Anda di halaman 1dari 4

INJEKSI INTRAKUTAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/4

UPT Puskesmas dr. Danny M. Thamrin


Ciumbuleuit NIP.197202022005011015

1. Pengertian Injeksi intrakutan adalah tindakan memasukkan cairan obat


langsung pada lapisan dermis atau di bawah epidermis atau
permukaan kulit.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam:
Digunakan untuk test tuberkulin atau tes alergi terhadap obat-
obatan tertentu dan pemberian vaksinasi
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Cipaku
No.......................................tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi KMK No. 514 tahun 2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur / 1. Indikasi
Langkah- a. Pasien yang membutuhkan tes alergi (mantoux tes)
langkah b. Pasien yang akan melakukan vaksinasi.
c. Menegakkan diagnosa penyakit.
d. Sebelum memasukkan obat.
2. Kontraindikasi
a. Pasien yang mengalami infeksi pada kulit.
b. Pasien dengan kulit terluka.
c. Pasien yang sudah dilakukan skin test.
3. Alat
a. Handscoon 1 pasang
b. Spuit steril dengan jarum no. 25-27 atau spuit insulin 1
cc
c. Bak instrument
d. Kom berisi kapas alkohol
e. Perlak dan pengalas

1
f. Bengkok
g. Obat injeksi dalam vial atau ampul
h. Daftar pemberian obat
i. Kikir ampul bila diperlukan
j. Safety box
4. Bahan
a. Rekam Medis
b. Informed Consent
5. Langkah-langkah :
a. Memberikan salam
b. Perkenalkan nama dan tanggung jawab dokter/perawat
c. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya tindakan pada
pasien/keluarga
d. Pasien atau keluarga pasien menandatangani informed
consent
e. Cuci tangan dengan sabun di air mengalir
f. Pakai Handscoon
g. Siapkan obat
h. Mengidentifikasi pasien dengan prinsip 5 B (Benar obat,
dosis, pasien, cara pemberian dan waktu)
i. Memberitahukan tindakan yang akan dilakukan
j. Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
k. Letakkan perlak dan pengalas dibawah daerah yang
akan di injeksi
l. Pilih area penyuntikan
m. Bersihkan area penusukan dengan kapas alcohol
dengan gerakan sirkuler
n. Pegang kapas alkohol pada jari tangan non dominan
o. Buka tutup jarum
p. Tempatkan ibu jari tangan non dominan 2,5 cm di
bawah area penusukan
q. Dengan ujung jarum menghadap ke atas dan dengan
tangan dominan masukkan jarum tepat dibawah kulit
dengan sudut 15o
r. Masukkan obat perlahan-lahan, perhatikan sampai
adanya bula
s. Cabut jarum sesuai sudut masuknya

2
t. Usap pelan daerah penusukan dengan kapas alkohol.
Jangan di tekan
u. Buang jarum ke safety box
v. Buat lingkaran pada bula degan menggunakan pulpen/
spidol. Dengan diameter + 5 cm
w. Observasi kulit terhadap kemerahan dan bengkak atau
reksi sistemik (10-15 menit).
x. Kembalikan posisi pasien
y. Lepas Handscoon dan cuci tangan dengan sabun di air
mengalir
z. Lakukan pencatatan
6. Bagan Alir Berikan salam dan Jelaskan tujuan,
Menyiapkan
alat dan bahan memperkenalkan prosedur dan lamanya
nama dan tanggung tindakan pada
jawab dokter/perawat pasien/keluarga

Pakai Handscoon dan Cuci tangan dengan


Pasien atau keluarga
siapkan obat sabun di air mengalir
pasien menandatangani
informed consent
Mengidentifikasi pasien
dengan prinsip 5 B (Benar Memberitahukan Mengatur posisi pasien
obat, dosis, pasien, cara tindakan yang akan senyaman mungkin
pemberian dan waktu) dilakukan

Pilih area penyuntikan dan bersihkan area Letakkan perlak dan pengalas
penusukan dengan kapas alcohol dengan dibawah daerah yang akan di
gerakan sirkuler injeksi

Ujung jarum menghadap ke


Pegang kapas Buka tutup jarum dan
atas dan dengan tangan
alkohol pada tempatkan ibu jari tangan
dominan masukkan jarum
jari tangan non dominan 2,5 cm di
tepat dibawah kulit dengan
non dominan bawah area penusukan
sudut 15o

Buang Cabut jarum sesuai sudut


Masukkan obat perlahan-
jarum ke masuknya dan usap pelan
lahan, perhatikan sampai
safety box daerah penusukan dengan
adanya bula
kapas alkohol. Jangan di tekan

Buat lingkaran Observasi kulit


Lepas Handscoon
pada bula dengan terhadap kemerahan
dan cuci tangan
menggunakan dan bengkak atau
dengan sabun di air
pulpen/ spidol. reksi sistemik (10-15
mengalir lalu
Dengan diameter menit) lalu
lakukan pencatatan
+ 5 cm kembalikan posisi
pasien

3
7. Hal-hal yang
Pastikan tidak ada reaksi alergi obat terhadap pasien
perlu
Sediakan Syok Anafilaktik bila perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Ruang pemeriksaan umum
2. Ruang pemeriksaan KIA
3. Ruang farmasi
4. Ruang UGD
9. Dokumen
Buku register tindakan
Terkait
10. Rekaman
Historis Tgl. Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Perubahan Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai