Anda di halaman 1dari 4

Tugas Dan Wewenang KPPS.

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau disingkat dengan


KPPS dibentuk oleh pps atas nama kpu kabupaten/kota untuk melaksanakan pemungutan suara dan
penghitungan suara di TPS. Anggota KPPS sebanyak 7 (tujuh) orang yang terdiri atas seorang ketua
merangkap anggota dan enam anggota serta dibantu oleh 2 (dua) orang petugas ketertiban dan keamanan
TPS. Berikut adalah tugas dan wewenang kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

Secara Umum Tugas KPPS dalam melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di TPS salah
satunya adalah dalam rangka mewujudkan kedaulatan pemilih, melayani pemilih menggunakan hak pilih,
memberikan akses dan layanan kepada pemilih disabilitas dalam memberikan hak pilihnya.

Tugas dan wewenang KPPS


1. Mengumumkan dan menempelkan daftar pemilih tetap di TPS;
2. Menyerahkan daftar pemilih tetap kepada saksi peserta Pemilu yang hadir dan Pengawas Pemilu
Lapangan;
3. Melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di TPS;
4. Mengumumkan hasil penghitungan suara di TPS;
5. Menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan yang disampaikan oleh saksi, Pengawas
Pemilu Lapangan, peserta Pemilu, dan masyarakat pada hari pemungutan suara;
6. Menjaga dan mengamankan keutuhan kotak suara setelah penghitungan suara dan setelah kotak
suara disegel;
7. Membuat berita acara pemungutan dan penghitungan suara serta mebuat sertifikat penghitungan
suara dan wajib menyerahkannya kepada saksi peserta Pemilu, Pengawas Pemilu Lapangan, dan
PPK melalui PPS;
8. Menyerahkan hasil penghitungan suara kepada PPS dan Pengawas Pemilu Lapangan;
9. Menyerahkan kotak suara tersegel yang berisi surat suara dan sertifikat hasil penghitungan suara
kepada PPK melalui PPS pada hari yang sama;
10. Melaksanakan tugas, wewenang, dan kewajiban lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU
Kabupaten/Kota, PPK, dan PPS sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
11. Melaksanakan tugas, wewenang, dan kewajiban lain yang diberikan oleh Undang-undang.
PEMBAGIAN TUGAS KPPS
Berikut ini Pembagian Tugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sesuai ketentuan
PKPU RI Nomor 08 Tahun 2018 tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Gubernur
dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan / Wali Kota dan Wakil Walikota

Ketua KPPS memberikan penjelasan kepada anggota KPPS mengenai:

 tata cara pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS; dan


 pembagian tugas anggota KPPS, paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari Pemungutan Suara.

Keterangan Foto : Simulasi Pemungutan Suara Oleh PPK Kaligondang Purbalingga – Ketua KPPS
memberikan penjelasan kepada seluruh anggota KPPS

Pembagian tugas anggota KPPS sebagai berikut:

1. Ketua KPPS sebagai anggota KPPS Pertama mempunyai tugas memimpin rapat Pemungutan dan
Penghitungan Suara, dan memberikan penjelasan mengenai tata cara pemberian suara
2. Anggota KPPS Kedua dan KPPS Ketiga mempunyai tugas membantu ketua KPPS di meja
ketua, yaitu menyiapkan berita acara beserta sertifikat dan memisahkan surat pemberitahuan
berdasarkan jenis kelamin dan/atau tugas lain yang diberikan oleh ketua KPPS
3. Anggota KPPS Keempat dan KPPS Kelima, bertempat di dekat pintu masuk TPS, mempunyai
tugas menerima Pemilih yang akan masuk ke dalam TPS, dengan cara :
1. anggota KPPS Keempat memeriksa tanda khusus berupa tinta pada jari-jari tangan Pemilih
2. anggota KPPS Keempat memeriksa kesesuaian nama Pemilih antara formulir Model C6-KWK
untuk Pemilih terdaftar dalam DPT, atau Model A5-KWK untuk Pemilih terdaftar dalam DPPh
dengan KTP-el atau Surat Keterangan, dan memeriksa kesesuaian nama Pemilih dengan yang
tercantum dalam salinan DPT untuk Pemilih terdaftar dalam DPT, atau Salinan DPPh untuk
Pemilih terdaftar dalam DPPh, serta memberi tanda pada kolom nomor urut Pemilih dalam
salinan DPT, atau DPPh
3. anggota KPPS Keempat meminta kepada petugas ketertiban TPS agar mengarahkan Pemilih
yang tidak dapat menunjukkan formulir Model C6-KWK untuk memastikan namanya tercantum
dalam Daftar Pemilih dan wajib menunjukkan KTP-el atau Surat Keterangan kepada KPPS
4. anggota KPPS Keempat meneliti Pemilih dalam Daftar Pemilih
5. anggota KPPS Keempat memeriksa kesesuaian antara formulir Model A.5-KWK dengan KTP-el
atau Surat Keterangan bagi Pemilih DPPh yang tidak sempat melapor kepada PPS tujuan tujuan
dan mencatatnya kedalam salinan DPPh sesuai nomor urut berikutnya
6. anggota KPPS Keempat mencatat identitas Pemilih yang terdapat dalam KTP-el atau Surat
Keterangan ke dalam formulir Model A.Tb-KWK sebanyak 2 (dua) rangkap
7. anggota KPPS Keempat memeriksa dan memastikan nama Pemilih tidak terdaftar dalam DPT
dan DPPh
8. anggota KPPS Kelima menuliskan nomor urut kedatangan Pemilih pada formulir Model C6-
KWK untuk pemilih yang terdaftar dalam DPT atau formulir Model A.5-KWK untuk pemilih yang
terdaftar dalam DPPh serta meminta pemilih untuk menuliskan namanya pada formulir Model
C7-KWK dan wajib menandatanganinya
9. anggota KPPS Kelima mencatat penggunaan hak pilih penyandang disabilitas pada formulir
Model C7-KWK dengan berpedoman pada salinan DPT atau DPTb atau DPPh;
10. dalam hal Pemilih penyandang disabilitas belum terdaftar dalam daftar Pemilih, anggota KPPS
Kelima melengkapi pada kolom keterangan daftar hadir formulir Model C7- KWK; dan
11. dalam hal pemilih disabilitas tidak dapat menuliskan namanya pada formulir Model C7- KWK,
anggota KPPS Kelima dapat membantu menuliskan ke dalam formulir Model C7-KWK;
4. Anggota KPPS Keenam, bertempat di dekat kotak suara bertugas mengatur Pemilih yang akan
memasukkan Surat Suara ke dalam kotak suara; dan
5. Anggota KPPS Ketujuh, bertempat di dekat pintu keluar TPS, mempunyai tugas mengatur
Pemilih yang akan keluar TPS dan memberikan tanda khusus berupa tinta di salah satu jari Pemilih
sebagai bukti bahwa Pemilih yang bersangkutan telah memberikan hak pilihnya.
Apabila ketua KPPS berhalangan pada hari Pemungutan Suara, anggota KPPS memilih salah satu
anggota KPPS sebagai ketua KPPS.

Apabila terdapat anggota KPPS berhalangan pada hari Pemungutan Suara, sehingga jumlah anggota
KPPS kurang dari 7 (tujuh) orang, pembagian tugas masing- masing anggota KPPS ditetapkan oleh
ketua KPPS.
PEMBAGIAN TUGAS ANGGOTA KPPS ( 7 ORANG)

1.  Ketua KPPS sbg anggota KPPS pertama yg bertugas memimpin rapat
pemungutan suara
2.  Anggota KPPS kedua dan anggota ketiga membantu Ketua KPPS di meja
pimpinan menyiapkan berita acara beserta lampirannya, SDPT, mencatat
Rekapitulasi Catatan Ketidakhadiran Pemilih (Model C12-KWK.KPU) dan
menyiapkan suarat suara
3.  Anggota KPPS keempat bertugas menerima pemilih yg akan masuk TPS,
memeriksa tanda khusus pada jari pemilih dan membubuhkan nomor urut
kedatangan pada C6-KWK.KPU
4.  Anggota KPPS kelima bertugas mengatur pemilih yg menunggu giliran
untuk memberikan suara dan pemilih yg akan menuju ke bilik pemberian
suara dan berada di dekat tempat duduk pemilih
5.  Anggota KPPS keenam bertugas mengatur pemilih yang akan memasukkan
surat suara ke dalam kotak suara dan berada di dekat kotak suara
6.  Anggota KPPS ketujuh bertugas mengatur pemilih yg akan keluar TPS dan
melaksanakan tugasnya di dekat pintu ke luar TPS serta diharuskan
memberikan tanda khusus (tinta) kepada pemilih sebagai bukti bahwa
pemilih telah memberikan suaranya.

Anda mungkin juga menyukai