SURAT PERJANJIAN KERJA

NOMOR : 800/ /424.071/2012

Pada Hari ini Senen, Tanggal 2 Januari 2012, bertempat di Kantor Inspektorat Kabupaten
Pasuruan, yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama : Drs. MOH. ALI HAJAR HAIRI

Jabatan : Sekretaris Inspektorat Kabupaten Pasuruan
Alamat : Jl. Ir. Juanda No. 58 Pasuruan

Bertindak untuk dan atas nama Inspektur Kabupaten Pasuruan, selanjutnya disebut
PIHAK PERTAMA ;

2. Nama : KERENDA PRIBADI SASONGKO, S.Kom

Tempat/tgl. Lahir : Pasuruan, 27 September 1984
Alamat : Perum. Istana Bestari CA – 01A
Pendidikan : Sarjana

Yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Berdasarkan APBD Tahun 2011 dan DPA Inspektorat Kabupaten Pasuruan serta kebutuhan
tenaga pelaksana operator dan tekhnisi computer, maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA sepakat mengadakan perjanjian kerja secara bersama - sama menyetujui isi
perjanjian dengan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1

(1) PIHAK PERTAMA memberikan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA sebagai pelaksana
petugas tehnis operator computer ;
(2) PIHAK KEDUA bersedia menerima dan melaksanakan pekerjaan yang diberikan oleh
PIHAK PERTAMA sebagaimana dimaksud dalam ayat (1).

Pasal 2

(1) PIHAK KEDUA berkewajiban :

a. Melaksanakan peraturan perundang – undangan yang diberlakukan secara umum
maupun kedinasan ;
b. Melaksanakan tugas – tugas yang dibebankan oleh Kepala Unit Kerja Yang
bersangkutan ;
c. Mematuhi segala ketentuan yang berlaku di Unit Kerja yang bersangkutan ;
d. Memegang teguh rahasia Negara, Pemerintah dan menjaga nama baik Unit Kerja ;

(2) PIHAK KEDUA berhak mendapatkan :

a. Honorarium yang telah ditetapkan per bulan sebesar Rp. 600.000,-
b. Cuti dan fasilitas lain berdasarkan kebijakan pejabat yang berwenang ;
 -2–

(3) PIHAK KEDUA tidak berhak menuntut :

a. Untuk diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan tanpa melalui mekanisme dan prosedur yang
berlaku ;
b. Penempatan dan tugas pekerjaan, Kenaikan gaji dan hak lainnya diluar kebijakan
yang telah ditetapkan oleh pejabat yang berwenang ;
c. Perpanjangan perjanjian kerja, apabila Pemerintah Kabupaten Pasuruan sudah tidak
membutuhkan lagi ;
d. Pemberian uang pesangon atau ganti rugi apabila berhenti atau diberhentikan, baik
setelah berakhirnya masa perjanjian kerja maupun masih dalam batas waktu
perjanjian kerja.

Pasal 3

PIHAK KEDUA, akan melaksanakan tugas sebagai petugas pelaksana tehnis dan operator
komputer, terhitung sejak diterimanya Surat Perjanjian Kerja ;

Pasal 4

(1) PIHAK KEDUA yang telah berakhir masa perjanjian kerjanya dapat diperpanjang sesuai
kebutuhan dan hasil evaluasi kinerja selama bertugas ;
(2) Setiap perpanjangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan selama - lamanya
1 (satu) tahun ;
(3) Masa perjanjian kerja PIHAK KEDUA dapat diperpanjang sampai usia setinggi – tingginya
56 tahun.

Pasal 5

PIHAK KEDUA, yang tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat
1 dikenakan sanksi :
a. Peringatan, atau
b. Teguran tertulis, atau
c. Pembatalan perjanjian kerja oleh pihak pertama.

Pasal 6

(1) PIHAK KEDUA diberhentikan sementara, apabila diduga melakukan tindak pidana
kejahatan ;
(2) PIHAK KEDUA selama dalam pemberhentian sementara tidak diberikan honorarium.

Pasal 7

PIHAK KEDUA diberhentikan atau pembatalan perjanjian dalam hal :

a. Mengajukan permohonan berhenti ; atau
b. Tidak sehat jasmani dan rohani ; atau
c. Tidak menunjukkan kecakapan dalam melaksanakan tugas ; atau
d. Dinyatakan hilang berdasarkan surat keterangan dari kepolisian ; atau
e. Tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) ; atau
f. Tidak menunjukkan sikap dan budi pekerti yang baik yang dapat mengganggu lingkungan
kerja ; atau
g. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum
yang tetap ; atau
h. Melakukan penyelewengan terhadap idiologi negara, Pancasila, Undang-Undang Dasar
1945 atau terlibat dalam kegiatan yang menentang terhadap negara dan pemerintah.
 -3-

Pasal 8

Perjanjian kerja ini berakhir dalam hal :

a. Selesai masa perjanjian kerja ;
b. PIHAK KEDUA, meninggal dunia ;
c. PIHAK KEDUA, diberhentikan sebagaimana pada pasal 7.

Pasal 9

Dalam hal terjadi perselisihan, maka penyelesaiannya dilakukan secara musyawarah ;

Pasal 10

dan apabila ada hal – hal yang belum diatur dalam perjanjian kerja ini, maka para pihak dapat
mempedomi peraturan perundang – undangan atau kebijakan yang berlaku ;

Pasal 11

(1) Surat Perjanjian Kerja ini mulai berlaku sejak ditandatangani dan berakhir sampai dengan
pemutusan hubungan kerja ( tidak diperpanjang masa kontraknya ) ;
(2) Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun
sebagaimana disebutkan pada awal perjanjian, dalam rangkap 2 (2) asli, bermaterai
cukup, masing - masing sama bunyinya, dan mempunyai kekuatan hukum yang sama,
satu rangkap untUk PIHAK PERTAMA dan satu rangkap untuk PIHAK KEDUA.

Ditandatangani di : Pasuruan
Pada tanggal : 2 Januari 2012

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

KERENDA PRIBADI SASONGKA, S.Kom Drs. MOH. ALI HAJAR HAIRI

Pembina Tingkat I
NIP. 19620527 198807 1 002
 SURAT PERJANJIAN KERJA
NOMOR : 800/ /424.071/2012

Pada Hari ini Senen, Tanggal 2 Januari 2012, bertempat di Kantor Inspektorat Kabupaten
Pasuruan, yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama : Drs. MOH. ALI HAJAR HAIRI

Jabatan : Sekretaris Inspektorat Kabupaten Pasuruan
Alamat : Jl. Ir. Juanda No. 58 Pasuruan

Bertindak untuk dan atas nama Inspektur Kabupaten Pasuruan, selanjutnya disebut
PIHAK PERTAMA ;

2. Nama : M. AMINUDIN
Tempat/tgl. Lahir : Pasuruan, 9 November 1979
Alamat : Kelurahan Kepel RT.004 RW.004 Kec. Bugul Kidul
Pasuruan
Pendidikan : SMP

Yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Berdasarkan APBD Tahun 2011 dan DPA Inspektorat Kabupaten Pasuruan serta kebutuhan
tenaga pelaksana CLEANING SERVICE, maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat
mengadakan perjanjian kerja secara bersama - sama menyetujui isi perjanjian dengan
ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1

(1) PIHAK PERTAMA memberikan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA sebagai pelaksana
petugas CLEANING SERVICE ;
(2) PIHAK KEDUA bersedia menerima dan melaksanakan pekerjaan yang diberikan oleh
PIHAK PERTAMA sebagaimana dimaksud dalam ayat (1).

Pasal 2

(1) PIHAK KEDUA berkewajiban :

a. Melaksanakan peraturan perundang – undangan yang diberlakukan secara umum
maupun kedinasan ;
b. Melaksanakan tugas–tugas yang dibebankan oleh Kepala Unit Kerja Yang
bersangkutan ;
c. Mematuhi segala ketentuan yang berlaku di Unit Kerja yang bersangkutan ;
d. Memegang teguh rahasia Negara, Pemerintah dan menjaga nama baik Unit Kerja ;

(2) PIHAK KEDUA berhak mendapatkan :

a. Honorarium yang telah ditetapkan per bulan sebesar Rp. 550.000,-
b. Cuti dan fasilitas lain berdasarkan kebijakan pejabat yang berwenang ;
 -2–

(3) PIHAK KEDUA tidak berhak menuntut :

a. Untuk diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan tanpa melalui mekanisme dan prosedur yang
berlaku ;
b. Penempatan dan tugas pekerjaan, Kenaikan gaji dan hak lainnya diluar kebijakan
yang telah ditetapkan oleh pejabat yang berwenang ;
c. Perpanjangan perjanjian kerja, apabila Pemerintah Kabupaten Pasuruan sudah tidak
membutuhkan lagi ;
d. Pemberian uang pesangon atau ganti rugi apabila berhenti atau diberhentikan, baik
setelah berakhirnya masa perjanjian kerja maupun masih dalam batas waktu
perjanjian kerja.

Pasal 3

PIHAK KEDUA, akan melaksanakan tugas sebagai petugas pelaksana CLEANING SERVICE,
terhitung sejak diterimanya Surat Perjanjian Kerja ;

Pasal 4

(1) PIHAK KEDUA yang telah berakhir masa perjanjian kerjanya dapat diperpanjang sesuai
kebutuhan dan hasil evaluasi kinerja selama bertugas ;
(2) Setiap perpanjangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan selama - lamanya
1 (satu) tahun ;
(3) Masa perjanjian kerja PIHAK KEDUA dapat diperpanjang sampai usia setinggi – tingginya
56 tahun.

Pasal 5

PIHAK KEDUA, yang tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat
1 dikenakan sanksi :
a. Peringatan, atau
b. Teguran tertulis, atau
c. Pembatalan perjanjian kerja oleh pihak pertama.

Pasal 6

(1) PIHAK KEDUA diberhentikan sementara, apabila diduga melakukan tindak pidana
kejahatan ;
(2) PIHAK KEDUA selama dalam pemberhentian sementara tidak diberikan honorarium.

Pasal 7

PIHAK KEDUA diberhentikan atau pembatalan perjanjian dalam hal :

a. Mengajukan permohonan berhenti ; atau
b. Tidak sehat jasmani dan rohani ; atau
c. Tidak menunjukkan kecakapan dalam melaksanakan tugas ; atau
d. Dinyatakan hilang berdasarkan surat keterangan dari kepolisian ; atau
e. Tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) ; atau
f. Tidak menunjukkan sikap dan budi pekerti yang baik yang dapat mengganggu lingkungan
kerja ; atau
g. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum
yang tetap ; atau
h. Melakukan penyelewengan terhadap idiologi negara, Pancasila, Undang-Undang Dasar
1945 atau terlibat dalam kegiatan yang menentang terhadap negara dan pemerintah.
 - 3 -

Pasal 8

Perjanjian kerja ini berakhir dalam hal :

a. Selesai masa perjanjian kerja ;
b. PIHAK KEDUA, meninggal dunia ;
c. PIHAK KEDUA, diberhentikan sebagaimana pada pasal 7.

Pasal 9

Dalam hal terjadi perselisihan, maka penyelesaiannya dilakukan secara musyawarah ;

Pasal 10

dan apabila ada hal – hal yang belum diatur dalam perjanjian kerja ini, maka para pihak dapat
mempedomi peraturan perundang – undangan atau kebijakan yang berlaku ;

Pasal 11

(1) Surat Perjanjian Kerja ini mulai berlaku sejak ditandatangani dan berakhir sampai
dengan pemutusan hubungan kerja ( tidak diperpanjang masa kontraknya ) ;
(2) Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun
sebagaimana disebutkan pada awal perjanjian, dalam rangkap 2 (2) asli, bermaterai
cukup, masing - masing sama bunyinya, dan mempunyai kekuatan hukum yang sama,
satu rangkap untyk PIHAK PERTAMA dan satu rangkap untuk PIHAK KEDUA.

Ditandatangani di : Pasuruan
Pada tanggal : 2 Januari 2012

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

M. AMINUDIN
Drs. MOH. ALI HAJAR HAIRI
Pembina Tingkat I
NIP. 19620527 198807 1 002
 SURAT PERJANJIAN KERJA
NOMOR : 800/ /424.071/2012

Pada Hari ini Senen, Tanggal 2 Januari 2012, bertempat di Kantor Inspektorat Kabupaten
Pasuruan, yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama : Drs. MOH. ALI HAJAR HAIRI

Jabatan : Sekretaris Inspektorat Kabupaten Pasuruan
Alamat : Jl. Ir. Juanda No. 58 Pasuruan

Bertindak untuk dan atas nama Inspektur Kabupaten Pasuruan, selanjutnya disebut
PIHAK PERTAMA ;

2. Nama : MULYO HANTONO

Tempat/tgl. Lahir : Pasuruan, 23 Mei 1974
Alamat : Perum Keboncandi Permai EF – 50, RT.002 RW.015
Desa Karang Sentul Pasuruan
Pendidikan : SMA

Yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Berdasarkan APBD Tahun 2011 dan DPA Inspektorat Kabupaten Pasuruan serta kebutuhan
tenaga pelaksana CLEANING SERVICE, maka PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat
mengadakan perjanjian kerja secara bersama - sama menyetujui isi perjanjian dengan
ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1

(1) PIHAK PERTAMA memberikan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA sebagai pelaksana
petugas CLEANING SERVICE ;
(2) PIHAK KEDUA bersedia menerima dan melaksanakan pekerjaan yang diberikan oleh
PIHAK PERTAMA sebagaimana dimaksud dalam ayat (1).

Pasal 2

(1) PIHAK KEDUA berkewajiban :

a. Melaksanakan peraturan perundang – undangan yang diberlakukan secara umum
maupun kedinasan ;
b. Melaksanakan tugas–tugas yang dibebankan oleh Kepala Unit Kerja Yang
bersangkutan ;
c. Mematuhi segala ketentuan yang berlaku di Unit Kerja yang bersangkutan ;
d. Memegang teguh rahasia Negara, Pemerintah dan menjaga nama baik Unit Kerja ;

(2) PIHAK KEDUA berhak mendapatkan :

a. Honorarium yang telah ditetapkan per bulan sebesar Rp. 550.000,-
b. Cuti dan fasilitas lain berdasarkan kebijakan pejabat yang berwenang ;
 -2–

(3) PIHAK KEDUA tidak berhak menuntut :

a. Untuk diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan tanpa melalui mekanisme dan prosedur yang
berlaku ;
b. Penempatan dan tugas pekerjaan, Kenaikan gaji dan hak lainnya diluar kebijakan
yang telah ditetapkan oleh pejabat yang berwenang ;
c. Perpanjangan perjanjian kerja, apabila Pemerintah Kabupaten Pasuruan sudah tidak
membutuhkan lagi ;
d. Pemberian uang pesangon atau ganti rugi apabila berhenti atau diberhentikan, baik
setelah berakhirnya masa perjanjian kerja maupun masih dalam batas waktu
perjanjian kerja.

Pasal 3

PIHAK KEDUA, akan melaksanakan tugas sebagai petugas pelaksana CLEANING SERVICE,
terhitung sejak diterimanya Surat Perjanjian Kerja ;

Pasal 4

(1) PIHAK KEDUA yang telah berakhir masa perjanjian kerjanya dapat diperpanjang sesuai
kebutuhan dan hasil evaluasi kinerja selama bertugas ;
(2) Setiap perpanjangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan selama - lamanya
1 (satu) tahun ;
(3) Masa perjanjian kerja PIHAK KEDUA dapat diperpanjang sampai usia setinggi – tingginya
56 tahun.

Pasal 5

PIHAK KEDUA, yang tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat
1 dikenakan sanksi :
a. Peringatan, atau
b. Teguran tertulis, atau
c. Pembatalan perjanjian kerja oleh pihak pertama.

Pasal 6

(a) PIHAK KEDUA diberhentikan sementara, apabila diduga melakukan tindak pidana
kejahatan ;
(b) PIHAK KEDUA selama dalam pemberhentian sementara tidak diberikan honorarium.

Pasal 7

PIHAK KEDUA diberhentikan atau pembatalan perjanjian dalam hal :

a. Mengajukan permohonan berhenti ; atau
b. Tidak sehat jasmani dan rohani ; atau
c. Tidak menunjukkan kecakapan dalam melaksanakan tugas ; atau
d. Dinyatakan hilang berdasarkan surat keterangan dari kepolisian ; atau
e. Tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) ; atau
f. Tidak menunjukkan sikap dan budi pekerti yang baik yang dapat mengganggu lingkungan
kerja ; atau
g. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan
hukum yang tetap ; atau
h. Melakukan penyelewengan terhadap idiologi negara, Pancasila, Undang-Undang Dasar
1945 atau terlibat dalam kegiatan yang menentang terhadap negara dan pemerintah.
 -3-

Pasal 8

Perjanjian kerja ini berakhir dalam hal :

a. Selesai masa perjanjian kerja ;
b. PIHAK KEDUA, meninggal dunia ;
c. PIHAK KEDUA, diberhentikan sebagaimana pada pasal 7.

Pasal 9

Dalam hal terjadi perselisihan, maka penyelesaiannya dilakukan secara musyawarah ;

Pasal 10

dan apabila ada hal – hal yang belum diatur dalam perjanjian kerja ini, maka para pihak dapat
mempedomi peraturan perundang – undangan atau kebijakan yang berlaku ;

Pasal 11

(1) Surat Perjanjian Kerja ini mulai berlaku sejak ditandatangani dan berakhir sampai dengan
pemutusan hubungan kerja ( tidak diperpanjang masa kontraknya ) ;
(2) Surat Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun
sebagaimana disebutkan pada awal perjanjian, dalam rangkap 2 (2) asli, bermaterai
cukup, masing - masing sama bunyinya, dan mempunyai kekuatan hukum yang sama,
satu rangkap untyk PIHAK PERTAMA dan satu rangkap untuk PIHAK KEDUA.

Ditandatangani di : Pasuruan
Pada tanggal : 2 Januari 2012

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

MULYO HANTONO Drs. MOH. ALI HAJAR HAIRI

Pembina Tingkat I
NIP. 19620527 198807 1 002
 SURAT PERJANJIAN KERJA

(4) PIHAK KEDUA tidak berhak menuntut :

a. Untuk diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Pasuruan tanpa melalui mekanisme dan prosedur yang
berlaku ;
b. Penempatan dan tugas pekerjaan, Kenaikan gaji dan hak lainnya diluar kebijakan
yang telah ditetapkan oleh pejabat yang berwenang ;
c. Perpanjangan perjanjian kerja, apabila Pemerintah Kabupaten Pasuruan sudah tidak
membutuhkan lagi ;
d. Pemberian uang pesangon atau ganti rugi apabila berhenti atau diberhentikan, baik
setelah berakhirnya masa perjanjian kerja maupun masih dalam batas waktu
perjanjian kerja.

Pasal 3

PIHAK KEDUA, akan melaksanakan tugas sebagai petugas pelaksana CLEANING SERVICE,
terhitung sejak diterimanya Surat Perjanjian Kerja ;

Pasal 4

(5) PIHAK KEDUA yang telah berakhir masa perjanjian kerjanya dapat diperpanjang sesuai
kebutuhan dan hasil evaluasi kinerja selama bertugas ;
(6) Setiap perpanjangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan selama - lamanya
1 (satu) tahun ;
(7) Masa perjanjian kerja PIHAK KEDUA dapat diperpanjang sampai usia setinggi – tingginya
56 tahun.

Pasal 5

PIHAK KEDUA, yang tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat
1 dikenakan sanksi :
a. Peringatan, atau
b. Teguran tertulis, atau
c. Pembatalan perjanjian kerja oleh pihak pertama.

Pasal 6

(3) PIHAK KEDUA diberhentikan sementara, apabila diduga melakukan tindak pidana
kejahatan ;
(4) PIHAK KEDUA selama dalam pemberhentian sementara tidak diberikan honorarium.

Pasal 7

PIHAK KEDUA diberhentikan atau pembatalan perjanjian dalam hal :

a. Mengajukan permohonan berhenti ; atau
b. Tidak sehat jasmani dan rohani ; atau
c. Tidak menunjukkan kecakapan dalam melaksanakan tugas ; atau
d. Dinyatakan hilang berdasarkan surat keterangan dari kepolisian ; atau
e. Tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) ; atau
f. Tidak menunjukkan sikap dan budi pekerti yang baik yang dapat mengganggu lingkungan
kerja ; atau
g. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum
yang tetap ; atau
h. Melakukan penyelewengan terhadap idiologi negara, Pancasila, Undang-Undang Dasar
1945 atau terlibat dalam kegiatan yang menentang terhadap negara dan pemerintah.