SOP
KLINIK
PRATAMA
RAWAT INAP Dr. Virani Rizatania
AISYIYAH NIP:
3314.57211/DU/I/445.I/108/XI/2017
A.Pengertian Maksud dari penanganan gawat darurat adalah bagian dari penangana kedokteran
yang dibutuhkan oleh penderita dalam waktu segera untuk menyelamatkan
kehidupannya, unit kesehatan yang menyelanggarakan penanganan kegawat darurat
disebut dengan nama instalasi gawat darurat ( IGD ) tergantung dari kemampuan
yang dimiliki, keberadaan IGD dapat beraneka macam, namun yang lazim
ditemukan adalah yang tergabung dalam Klinik
B. Tujuan 1. Mencegah kematian dan kecacatan pada penderita gawat darurat
Tindakan kolaborasi
a) Beri obat sesuai indikasi : bronkodilator , mukolitik, antibiotic
b) Pemasanagan Endo Trachea Tub(ETT)
c) Melakukan monitoring respon pasien terhadap tindakan keperawatan
d) Mengutamakan prinsip keselamatan pasien dan privasi
e) Menerapkan prinsip standar baku
f) Mendokumentasi tindakan keperawatan
F. Bagan alir
G. unit terkait Unit Gawat Darutat
h. rekaman No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan
histortis tanggal
PEMERINTAH KABUPATEN SRAGEN
DINAS KESEHATAN
KLINIK PRATAMA
RAWAT INAP
AISYIYAH
Dr. Virani Rizatania
NIP:
3314.57211/DU/I/445.I/108/XI/2017
DAFTAR TILIK
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :
No. Ya Tidak TB
1. Melakukan tindakan keperawatan mengacu pada standar
prosedur operasional yang telah ditentukan sesuai dengan
tingkat kegawatan pasien, berdasarkan prioritas tindakan
2. 2Melakukan monitoring respon pasien terhadap tindakan
keperawatan.
3. Mengutamakan prinsip keselamatan pasien ( patient safety
), dan privacy.
4. Menerapkan prinsip standar baku ( standard precaution ).
5. Mendokumentasikan tindakan keperawatan.
SRAGEN ,……………
Pelaksana/ Auditor
(………………………………)
PEMERINTAH KABUPATEN SRAGEN
DINAS KESEHATAN
NOMOR :
TENTANG
Menimbang : a. bahwa penanganan kasus kasus beresiko tinggi yang memungkinkan terjadinya
penularan baik bagi petugas maupun pasien yang lain perlu diperhatikan
c. bahwa sehubungan dengan butir (a) dan (b) tersebut diatas maka perlu ditetapkan
Surat Keputusan Kepala KLINIK PRTAMA INAP AISYIYAH tentang Penanganan Pasien
Beresiko Tinggi Di KLINIK PRTAMA INAP AISYIYAH SRAGEN.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik
Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi
MEMUTUSKAN
TENTANG PENANGANAN PASEIN BERESIKO TINGGI DI KLINIK PRATAMA INAP AISYIYAH SRAGEN
KESATU : Bahwa setiap petugas Klinik harus bisa mengidentifikasi kasus- kasus gawat darurat/risiko
tinggi dan ditangani lebih dulu.
Ditetapkan di : sragen
Nomor : / / / /
Tanggal :
Tentang :
3. TBC
4. HIV/AIDS
5. Malaria
6. Demam berdarah dengue
7. pneumonia
8. Hepatitis
Sragen, 2019
Mengetahui