Anda di halaman 1dari 9

No.

Dokumen :
No. Revisi :
Tgl.Terbit :

PANDUAN
KOMUNIKASI INTERNAL

UPT PUSKESMAS KECAMATAN ANYAR


Jalan Raya Anyar-Sirih No. 20 Anyar Kab.Serang
Telepon (0254)601331
Email : puskesmasanyar1@gemail.com
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas tersusunnya
Panduan komunikasi internal. Panduan komunikasi internal ini disusun sebagai
acuan bagi Tim mutu, penanggung jawab upaya dan pelaksana kegiatan
Puskesmas Anyar dalam komunikasi internal agar dapat dilaksanakan dengan baik.
Panduan komunikasi internal ini berlaku sejak tanggal dikeluarkannya kata
pengantar ini. Panduan ini memuat definisi, ruang lingkup, tata laksana pelaksanaan
komunikasi internal dan dokumentasinya. Dengan tersusunnya panduan ini,
diharapkan dapat mempermudah dan meningkatkan kualitas pelaksanaan
komunikasi internal di Puskesmas Anyar.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada tim akreditasi, tim mutu,
penanggung jawab upaya dan para pelaksana yang telah mempersiapkan panduan
ini dengan baik. Sumbangsih kritik dan saran yang membangun dari semua pegawai
Puskesmas Anyar dan pihak terkait senantiasa kami harapkan demi perbaikan
panduan ini di masa mendatang.
Semoga panduan ini dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya demi
peningkatan kualitas manajemen dan pelayanan Puskesmas Anyar agar visi, misi,
tujuan dan tata nilai Puskesmas dapat terwujud.

Anyar,
Kepala UPT Puskesmas
Kecamatan Anyar,

dr.Bambang Widianto
NIP. 197002082002121003

2
DAFTAR ISI

Halaman
Judul .........................................................................................................................i
Kata Pengantar......................................................................................................... ii
Daftar Is i................................................................................................................... iii
BAB I DEFINISI .......................................................................................................1
BAB II RUANG LINGKUP ........................................................................................2
BAB III TATA LAKSANA ...........................................................................................3
BAB IV DOKUMENTASI ..........................................................................................5

3
4
BAB I
DEFINISI

Komunikasi internal adalah komunikasi yang terjadi dan dilakukan oleh para
pihak internal atau anggota dalam organisasi baik yang dilakukan secara formal
maupun nonformal.
Komunikasi internal sangat berperan penting dalam proses penyebaran
informasi dalam organisasi, dimana informasi merupakan aspek krusial yang harus
ada dalam organisasi. Dengan adanya penyampaian dan penerimaan informasi
yang baik melalui komunikasi internal, para anggota organisasi dapat
menyamakan pandangan serta visi misi untuk kelangsungan organisasi dan tujuan
bersama. Komunisi internal yang terjalin dengan baik juga dapat membantu
memupuk dan mempercepat hubungan yang terjalin antara pihak eksternal
organisasi.
Komunikasi internal sebagai kunci untuk membangun identitas organisasi
yang kuat sehingga memberikan sense of beloning (rasa memiliki) pada setiap
pihak internal yang ada di dalamnya. Komunikasi internal dapat berperan penting
dalam penyelesaian konflik yang tentunya tak dapat terhindari dalam organisasi,
dimana komunikasi internal yang baik akan cepat dalam memahami
kesalahpahaman dan meluruskan duduk permasalahan.

1
BAB II
RUANG LINGKUP

Komunikasi internal dilakukan secara timbal balik antara Kepala Puskesmas


dengan penanggung jawab dan pelaksana, berlaku hanya di UPT Puskesmas
Kecamatan Anyar.
Komunikasi internal dilakukan dengan cara:
a. Apel pagi;
b. Pertemuan bulanan Puskesmas/Lokakarya mini;
c. Pertemuan koordinasi program dan kegiatan;
d. Rapat Tinjauan manajemen;
e. Pertemuan konsultasi program dan kegiatan;
f. Media sosial WhatsApp;

Komunikasi internal dilakukan untuk koordinasi dan membahas


pelaksanaan dan permasalahan dalam pelaksanaan upaya/kegiatanpuskesmas.
Rekomendasi hasil komunikasi internal ditindaklanjuti dalam pelaksanaan
perbaikan

2
BAB III
TATA LAKSANA

a. Apel pagi dilaksanakan setiap pagi yang dipimpin oleh pembina apel.
Pembina apel menyampaikan informasi yang diperlukan kepada peserta apel.
Notulen mencatat informasi yang disampaikan pembina apel.
b. Komunikasi internal melalui lokakarya mini bulanan dilaksanakan dengan
cara:
 Kepala Puskesmas bersama Tim Mutu, Kepala TU, dan
Penanggungjawab Upaya membahas rencana pelaksanaan Lokakarya Mini
Bulanan Rutin;
 Kepala Puskesmas memerintahkan Kepala TU untuk membuat surat
undangan pelaksanaan Lokakarya Mini Bulanan Rutin;
 Kepala TU membuat undangan Lokakarya Mini Bulanan Rutin sesuai
jadwal yang telah ditentukan;
 Kepala TU memerintahkan staf TU untuk membagikan undangan
Lokakarya Mini kepada seluruh karyawan Puskesmas paling lambat 2 hari
sebelum pertemuan;
 Kepala Puskesmas memimpin pertemuan Lokakarya Mini Bulanan
atau mendelegasikan kepada staf Puskesmas;
 Kepala Puskesmas memberikan pengarahan;
 Pimpinan Pertemuan meminta penanggungjawab
upaya/penanggungjawab program/pelayanan untuk melaporkan hasil
kegiatan bulan lalu;
 Pimpinan pertemuan menyampaikan informasi hasil rapat di
kabupaten;
 Pimpinan pertemuan menyampaikan informasi hasil rapat di
kecamatan;
 Pimpinan pertemuan menyampaikan informasi tentang kebijakan,
program dan konsep baru;
 Pimpinan pertemuan memandu pembahasan analisa hambatan dan
masalah, antara lain dengan menggunakan PWS;
 Pimpinan pertemuan memandu pembahasan analisa sebab masalah,
khusus untuk mutu dikaitkan dengan kepatuhan terhadap standar
pelayanan;
 Pimpinan pertemuan memandu perumusan alternatif pemecahan
masalah;
 Pimpinan pertemuan memandu kesepakatan untuk pelaksanaan
kegiatan bulan yang baru;
 Pimpinan pertemuan menyampaikan simpulan hasil pertemuan;
 Notulen mendokumentasikan seluruh kegiatan pertemuan

3
c. Pertemuan koordinasi program dan kegiatan
Penanggung jawab upaya bersama-sama pelaksana menyepakati jadwal
pertemuan koordinasi. Dalam pertemuan koordinasi program dibahas hasil
kegiatan, permasalahan dan rencana tindak lanjutnya.
d. Tinjauan manajemen dilakukan minima 2 kali setahun oleh tim mutu
Puskesmas. Dalam pelaksanaan rapat tinjauan manajemen diinformasikan
hasil audit internal, penilaian kinerja, hasil survei, kejadian-kejadian risiko yang
terjadi, keluhan dan saran masyarakat.
e. Pertemuan konsultasi program dan kegiatan dilakukan oleh pelaksana
kegiatan kepada penanggung jawab program/upaya atau kepada Kepala
Puskesmas dan penanggung jawab program/upaya kepada Kepala
Puskesmas. Petugas yang akan melakukan konsultasi menuliskan topik yang
akan dikonsultasikan pada buku konsultasi. Petugas menyampaikan topik
konsultasi kepada penanggung jawab program/upaya/Kepala Puskesmas.
Penanggung jawab program/upaya/Kepala Puskesmas memberi tanggapan
terhadap permasalahan yang disampaikan petugas yang melakukan
konsultasi.
f. Media sosial WhatsApp (WA) digunakan untuk berkomunikasi melalui media
sosial. Petugas dapat menyapaikan informasi program/pelayanan dan kegiatan
lainnya melalui WA. Anggota group dapat menanggapi informasi dari pengirim
informasi.

4
BAB IV
DOKUMENTASI

Bukti-bukti pelaksanaan komunikasi internal didokumentasikan dalam


bentuk notulen apel pagi, notulen lokakarya mini bulanan, catatan konsultasi,
buku catatan komunikasi.

Anda mungkin juga menyukai