RPP-6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Setiap pendidik pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap
dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi siswa
(Permendikbud No. 22 Thn 2016 – Standar Proses)

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Tadu Raya

Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/3
Materi Pokok : Laju Reaksi
Alokasi Waktu : 4 JP (2 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti/KI
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.
Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif,dan pro-aktif sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalampergaulan dunia”.
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar/KD dan Indikator Pencapaian Kompetensi/IPK

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.6 Menjelaskan faktor-faktor
yang memengaruhi laju
reaksi menggunakan teori
tumbukan
3.6.1 Menjelaskan keterkaitan teori tumbukan dengan faktor-
faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
3.6.2 Menganalisis hubungan teori tumbukan dengan energi
aktivasi berdasarkan grafik energi aktivasi dan
pembentukan kompleks teraktivasi pada reaksi
eksoterm dan endoterm.
3.6.3 Menjelaskan pengaruh konsentrasi, suhu, luas
permukaan, dan katalis terhadap laju reaksi melalui
percobaan.

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 1

 4.6 Menyajikan hasil 4.6.1 Merancang cara peniyimpanan bahan untuk
penelusuran informasi mencegah perubahan fisika dan kimia agar dapat
cara-cara pengaturan dan terkendali
penyimpanan bahan untuk 4.6.2 Mempersentasikan cara peniyimpanan bahan untuk
mencegah perubahan mencegah perubahan fisika dan kimia agar dapat
fisika dan kimia yang tak terkendali
terkendali

C. Tujuan Pembelajaran
Dengan discovery learning melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, praktikum, presentasi dan
analisis, siswa dapat menjelaskan keterkaitan teori tumbukan dengan faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi; menganalisis hubungan teori tumbukan dengan energi aktivasi
berdasarkan grafik energi aktivasi dan pembentukan kompleks teraktivasi pada reaksi eksoterm
dan endoterm; menjelaskan pengaruh konsentrasi, suhu, luas permukaan, dan katalis terhadap laju
reaksi melalui percobaan; serta merancang dan mempresentasikan cara peniyimpanan bahan untuk
mencegah perubahan fisika dan kimia agar dapat terkendali, sehingga siswa dapat menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan sikap social seperti jujur, peduli, dan
bertanggungjawab, serta dapat mengembangankan kecakapan hidup abad 21 seperti kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi (4C), serta mampu mengakses,
memahami dan menggunakan informasi secara cerdas sebagai bentuk konkret dar literasi.

D. Materi Pembelajaran
 Faktual :
 Reaksi kimia ada yang berlangsung cepat dan ada yang berlangsung lambat.

 Konseptual :
 Laju reaksi adalah besarnya perubahan konsentrasi zat pereaksi atau produk reaksi per satuan
waktu
 Tumbukan efektif adalah tumbukan yang menghasilkan reaksi.
 Energi aktivasi (Ea) adalah energi minimum yang diperlukan untuk mencapai kompleks
teraktivasi
 Prosedural :
 Praktikum pengaruh konsentrasi dan suhu terhadap laju reaksi

E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Menggunakan pendekatan saintifik dengan model Discovery Learning dan metode yang digunakan
adalah diskusi, tanya jawab, penugasan, praktikum, presentasi dan analisis.

F. Media/Alat dan Bahan Pembelajaran

1. Media/Alat
 Laptop
 LCD
 Alat-alat praktikum
2. Bahan Belajar
 Unit Kegiatan Belajar Mandiri/UKBM

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 2

G. Sumber Belajar
Sudarmo, Unggul. 2014. Kimia SMA Kelas XI K.2013. Jakarta: Erlangga
Watoni, Haris, dkk. 2017. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI. Bandung: Yrama Widya

H. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan ke 1 (2 JP)

1. Pendahuluan
 Menyiapkan kondisi siswa untuk mengikuti pembelajaran seperti menanyakan kabar dan
mengabsen siswa
 Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, yaitu siswa dapat menjelaskan
keterkaitan teori tumbukan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi;
menganalisis hubungan teori tumbukan dengan energi aktivasi berdasarkan grafik energi
aktivasi dan pembentukan kompleks teraktivasi pada reaksi eksoterm dan endoterm;
menjelaskan pengaruh konsentrasi, suhu, luas permukaan, dan katalis terhadap laju reaksi
melalui percobaan; serta merancang dan mempresentasikan cara peniyimpanan bahan untuk
mencegah perubahan fisika dan kimia agar dapat terkendali.
 Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan pembelajaran, memberikan
orientasi terhadap materi yang dipelajari.
 Siswa dikelompokkan secara heterogen.

2. Kegiatan Inti
 Fase 1 (stimulation)
 Siswa mengamati uraian singkat terkait konsep laju reaksi
dan teori tumbukan (UKBM 6 Kegiatan 1 dan 2);
 Diberikan UKBM 6, lihat pada kegiatan belajar 1 dan 2
 Fase 2 (Problem Statement)
 Siswa melakukan diskusi kegiatan belajar 1 dan 2
 Fase 3 (Data Collection)
 Siswa berdiskusi dan mengumpulkan informasi tentang konsep laju reaksi dan teori
tumbukan.
 Fase 4 (Data Processing)
 Siswa mengolah informasi dari materi laju reaksi dan teori tumbukan yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan kegiatan belajar pada UKBM 6.
 Siswa mengerjakan kegiatan belajar pada UKBM 6 mengenai konsep laju reaksi dan teori
tumbukan.
 Fase 5 (Verification)
 Siswa mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan
data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan memprsentasikan hasil diskusi yang
telah meraka lakukan, presentasi diikuti dengan tanya jawab antar kelompok dengan
menggunakan kalimat yang mudah dimengerti, tidak menyinggung perasaan dan saling
menghargai pendapat teman.
 Fase 6 (Generalization)
 Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang konsep laju reaksi dan teori
tumbukan.

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 3

  Beberapa kelompok mempresentasikan hasil diskusi pada UKBM yang sudah dikerjakan
siswa di dalam kelompok masing-masing secara bergiliran
 Beberapa siswa dari kelompok lain menanggapi hasil presentasi diskusi dari kelompok
penyaji

3. Penutup
 Mereviu hasil pembelajaran konsep laju reaksi dan teori tumbukan
 Siswa bersama Guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari
 Guru menyampaikan materi pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
 Guru memberikan evaluasi pembelajaran yang terdapat pada UKBM 6
 Apabila evaluasi belum selesai dikerjakan, siswa dapat melanjutkan di rumah

Pertemuan ke 2 (2 JP)
1. Pendahuluan
 Menyiapkan kondisi siswa untuk mengikuti pembelajaran seperti menanyakan kabar dan
mengabsen siswa
 Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan pembelajaran, memberikan
orientasi terhadap materi yang dipelajari.
 Siswa dikelompokkan secara heterogen.

 Kegiatan Inti
 Fase 1 (stimulation)
 Siswa mengamati uraian singkat pada kegiatan belajar UKBM 6 terkait faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi (UKBM 6 Kegiatan 3);
 Diberikan UKBM 6, lihat pada kegiatan belajar 3
 Fase 2 (Problem Statement)
 Siswa bertanya kepada guru mengenai uraian singkat pada kegiatan belajar UKBM 6
mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
 Siswa mencari jawabannya dengan melakukan percobaan pengaruh konsentrasi dan
suhu terhadap laju reaksi.
 Fase 3 (Data Collection)
 Siswa melakukan praktikum tentang pengaruh konsentrasi dan suhu terhadap laju reaksi.
 Fase 4 (Data Processing)
 Siswa berdiskusi tentang data yang diperoleh dari praktikum yang telah
dilakukan
 Siswa mengolah informasi dari hasil praktikum yang dilakukan dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada UKBM 6.
 Fase 5 (Verification)
 Siswa mendiskusikan dan menyajikan hasil pengamatannya serta memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber, presentasi diikuti
dengan tanya jawab antar kelompok dengan menggunakan kalimat yang mudah
dimengerti, tidak menyinggung perasaan dan saling menghargai pendapat teman.
 Fase 6 (Generalization)
 Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang materi pembelajaran.

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 4

  Beberapa kelompok mempresentasikan hasil data praktikum yang sudah didiskusikan
siswa di dalam kelompok masing-masing secara bergiliran
 Beberapa siswa dari kelompok lain menanggapi hasil presentasi UKBM dari kelompok
penyaji.

3. Penutup
 Mereviu hasil pembelajaran tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju raksi
 Siswa bersama Guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari
 Guru menyampaikan materi pembelajaran pada pertemuan selanjutnya
 Guru memberikan evaluasi pembelajaran yang terdapat pada UKBM 6, apabila evaluasi
belum selesai dikerjakan, siswa dapat melanjutkan di rumah
 Setelah selesai mengerjakan evaluasi tersebut, siswa diharapkan dapat menjawab rubrik
evaluasi diri pada UKBM 6

I. Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran

a. Teknik Penilaian
 Sikap : Jurnal
 Pengetahuan : Tes Tulis
 Keterampilan : Unjuk Kerja
b. Bentuk Instrumen
 Sikap pada mata pelajaran ini sebagai dampak setelah mempelajari materi Laju Reaksi,
melalui penilaian jurnal terhadap sikap ekstrim positif dan esktrim negatif. (lampiran 1)
 Pengetahuan : tes uraian (lampiran 2)
 Keterampilan : rubrik unjuk kerja (lampiran 3)
c. Pembelajaran Remediasi dan Pengayaan
 Pembelajaran remediasi dilakukan segera setelah kegiatan penilaian:
 Pembelajaran remidiasi diberikan kepada siswa yang belum mencapai KKM (besaran angka
hasil remediasi disepakati dengan adanya “penanda” yaitu angka sama dengan KKM
sekolah).
 Pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai nilai KKM dalam bentuk pemberian
tugas ke UKBM berikutnya

Tadu Raya, Juli 2019

Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Tadu Raya Guru Bidang Studi

Roni Elfahmi, S.Si., M.Pd Diana Indah Sari, S.Pd

NIP 19780608 200504 1 001 NIP 19880812 201403 2 001

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 5

Catatan Kepala Sekolah
.................................................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................................................

Lampiran 1 Instrumen Penilaian Sikap

Penilaian sikap dilakukan melalui penilaian jurnal.
Penilaian jurnal berupa deskripsi dari kejadian-kejadian di dalam kelas atau di luar kelas
Keterangan/Tindak
No. Hari/Tanggal Kejadian Nilai
lanjut
1.

2.
3

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 6

Lampiran 2. Instrumen Tes Pengetahuan dan Penilaian

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !

1. Dari suatu reaksi diketemukan bahwa kenaikan suhu sebesar 10°C dapat memperbesar kecepatan
reaksi sebesar 2×. Keterangan yang tepat untuk peristiwa ini adalah …
a. energi rata-rata partikel yang beraksi naik menjadi 2×
b. kecepatan rata-rata partikel yang beraksi naik menjadi 2×
c. jumlah partikel yang memiliki energi minimum bertambah menjadi 2×
d. frekuensi tumbukan naik menjadi 2×
e. energi aktivasi naik menjadi 2×

2. Perhatikan grafik hubungan antara katalis dan energi aktivasi berikut:

Energi aktivasi yang merupakan tahap penentu laju reaksi ditunjukkan oleh …
a. Ea1 d. Ea4
b. Ea2 e. Ea5
c. Ea3
3. Perhatikan tabel berikut:
Zat yang beraksi
Percobaan Waktu (detik) Suhu (0C)
A B
1 2 gram (serbuk) 2M 10 27
2 2 gram (larutan) 2M 8 27
3 2 gram (padat) 2M 20 27
4 2 gram (larutan) 4M 2 27
5 2 gram (larutan) 2M 4 37
Berdasarkan data percobaan 4 dan 5 di atas, faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi adalah ….
a. Konsentrasi dan suhu d. Luas permukaan
b. Katalis e. Sifat zat
c. Perubahan suhu
4. Pada suatu reaksi suhu dari 25°C dinaikkan menjadi 75°C. Jika setiap kenaikan 10°C kecepatan
menjadi 2 kali lebih cepat, maka kecepatan reaksi tersebut di atas menjadi ... kali lebih cepat.
a. 8 b. 10 c. 16 d. 32 e. 64

5. Batu kapur dalam bentuk bongkahan bereaksi dengan HCL lebih lambat dibandingkan dalam bentuk
serbuk. Hal ini menunjukkan bahwa kecepatan reaksi dipengaruhi oleh ...
a. Wujud zat

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 7

 b. Jenis zat
c. Sifat zat
d. Luas permukaan
e. Asal zat

6. Perhatikan mekanisme persamaan reaksi berikut:

A(aq) + B(aq) → AB(aq) (lambat)
A(aq) + B(aq) + C(s) → AB(aq) + C(s) (cepat)
Zat C adalah ...
a. Inhibitor
b. Katalis homogen
c. Katalis heterogen
d. Enzim
e. Substrat
7. Kenaikan suhu umumnya menaikkan reaksi. Alasan yang tepat untuk menjelaskan hal tersebut
adalah …
a. energi kinetik dari molekul-molekul menurun
b. kenaikkan suhu menghasilkan reaksi dapat balik
c. kecepatan masing-masing molekul menjadi sama
d. energi kinetik dari molekul-molekul meningkat
e. kenaikan suhu memperkecil energi aktivasi
8. Laju reaksi 2A + 2B → 3C + D pada setiap saat dapat dinyatakan sebagai….
a.
Penambahan konsentrasi A tiap satuan waktu
b. Penambahan konsentrasi B tiap satuan waktu
c. Penambahan konsentrasi C tiap satuan waktu
d. Penambahan konsentrasi A dan B tiap satuan waktu
e. Penambahan konsentrasi B dan C tiap satuan waktu
9. Diketahui
1. Serbuk seng + 0,1 M HCl
2. Lempeng seng + 0,1 M HCl
3. Sebuk seng + 0,5 M HCl
4. Butiran seng + 0,5 M HCl
5. Lempeng seng + 0,5 M HCl
Reaksi yang paling cepat adalah….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
10. Penambahan katalis akan meningkatkan laju reaksi. Hal ini terjadi karena….
a. Volume zat bertambah
b. Energi kinetik partikel berkurang
c. Energi aktivasi berkurang
d. Jumlah partikel zat bertambah

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 8

 e. Luas permukaan zat bertambah

Rubrik Penskoran

No Soal Kunci Jawaban IPK Skor

1 f. frekuensi tumbukan naik menjadi 2× 3.6.3 1

2 3.6.2 1
b. Ea2

3 3.6.3 1
a. Konsentrasi dan suhu

4 3.6.3 1
c. 32

5 d. Luas permukaan 3.6.3 1

6 3.6.3 1
c. katalis heterogen

7 d. energi kinetik dari molekul-molekul meningkat 3.6.1 1

8 c. Penambahan konsentrasi C tiap satuan waktu 3.6.3 1

9 d. 4 3.6.3 1

10 c. energi aktivasi menurun 3.6.1 1

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝑥100

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 9

 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙

Lampiran 3. Instrumen Tes dan Penilaian Keterampilan

1. Keterampilan Unjuk Kerja Petunjuk

:
1. Berikan tugas kepada siswa: “ Melakukan percobaan pengaruh konsentrasi dan suhu terhadap laju
reaksi”
2. Siswa diberi skor dengan mengacu kepada lembar penilaian dibawah ini.
3. Siswa diperbolehkan melihat lembar penilaian ini sebelum dilakukan penilaian.

Penilaian
No. Aspek yang dinilai
1 2 3

1 Memperlakukan alat dan bahan

2 Melakukan pengamatan waktu yang diperlukan reaksi HCl

dengan Na2S2O3 habis terjadi

3 Mencatat hasil pengamatan

4 Membersihkan alat dan bahan

Rubrik Penilaian Ketrampilan

Skor yang diberikan
No. Aspek yang dinilai
1 2 3
1 Memperlakukan alat dan Tidak menyentuh Memperlakukan alat Memperlakukan alat
bahan alat dan bahan dan bahan kurang dan bahan dengan
benar benar

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 10

2 Melakukan pengamatan Tidak melakukan Melakukan Mengamati dengan
waktu yang diperlukan pengamatan pengamatan tapi cermat
reaksi HCl dengan Na2S2O3 salah
habis terjadi
3 Mencatat hasil pengamatan Tidak melakukan Mencatat tapi salah Mencatat dengan
pencatatan benar
4 Membersihkan alat dan Tidak Membersihkan tapi Membersihkan
bahan membersihkan kurang bersih dengan bersih

RPP Laju Reaksi by Diana Indah Sari, S.Pd. 11