(RPP)
I. KOMPETENSI INTI
III. INDIKATOR
1. Menunjukkan rasa syukur atas segala ciptaan Tuhan YME termasuk
produk-produk yang berdasarkan prinsip termokimia yang bermanfaat bagi
kehidupan (Afektif).
2. Menunjukkan perilaku rasa ingin tahu dan teliti dalam belajar.
3. Memiliki keterampilan social dalam melakukan kerjasama dan mampu
berkomunikasi secara lisan, dan menjadi pendengar yang baik.
4. Menjelaskan pengertian hukum Hess.
5. Menghitung harga ∆H reaksi berdasarkan hukum Hess.
6. Menentukan harga ∆H reaksi berdasarkan entalpi pembentukan.
V. MATERI AJAR
Hukum Hess
Hukum Hess berkaitan dengan reaksi-reaksi yang dapat dilangsungkan menurut
dua atau lebih cara (lintasan). Hukum Hess ditemukan oleh G. Henry Hess pada
tahun 1840 melalui beberapa percobaan.
Satu mol karbon direaksikan dengan 1 mol oksigen, sehingga membentuk 1 mol
karbon dioksida.
Jika tahap 1 dan tahap 2 menurut cara yang kedua ini dijumlahkan, ternyata
hasilnya sama dengan cara 1, yaitu reaksi 1 mol karbon dengan 1 mol oksigen
membentuk1 mol karbon dioksida.
Berdasarkan hukum Hess, kalor reaksi dapat ditentukan secara tidak langsung ,
hanya melalui kalor reaksi – reaksi lain yang berhubungan. Caranya adalah menyusun
reaksi – reaksi yang telah diketahui perubahan entalpinya sedemikian rupa sehingga
penjumlahannya sama dengan reaksi yang akan ditentukan perubahan entalpinya.
Dalam hal ini, ”menyusun” dapat berarti mengalikan koefisien atau membalikkan
arah reaksi (produk menjadi pereaksi).
Diketahui : 1. C(s) + ½ O2(g) → CO(g) ∆H = -111 kJ
Jawab :
Reaksi 2 : acuannya adalah CO2. Oleh karena koefisien CO2 adalah 2, maka
koefisien reaksi 2 harus dikali 2.
B. Inti ( 90 menit)
2. Pembentukan
2) Siswa membentuk kelompok
kelompok
2) Guru membagi siswa 5 menit
menjadi beberapa
kelompok yang
heterogen. Setiap
kelompok terdiri dari
5 orang
3) Menjelaskan maksud
3) Siswa memperhatikan
dari pembagian
menjadi beberapa
kelompok yaitu akan
melakukan diskusi
kelompok mengenai
hokum hess dan
perhitungannya
3. Melakukan dan 55 menit
membimbing diskusi
4) (Mengumpulkan informasi)
4) Guru membagi
Siswa berpikir
Lembar Kerja Siswa
Siswa mengumpulkan data
(LKS) kepada setiap
dan memahami materi hukum
kelompok.
hess dan menganalisis soal.
1) (Menalar)
5) Guru membimbing
siswa mendiskusikan jawaban
diskusi dalam
bersama teman
menjawab pertanyaan
sekelompoknya kemudian
yang ada dalam LKS
menuliskan jawaban di lembar
dan membantu setiap
yang telah disediakan.
kelompok yang
mengalami kesulitan
dalam mengerjakan
soal-soal dalam LKS.
2) Siswa menyelesaikan
6) Guru meminta
tugasnya.
masing-masing siswa
dalam setiap
kelompok agar
bertanggung jawab
atas terselesaikannya
tugas itu.
3) (Mengkomunikasikan)
7) Melakukan evaluasi
Siswa mempresentasikan hasil
formatif dengan cara
diskusi kelompoknya dan
meminta satu-dua
kelompok siswa lainnya memperhatikan
mempresentasikan
kinerjanya dan
ditanggapi kelompok
lain.
8) Memberi kesempatan 4) (Mengkomunikasikan)
kepada kelompok Siswa menyampaikan
siswa lainnya untuk pendapatnya mengenai hasil
menganalisis, diskusi temannya.
menanggapi, serta
memberi masukan
terhadap hasil diskusi
dari temannya
9) Menjawab pertanyaan 5) Siswa memperhatikan
yang belum
terpecahkan pada saat
diskusi berlangsung
10) Memberikan 6) Siswa memperhatikan
penegasan dan
penguatan dalam
bentuk lisan
mengenai hasil
jawaban dari siswa
11) Memberikan 7) Siswa memperhatikan dan
penghargaan menerima penghargaan
kelompok yang
berkinerja baik dan
amat baik dalam
kegiatan belajar
mengajar tersebut.
Contoh :
Bila diketahui:
Jawab:
Untuk menentukan harga entalpi berdasarkan hokum Hess ada beberapa tahap.
Tahap 1. Menyamakan letak senyawa atau unsur reaksi yang diketahui dengan
reaksi yang ditanyakan.
1. Sesuaikan reaksi yang diketahui dengan reaksi yang ditanyakan, baik letak
senyawa, jumlah mol maupun besar entalpi.
2. Apakah letak senyawa atau unsur yang dinyatakan berlawanan arah dengan
reaksi yang ditanyatakan? Jika iya, maka reaksi dibalik, termasuk harga
entalpinya.
Pembahasan:
Tahap 2. Menyamakan jumlah mol pada reaksi yang ditanyakan dengan reaksi
yang diketahui.
1. Apakah jumlah mol belum sama? Jika belum sama, samakan dengan
mengalikan atau membaginya dengan bilangan tertentu.
Pembahasan:
C(s) + O2(g) CO2(g) ∆H = -393,5 kJ
2H2(g) + O2(g) 2H2O(g) ∆H = -483,6kJ
CO2(g) + 2 H2O(g) CH3OH(g) + 3/2O2(g) ∆H = +764 kJ
Tahap 3. Menjumlahkan semua reaksi yang telah disesuaikan letak dan jumlah
molnya.
1. Bagaimana akhirnya? Reaksi dijumlahkan, tapi ingat, unsur yang sama harus
diruas yang sama dijumlahkan, tapi bila ruasnya berbeda dikurangkan.
Anggap saja pereaksi sebagai harta benda kita, hasil reaksi sebagai utang kita.
2. Susun reaksi hasil penjumlahan seperti reaksi yang ditanyakan. Jangan lupa
jumlahkan ∆H nya juga.
C(s) + O2(g) CO2(g) ∆H = -393,5 kJ
2H2(g) + O2(g) 2H2O(g) ∆H = -483,6kJ
CO2(g) + 2 H2O(g) CH3OH(g) + 3/2O2(g) ∆H = +764 kJ
Jika diketahui:
H2(g) + F2(g) → 2HF(g) ΔH = -537
C(s) + 2F2(g) → CF2 (g) ΔH = -680 kJ
2C(s) + 2H2(g) → C2H4(g) ΔH = 52,3 kJ
Jawab :
4) Tuliskan kesimpulan yang kalian dapatkan pada kotak dibawah ini!
2. Reaksi pembakaran :
1
C2H5OH(l) + 3 2 O2(g) ⎯⎯→ 2CO2(g) + 3 H2O(l)
= – 1366,55kJ
Soal
∆H2 = -790 kJ
2S + 3O2 2SO2
2SO2 + O2
2SO2 + O2 - 2SO2
1. Bunyi dari hukum Hess adalah Kalor reaksi tidak bergantung pada jalannya
reaksi (tahapan reaksi), tetapi hanya bergantung pada keadaan awal dan akhir
3. Reaksi pembakaran :
C3H8(g)+ 5O2(g) ⎯⎯→ 3CO2(g) + 4H2O(l)
ΔHreaksi = ∑ΔHf°produk – ∑ΔHf°reaktan
ΔHreaksi = (3 x ΔHf°CO2 + 4 x ΔHf°H2O) – (ΔHf° C3H8(g) + 3 x ΔHf°O2)
= (3 x (–393,5) + 4 × (–286)) – (–104 + 3 × 0)
= – 2220,5 kJ
Jadi entalpi pembakaran C3H8 = -2220,5 kJ/mol
Kelas: : Tanggal :
1 Ahmad Saubari
2 Deni Pirdaus
3 Descha Nanda
4 Desi Rahmawati
5 Devi Aulia R
6 Fathul Jannah
7 Feri Adriawan
8 Firyal Gina
9 Hady Santoso
10 Heriyani
11 Herlina
12 Ilyas Mustafa
13 Jeany Setiana L
15 Kurniawati
Skor Skor Nilai
No Nama Peserta Didik
diskusi individu rata-rata
16 Lenka Lefina
17 Levy Aurelia N
18 Lia Nurjanah
20 M. Andhika
21 M. Rafliadi
22 Mahda Ariyani
23 Mega Wati
24 Michael Fernando
25 Mutmainah
26 Noviana
27 Nur Laila
28 Nurvitasari
29 Ridho Pratama
30 Rizky Oktaviadi
31 Sisca Yulianti
32 Sri Widiyarti
33 Wahyu Ningsih
Skor Skor Nilai
No Nama Peserta Didik
diskusi individu rata-rata
34 Yuli Harlindasmiati
35
RUBRIK PENILAIAN KOGNITIF
Nilai KKM = 75
LP 2 :LEMBAR PENILAIAN AFEKTIF PESERTA DIDIK
LEMBAR PENILAIAN AFEKTIF PESERTA DIDIK
Kelas: : Tanggal :
Afektif Kriteria
No Nama Peserta Didik Skor Total
1 2 3 4 5
1. Ahmad Saubari
2. Deni Pirdaus
3. Descha Nanda
4. Desi Rahmawati
5. Devi Aulia R
6. Fathul Jannah
7. Feri Adriawan
8. Firyal Gina
9. Hady Santoso
10. Heriyani
11. Herlina
20. M. Andhika
21. M. Rafliadi
25. Mutmainah
26. Noviana
28. Nurvitasari
35.
Keterangan :
1. Rasa ingin tahu Peserta didik secara aktif antusias dalam mengikuti proses 3
belajar-mengajar melalui penyampaian pendapat sesuai
dengan topik pembelajaran yang sedang dibahas dengan
baik dan jelas serta mencari informasi-informasi dari
sumber-sumber pembelajaran yang lain.
Peserta didik secara antusias mengikuti proses belajar-
mengajar dan mencari informasi-informasi dari sumber- 2
sumber pembelajaran yang lain namun tidak berperan aktif
dalam menyampaikan pendapat mengenai dengan topik
pembelajaran yang sedang dibahas.
Peserta didik pasif/tidak mengikuti proses belajar-mengajar 1
serta tidak mencari sumber pembelajaran lain untuk
mendapatkan informasi.
2. Teliti Peserta didik mampu menentukan dan memecahkan seluruh 3
masalah dari yang sedehana hingga yang lebih kompleks
dengan baik, jelas dan tepat.
Peserta didik mampu menentukan dan memecahkan
beberapa masalah dari yang sederhana hingga yang lebih
2
kompleks dengan baik, jelas dan tepat
Peserta didik tidak mampu menentukan dan memecahkan
seluruh masalah dari yang sedehana hingga yang lebih 1
kompleks.
Bekerjasama
2. Semua anggota melakukan diskusi kelompok dan 3
menyelesaikan tugas yang diberikan dengan memberikan
seluruh opini/pendapat secara jelas dan tepat terhadap suatu
masalah.
Beberapa anggota melakukan diskusi kelompok dan
2
menyelesaikan beberapa tugas yang diberikan dengan
memberikan opini/pendapat secara jelas dan tepat terhadap
suatu masalah.
Semua anggota tidak melakukan diskusi kelompok dan
tidak menyelesaikan tugas yang diberikan. 1
4 Berkomunikasi Peserta didik secara aktif mampu mengemukakan seluruh 3
jawaban/solusi pemecahan masalah dengan baik, jelas dan
tepat.
Peserta didik secara aktif mampu mengemukakan beberapa
jawaban/solusi pemecahan masalah dengan baik dan jelas
2
tetapi tidak tepat.
Peserta didik tidak mampu mengemukakan jawaban/solusi
pemecahan masalah dengan baik, jelas dan tepat. 1
Menjadi
3. Peserta didik mampu mendengarkan penjelasan guru serta 3
Pendengar mampu mendengarkan pendapat teman (pada saat diskusi)
yang baik dengan baik dan tidak melakukan keributan yang dapat
mengganggu proses pembelajaran.
Peserta didik tidak mendengarkan penjelasan guru dengan
2
baik dan tidak mendengarkan pendapat teman (pada saat
diskusi) tetapi tidak melakukan keributan yang dapat
mengganggu proses pembelajaran.
Peserta didik tidak mendengarkan penjelasan guru dengan
baik dan tidak mendengarkan pendapat teman (pada saat 1
Penilaian:
Merupakan konversi skor total yang diperoleh dari penilaian afektif peserta
didik.
A = 12 - 15 Amat Baik
B = 9 - 11 Baik
C = 5–8 Cukup
D = 1 s.d 4 Kurang