenai permohonan penambahan sebaiknya Jam jaga hanya 1 shift dan tidak digabung menjadi 2
SDM shift sekaligus
Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
Mempertahanakan capaian indikator mutu waktu dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
tunggu pasien kurang dari 1 jam dengan meningkatkan
kinerja dan kedisiplinan tenaga kesehatan yang
bertugas di layanan 24 Jam

Mempertahankan kualitas pelayanan Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
Mempertahanakan capaian indikator mutu dengan dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak lebih dari 1
kali maka akan meningkatkan kualitas pelayanan

terus selalu koordinasi dengan jejaring RS ataupun lgs Cari RS lain dengan fasilitas NICU Hasil capaian Selama trimester 1 tidak mencapai target bulan
ke RS lain Januari dan Maret, perlu koordinasi dengan RS lain ketika ada
forum yang mengumpulkan puskesmas dan RS jejaringnya.

Koordinasi dengan bagian pengadaan mengenai reagen Pada tanggal 2 April 2018 Reagen Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
perihal kepastian ketersediaan reagen kreatinin telah ada kembali dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan

saat pasien kontrol lgs diperiksa kreatinin; perencanaan Pasien langsung diperiksa kreatinin Ketersediaan reagen kreatinin harus selalu dipantau terkati
reagen untuk bulan akan datang sehingga tidak sampai ketika kontrol kembali pentingnya pasien DM mengetahui kondisi fungsi ginjalnya dan
habis kembali menghindari komplikasi lebih lanjut
Mempertahankan indikator mutu waktu tunggu layanan Mempertahankan kualitas pelayanan Target capaian indikator mutu telah tercapai dan diperukan
kurang dari 30 menit dengan meningkatkan kinerja dan inovasi baru dalam pelayanan poli balita
kedisiplinan tenaga kesehatan yang bertugas di poli
balita

Mempertahankan indikator mutu penggunaan masker Koordinasi dengan kasatpel UKP dan Indikator mutu trimester 1 sudah mencapai target dan harus terus
inhalasi pada setiap pasien di kunjungan pertama. WMM dalam revisi capaian target dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan
Diharapkan target capaian indikator mutu ditingkatkan indikator mutu
menjadi 90% atau 100%
Mempertahankan kualitas pelayanan Target indikator mutu mulai bulan Maret Perbaikan alkes (infra red) ataupun penambahan harus dipastikan
telah dinaikkan menjadi lebih dari atau kembali ketersediannya
sama dengan 90%

Melaporkan kerusakan alat agar segara diperbaiki Mempertahankan kualitas pelayanan


dan memastikan pengadaan masker
agar tidak terjadi kekosongan

Mempertahankan indikator mutu waktu efektif Mempertahankan kualitas pelayanan Target capaian indikator mutu telah tercapai dan diperlukan
konseling pasien kurang dari 1 jam dengan inovasi baru dalam peningkatan pelayanan di poli handayani
meningkatkan kinerja dan kedisiplinan tenaga (jiwa)
kesehatan yang bertugas di poli Handayani

Mempertahankan indikator mutu waktu tunggu resep Mempertahankan kualitas pelayanan Target capaian indikator mutu telah tercapai dan diperlukan
racikan kurang dari atau sama dengan 20 menit dengan inovasi baru dalam peningkatan pelayanan apotek
meningkatkan kinerja dan kedisiplinan tenaga
kesehatan yang bertugas di apotek
Petugas melengkapi form DTKA dan memastikan terus dilakukan pemantauan Capaian trimester I tidak seluruhnya tercapai dan perlunya
kembali bahwa sudah di tandatangani kelengkapan pengisian DTKA pemantauan lebih lanjut perihal pengisian dorm DTKA

Mempertahankan indikator mutu waktu tunggu layanan Mempertahankan kualitas pelayanan Target capaian indikator mutu telah tercapai dan diperlukan
kurang dari 30 menit dengan meningkatkan kinerja dan inovasi baru dalam peningkatan pelayanan di poli PKPR
kedisiplinan tenaga kesehatan yang bertugas di poli
PKPR

Perlunya mencari kendala atau inovasi yang baru untuk


meningkatkan kualitas pelayanan poli PKPR

Mempertahankan kualitas pelayanan KPLDH ke Koordinasi dengan WMM, kasatpel UKM Mulai bulan Maret 2018 Unit KPLDH tidak masuk dalam indikator
masyarakat wilayah se Pancoran. dan kasatpel UKP perihal peniadaan mutu UKP
indikator mutu unit KPLDH dalam UKP

Sesuai rapat minilok Februari bahwa KPLDH hanya ada KPLDH tetap berkoordinasi dengan perkesmas ataupun lintas
didalam UKM, maka mulai bulan Maret tidak ada program mengenai penemuan kasus beresiko tinggi ataupun
indikator unit KPLDH dalam Kegiatan UKP kendalam yang ada di masyarakat wilayah Pancoran

Mempertahankan indikator mutu seluruh pasien yang Mempertahankan kualitas pelayanan seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV
terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV. pasien poli Sehati dan meningkatkan telah mencapai target
KIE kepada pasien

saat pasien kontrol ulang lgs di cek laboratorium Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS belum mencapai target
Perlunya inovasi untuk kedepannya

Perlunya peningkatkan target capaian pada bulan Telah dilakukan koordinasi WMM dan Indikator mutu trimester 1 telah mencapai target yang diharapkan
selanjutnya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kasatpel UKP dalam menaikkan target dimana petugas Laboratorium dengan SDM 4 orang telah bekerja
unit laboratorium. indikator mutu unit laboratorium dengan maksimal.
menjadi lebih dari atau sama dengan
90%

Perlunya mencari kendala dan inovasi yang baru pada


unit laboratorium

Mempertahankan kualitas pelayanan poli akupuntur Mempertahankan dan meningkatkan Indikator mutu poli akupuntur telah tercapai
kualitas pelayanan

Mempertahakan agar waktu tunggu layanan kurang dari Mempertahankan capaian indikator Hasil capaian indikator mutu poli lansia telah tercapai dengan poli
atau sama dengan 1 jam sehingga meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan poli lansia yang bekerja one stop service dan SDM hanya 3 orang (1 dokter,
kualitas pelayanan poli lansia 1 perawat, dan 1 tenaga asisten apoteker)

Jakarta, 1 April 2018


emen Mutu Kepala Satuan Pelaksana UKP

gieta Tita Meitia D.


32014032004 NIP : 198305252009022001
gieta Tita Meitia D.
32014032004 NIP : 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TRIWULAN II TAHUN 2018

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

Capaian indikator Waktu tunggu layanan kurang atau sama dengan 15 menit dengan target
2 7/1/2018 1. Unit Loket
mutu Unit di UKP lebih atau sama dengan 75%
selama bulan April-
Juni 2018 Capaian bulan April 68,3%; Mei 76,3%; Juni 65,2%

Capaian Bulan Mei mencapai target namun pada bulan April dan Juni tidak
mencapai target dengan kendala sering gagal koneksi ke server SIKDA karena
pcare BPJS kesehatan terganggu dan lambat loading

Kelengkapan pengisian status pasien dengan target lebih atau sama dengan
2. Unit Rekam Medis 90%

Capaian bulan April 83%; Mei 95%; dan juni 87%; Indikator mutu bulan April
dan Juni tidak mencapai target dan Mei telah mencapai target yang
diharapkan
Kendala : ada beberapa poli yang belum melengkap pemantauan dan
mengumpulkan tidak pada waktunya

3. Poli Balai waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1,5 jam dengan target
Pengobatan Umum lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian poli BPU bulan April - Juni 2018 adalah 100% dan telah mencapai
target

4. Poli Balai Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1 Jam dengan target
Pengobatan Gigi lebih dari atau sama dengan 80 %

Capaian poli BPG bulan April 80,8%; bulan Mei 78,89 %; dan bulan Juni
90,34%. Indikator mutu tidak mencapai target pada bulan Mei; dan ada
beberapa keluhan pelanggan tentang antrian poli gigi

Target Indikator mutu poli gigi bulan Juni dan seterusnya menjadi lebih dari
atau sama dengan 70%
5 Poli TB / Kusta Angka konversi lebih atau sama dengan 80%

Indikator mutu TB April 80%; Mei 100%; dan Juni 83%; telah mencapai target
yang diharapkan
Kendala yang terjadi yaitu pasien delayed conversi, pasien dengan DM, dan
pasien kurang gizi
Perburukan tingkat kecacatan pada pasien kontrol kusta kurang dari atau
sama dengan 50%
Capaian bulan April 0%, Mei 33%, dan bulan Juni 0%
Capaian poli TB/Kusta untuk indikator mutu penyakit kusta telah mencapai
target yang diharapkan

Waktu tunggu layanan kurang atau sama dengan 1,5 jam dengan target lebih
6. Poli Kesehatan Ibu atau sama dengan 90%

Indikator mutu trimester 2 telah mencapai target dengan hasil capaian bulan
April - Juni 100%

7. Poli Keluarga tingkat pemahaman pasien mengenai kontrasepsi dengan pemahaman baik
Berencana dengan target lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian bulan April - Juni adalah 100% ; telah mencapai target indikator
mutu yang diharapkan

Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM dengan skor baik dengan


8. Poli Gizi target lebih dari atau sama dengan 80%

Indikator mutu bulan April-Juni poli gizi dengan hasil capaian 100%

9. Poli Layanan 24 Jam Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1 jam dengan target
lebih dari atau sama dengan 80%

Capaian bulan April 93,5%; Mei 97,8%; dan bulan Juni 97,8%. Indikator mutu
telah tercapai.
pasien banyak yang pulang /pergi terlebih dahulu setelah mendaftar karena
meliat antrian yang banyak, keterbatasan ruang tunggu

keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak lebih dari 1 kali tusuk dengan
10. Poli imunisasi target lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian bulan April 100%; Mei 100%; dan Juni 100 % dan telah mencapai
target

ketepatan waktu penanganan rujukan pada pasien dengan KPD kurang dari 1
11. Rumah Bersalin jam dengan target indikator mutu 100%

Capaian Bulan April 83,3% tidak mencapai target karena sulit mencari RS dan
harus berjenjang (alasan tidak ada ruangan NiCU, VK full bed)

Capaian bulan Mei dan Juni 100% dan telah mencapai target

Pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada pasien DM dengan target


12. Poli DM lebih dari atau sama dengan 92%

Capaian pada trimester 2 adalah 95,6% telah mencapai target.

kendala pasien blm kontrol kembali ke poli atau saat kontrol pasien tidak jadi
mau periksa lab kreatinin

Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit dengan target lebih dari atau
13. Poli Balita sama dengan 90%

Capaian bulan April 100 %; Mei 100%; dan Juni 100% dan telah mencapai
target.

penggunaan masker inhalasi yang baru pada setiap pasien di kunjungan


14. Poli Fisioterapi pertama dengan target lebih dari atau sama dengan 90%
Telah mencapai target pada bulan April 100%, namun pada bulan Mei 74,4%
dan bulan Juni 10%

Kendala : persediaan masker inhalasi anak Menurun pada bulan Mei dan
habis pada bulan Juni

Diluar dari capaian target, kadang alat infrared di poli fisioterapi rusak dan
yang tersedia hanya infrared merek panasonic namun tidak bisa maksimal
digunakan karena bentuknya kecil dan harus memakai penyangga

15. Poli Handayani waktu efektif konseling pasien kurang dari 1 jam dengan target capaian lebih
(Jiwa) dari atau sama dengan 95%

Capaian bulan April 100%; Mei 100%; dan 100%. Hasil bulan April dan Mei
telah mencapai target yang diharapkan
Kesalahan pemberian obat pada apotek Layanan Apotek 24 Jam dengan
16. Unit Apotek target kurang dari 3 %. Hasil capaian April 0,49%; Mei 0%; Juni 0% telah
mencapai target

Obat Kadaluarsa pada proses distribusi layanan apotek pagi dengan target
0%, Capaian bulan April - Juni adalah 0 % (telah mencapai target)

Kerusakan obat pada proses distribusi layanan apotek pagi dengan target 0%.
Capaia bulan April - Juni adalah 0% (telah mencapai target)

17. Poli SDIDTK Kelengkapan pencatatan skrining tumbuh kembang untuk bayi usia 3 bulan

Capaian bulan April 81.08%; Mei 90%; Juni 71.42%

Kendala pengisian DTKA kurang lengkap, Tandatangan masih kosong


Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit dengan target capaian lebih dari
18. Poli PKPR atau sama dengan 95%

Capaian bulan April 100%; Mei 100%; dan Juni 100%. Hasil telah mencapai
target yang diharapkan

Keikutsertaan jamaah haji reguler untuk mengikuti tes kebugaran (rockport),


19. Poli Haji dengan target lebih dari atau sama dengan 50%.

Penilaian belum dapat diperhitungkan karena waktu perhitungan harus 1


tahun.

seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV dengan
21. Poli Sehati target lebih dari atau sama dengan 60%. Hasil capaian trimester 2 (April-Juni)
adalah 66,66% dan telah mencapai target yang diharapkan.

Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS dengan target lebih dari atau sama
dengan 60%. Hasil capaian bulan April 68,75% telah mencapai target yang
diharapkan. Hasil capaian Mei 36,8% dan Juni 37,5% tidak mencapai target
yang diharapkan

Adapun kendala pasien merasa sembuh dan tidak kontrol kembali; stigma
negatif tentang penyakit

22. Unit Laboratorium Waktu tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap kurang dari 30 menit dengan
target lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian pada bulan April 100%; Mei 100%; dan Juni 96%. Indikator mutu
telah mencapai terget yang diharapkan.

Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang digunakan sebelum dan sesudah


23. Akupuntur tindakan dengan target lebih dari atau sama dengan 85%

Indikator mutu poli akupuntur selama trimester II telah tercapai


Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama dengan 1 jam dengan target
24. Poli Lansia lebih dari atau sama dengan 80%.

Hasil capaian Bulan April 96% dan Mei 97% telah mencapai target. Namun
pada bulan Juni capaian menurun menjadi 78% dan tidak mencapai target

Kendala: poli one stop service dengan pasien semakin meningkat dan tenaga
SDM yang terbatas 3 orang

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


dr. Angieta NIP : 196408141998031004
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

UASI HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


M INDIKATOR MUTU UKP TRIWULAN II TAHUN 2018

RENCANA TINDAK LANJUT (Tindakan TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


Perbaikan/Pencegahan)
Meningkatkan capaian indikator mutu agar waktu tunggu Indikator mutu tidak mencapai target dan harus
Mempertahankan kualitas pelayanan
pasien tidak lebih dari 15 menit ditingkatkan kualitas pelayanan

Melaporkan ke grup SIKDA dan BPJS kesehatan Telah dilaporkan ke grup SIKDA dan BPJS kesehatan

Meningkatkan capaian indikator mutu agar kelengkapan Penanggungjawab RM telah rutin mengingatkan tiap Indikator mutu belum seluruhnya mencapai target dan
pengisian status pasien lebih atau sama dengan 90% poli untuk mengumpulkan tepat waktu harusditingkatkan kerjasama dengan berbagai poli

Selalu mengingatkan tiap poli agar mengumpulkan laporan


tepat pada waktunya

Mempertahankan capaian indikator mutu agar waktu tunggu Mempertahankan dan mencari inovasi baru untuk Indikator mutu sudah mencapai target dan harus terus
pasien tidak lebih dari 1,5 jam meningkatkan kualitas pelayanan poli BPU dipertahankan dan ditingkatkan kualitas pelayanan

Koordinasi dengan WMM dan Kasatpel UKP dalam kendala Target indikator poli gigi diturunkan menjadi lebih dari Terjadi Peningkatan Indikator mutu pada akhir trimester
poli BPG atau sama dengan 70% 2

Perlunya peningkatan kinerja SDM dalam tatalaksana pasien


poli BPG dan inovasi yang baru poli BPG dalam mengatasi
hambatan antrian poli gigi
Dilakukan BTA pada 1 (satu) bulan akan datang dan Pasien selalu diingatkan untuk minum obat rutin dan Keduanya hasil dahak negatif (TCM dan BTA) pada kontrol
mengendalikan gula darah supaya tetap terkontrol dan rutin kontrol untuk tatalaksana DM nya bulan berikutnya
kontrol ke bagian gizi

Pasien telah di rujuk ke poli DM dan gizi dan dilakukan


BTA kembali pada bulan selanjutnya

Indikator mutu trimester 2 sudah mencapai target dan


Mempertahankan capaian indikator mutu agar waktu tunggu Mempertahankan kualitas pelayanan harus terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas
pasien tidak lebih dari 1,5 jam pelayanan

Memperhatikan kendala yang ada dan mencari inovasi yang


baru untuk meningkatkan kualitas pelayanan poli Kesehatan
ibu

Mempertahankan capaian indikator mutu agar pasien paham


mengenai kontrasepsi dengan baik. Perlunya mencari kendala Indikator mutu trimester 2 sudah mencapai target dan
atau inovasi yang baru untuk poli KB dalam tujuan Meningkatkan kualitas pelayanan poli KB harus terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas
peningkatan pelayanan poli KB menjadi terdepan dan pelayanan
terunggul

Indikator mutu trimester 2 sudah mencapai target dan


mempertahankan dan meningkatkan kualitas
mempertahankan hasi capaian harus terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas
pelayanan gizi pelayanan

Mempertahankan capaian indikator mutu waktu tunggu Indikator mutu trimester 2 sudah mencapai target dan
pasien kurang dari 1 jam dengan meningkatkan kinerja dan Mempertahankan kualitas pelayanan dan indikator harus terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas
kedisiplinan tenaga kesehatan yang bertugas di layanan 24 mutu layanan 24 jam pelayanan
Jam
Mempertahanakan capaian indikator mutu dengan Indikator mutu trimester 2 sudah mencapai target dan
keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak lebih dari 1 kali Mempertahankan kualitas pelayanan harus terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas
maka akan meningkatkan kualitas pelayanan pelayanan

Hasil capaian tidak mencapai target pada bulan April ,


terus selalu koordinasi dengan jejaring RS ataupun lgs ke RS Cari RS lain dengan fasilitas NICU perlu koordinasi dengan RS lain ketika ada forum yang
lain mengumpulkan puskesmas dan RS jejaringnya.

Indikator mutu trimester 2 sudah mencapai target dan


Koordinasi dengan bagian pengadaan mengenai reagen perihal Pada tanggal 2 April 2018 Reagen kreatinin telah ada harus terus dipertahankan dan ditingkatkan kualitas
kepastian ketersediaan reagen kembali pelayanan

Ketersediaan reagen kreatinin harus selalu dipantau


saat pasien kontrol lgs diperiksa kreatinin; perencanaan reagen Pasien langsung diperiksa kreatinin ketika kontrol terkait pentingnya pasien DM mengetahui kondisi fungsi
untuk bulan akan datang sehingga tidak sampai habis kembali kembali ginjalnya dan menghindari komplikasi lebih lanjut

Mempertahankan indikator mutu waktu tunggu layanan Target capaian indikator mutu telah tercapai dan
kurang dari 30 menit dengan meningkatkan kinerja dan Mempertahankan kualitas pelayanan diperlukan inovasi baru dalam pelayanan poli balita
kedisiplinan tenaga kesehatan yang bertugas di poli balita

Mempertahankan kualitas pelayanan dan memastikan Indikator mutu trimester 2 tidak mencapai target dan
Mempertahankan indikator mutu penggunaan masker harus ditingkatkan kualitas pelayanan dan kepastian
inhalasi pada setiap pasien di kunjungan pertama. pengadaan masker agar tidak terjadi kekosongan ketersediaan masker inhalasi anak
Koordinasi dengan bagian pengadaan mengenai kepastian sudah membuat permintaan masker inhalasi anak ke Ketersediaan masker inhalasi anak masih belum datang
ketersediaan masker bagian pengadaan tanggal 22/5/2018

Petugas memastikan atau mengingatkan agar orangtua Perbaikan alkes (infra red) ataupun penambahan harus
pasien selalu membawa masker yang ada dirumahnya dan dipastikan kembali ketersediannya
selalu mempersiapkan masker yang telah di sterilisasi ulang

Melaporkan kerusakan alat agar segara diperbaiki

Mempertahankan indikator mutu waktu efektif konseling Target capaian indikator mutu telah tercapai dan
pasien kurang dari 1 jam dengan meningkatkan kinerja dan Mempertahankan kualitas pelayanan diperlukan inovasi baru dalam peningkatan pelayanan di
kedisiplinan tenaga kesehatan yang bertugas di poli poli handayani (jiwa)
Handayani

Target capaian indikator mutu telah tercapai dan


Mempertahankan capaian target indikator mulu apotek Mempertahankan kualitas pelayanan diperlukan inovasi baru dalam peningkatan pelayanan
layanan 24 Jam apotek

Mempertahankan capaian target indikator mulu layanan


apotek pagi

Capaian trimester II tidak seluruhnya tercapai dan


Petugas melengkapi form DTKA dan memastikan kembali terus dilakukan pemantauan kelengkapan pengisian perlunya pemantauan lebih lanjut perihal pengisian dorm
bahwa sudah di tandatangani DTKA DTKA
Mempertahankan indikator mutu waktu tunggu layanan Target capaian indikator mutu telah tercapai dan
kurang dari 30 menit dengan meningkatkan kinerja dan Mempertahankan kualitas pelayanan diperlukan inovasi baru dalam peningkatan pelayanan di
kedisiplinan tenaga kesehatan yang bertugas di poli PKPR poli PKPR

Perlunya mencari kendala atau inovasi yang baru untuk


meningkatkan kualitas pelayanan poli PKPR

Mempertahankan indikator mutu seluruh pasien yang Mempertahankan kualitas pelayanan pasien poli seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan
terdiagnosis HIV (+) mendapatkan akses ARV. Sehati dan meningkatkan KIE kepada pasien akses ARV telah mencapai target

Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS belum mencapai


saat pasien kontrol ulang lgs di cek laboratorium target

Perlunya inovasi untuk kedepannya

Indikator mutu trimester 2 telah mencapai target yang


Perlunya peningkatkan target capaian pada bulan selanjutnya Mempertahankan kualitas dan indikator mutu diharapkan dimana petugas Laboratorium dengan SDM 4
untuk meningkatkan kualitas pelayanan unit laboratorium. pelayanan unit laboratorium orang telah bekerja dengan maksimal.

Perlunya mencari kendala dan inovasi yang baru pada unit


laboratorium

Meningkatkan kualitas pelayanan poli akupuntur Meningkatkan kualitas pelayanan poli akupuntur Indikator mutu poli akupuntur telah tercapai
Hasil capaian indikator mutu poli lansia tidak semua
Mempertahankan agar waktu tunggu layanan kurang dari Mempertahankan capaian indikator mutu dan kualitas tercapai pada trimester 2 dengan poli yang bekerja one
atau sama dengan 1 jam sehingga meningkatkan kualitas pelayanan poli lansia stop service dan SDM hanya 3 orang (1 dokter, 1 perawat,
pelayanan poli lansia dan 1 tenaga asisten apoteker)

Koordinasi dengan poli yang berada disamping poli lansia


agar turut membantu dalam penanganan pasien poli lansia
ketika pasiennya banyak

ncoran Jakarta, 1 Juli 2018


Kepala Satuan Pelaksana UKP

Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TR

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

3 10/1/2018 Capaian indikator 1. Unit Loket Waktu tunggu layanan kurang atau sama
mutu Unit di UKP dengan 15 menit dengan target lebih atau
selama bulan Juli- sama dengan 75%
September 2018

Capaian bulan Juli 77,3%; Agustus 85,4%; dan


September 77,7%. Indikator mutu telah
tercapai sesuai target yang diharapkan

Kendala antrian yang sangat panjang didepan


loket pendaftaran pagi

2. Unit Rekam Medis Kelengkapan pengisian status pasien dengan


target lebih atau sama dengan 90%

Capaian bulan Juli 95% dan September 77,7%


telah mencapai target yang diharapkan.
Capaian bulan Agustus adalah 85% tidak
mencapai target yang diharapkan

Kendala : ada beberapa poli yang belum


melengkap pemantauan dan mengumpulkan
tidak pada waktunya

3. Poli Balai waktu tunggu layanan kurang dari atau sama


Pengobatan Umum dengan 1,5 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 90%

Capaian poli BPU bulan Juli-September2018


adalah 100% dan telah mencapai target.

4. Poli Balai Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama


Pengobatan Gigi dengan 1 Jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80 %

Capaian poli BPG bulan Juli 93,6%; Agustus


96,2%; dan September 94,15%.

5 Poli TB / Kusta Angka konversi lebih atau sama dengan 80%

Indikator mutu TB Juli 81,25% dan Agustus


87,5% telah mencapai target yang diharapkan,
namun pada bulan September 67 % tidak
mencapai target.
Kendala yang terjadi yaitu pasien delayed
conversi, pasien dengan DM, dan pasien
kurang gizi

Perburukan tingkat kecacatan pada pasien


kontrol kusta kurang dari atau sama dengan
50% (sampai dengan Agustus 2018)

Mulai September 2018 indikator Kusta adalah


kelengkapan pencatatan formulir POD oleh
petugas

Indikator Juli-Agustus selalu tercapai dan


muncul kendala dalam pengisian formulir POD
sering tidak lengkap.

Capaian Kusta bulan Juli-Agustus adalah 0%;


Hasil capaian September 80%

6. Poli Kesehatan Ibu Waktu tunggu layanan kurang atau sama


dengan 1,5 jam dengan target lebih atau sama
dengan 90%

Indikator mutu trimester 3 telah mencapai


target dengan hasil capaian bulan Juli-
September adalah 100%

7. Poli Keluarga tingkat pemahaman pasien mengenai


Berencana kontrasepsi dengan pemahaman baik dengan
target lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian bulan Juli-September adalah 100% ;


telah mencapai target indikator mutu yang
diharapkan

8. Poli Gizi Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM


dengan skor baik dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%

Indikator mutu bulan Juli-September poli gizi


dengan hasil capaian 100%

9. Poli Layanan 24 Jam Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama
dengan 1 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%

Capaian bulan Juli 90,4%; Agustus 92,5%; dan


September 91,9%. Indikator mutu telah
tercapai.
10. Poli imunisasi keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak
lebih dari 1 kali tusuk dengan target lebih dari
atau sama dengan 90%

Capaian bulan Juli-September adalah 100 %


dan telah mencapai target

11. Rumah Bersalin ketepatan waktu penanganan rujukan pada


pasien dengan KPD kurang dari 1 jam dengan
target indikator mutu 100%

Capaian Bulan Juli 90,4% ; Agustus 92,5%;


91,9%. Indikator mutu trimester 3 tidak
mencapai target karena sulit mencari RS dan
harus berjenjang (alasan tidak ada ruangan
NiCU, VK full bed)

12. Poli DM Pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada


pasien DM dengan target lebih dari atau sama
dengan 92%

Capaian pada trimester 3 adalah 97,5% telah


mencapai target.

kendala pasien blm kontrol kembali ke poli


atau saat kontrol pasien tidak jadi mau periksa
lab kreatinin

13. Poli Balita Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit


dengan target lebih dari atau sama dengan
90%

Capaian bulan Juli - September 2018 mencapai


target dengan hasil capaian 100%

14. Poli Fisioterapi penggunaan masker inhalasi yang baru pada


setiap pasien di kunjungan pertama dengan
target lebih dari atau sama dengan 90%

indikator mutu tidka mencapai target pada


bulan Juli 7,5%; Agustus 4,7%. Dan pada bulan
September capaian meningkat menjadi 100%
Kendala : persediaan masker inhalasi anak
habis pada bulan Juli dan Agustus 2018

Kendala lain : alat fisioterapi yang terbatas


meningkatkan waktu tunggu antrian poli
fisioterapi yang akan rencana dilakukan IR

15. Poli Handayani waktu efektif konseling pasien kurang dari 1


(Jiwa) jam dengan target capaian lebih dari atau
sama dengan 90%.

Capaian indikator mutu bulan Juli - September


2018 tercapai 100%

16. Unit Apotek Kesalahan pemberian obat pada apotek


Layanan Apotek 24 Jam dengan target kurang
dari 3 %. Hasil capaian indikator mutu telah
mencapai target.

Obat Kadaluarsa pada proses distribusi layanan


apotek pagi dengan target 0%, Capaian
Indikator mutu trimester III telah tercapai.

Kerusakan obat pada proses distribusi layanan


apotek pagi dengan target 0%. Capaian
indikator mutu trimester III telah mencapai
target.

17. Poli SDIDTK Kelengkapan pencatatan skrining tumbuh


kembang untuk bayi usia 3 bulan

Capaian bulan Juli 64%; Agustus 73.3%;


September 81.81%

Kendala pengisian DTKA kurang lengkap,


Tandatangan masih kosong; petugas PIC cuti

18. Poli PKPR Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit


dengan target capaian lebih dari atau sama
dengan 90% .

Capaian indikator mutu Juli-September 2018


tercapai dengan hasil 100%
19. Poli Haji Keikutsertaan jamaah haji reguler untuk
mengikuti tes kebugaran (rockport), dengan
target lebih dari atau sama dengan 50%.

Indikator mutu poli haji tahun 2018 adalah


94% dan telah mencapai target

21. Poli Sehati Seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+)


mendapatkan akses ARV dengan target lebih
dari atau sama dengan 60%. Hasil capaian
trimester 3 adalah 73.3%

Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS dengan


target lebih dari atau sama dengan 60%. Hasil
capaian bulan Juli 25% dan Agustus 27% tidak
mencapai target yang diharapkan. Indikator
mutu bulan September adalah 21.4% dan tidak
tercapai.

Adapun kendala pasien merasa sembuh dan


tidak kontrol kembali; stigma negatif tentang
penyakit

22. Unit Laboratorium Waktu tunggu hasil pemeriksaan darah


lengkap kurang dari 30 menit dengan target
lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian pada bulan Juli 100%; Agustus 100%;


dan September 99%. Indikator mutu telah
mencapai terget yang diharapkan.

23. Akupuntur Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang


digunakan sebelum dan sesudah tindakan
dengan target lebih dari atau sama dengan
85%

Indikator mutu poli akupuntur bulan Juli-


Agustus 2018 telah tercapai. Pada bulan
September 2018 tidak ada pelayanan karena
petugas akupuntur sedang menjadi petugas
haji tahun 2018

24. Poli Lansia Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama
dengan 1 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%.

Hasil capaian Bulan Agustus 83% dan


September 97% telah mencapai target.
Namun pada bulan Juli capaian 78,6% dan
tidak mencapai target
Kendala: poli one stop service dengan pasien
semakin meningkat dan tenaga SDM yang
terbatas 3 orang

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancora
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


dr. Angieta NIP : 196408141998031004
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER III TAHUN 2018

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Meningkatkan capaian indikator mutu Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 3 sudah
agar waktu tunggu pasien tidak lebih pelayanan mencapai target dan harus terus
dari 15 menit dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Merevisi alur pelayanan petugas loket Telah direvisi alur pelayanan Alur pelayanan pendaftaran telah
pendaftaran pagi pendaftaran dengan mengubah jam diubah
pelayanan pendaftaran pagi pasien
lebih awal

Meningkatkan capaian indikator mutu Penanggungjawab RM telah rutin Indikator mutu belum seluruhnya
agar kelengkapan pengisian status mengingatkan tiap poli untuk mencapai target dan
pasien lebih atau sama dengan 90% mengumpulkan tepat waktu harusditingkatkan kerjasama
dengan berbagai poli

Selalu mengingatkan tiap poli agar


mengumpulkan laporan tepat pada
waktunya

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan dan mencari Indikator mutu sudah mencapai
mutu agar waktu tunggu pasien tidak inovasi baru untuk meningkatkan target dan harus terus
lebih dari 1,5 jam kualitas pelayanan poli BPU dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Perlunya peningkatan kinerja SDM Mempertahankan dan mencari Indikator mutu sudah mencapai
dalam tatalaksana pasien poli BPG inovasi baru untuk meningkatkan target dan harus terus
dan inovasi yang baru poli BPG dalam kualitas pelayanan poli BPG dipertahankan dan ditingkatkan
mengatasi hambatan antrian poli gigi kualitas pelayanan

Dilakukan BTA pada 1 (satu) bulan Pasien selalu diingatkan untuk Keduanya hasil dahak negatif
akan datang dan mengendalikan gula minum obat rutin dan rutin kontrol (TCM dan BTA) pada kontrol bulan
darah supaya tetap terkontrol dan untuk tatalaksana DM nya berikutnya
kontrol ke bagian gizi

Pasien telah di rujuk ke poli DM Indikator mutu TB trimester 4


dan gizi dan dilakukan BTA kembali tidak serluhnya tercapai dan
pada bulan selanjutnya diperlukan kerjasama antar unit
terkait.
Mengubah indikator kusta mulai Konsultasi dengan Kasatpel UKP Indikator mutu Kusta mulai
september menjadi kelengkapan dan Mutu September telah diubah menjadi
pencatatan POD oleh petugas kelengkapan formulir POD oleh
petugas dan pada bulan
September 2018 telah tercapai

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 3 sudah


mutu agar waktu tunggu pasien tidak pelayanan mencapai target dan harus terus
lebih dari 1,5 jam dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Memperhatikan kendala yang ada dan


mencari inovasi yang baru untuk
meningkatkan kualitas pelayanan poli
Kesehatan ibu

Mempertahankan capaian indikator Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu trimester 3 sudah
mutu agar pasien paham mengenai poli KB mencapai target dan harus terus
kontrasepsi dengan baik. Perlunya dipertahankan dan ditingkatkan
mencari kendala atau inovasi yang kualitas pelayanan
baru untuk poli KB dalam tujuan
peningkatan pelayanan poli KB
menjadi terdepan dan terunggul

mempertahankan hasi capaian mempertahankan dan Indikator mutu trimester 3 sudah


meningkatkan kualitas pelayanan mencapai target dan harus terus
gizi dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 3 sudah


mutu waktu tunggu pasien kurang pelayanan dan indikator mutu mencapai target dan harus terus
dari 1 jam dengan meningkatkan layanan 24 jam dipertahankan dan ditingkatkan
kinerja dan kedisiplinan tenaga kualitas pelayanan
kesehatan yang bertugas di layanan
24 Jam
Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 3 sudah
pelayanan mencapai target dan harus terus
dipertahankan dan ditingkatkan
Mempertahanakan capaian indikator kualitas pelayanan
mutu dengan keberhasilan
penyuntikan vaksin BCG tidak lebih
dari 1 kali maka akan meningkatkan
kualitas pelayanan

terus selalu koordinasi dengan Cari RS lain dengan fasilitas NICU Capaian indikator mutu tidak
jejaring RS ataupun lgs ke RS lain tercapai pada trimester 3 , perlu
koordinasi dengan RS lain ketika
ada forum yang mengumpulkan
puskesmas dan RS jejaringnya.

Koordinasi dengan bagian pengadaan Pasien langsung diperiksa kreatinin Indikator mutu trimester 3 sudah
mengenai reagen perihal kepastian ketika kontrol kembali mencapai target dan harus terus
ketersediaan reagen dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

saat pasien kontrol lgs diperiksa kreatinin;


perencanaan reagen untuk bulan akan
datang sehingga tidak sampai habis Ketersediaan reagen kreatinin
kembali harus selalu dipantau terkait
pentingnya pasien DM
mengetahui kondisi fungsi
ginjalnya dan menghindari
komplikasi lebih lanjut

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


waktu tunggu layanan kurang dari 30 pelayanan telah tercapai dan diperlukan
menit dengan meningkatkan kinerja inovasi baru dalam pelayanan poli
dan kedisiplinan tenaga kesehatan balita
yang bertugas di poli balita

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 3 tidak


penggunaan masker inhalasi pada pelayanan dan memastikan mencapai target pada bulan juli
setiap pasien di kunjungan pertama. pengadaan masker agar tidak dan agustus. Dan indikator mutu
terjadi kekosongan bulan September sudah mencapai
target kembali.

Koordinasi dengan bagian pengadaan sudah membuat permintaan


mengenai kepastian ketersediaan masker inhalasi anak ke bagian
masker pengadaan dan ketersediaan
masker sdh ada kembali pada
tanggal 1/9/2018
Petugas memastikan atau
mengingatkan agar orangtua pasien
selalu membawa masker yang ada
dirumahnya dan selalu
mempersiapkan masker yang telah di
sterilisasi ulang

Petugas telah membuat permintaan Telah ada alat infrared yang baru Telah ada alat infrared yang baru
alat infrared sehingga alat infra red yang bisa
digunakan 3 buah dan
menurunkan waktu tunggu
antrian fisioterapi

Mempertahankan kualitas Indikator mutu triwulan III telah


pelayanan dan memastikan tercapai
keefektifan konseling pasien keswa

Mempertahankan capaian target Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


indikator mulu apotek layanan 24 Jam pelayanan telah tercapai dan diperlukan
inovasi baru dalam peningkatan
pelayanan apotek

Mempertahankan capaian target Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


indikator mulu layanan apotek pagi pelayanan telah tercapai dan diperlukan
inovasi baru dalam peningkatan
pelayanan apotek

Mempertahankan capaian target Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


indikator mulu layanan apotek pagi pelayanan telah tercapai dan diperlukan
inovasi baru dalam peningkatan
pelayanan apotek

Petugas melengkapi form DTKA dan terus dilakukan pemantauan Capaian trimester III tidak
memastikan kembali bahwa sudah di kelengkapan pengisian DTKA tercapai dan perlunya
tandatangani pemantauan lebih lanjut perihal
pengisian dorm DTKA

Mempertahankan capaian target Mempertahankan capaian target Indikator mutu triwulan III telah
indikator mutu dan mempertahankan indikator mutu dan tercapai, perlunya inovasi baru
kualitas pelayanan mempertahankan kualitas dalam pelayanan unit untuk
pelayanan peningkatan kualitas pelayanan
Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan capaian indikator Indikator mutu poli haji tahun
keikutsertaan jemaah haji reguler mutu 2018 telah mencapai target
untuk mengikuti tes kebugaran
mencapai target yang diharapkan

Indikator mutu HIV/AIDS trimester


3 telah mencapai target yang
diharapkan.

saat pasien kontrol ulang lgs di cek Kepatuhan kontrol ulang pasien
laboratorium IMS belum mencapai target dan
perlu inovasi untuk kedepannya.

Perlunya inovasi untuk


kedepannya

Perlunya peningkatkan target capaian Mempertahankan kualitas dan Indikator mutu trimester 3 telah
pada bulan selanjutnya untuk indikator mutu pelayanan unit mencapai target yang diharapkan
meningkatkan kualitas pelayanan unit laboratorium dimana petugas Laboratorium
laboratorium. dengan SDM 4 orang telah bekerja
dengan maksimal.

Perlunya mencari kendala dan inovasi


yang baru pada unit laboratorium

Meningkatkan kualitas pelayanan poli Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli akupuntur
akupuntur poli akupuntur telah tercapai

Mempertahankan agar waktu tunggu Mempertahankan capaian indikator Hasil capaian indikator mutu poli
layanan kurang dari atau sama mutu dan kualitas pelayanan poli lansia tidak semua tercapai pada
dengan 1 jam sehingga meningkatkan lansia trimester 3 dengan poli yang
kualitas pelayanan poli lansia bekerja one stop service dan SDM
hanya 3 orang (1 dokter, 1
perawat, dan 1 tenaga asisten
apoteker)

Koordinasi dengan poli yang berada


disamping poli lansia agar turut
membantu dalam penanganan pasien
poli lansia ketika pasiennya banyak
Mengetahui,
smas Kecamatan Pancoran Jakarta, 1 Oktober 2018
Kepala Satuan Pelaksana UKP

g. Melvin Sijabat
98031004 Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP TR

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

4 1/2/2019 Capaian indikator 1. Unit Loket Waktu tunggu layanan kurang atau sama
mutu Unit di UKP dengan 15 menit dengan target lebih atau
selama bulan sama dengan 75%
Oktober -
November 2018
Capaian bulan Oktober 73.96%; November
71.88 % ; Desember 57.5%. Ada kenaikan
jumlah pasien pada bulan Desember
2018.Indikator mutu tidak mencapai sesuai
target yang diharapkan

2. Unit Rekam Medis Kelengkapan pengisian status pasien dengan


target lebih atau sama dengan 90%

Capaian bulan oktober 94.83 % ; November


97,24 %; Desember 98.83 % dan telah
mencapai target yang diharapkan.

Kendala : ada beberapa poli yang belum


melengkap pemantauan dan mengumpulkan
tidak pada waktunya

3. Poli Balai waktu tunggu layanan kurang dari atau sama


Pengobatan Umum dengan 1,5 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 90%

Capaian poli BPU bulan Oktober 2018 adalah


100%; November 100% dan Desember 100 %
dan telah mencapai target.

4. Poli Balai Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama


Pengobatan Gigi dengan 1 Jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80 %

Capaian poli BPG bulan Oktober 94.05%;


November 94.83%; Desember 94.83%

5 Poli TB / Kusta Angka konversi lebih atau sama dengan 80%

Indikator mutu TB Oktober 61%; November


94%; Desember 89 %

Kendala yang terjadi yaitu pasien delayed


conversi dan pasien dengan DM.
Kelengkapan pencatatan formulir POD oleh
petugas dengan target ≥ 80%

Capaian bulan Oktober 66%; November 20%;


Desember 100%
Kendala dalam pengisian formulir POD dimana
petugas pengganti tidak mengisi form POD

6. Poli Kesehatan Ibu Waktu tunggu layanan kurang atau sama


dengan 1,5 jam dengan target lebih atau sama
dengan 90%

Indikator mutu trimester 4 telah mencapai


target dengan hasil capaian bulan Oktober
100%; November 100%; Desember 100%

7. Poli Keluarga tingkat pemahaman pasien mengenai


Berencana kontrasepsi dengan pemahaman baik dengan
target lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian bulan Oktober - Desember 2018 ;


telah mencapai target indikator mutu yang
diharapkan

8. Poli Gizi Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM


dengan skor baik dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%

Indikator mutu poli gizi dengan hasil capaian


bulan Oktober 100% ; November 100%;
Desember 100 %

9. Poli Layanan 24 Jam Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama
dengan 1 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%

Capaian bulan Oktober 91.3%; November


80.98%; Desember 93.97%. Indikator mutu
telah tercapai.

10. Poli imunisasi keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak


lebih dari 1 kali tusuk dengan target lebih dari
atau sama dengan 90%
Capaian Trimester IV telah mencapai target

11. Rumah Bersalin ketepatan waktu penanganan rujukan pada


pasien dengan KPD kurang dari 1 jam dengan
target indikator mutu 100%

Capaian Bulan Oktober 66.66% ; November


60%; Desember 100%. Indikator mutu
trimester 4 tidak mencapai target karena sulit
mencari RS dan harus berjenjang (alasan tidak
ada ruangan NiCU, VK full bed)

12. Poli DM Pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada


pasien DM dengan target lebih dari atau sama
dengan 92%

Capaian pada trimester 4 adalah 98.9% telah


mencapai target.

kendala pasien blm kontrol kembali ke poli


atau saat kontrol pasien tidak jadi mau periksa
lab kreatinin

13. Poli Balita Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit


dengan target lebih dari atau sama dengan
90%

Capaian bulan oktober-desember 2018 100%


dan tercapai

14. Poli Fisioterapi penggunaan masker inhalasi yang baru pada


setiap pasien di kunjungan pertama dengan
target lebih dari atau sama dengan 90%

indikator mutu tidka mencapai target pada


bulan Oktober 98.1%; November 97.5%;
Desember 100%

15. Poli Handayani waktu efektif konseling pasien kurang dari 1


(Jiwa) jam dengan target capaian lebih dari atau
sama dengan 90%.
Capaian indikator mutu bulan Oktober 2018
tercapai 100%; Bulan November 87.5%; Bulan
Desember 100%

Kendala: petugas memegang 3 poli yaitu PKPR,


keswa,catin

16. Unit Apotek Kesalahan pemberian obat pada apotek


Layanan Apotek 24 Jam dengan target kurang
dari 3 %. Hasil capaian indikator mutu telah
mencapai target.

Obat Kadaluarsa pada proses distribusi layanan


apotek pagi dengan target 0%, Capaian
Indikator mutu trimester IV telah tercapai.

Kerusakan obat pada proses distribusi layanan


apotek pagi dengan target 0%. Capaian
indikator mutu trimester IV telah mencapai
target.

17. Poli SDIDTK Kelengkapan pencatatan skrining tumbuh


kembang untuk bayi usia 3 bulan

Capaian bulan Oktober 73.91%; November


77.78%; Desember 85.71%

Kendala pengisian DTKA kurang lengkap,


Tandatangan masih kosong; petugas PIC cuti

18. Poli PKPR Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit


dengan target capaian lebih dari atau sama
dengan 90% .

Capaian indikator mutu bulan Oktober tercapai


100%; Bulan November 78.3%; bulan
Desember 87.8%

Kendala: petugas memegang 3 poli yaitu PKPR,


keswa,catin

19. Poli Haji Keikutsertaan jamaah haji reguler untuk


mengikuti tes kebugaran (rockport), dengan
target lebih dari atau sama dengan 50%.

Indikator mutu poli haji tahun 2018 adalah


94% dan telah mencapai target

21. Poli Sehati seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+)


mendapatkan akses ARV dengan target lebih
dari atau sama dengan 60%. Hasil capaian
trimester III 75% dan telah sesuai target yang
diharapkan
Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS dengan
target lebih dari atau sama dengan 60%. Hasil
capaian trimester IV tidak tercapai

Adapun kendala pasien merasa sembuh dan


tidak kontrol kembali; stigma negatif tentang
penyakit

22. Unit Laboratorium Waktu tunggu hasil pemeriksaan darah


lengkap kurang dari 30 menit dengan target
lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian pada bulan Oktober 100%; November


100%; dan Desember 96%. Indikator mutu
telah mencapai terget yang diharapkan.

23. Akupuntur Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang


digunakan sebelum dan sesudah tindakan
dengan target lebih dari atau sama dengan
85%

Indikator mutu poli akupuntur bulan


November dan Desember 2018 telah tercapai.
Pada bulan Oktober 2018 tidak ada pelayanan
karena petugas akupuntur sedang menjadi
petugas haji tahun 2018

24. Poli Lansia Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama
dengan 1 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%.

Hasil capaian Bulan Oktober 96%; November


82 %; Desember 92 % dan telah mencapai
target sesuai yang diharapkan

Kendala: poli one stop service dengan pasien


semakin meningkat dan tenaga SDM yang
terbatas 3 orang

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancora
Wakil Manajemen Mutu

drg. Melvin Sijabat


dr. Angieta NIP : 196408141998031004
NIP : 198705032014032004
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER IV TAHUN 2018

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Meningkatkan capaian indikator mutu Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester IV tidak
agar waktu tunggu pasien tidak lebih pelayanan mencapai target dan harus terus
dari 15 menit dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Merevisi alur pelayanan petugas loket Telah direvisi alur pelayanan Alur pelayanan pendaftaran telah
pendaftaran pagi pendaftaran dengan mengubah jam diubah
pelayanan pendaftaran pagi pasien
lebih awal

Meningkatkan capaian indikator mutu Penanggungjawab RM telah rutin Indikator mutu telah mencapai
agar kelengkapan pengisian status mengingatkan tiap poli untuk target dan harus ditingkatkan
pasien lebih atau sama dengan 90% mengumpulkan tepat waktu kerjasama dengan berbagai poli

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan dan mencari Indikator mutu sudah mencapai
mutu agar waktu tunggu pasien tidak inovasi baru untuk meningkatkan target dan harus terus
lebih dari 1,5 jam kualitas pelayanan poli BPU dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Perlunya peningkatan kinerja SDM Mempertahankan dan mencari Indikator mutu sudah mencapai
dalam tatalaksana pasien poli BPG inovasi baru untuk meningkatkan target dan harus terus
dan inovasi yang baru poli BPG dalam kualitas pelayanan poli BPG dipertahankan dan ditingkatkan
mengatasi hambatan antrian poli gigi kualitas pelayanan

Dilakukan BTA pada 1 (satu) bulan Pasien selalu diingatkan untuk Indikator mutu TB tidak
akan datang dan mengendalikan gula minum obat rutin dan rutin kontrol seluruhnya tercapai pada
darah supaya tetap terkontrol dan untuk tatalaksana DM nya trimester 4
kontrol ke bagian gizi

Pasien telah di rujuk ke poli DM


dan gizi dan dilakukan BTA kembali
pada bulan selanjutnya
Indikator mutu Kusta tidak
seluruhnya tercapai pada
trimester 4

memastikan petugas pengganti


mengisi form POD

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 4 sudah


mutu agar waktu tunggu pasien tidak pelayanan mencapai target dan harus terus
lebih dari 1,5 jam dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Memperhatikan kendala yang ada dan


mencari inovasi yang baru untuk
meningkatkan kualitas pelayanan poli
Kesehatan ibu

Mempertahankan capaian indikator Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu trimester 4 sudah
mutu agar pasien paham mengenai poli KB mencapai target dan harus terus
kontrasepsi dengan baik. Perlunya dipertahankan dan ditingkatkan
mencari kendala atau inovasi yang kualitas pelayanan
baru untuk poli KB dalam tujuan
peningkatan pelayanan poli KB
menjadi terdepan dan terunggul

mempertahankan hasi capaian mempertahankan dan Indikator mutu trimester 4 sudah


meningkatkan kualitas pelayanan mencapai target dan harus terus
gizi dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 4 sudah


mutu waktu tunggu pasien kurang pelayanan dan indikator mutu mencapai target dan harus terus
dari 1 jam dengan meningkatkan layanan 24 jam dipertahankan dan ditingkatkan
kinerja dan kedisiplinan tenaga kualitas pelayanan
kesehatan yang bertugas di layanan
24 Jam

Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester IV sudah


pelayanan mencapai target dan harus terus
dipertahankan dan ditingkatkan
Mempertahanakan capaian indikator kualitas pelayanan
mutu dengan keberhasilan
penyuntikan vaksin BCG tidak lebih
dari 1 kali maka akan meningkatkan
kualitas pelayanan
Terus selalu koordinasi dengan Cari RS lain dengan fasilitas NICU Capaian indikator mutu tidak
jejaring RS ataupun lgs ke RS lain tercapai pada trimester 4, perlu
koordinasi dengan RS lain ketika
ada forum yang mengumpulkan
puskesmas dan RS jejaringnya.

Rujuk dengan informed consent


perburukan dan fasilitas seadanya

Koordinasi dengan bagian pengadaan Pasien langsung diperiksa kreatinin Indikator mutu trimester 4 sudah
mengenai reagen perihal kepastian ketika kontrol kembali mencapai target dan harus terus
ketersediaan reagen dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

saat pasien kontrol lgs diperiksa kreatinin;


perencanaan reagen untuk bulan akan
datang sehingga tidak sampai habis Ketersediaan reagen kreatinin
kembali harus selalu dipantau terkait
pentingnya pasien DM
mengetahui kondisi fungsi
ginjalnya dan menghindari
komplikasi lebih lanjut

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


waktu tunggu layanan kurang dari 30 pelayanan telah tercapai dan diperlukan
menit dengan meningkatkan kinerja inovasi baru dalam pelayanan poli
dan kedisiplinan tenaga kesehatan balita
yang bertugas di poli balita

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 4 sudah


penggunaan masker inhalasi pada pelayanan dan memastikan mencapai target dan harus terus
setiap pasien di kunjungan pertama. pengadaan masker agar tidak dipertahankan dan ditingkatkan
terjadi kekosongan kualitas pelayanan

Koordinasi dengan bagian pengadaan


mengenai kepastian ketersediaan
masker

Petugas memastikan atau


mengingatkan agar orangtua pasien
selalu membawa masker yang ada
dirumahnya

Mempertahankan kualitas Indikator mutu triwulan IV telah


pelayanan dan memastikan tercapai
keefektifan konseling pasien keswa
Mengajukan petugas poli catin yang diajukan pada rapat koordinasi
baru paparan evaluasi poli

Mempertahankan capaian target Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


indikator mulu apotek layanan 24 Jam pelayanan telah tercapai dan diperlukan
inovasi baru dalam peningkatan
pelayanan apotek

Mempertahankan capaian target Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


indikator mulu layanan apotek pagi pelayanan telah tercapai dan diperlukan
inovasi baru dalam peningkatan
pelayanan apotek

Mempertahankan capaian target Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


indikator mulu layanan apotek pagi pelayanan telah tercapai dan diperlukan
inovasi baru dalam peningkatan
pelayanan apotek

Petugas melengkapi form DTKA dan terus dilakukan pemantauan Capaian trimester IV tidak
memastikan kembali bahwa sudah di kelengkapan pengisian DTKA tercapai dan perlunya
tandatangani pemantauan lebih lanjut perihal
pengisian dorm DTKA

Mempertahankan capaian target Mempertahankan capaian target Indikator mutu triwulan IV telah
indikator mutu dan mempertahankan indikator mutu dan tercapai, perlunya inovasi baru
kualitas pelayanan mempertahankan kualitas dalam pelayanan unit untuk
pelayanan peningkatan kualitas pelayanan

Mengajukan petugas poli catin yang diajukan pada rapat koordinasi


baru paparan evaluasi poli

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan capaian indikator Indikator mutu poli haji tahun
keikutsertaan jemaah haji reguler mutu 2018 telah mencapai target
untuk mengikuti tes kebugaran
mencapai target yang diharapkan

Mempertahankan dan meningkatkan Mempertahankan dan Indikator mutu trimester IV telah


kualitas pelayanan meningkatkan kualitas pelayanan tercapai
saat pasien kontrol ulang lgs di cek Kepatuhan kontrol ulang pasien
laboratorium IMS belum mencapai target

Perlunya inovasi untuk


kedepannya

Perlunya peningkatkan target capaian Mempertahankan kualitas dan Indikator mutu trimester 4 telah
pada bulan selanjutnya untuk indikator mutu pelayanan unit mencapai target yang diharapkan
meningkatkan kualitas pelayanan unit laboratorium dimana petugas Laboratorium
laboratorium. dengan SDM 4 orang telah bekerja
dengan maksimal.

Perlunya mencari kendala dan inovasi


yang baru pada unit laboratorium

Meningkatkan kualitas pelayanan poli Meningkatkan kualitas pelayanan Indikator mutu poli akupuntur
akupuntur poli akupuntur telah tercapai

Mempertahankan agar waktu tunggu Mempertahankan capaian indikator Hasil capaian indikator mutu poli
layanan kurang dari atau sama mutu dan kualitas pelayanan poli lansia tidak semua tercapai pada
dengan 1 jam sehingga meningkatkan lansia trimester 4 dengan poli yang
kualitas pelayanan poli lansia bekerja one stop service dan SDM
hanya 3 orang (1 dokter, 1
perawat, dan 1 tenaga asisten
apoteker)

Koordinasi dengan poli yang berada


disamping poli lansia agar turut
membantu dalam penanganan pasien
poli lansia ketika pasiennya banyak

Mengetahui,
smas Kecamatan Pancoran Jakarta, 2 Januari 2019
Kepala Satuan Pelaksana UKP

. Melvin Sijabat
98031004 Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001
NIP : 198305252009022001
PUSKESMAS KECAMATAN PANCORAN

REKAPITULASI PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU PELAYANAN


UNIT UPAYA PELAYANAN KESEHATAN
PERIODE : 2019

201
NO UNIT INDIKATOR TARGET
Jan Feb Mar Apr Mei

1. Pendaftaran 1 Waktu tunggu layanan ≤ 15 menit ≥ 75% 52.08% 57,50% 44.79% 47,71% 80,74%
2. Rekam medis 1 Kelengkapan pengisian status pasien sesuai standar > 90% 95,67% 52,02 % 57,49% 49,38% 53%
3. BPU 1 waktu tunggu layanan < 1,5 jam ≥ 90% 100% 100% 100% sudah
Kesehatan Gigi dan
4. 1 Kelengkapan pencatatan inform consent setiap tindakan ≥ 80% 41% 13,6% 51,85% 81% 80%
Mulut
1 Angka konversi ≥ 80% 91,4% 77.70% 100% 85% 85,7%
5. TB / kusta
2 Kelengkapan pencatatan formulir POD oleh petugas ≥ 80% 100% 100% 100% 100% 100%
6. Kesehatan Ibu Hamil 1 Waktu tunggu layanan < 1,5 jam > 90% 100% 100% 100% 100% 100%
tingkat pemahaman pasien mengenai kontrasepsi dengan
7. Keluarga Berencana 1 > 90% 100% 97,14% 80% 100% 90%
skor baik
Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM dengan skor
8. Gizi 1 ≥ 90% 100% 100% 100% 100% 100%
baik
layanan umum 24 1 waktu tunggu layanan < 1 jam > 80 % 97.0%
9. Jam 1 waktu tunggu layanan < 1 jam 100% 87.8% 86,5% 96.2% 97.3%
10. Imunisasi 1 Follow up pasien yang tidak datang sesuai jadwal imunisasi > 90% 100% 100% 100.0% 100.0% 100%
2 Pemantauan suhu rantai dingin vaksin antara +2° s.d +8° 100% 96% 100% 61.0% 73.0% 75%
ketepatan waktu penanganan rujukan pada pasien dengan
11. Layanan Persalinan 1 100% 66.66% 100% 100% 100% 85,71%
KPD < 1,5 jam
12. PTM 1 Kepatuhan kontrol pasien DM > 70% 82.23% 78.6% 86,7% 74,73% 61,08%
Penerapan MTBS dan MTBM dengan klasifikasi hijau oleh
13. Balita Sakit 1 100% 100% 100% 100% 100% 100%
paramedis
14. Fisioterapi penggunaan masker inhalasi yang baru pada setiap pasien
1 > 90% 96.7% 100.0%
di kunjungan pertama
1 Tingkat perbaikan keluhan nyeri setelah pasien fisioterapi > 70% 71,4 % 90% 75%
201
NO UNIT INDIKATOR TARGET
Jan Feb Mar Apr Mei
15. Kesehatan Jiwa 1 Pengkajian SRQ dilakukan setiap pasien baru > 70% 100% 100% 100% 100% 100%
1 Tidak ada Kesalahan Pemberian obat 100% 100% 100% 100% 100% 100%
16. Farmasi 2 Tidak ada obat kadaluarsa pada proses distribusi 100% 100% 100% 100% 100% 100%
3 Tidak ada kerusakan obat pada proses distribusi 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Pengkajian SDIDTK sesuai usia dilakukan pada saat bayi
17. Tumbuh Kembang 1 100% 95,95% 82,4% 93,5% 94,06% 95,2%
datang imunisasi
18. PKPR 1 waktu tunggu layanan < 30 menit ≥ 95% 100% 100% 100% 100% 100%
seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+) mendapatkan
1 > 65% 80% 80,9%
19 HIV - AIDS / IMS akses ARV
2 Kepatuhan kontrol ulang pasien ibu hamil dengan IMS > 60% 40% 50% 100% 100% 100%
keikutsertaan jemaah haji reguler untuk mengikuti tes
20 Haji 1 > 70% 76.2%
kebugaran (rock port)
21 Laboratorium 1 waktu tunggu hasil pemeriksaan darah lengkap < 30 menit > 90% 100% 100% 100% 100% 100%
Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang digunakan renovasi renovasi renovasi renovasi renovasi
22 Akupuntur 1 ≥ 85 % ruangan ruangan ruangan ruangan ruangan
sebelum dan sesudah tindakan
23 Lanjut Usia 1 Waktu tunggu layanan ≤ 1 Jam ≥ 90 % 89% 91% 96.0% 96,8% 97,56%
24 Konseling Psikologi a Jumlah Pasien catin yang dikonseling 100% 100%
catatan : BPU mulai bergabung dengan lay 24 jam pada bulan April 2019
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran

drg. Melvin Sijabat


NIP : 196408141998031004
AYANAN

2018
PIC
Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des

76,39% 84,85% Khaerudin


53% 44,12% 52,965% Dewi Sartika
sudah bergabung dengan layanan 24 jam dr. Romaida

87,5% 83,6% drg. Isje

88,8% 91,6%
dr. Malik
100% 100%
100% 100% 100% Bd Tri Elja

91% Bd. Reviyeni

95% 96% 100% Susi E

dr. Ricardo
97,50% 95,97%
100% 100%
Bd. Imas
80% 100%

90,90% 80% 91,6% Bd. Resti. D

50,37% 84,9% dr. Ghina

100% 100% dr. Sondang

Nina
Rosmalina
84,6% 75% 83,3%
2018
PIC
Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
100% 100% 100% dr. Astrid
100% 100%
Indah Gama
100% 100%
M. Apt.
100% 100%

95,5% 95,04% Gustina

100% 100% 100% dr. Astrid

9% dr.
Mayalitasari
100% 50%

53.8% dr. Tramudya

100% 99,5% Dewi Siswati


renovasi
ruangan 100% dr. Tramudya

97,56% 97,77% 96,95% dr. Alvira


Safira Ainun
100% 100% 100%
Z.Psi

Kepala Satuan Pelaksana UKP

dr. Tita Meitia D.


NIP. 198305252009022001
EVALUASI HASIL PELAKSANAAN K
KEGIATAN / PROGRAM INDIKATOR MUTU UKP T

NO TANGGAL NAMA KEGIATAN HASIL KEGIATAN IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH

1 4/1/2019 Capaian indikator 1. Pendaftaran Waktu tunggu layanan kurang atau sama
mutu Unit di UKP dengan 15 menit dengan target lebih atau
selama bulan sama dengan 75%
Januari - Maret
2018
Capaian bulan Januari 83,96%, Februari 76%,
dan bulan Maret 76,67%

Capaian telah mencapai target dengan pasien


banyaknya pasien yang datang dipagi hari
(antrian memanjang)

2. Unit Rekam Medis Kelengkapan pengisian status pasien dengan


target lebih atau sama dengan 90%

Capaian bulan Januari 96%, Februari 95%, dan


bulan Maret 93%

Capaian telah mencapai target meskipun


waktu pengumpulan indikator mutu beberapa
poli tidak tepat waktu

3. Poli Balai waktu tunggu layanan kurang dari atau sama


Pengobatan Umum dengan 1,5 jam dengan target bulan januari-
februari adalah lebih atau sama dengan 80%
dan target bulan Maret - Desember 2018
adalah lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian poli BPU bulan Januari-Maret 2018


adalah 100% dan telah mencapai target

4. Poli Balai Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama


Pengobatan Gigi dengan 1 Jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80 %

Capaian poli BPG tidak mencapai target pada


bulan Januari 42,8% dan bulan Maret 64,6%.
Kendala Sarana Dental Unit yang tidak
sebanding dengan banyaknya jumlah pasien

Capaian poli BPG bulan Maret 87,4% dan


mencapai target

5 Poli TB / Kusta Angka konversi lebih atau sama dengan 80%


Indikator mutu TB tercapai pada bulan januari
81% dan bulan Maret 88,9%, namun pada
bulan Februari tidak tercapai dengan hasil
capaian 60%

Kendala bulan februari 2 (dua) pasien dengan


DM delayed conversion
Perburukan tingkat kecacatan pada pasien
kontrol kusta kurang dari atau sama dengan
50%

Capaian bulan Januari 0%, Februari 0%, dan


bulan Maret 25%
Capaian poli TB/Kusta untuk indikator mutu
penyakit kusta telah mencapai target

6. Poli Kesehatan Ibu Waktu tunggu layanan kurang atau sama


dengan 1,5 jam dengan target bulan Januari
lebih atau sama dengan 80% dan pada bulan
februari-desember lebih atau sama dengan
90%

Indikator mutu trimester 1 telah mencapai


target dengan hasil capaian bulan Januari-
Maret 100%

7. Poli Keluarga tingkat pemahaman pasien mengenai


Berencana kontrasepsi dengan pemahaman baik dengan
target Januari-Februari lebih dari atau sama
dengan 80% dan mulai bulan Maret dinaikkan
menjadi lebih dari atau sama dengan 90%

Capaian bulan Januari 97,22% ; bulan Februari


100% dan bulan Maret 100%

8. Poli Gizi Tingkat pemahaman pasien mengenai diet DM


dengan score baik dengan target lebih dari
atau sama dengan 80%

Capaian bulan Januari 84,6%; Februari 90,9%;


dan bulan Maret 100%

9. Poli Layanan 24 Jam Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama
dengan 1 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%

Capaian bulan Januari 98,3%; Februari 97,5%;


dan bulan Maret 100%

pasien banyak yang pulang /pergi terlebih


dahulu setelah mendaftar karena meliat
antrian yang banyak, keterbatasan ruang
tunggu

SDM pada sabtu dan minggu dimana dokter


hanya 1 orang/shift
10. Poli imunisasi keberhasilan penyuntikan vaksin BCG tidak
lebih dari 1 kali tusuk dengan target lebih dari
atau sama dengan 90%

Capaian bulan Januari 100%; Februari 100%;


dan Maret 100 % dan telah mencapai target

11. Rumah Bersalin ketepatan waktu penanganan rujukan pada


pasien dengan KPD kurang dari 1 jam dengan
target indikator mutu 100%

Capaian Bulan Januari 75% dan bulan Maret


62,5% tidak mencapai target karena sulit
mencari RS dan harus berjenjang (alasan tidak
ada ruangan NiCU, VK full bed)
Capaian bulan Februari 100% dan telah
mencapai target

12. Poli DM Pemeriksaan deteksi dini komplikasi ginjal pada


pasien DM dengan target lebih dari atau sama
dengan 92%

Capaian pada trimester 1 adalah 94,65% telah


mencapai target.

Kendala : saat pasien datang reagen habis; pasien


tidak kontrol kembali sesuai waktu yang telah
dijadwalkan untuk periksa lab

13. Poli Balita Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit


dengan target lebih dari atau sama dengan
90%

Capaian bulan Januari 100 %; Februari 97,2%;


dan Maret 100% dan telah mencapai target.

14. Poli Fisioterapi penggunaan masker inhalasi yang baru pada


setiap pasien di kunjungan pertama dengan
target pada bulan Januari dan Februari lebih
dari atau sama dengan 80 % dan mulai bulan
Maret menjadi lebih dari atau sama dengan
90%

Capaian pada bulan Januari 98,4% dan


Februari 96,4% telah mencapai target
Indikator bulan Maret juga mencapai target
sebesar 98,1%

Diluar dari capaian target, kadang alat infrared


di poli fisioterapi rusak dan yang tersedia
hanya infrared merek panasonic namun tidak
bisa maksimal digunakan karena bentuknya
kecil dan harus memakai penyangga

15. Poli Handayani waktu efektif konseling pasien kurang dari 1


(Jiwa) jam dengan target capaian lebih dari atau
sama dengan 95%

Capaian bulan Januari 100%; Februari 100%;


dan Maret 100%. Hasil telah mencapai target
yang diharapkan

16. Unit Apotek Waktu tunggu resep racikan kurang dari atau
sama dengan 20 menit dengan target capaian
lebih datau sama dengan 85%.

Capaian bulan Januari 95,46%; Februari


99,12%; dan Maret 100% telah mencapai
target

17. Poli SDIDTK Kelengkapan pencatatan skrining tumbuh


kembang untuk bayi usia 3 bulan

Capaian bulan Januari 94.59%; Februari


74.28%; Maret 65%

Kendala pengisian DTKA kurang lengkap,


Tandatangan masih kosong

18. Poli PKPR Waktu tunggu layanan kurang dari 30 menit


dengan target capaian lebih dari atau sama
dengan 95%

Capaian bulan Januari 100%; Februari 100%;


dan Maret 100%. Hasil telah mencapai target
yang diharapkan

19. Poli Haji Keikutsertaan jamaah haji reguler untuk


mengikuti tes kebugaran (rockport), dengan
target lebih dari atau sama dengan 50%.
Penilaian belum dapat diperhitungkan karena
waktu perhitungan harus 1 tahun.

20. Unit KPLDH Jumlah kunjungan rumah yang dilakukan pada


pasien risiko tinggi yang dipilih dengan target
lebih dari atau sama dengan 80%. Telah
mencapai target dengan hasil capaian bulan
Januari 100% dan bulan Februari 95,18%.

Jumlah rujukan pada temuan kasus yang perlu


dirujuk dengan target lebih dari atau sama
dengan 80%. Target indikator mutu telah
mencapai target dengan hasil capaian bulan
Januari 100% dan bulan Februari 100%

21. Poli Sehati seluruh pasien yang terdiagnosis HIV (+)


mendapatkan akses ARV dengan target lebih
dari atau sama dengan 60%. Hasil capaian
trimester 1 (Januari-Maret) adalah 61,1% dan
telah mencapai target yang diharapkan.

Kepatuhan kontrol ulang pasien IMS dengan


target lebih dari atau sama dengan 80%. Hasil
capaian bulan Januari 30%; Februari 14 %; dan
bulan Maret 22%. Tidak mencapai target yang
diharapkan

Adapun kendala pasien merasa sembuh dan


tidak kontrol kembali; stigma negatif tentang
penyakit

22. Unit Laboratorium Waktu tunggu hasil pemeriksaan darah


lengkap kurang dari 30 menit dengan target
pada januari dan Februari lebih dari atau sama
dengan 80%

Capaian pada bulan Januari 100% dan Februari


100%. Indikator mutu telah mencapai terget
yang diharapkan.

Target indikator mutu pada bulan Maret telah


dinaikkan menjadi lebih dari atau sama dengan
90% dan hasil capaian pada bulan Maret
adalah 100%

24. Akupuntur Kesesuaian jumlah jarum akupuntur yang


digunakan sebelum dan sesudah tindakan
dengan target lebih dari atau sama dengan
85%

Capaian pada bulan Januari - Maret 100%.


Indikator mutu telah mencapai terget yang
diharapkan.

23. Poli Lansia Waktu tunggu layanan kurang dari atau sama
dengan 1 jam dengan target lebih dari atau
sama dengan 80%.
Indikator mutu poli lansia mulai dikumpulkan
pada bulan Maret 2018 karena poli baru
terbentuk dan dijalankan pada bulan Februari
2018

Capaian bulan Maret 2018 adalah 93,7% dan


telah mencapai target yang diharapkan

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kecamatan Pancoran

dr. Tri Resopimiarti


NIP : 196108221989012002
NOMOR : CM-627/ADMEN/PANCORAN

ASIL PELAKSANAAN KEGIATAN


KATOR MUTU UKP TRIMESTER I TAHUN 2019

RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI HASIL


(Tindakan Perbaikan/Pencegahan)

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 1 sudah


mutu agar waktu tunggu pasien tidak pelayanan mencapai target dan harus terus
lebih dari 15 menit dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Perbaikan selama ini sudah dilakukan


penambahan menjadi 5 loket

Mempertahankan capaian indikator Penanggungjawab RM telah rutin Indikator mutu trimester 1 sudah
mutu agar kelengkapan pengisian mengingatkan tiap poli untuk mencapai target dan harus terus
status pasien lebih atau sama dengan mengumpulkan tepat waktu dipertahankan
90%

Selalu mengingatkan tiap poli agar


mengumpulkan laporan tepat pada
waktunya

Mempertahankan capaian indikator Target indikator mutu telah Indikator mutu trimester 1 sudah
mutu agar waktu tunggu pasien tidak dinaikkan menjadi lebih dari atau mencapai target dan harus terus
lebih dari 1,5 jam sama dengan 90% mulai bulan dipertahankan dan ditingkatkan
Maret 2018 kualitas pelayanan

Perlunya peningkatan target indikator


mutu unit BPU

Mengusulkan penambahan dental Bulan Maret 2018 telah Terjadi Peningkatan Indikator
unit ditambahkan 1 dental unit mutu pada akhir trimester 1 dan
telah mencapai target dengan
penambahan 1 dental unit dan
peningkatan kualitas pelayanan
petugas poli BPG

Dilakukan BTA / TCM kembali di bulan Pasien selalu diingatkan untuk Keduanya hasil dahak negatif
ketiga dan mengendalikan gula darah minum obat rutin dan rutin kontrol (TCM dan BTA) pada bulan ketiga
supaya tetap terkontrol untuk tatalaksana DM nya
Mempertahankan capaian indikator Target indikator mutu pada bulan Indikator mutu trimester 1 sudah
mutu agar waktu tunggu pasien tidak Februari telah dinaikkan menjadi mencapai target dan harus terus
lebih dari 1,5 jam 90% dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

Meningkatkan Target indikator mutu


pada bulan Februari dan untuk
selanjutnya

Mempertahankan capaian indikator Koordinasi dengan WMM dan Indikator mutu trimester 1 sudah
mutu agar pasien paham mengenai kasatpel UKP membahas mencapai target dan harus terus
kontrasepsi dengan baik. Perlunya peningkatan indikator mutu poli KB dipertahankan dan ditingkatkan
mencari kendala atau inovasi yang kualitas pelayanan
baru untuk poli KB dalam tujuan
peningkatan pelayanan poli KB
menjadi terdepan dan terunggul

Meningkatkan Target indikator mutu Target indikator mutu pada bulan


pada bulan Maret dan untuk Maret telah dinaikkan menjadi 90%
selanjutnya

Mempertahankan capaian indikator Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 1 sudah


mutu agar pasien paham mengenai pelayanan mencapai target dan harus terus
diet DM dengan skor baik dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

perlu penambahan Jumlah SDM Telah dibicarakan dengan pimpinan Menurut pimpinan tenaga SDM di
untuk tenaga medis dan paramedis mengenai permohonan layanan 24 jam telah cukup dan
layanan 24 jam masing-masing 1 penambahan SDM sebaiknya Jam jaga hanya 1 shift
orang dan tidak digabung menjadi 2
shift sekaligus

Indikator mutu trimester 1 sudah


mencapai target dan harus terus
Mempertahanakan capaian indikator dipertahankan dan ditingkatkan
mutu waktu tunggu pasien kurang kualitas pelayanan
dari 1 jam dengan meningkatkan
kinerja dan kedisiplinan tenaga
kesehatan yang bertugas di layanan
24 Jam
Mempertahankan kualitas Indikator mutu trimester 1 sudah
pelayanan mencapai target dan harus terus
dipertahankan dan ditingkatkan
Mempertahanakan capaian indikator kualitas pelayanan
mutu dengan keberhasilan
penyuntikan vaksin BCG tidak lebih
dari 1 kali maka akan meningkatkan
kualitas pelayanan

terus selalu koordinasi dengan Cari RS lain dengan fasilitas NICU Hasil capaian Selama trimester 1
jejaring RS ataupun lgs ke RS lain tidak mencapai target bulan
Januari dan Maret, perlu
koordinasi dengan RS lain ketika
ada forum yang mengumpulkan
puskesmas dan RS jejaringnya.

Koordinasi dengan bagian pengadaan Pada tanggal 2 April 2018 Reagen Indikator mutu trimester 1 sudah
mengenai reagen perihal kepastian kreatinin telah ada kembali mencapai target dan harus terus
ketersediaan reagen dipertahankan dan ditingkatkan
kualitas pelayanan

saat pasien kontrol lgs diperiksa kreatinin; Pasien langsung diperiksa kreatinin
perencanaan reagen untuk bulan akan ketika kontrol kembali
datang sehingga tidak sampai habis Ketersediaan reagen kreatinin
kembali harus selalu dipantau terkati
pentingnya pasien DM
mengetahui kondisi fungsi
ginjalnya dan menghindari
komplikasi lebih lanjut

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


waktu tunggu layanan kurang dari 30 pelayanan telah tercapai dan diperukan
menit dengan meningkatkan kinerja inovasi baru dalam pelayanan poli
dan kedisiplinan tenaga kesehatan balita
yang bertugas di poli balita

Mempertahankan indikator mutu Koordinasi dengan kasatpel UKP Indikator mutu trimester 1 sudah
penggunaan masker inhalasi pada dan WMM dalam revisi capaian mencapai target dan harus terus
setiap pasien di kunjungan pertama. target indikator mutu dipertahankan dan ditingkatkan
Diharapkan target capaian indikator kualitas pelayanan
mutu ditingkatkan menjadi 90% atau
100%

Mempertahankan kualitas pelayanan Target indikator mutu mulai bulan Perbaikan alkes (infra red)
Maret telah dinaikkan menjadi ataupun penambahan harus
lebih dari atau sama dengan 90% dipastikan kembali ketersediannya
Melaporkan kerusakan alat agar Mempertahankan kualitas
segara diperbaiki pelayanan dan memastikan
pengadaan masker agar tidak
terjadi kekosongan

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


waktu efektif konseling pasien kurang pelayanan telah tercapai dan diperlukan
dari 1 jam dengan meningkatkan inovasi baru dalam peningkatan
kinerja dan kedisiplinan tenaga pelayanan di poli handayani (jiwa)
kesehatan yang bertugas di poli
Handayani

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


waktu tunggu resep racikan kurang pelayanan telah tercapai dan diperlukan
dari atau sama dengan 20 menit inovasi baru dalam peningkatan
dengan meningkatkan kinerja dan pelayanan apotek
kedisiplinan tenaga kesehatan yang
bertugas di apotek

Petugas melengkapi form DTKA dan terus dilakukan pemantauan Capaian trimester I tidak
memastikan kembali bahwa sudah di kelengkapan pengisian DTKA seluruhnya tercapai dan perlunya
tandatangani pemantauan lebih lanjut perihal
pengisian dorm DTKA

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas Target capaian indikator mutu


waktu tunggu layanan kurang dari 30 pelayanan telah tercapai dan diperlukan
menit dengan meningkatkan kinerja inovasi baru dalam peningkatan
dan kedisiplinan tenaga kesehatan pelayanan di poli PKPR
yang bertugas di poli PKPR

Perlunya mencari kendala atau inovasi


yang baru untuk meningkatkan
kualitas pelayanan poli PKPR
Mempertahankan kualitas pelayanan Koordinasi dengan WMM, kasatpel Mulai bulan Maret 2018 Unit
KPLDH ke masyarakat wilayah se UKM dan kasatpel UKP perihal KPLDH tidak masuk dalam
Pancoran. peniadaan indikator mutu unit indikator mutu UKP
KPLDH dalam UKP

Sesuai rapat minilok Februari bahwa KPLDH tetap berkoordinasi


KPLDH hanya ada didalam UKM, maka dengan perkesmas ataupun lintas
mulai bulan Maret tidak ada indikator program mengenai penemuan
unit KPLDH dalam Kegiatan UKP kasus beresiko tinggi ataupun
kendalam yang ada di masyarakat
wilayah Pancoran

Mempertahankan indikator mutu Mempertahankan kualitas seluruh pasien yang terdiagnosis


seluruh pasien yang terdiagnosis HIV pelayanan pasien poli Sehati dan HIV (+) mendapatkan akses ARV
(+) mendapatkan akses ARV. meningkatkan KIE kepada pasien telah mencapai target

saat pasien kontrol ulang lgs di cek Kepatuhan kontrol ulang pasien
laboratorium IMS belum mencapai target

Perlunya inovasi untuk


kedepannya

Perlunya peningkatkan target capaian Telah dilakukan koordinasi WMM Indikator mutu trimester 1 telah
pada bulan selanjutnya untuk dan kasatpel UKP dalam menaikkan mencapai target yang diharapkan
meningkatkan kualitas pelayanan unit target indikator mutu unit dimana petugas Laboratorium
laboratorium. laboratorium menjadi lebih dari dengan SDM 4 orang telah bekerja
atau sama dengan 90% dengan maksimal.

Perlunya mencari kendala dan inovasi


yang baru pada unit laboratorium

Mempertahankan kualitas pelayanan Mempertahankan dan Indikator mutu poli akupuntur


poli akupuntur meningkatkan kualitas pelayanan telah tercapai

Mempertahakan agar waktu tunggu Mempertahankan capaian indikator Hasil capaian indikator mutu poli
layanan kurang dari atau sama mutu dan kualitas pelayanan poli lansia telah tercapai dengan poli
dengan 1 jam sehingga meningkatkan lansia yang bekerja one stop service dan
kualitas pelayanan poli lansia SDM hanya 3 orang (1 dokter, 1
perawat, dan 1 tenaga asisten
apoteker)
Jakarta, 1 April 2019
Kepala Satuan Pelaksana UKP

Tita Meitia D.
NIP : 198305252009022001

Anda mungkin juga menyukai