(RPP)
A. Kompetensi Inti
1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2 Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan,
gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
3 Memahami, menerapkan,dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,bertindak secara efektif dan
kreatif serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1.1 Mengangumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi DNA,
gen dan kromosom dalam pembentukan dan pewarisan sifat serta pengaturan proses pada
makhluk hidup.
1.2 Menyadari dan mengagumi pola piker ilmiah dalam kemampuan mengamati biproses.
2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan
peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan
berargumentasi, peduli lingkungan, gotong royong, bekerja sama, cinta damai, berpendapat
secara ilmiah dan kritis, responsive dan proaktif dalam setiap tindakan dan dalam melakukan
pengamatan dan percobaan di dalam kelas/ laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium
3.5 Memahami pola-pola Hukum Mendel. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data
dan fakta, disiplin, tanggung
4.5 Mengaitkan pola-pola Hukum Mendel dengan peristiwa yang ditemukansehari-hari.
C. Indikator
1. Menjelaskan dan menerapkan pola umum hereditas menurut Mendel sebagai rasa kagum
terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
2. Menguji Hukum Mendel dan model perkawinan monohybrid dengan menggunakan
kancing genetika.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses menggali/ meneliti kajian pustaka; berdiskusi; kerja kelompok, peserta
didik dapat :
1. Menjelaskan aplikasi Hukum Mendel I dalam pes=rsilangan monohybrid dengan benar.
2. Menguji aplikasi Hukum Mendel I dalam percobaan persilangan monohybrid dengan
benar.
E. Materi Ajar
Pewarisan Sifat
1. Uraian Materi :
Dalam mempelajari hereditas perlu dipahami tentang prinsip-prinsip hereditas itu sendiri,
yaitu meliputi :
a. Dominasi, yaitu gen-gen yang memiliki pengaruh kuat terhadap gen lain. Gen
yang pengaruhnya lemah disebut gen resesif.
b. Hukum Mendel I dan Hukum Mendel II. Hukum Mendel I (hokum segregasi)
menyatakan bahwa pada waktu pembentukan gamet, dua gen yang berpasangan
akan dipisahkan disegregasikan ke dalam sel-sel gametnya.
H. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Langkah-langkah Deskripsi kegiatan Alokasi
Model Discovery waktu
Learning
Pendahuluan Orientasi Guru melakukan pembukaan dengan 15 menit
salam pembuka dan meminta ketua
kelas mempin berdo’a untuk memulai
pembelajaran
Guru memeriksa kehadiran peserta
didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta
didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran
Verification Verivikasi
Siswa diminta mempresentasikan hasil
diskusi dengan menunjuk perwakilan
kelompok. Kemudian meminta kelompok
yang tidak presentasi untuk memberikan
tanggapan atau bertanya.
.
Kegiatan Guru membimbing siswa menyimpulkan 10 menit
Akhir tentang hasil diskusi, memberikan soal,
dan menutup pelajaran dengan
memberikan tugas untuk mempelajari
materi pertemuan berikutnya.
Memberikan salam penutup.
Penilaian hasil belajar siswa mencakup tiga ranah yaitu ranah kognitif, psikomotor dan afektif.
Nilai Akhir (NA) dapat dihitung dengan rumus :
NA = NILAI AKHIR = Nilai Kognitif + Nilai Psikomotor + Nilai Afektif
3
Mengetahui,
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat menjelaskan aplikasi Hukum Mendel I dalam persilangan monohibrid
dengan benar.
2. Siswa dapat menguji aplikasi Hukum Mendel I dalam percobaan persilangan
monohibrid dengan benar.
B. DASAR TEORI
Hereditas merupakan penurunan sifat-sifat genetik dari orang tua ke anak. Ilmu
yang mempelajarinya disebut genetika. Perkawinan akan menghasilkan keturunan yang
mempunyai bentuk fisik dan sifat yang sifat yang mirip dengan orang tua. Hal ini terjadi
karena sifat yang terdapat pada gen nucleus sel sperma akan bergabung dengan gen dalan
nucleus sel telur. Dari perkawinan itu, akan menghasilkan suatu individu yang
didalamnya terdapat gabungan dari sifat-sifat gen tersebut.
Gregor Jhon Mendel adalah tokoh genetika yang diakui sebagai penemu hokum-
hukum hereditas atau pewarian sifat dalam bukunya Theory of Particulate Inheritance.
Mendel menerangkan adanya fenomena factor keturunan (gen) yang secara kekal
diwariskan dari induk kepada keturunannya melalui hokum pemisahan. Teori ini
dibangun penyilangan kacang kapri, sifat usatu individu yang genotipnya terdiri atas gen-
gen yang ama dari tiap jenis gen, misalnya RR, AABB, aabb disebut homozigot. Dari
sifat individu yang genotipnya terdiri atas gen-gen yang berlainan dari tiap jenis gen
disebut heterozigot, misalnya Rr, Ab, Bb.
Hybrid merupakan perkawinan dua individu yang mempunyai sifat beda, hybrid
dibedakan menjadi monohybrid (satu sifat beda), dihibrid (dua sifat beda). Aa, Bb,
trihibrid (tiga sifat beda, Aa,Bb.Cc).
D. CARA KERJA
1. Pada masing-masing stoples masukkan 6 kancing putih dan 6 kancing merah. Dua
stoples tersebut mewakili dua individu pada generasi F1 pada percobaan, kancing
merah mewakili gen dominan (M) dan kancing putih mewakili gen resesif (m).
2. Kocok masing-masing stoples hingga semua kancing bercampur.
3. Masukkan satu tangan kedalam satu stoples dan tangan satunya ke stoples lain. Ambil
kancing tersebut secara bersamaan dan acak. (jangan memilih waktu mengambil).
Letakkan kedua kancing tersebut di atas meja (kancing mewakili zigot). Catat
hasolnya apakah kombinasi kancing berupa merah-merah, merah-putih, atau putih-
putih.
4. Ulangi proses ini 10 kali.
Pertanyaan
1. Hitunglah frekuensi fenotip dan genotip dari 10 kali pengambilan, bandingkan pula
dengan pengambilan menurut Mendel!
Jawab……………………………………………………………………..
2. Buatlah diagram persilangannya!
Jawab……………………………………………………………………..
Lampiran 2
EVALUASI
Soal
1. Pada tanaman kacang, gen B (biji bulat) dominan terhadap gen b (biji kisut). Agar
didapatkan fenotip kacang biji bulat : biji kisut = 1 : 1 pada keturunannya, maka
genotip parentalnya adalah….
2. Pada tanaman jambu berbatang tinggi (Tt) disilangkan dengan jambu berbatang tinggi
(Tt). Buatlah rasio genotip keturunannya!
Kunci Jawaban
1. Genotip parentalnya
P Bb x bb
G B.b b
F1 Bb1 bb
Biji bulat : biji kisut
1 : 1
2. Rasio genotip keturunannya
P1 Tt x Tt
G T,t T,t
F1 TT, Tt, Tt, tt
TT : Tt : tt
1 : 2 :1
Skor Penilaian
No.1 : Menjawab benar skor 5
Menjawab salah skor 1
Tidak menjawab sjor 0
No. 2 : Menjawab benar skor 5
Menjawab salah skor 1
Tidak menjawab skor 0
Lampiran 3
INSTRUMEN PENILAIAN
Instrumen penilaian Diskusi : Digunakan untuk menilai kegiatan diskusi peserta didik
Digunakan untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam hal berperilaku ilmiah
No. Aspek yang dinilai Skor
1 2 3
1 Kejujuran dalam mencatat data hasil pengamatan
2 Ketelitian dalam melakukan pengamatan
3 tanggung jawab pada saat melakukan pengamatan
dan setelah melakukan pengamatan