RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pelajaran : SMANegeri 1 Rengel

Kelas/Semester : X1MIPA /1
Mata Pelajaran : Kimia
Materi Pokok : Laju Reaksi
Sub MateriPokok : PengertianLajuReaksidanTeoriTumbukan
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Inti (KI)

 KI-1 dan KI-2:Menghayatidanmengamalkanajaran agama yang dianutnya.
Menghayatidanmengamalkanperilakujujur, disiplin, santun, peduli (gotongroyong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggungjawab, responsif, dan pro-
aktifdalamberinteraksisecaraefektifsesuaidenganperkembangananak di lingkungan,
keluarga, sekolah, masyarakatdanlingkunganalamsekitar, bangsa, negara, kawasan
regional, dankawasaninternasional”.
 KI 3:Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4:Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Menjelaskan faktor-faktor 3.6.1 Mengidentifikasireaksikimiasecarateoridanfakta
yang mempengaruhi laju 3.6.2 Menjelaskan pengertian konsep lau reaksi.
reaksi dengan 3.6.3 Menentukannilailajureaksidarisuatureaksi
menggunakan teori 3.6.4 Mendefinisikan teori tumbukan (tabrakan)
 Kompetensi Dasar
tumbukan
4.6 Menyajikan hasil
pemahaman terhadap teori
tumbukan (tabrakan) untuk
menjelaskan reaksi kimia.
Indikator Pencapaian Kompetensi
untuk menjelaskan terjadinya suatu reaksi
kimia.
4.6.1 Mempresentasikan hasil diskusi tentang
teoritumbukandanlajureaksi

C. Tujuan Pembelajaran
3.6.1.1 Diberikan fenomena dalam kehidupan sehari-hari tentang reaksi kimia siswa dapat
mengidentifikasi reaksi kimia secara teori dan fakta denganbenar
3.6.2.1 Diberikan fenomena dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan laju
reaksi ataupersamaansuatureaksikimia siswa dapat menjelaskan pengertian laju
reaksibenar
3.6.3.1 Diberikan data perubahankonsentrasidanperubahanwaktu,
pesertadidikdapatmenentukannilailajureaksidenganbenar
3.6.3.2 Diberikan data suatureaksikimiabesertalajureaksidarisuatuspesi,
pesertadidikdapatmenentukanlajureaksidarispesi yang lain denganbenar
3.6.4.1 Diberikan suatu ilustrasi gambar mekanisme reaksi kimia siswa dapat
mengimplementasikan teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan terjadinya
suatu reaksi kimiadenganbenar
4.6.1.1 Melalui data hasil diskusi, peserta didik dapat mempresentasikan hasil pemahaman
tentang konsep laju reaksi dengan benar
D. Materi Pembelajaran
Konseptual
- Reaksi kimiaadalah proses di mana suatu zat mengalami perubahan kimia untuk
membentuk zat yang berbeda
- Laju reaksiadalahwaktu yang diperlukan semenjak pereaksi-pereaksi yang dicampur agar
keseluruhan pereaksi berubah menjadi hasil reaksi
-
- Tumbukan efektifadalahtumbukan yang dapat menghasilkan partikel-partikel produk
reaksi
Fakta
- Peristiwa Perkaratan
- Peledakan Bom
- Kembang api
Prinsip
- Teori tumbukanmenggambarkan pertemuan partikel-patikel pereaksi sebagai suatu
tumbukan

E. Model/Pendekatan/Metode Pembelajaran
Model : Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Pendekatan :Scientific
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan.

F. Media Pembelajaran
Media
- LembarKerjaPesertaDidik (LKPD)
- LembarPenilaian
- Media tayang powerpoint
Alat/Bahan
- Spidol, PapanTulis
- Laptop &Infocus
- LCD Proyektor

G. Sumber Belajar
- Kemendikbud RI. 2017. Buku PesertaDidik Kimia SMA/MA/SMK/MAK Kurikulum
2013 edisi revisi 2017. Jakarta: Kemendikbud
- Lewis, R., & Evans, W. 2006. Chemistry Third Edition. New York: Palgrave
Macmilan.
- Myers, R. 2003. The Basic of Chemistry. London: Green Press.
 - Nathan, H. H., & Henrickson, C. 2001. Cliffs Quick Review Chemistry. New York:
Hungry Minds.
H. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Pendahuluan Fase 1: Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa

1. Peserta didik menjawab salam dan sapaan guru
2. Peserta didik memimpin doa (PPK-Religius)
3. Peserta didik mempersiapkan diri untuk mengikuti proses pembelajaran dan guru mengece
kehadiran peserta didik dan mengapresiasi peserta didik yang datang mengikuti pembelajara
tepat waktu(PPK-Disiplin)
4. Peserta didik melakukan curah pendapat tentang reaksi kimia dan molaritas denga
menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru melalui pertanyaan “masih ingatkah kalia
tentang konsentrasi/molaritas?”untuk menggali pengetahuan awal yang dimiliki peserta didi
5. Peserta didik memperhatikan tujuan pembelajaran yang disampaikan oleh gurutentan
konsep laju reaksi
Inti 6. Pesertadidik mengamati gambar contoh reaksi kimia dan fenomena laju reaksi yang ad
dalam kehidupan sehari-hari seperti peristiwa perkaratan dan pembakaran yang ditayangka
oleh guru untukmenarik perhatian dan memotivasi siswa (Mengamati-M1)

7. Peserta didik diarahkan untukmengajukan pertanyaan berdasarkan gambar tentang laju reak
yang ditampilkan(Menanya-M2)
- Contoh pertanyaan peserta didik “Mengapa terjadi perbedaan waktu yang dibutuhka
untuk reaksi?”(4C-Berpikir Kritis).
Fase 2: Menyajikan informasi
8. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru secara ringkas mengenai konsep laju reaksi da
Kegiatan Deskripsi Kegiatan

teori tumbukan
Fase 3: Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar
9. Peserta didik membentuk kelompok heterogen (dari sisi kemampuan, gender, buday
maupun agama) sesuai pembagian kelompok yang telah direncanakan oleh guru.(4C
Kolaboratif)
10. Peserta didik menerimaLKPD Konsep Laju Reaksidan teori tumbukan yang dibagikan ole
guru
11. Peserta didik bekerja sama dan berdiskusi untuk menyelesaikan permasalahan pada LKP
yakni mengenai reaksi kimia, pengertian laju reaksi, penentuan laju reaksi, dan teo
tumbukan(4C-Kolaboratif)(Mengumpulkan Data-M3)
Fase 4: Membimbing kelompok belajar
12. Pesertadidiksecara berkelompok mengumpulkan fakta dan informasi dan menghubungkanny
dengan teori yang ada (KegiatanLiterasi)
13.Pesertadidikmendiskusikanhasilpengamatannyadanmemverifikasihasilpengamatannyadenga
data-data atauteori yang adapadasumber-sumber yang tersedian(4C-Berpikir Kritis)(4C
Kolaboratif)(Mengasosiasi-M4)
14. Pesertadidikbertanyakepada guru saat guru berkeliling mencermati peserta didik beker
sama, mencermati dan menemukan berbagai kesulitan yang dialami peserta didik(4C
Kolaboratif)(4C-Komunikasi)
15. Pesertadidikmenerimabantuan (scaffolding) dari guru berkaitan kesulitan yang dialam
peserta didik secara individu, kelompok, atau klasikal
16. Peserta didikbekerjamenyusunhasildiskusi, danguru memberibantuanbiladiperlukan.
Fase 5: Evaluasi
17. Peserta didik bermusyawarah untuk menentukan satu kelompok yang mempresentasikanhas
diskusinya di depan kelas secara runtun, sistematis, santun, dan hemat waktu. (4C
Komunikatif)(Mengkomunikasikan-M5)
18. Peserta didik dari kelompok penyaji diarahkan oleh guru untuk memberikan penjelasa
tambahan dengan baik.
19. Peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi kelompo
 Kegiatan Deskripsi Kegiatan

penyaji dengan sopan.

20. Peserta didik dengan arahan guru didorong untuk aktif terlibat dalam diskusi kelompok ser
saling bantu untuk menyelesaikan masalah tersebut. (4C-Kolaboratif)
21. Peserta didik mengumpulkan hasil diskusi kepada guru (4C-Kreativitas)
22. Peserta didik diarahkan melakukan tanya jawab oleh guru untuk membuat kesimpula
kesimpulan mengenai pembelajaran yang telah dilakukan
23. Peserta didik mengerjakan tes evaluasi (kuis) terhadap seluruh rangkaian aktivit
pembelajaran yang diberikan oleh guru
Penutup Fase 6: Memberikan penghargaan
24. Peserta didik atau kelompok yang memiliki skor akumulasi anggota tertinggi dan kelompo
yang aktif saat diskusi berlangsung diberikan penghargaan oleh guru
25. Peserta didik diharapkan untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu faktor-faktor yan
mempengaruhi laju reaksi.
26. Peserta didik menjawab salam dari guru saat guru mengakhiri kegiatan pembelajaran denga
mengucapkan salam

I. Penilaian Hasil Belajar

1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar observasi
c. Kisi-kisi:
No. Sikap/nilai Butir Instrumen
1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat termokimia sebagai 1-3
wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya
keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia.
Instrumen: lihat Lampiran 1

2. Sikap Sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi
 b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi
c. Kisi-kisi:
Penilaian
No Sikap/nilai
1 2 3 4
1. Disiplin
Instrumen: lihat Lampiran 2
3. PenilaianPengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Tes Tertulis Objektif
c. Kisi-kisi:
NO Indikator Butir Instrumen
1 Mengidentifikasi reaksi kimia secara teori dan
fakta
2 Menjelaskan pengertian konsep lau reaksi. Soal PilihanGandaNo 1
–2
3 Menentukan nilai laju reaksi dari suatu reaksi Soal PilihanGandaNo
3-4

4 Mendefinisikan teori tumbukan (tabrakan) untuk

menjelaskan terjadinya suatu reaksi kimia.

Instrumen: lihat Lampiran 3

4. PenilaianKeterampilan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis Keterampilan Presentasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Keterampilan Presentasi
c. Kisi-kisi:
No. Aspek Presentasi Butir Instrumen
1. Isi (Materi) 1
2. Performance 2
Instrumen: lihat Lampiran 4
 Tuban, 25 Agustus 2019
Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Rengel Guru Mata Pelajaran

Drs. Kusworo Budi Mulyoto, M.MPd. Siti Nurlatifah, M.Pd.

Pembina Tk. I NIP. -
NIP. 19630607 199203 1 007
Lampiran 1: Penilaian Sikap Spiritual (Observasi)

Instrumen Observasi: Digunakan untuk menilai sikap spiritual peserta didik, pada indikator:
1.1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat termokimia sebagai wujud kebesaran Tuhan YME
dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia
yang kebenarannya bersifat tentatif.

Lembar Observasi: 1.1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat laju reaksi
sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan
tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran
kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

Skor
No. Sikap yang dinilai
1 2 3 4

1.1.1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat termokimia

sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan
tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran
kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

Jumlah Skor yang Diperoleh

Rubrik:
No Sikap yang dinilai Rubrik
1 1.1.1 Menyadari 1. Tidak mau berdoa dan memohon ampun kepada Alloh
adanya keteraturan dari SWT pada akhir pembelajaran
sifat termokimia 2. Berdoa dan memohon ampun apaadanyakepada Alloh
sebagai wujud SWT tetapi diselingi dengan berbicara dengan peserta
kebesaran Tuhan YME didik disebelahnya.
dan pengetahuan 3. Berdoa dan memohon ampun kepada Alloh SWT dengan
 No Sikap yang dinilai Rubrik
tentang adanya di selingi aktivitas yang lain
keteraturan tersebut 4. Berdoa dan memohon ampun kepada Alloh SWT dengan
sebagai hasil khusyuk (tidakdiselingiaktivitasapapunmenundukkan
pemikiran kreatif kepala, memejamkan mata)
manusia yang
kebenarannya bersifat
tentatif.

PetunjukPenskoran:
Pesertadidikmendapatkanpredikat :
Predikat Skor yang diperoleh
A 4
B 3
C 2
D 1
Lampiran 2: Penilaian Sikap Sosial (Observasi)

Instrumen Penilaian Sikap: Digunakan untuk menilai sikap sosial peserta didik, dalam hal:
disiplin dan tanggungjawab.
Lembar Penilaian Observasi:
Penilaian
No. Sikap Skor
4 3 2 1

1. Disiplin :
Mengikuti kegiatan pembelajaran tepat
waktu
Skor total

Rubrik Penilaian:
No Sikap yang Rubrik
dinilai
2 Kedisiplinan 4 : Mengikutikegiatanpembelajarantepatwaktu
3 : Terlambat ≤ 5 menitmengikutikegiatanpembelajaran
2 : Terlambat ≤ 10 menitmengikutikegiatanpembelajaran
1: Terlambat ≥ 15 menitmengikutikegiatanpembelajaran

PetunjukPenskoran:
Pesertadidikmendapatkanpredikat :
Predikat Skor yang diperoleh
A 4
B 3
C 2
D 1
Lampiran 3: Penilaian Pengetahuan

INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

 Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Rengel

 Mata Pelajaran : KIMIA
 Kelas / Semester : XI / 1
Indikator
Kompetensi Nomor
Pencapaian Indikator Soal
Dasar Soal
Kompetensi
Diberikan fenomena dalam
kehidupan sehari-hari
Mengidentifikasi tentang reaksi kimia siswa
reaksi kimia secara dapat mengidentifikasi 1, 2
teori dan fakta reaksi kimia secara teori
dan fak

3.6 Menjelaskan
Diberikan fenomena dalam
faktor-faktor
kehidupan sehari-hari yang
yang
berhubungan dengan laju
mempengaru Menjelaskan
reaksi atau persamaan
hi laju reaksi pengertian konsep lau
suatu reaksi kimia siswa 3, 4, 5
dengan reaksi.
dapat menjelaskan
menggunakan
pengertian laju reaksi
teori
benar
tumbukan

Menentukan nilai laju Diberikan data waktu dan

reaksi dari suatu perubahan volume, peserta
reaksi didik dapat menentukan 6
nilai laju reaksi dengan
benar
Diberikan data suatu 7,8
 Indikator
Kompetensi Nomor
Pencapaian Indikator Soal
Dasar Soal
Kompetensi
reaksi kimia beserta laju
reaksi dari suatu spesi,
peserta didik dapat
menentukan laju reaksi
dari spesi yang lain dengan
benar
Mendefinisikan teori Diberikan suatu ilustrasi
tumbukan (tabrakan) gambar mekanisme reaksi
untuk menjelaskan kimia siswa dapat
terjadinya suatu reaksi mengimplementasikan
kimia. teori tumbukan (tabrakan) 9,10
untuk menjelaskan
terjadinya suatu reaksi
kimia dengan benar
 SOAL TES EVALUASI PENGETAHUAN

1. Diketahuiperistiwa-peristiwaberikut:
1) Proses pembuatan plastik
2) Seorang tukang kayu memotong kayu di hutan
3) Apel yang telah dimakan dan dibiarkan lama kelamaan akan berubah warna menjadi
coklat
4) Perubahan warna pada pisang yang masak dari hijau menjadi kuning
5) Pencampuran gula dan air mendidih
6) Roti yang telah dipanggang akan berubah warna menjadi coklat
Berdasarkan pernyaan di atas, yang termausk ke dalam reaksi kimia adalah…
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 3), dan 4)
c. 2), 4), dan 6)
d. 3), 4), dan 6)
e. 4), 5), dan 6)
2. Diketahuifenomenareaksikimiadalamkehidupanreaksi-harisebagaiberikut:
1) Pembakarankembangapi
2) Perkaratanjangkarkapal
3) Sintesisdandekomposisi yang terjadidalamsel
Berdasarkanfenomena-fenomena di atas, pengertianreaksikimia yang tepatadalah…
a. Reaksi yang dapatmenghasilkanzatbarunamundapatberubahkembalikebentuksemula
b. Reaksi yang menyebabkan perubahan warna, gas, dan terbentuknya endapan
c. Reaksi yang menyebabkan perubahan bentuk namun substansi fisiknya tetap
d. Reaksi yang berjalansangatlambat
e. Reaksi yang hanyameninjaukeadaanawaltanpamemperhitungkanpembentukanproduk
3. Pada kondisi optimum industri pembuatan ammonia reaksi yang terjadi adalah sebagai
berikut:
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
 Jika pada suatu proses pembuatan ammonia mempunyai laju reaksi pembentukan gas NH3
sebesar r mol/detik, maka…..
a. Reaksinya tingkat satu terhadap gas nitrogen
b. Banyak H2 yang bereaksi tiap detik adalah 3r mol/L
c. Gas N2 berkurang sebesar 2r mol setiap detik
d. Jumlah NH3 yang terbentuk tidak dipengaruhi oleh konsentrasi awal H2
e. Pada detik pertama dihasilkan NH3 sebanyak r mol
4. Jalannya suatu reaksi kimia perubahan A B pada selang waktu 10 detik selama 20 detik,
digambarkan secara mikroskopik sebagai berikut:

Keterangan:

=A

=B

t=0 t = 10 t = 20

Manakah rumus laju untuk reaksi tersebut yang benar?

∆ [𝐴] 2 . ∆ [𝐵]
a. 𝑣 = − = +
∆𝑡 ∆𝑡
2 .∆ [𝐴] ∆ [𝐵]
b. 𝑣 = − = +
∆𝑡 ∆𝑡
∆ [𝐴] 1 ∆ [𝐵]
c. 𝑣 = − = +
∆𝑡 2 ∆𝑡
1 ∆ [𝐴] ∆ [𝐵]
d. 𝑣 = − = +
2 ∆𝑡 ∆𝑡
∆ [𝐴] ∆ [𝐵]
e. 𝑣 = − = +
∆𝑡 ∆𝑡

5. Zat X dapat bereaksi dengan zat Y menurut persamaan berikut:

2X(g) + Y(g)  Z(g)
Konsentrasi awal zat Y adalah 0,5 mol/L dan setelah bereaksi dengan zat X selama 1
menit, konsentrasinya tinggal 0,2 mol/L. Ungkapan laju reaksi di bawah ini yang benar
adalah…
 0,5−0,2
a. 𝑣 Y = mol L−1 s−1
60
0,5+0,2
b. 𝑣 Y = mol L−1 s−1
60
2 (0,5−0,2)
c. 𝑣 X = mol L−1 s −1
60
2 x 0,5
d. 𝑣 X = mol L−1 s −1
60
0,5
e. 𝑣 Z = mol L−1 s −1
60

6. Data percobaan reaksi:

Mg(s) + 2HCl (aq)  MgCl2(aq) + H2(g) berlangsung pada suhu 27 ºC sebagai berikut :

Waktu (detik) 5 10 15
Volume gas H2
20 35 50
(cm3)

Laju reaksi rata-rata pembentukan gas H2 adalah ... cm3/detik

a. 2
b. 3
c. 4
d. 6
e. 9

7. Reaksi penguraian N2O5 sebagai berikut :

1
N 2 O5  2 NO2  O2
2
Bila pada suhu tertentu laju penguraian N2O5 menjadi NO2 dan O2 adalah 2,5 x 10-6 mol/L
detik, maka kecepatan pembentukan O2 adalah ....
a. 1,25x10 6 mol / L.detik

b. 2,50 x10 6 mol / L.detik

c. 3,90 x10 6 mol / L.detik

d. 5,00 x10 6 mol / L.detik

6
e. 6,20 x10 mol / L.detik
8. Diketahui reaksi pembentukan gas ammonia sebagai berikut:
1 3
𝑁 + 𝐻2(𝑔) 𝑁𝐻3(𝑔)
2 2(𝑔) 2

Jika laju reaksi berdasarkan N2 dinyatakan sebagai rN dan H2 dinyatakan sebagai rH,
maka….
a. rN = rH
1
b. rN = 2rH
1
c. rN = 3rH
2
d. rN = 3rH
3
e. rN = rH
4

9. Perhatikan proses tumbukanantarpartikel di bawahini:

Agar reaksidapatberjalansesuaidengangambar di atas, syarat yang diperlukanadalah:

a. Molekul-molekul reaktan harus bertemu dan bertumbukan dengan frekuensi tumbukan
yang sangat banyak
b. Molekul-molekul reaktan harus bertemu dan bertumbukan dan dengan disertai energi
yang cukup
c. Molekul-molekul reaktan harus bertemu dan bertumbukan dengan energi yang cukup
untuk bereaksi dan menghasilkan molekul AB
d. Molekul-molekul reaktan harus bertemu dan bertumbukan dengan posisi yang tepat
untuk bereaksi dan menghasilkan molekul AB
e. Molekul-molekul reaktan harus bertemu dan bertumbukan dengan energi yang cukup
dan posisi yang tepat untuk bereaksi dan menghasilkan molekul AB
10. Perhatikanmekanismeterjadinyareaksiantara A2 dan B2padagambar di bawahini:

Pernyataan yang sesuaidengangambar di atasadalah:

a. Gambar a menunjukkanbahwaikatan A-A dan B-B putusdanmenghasilkanikatan A-B
b. Gambar a menunjukkanbahwaikatan A-A dan B-B
tidakputuskarenatidakterjaditumbukansamasekali
c. Gambar b menunjukkanbahwaikatan A-A dan B-B putusdanmenghasilkanikatan A-B
namuntidakmenunjukkanterjadinyatumbukan
d. Gambar b menunjukkanbahwaikatan A-A dan B-B
putusnamuntidakmenghasilkanikatan A-B
e. Gambar b menghasilkanikatan A-B karenamemilikiorientasi yang tepatsertaenergi yang
cukupuntukbertumbukan
KUNCI JAWABAN TES EVALUASI
NO KUNCI JAWABAN NO KUNCI JAWABAN
1 D 6 B
2 B 7 A
3 E 8 C
4 C 9 E
5 A 10 E

𝐁𝐞𝐧𝐚𝐫
𝐏𝐞𝐝𝐨𝐦𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐧𝐬𝐤𝐨𝐫𝐚𝐧 = 𝐱 𝟏𝟎𝟎
𝐉𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡 𝐒𝐨𝐚𝐥

1. Remedial
 a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali dan apabila setelah 2 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis
kembali.

2. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
- Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan
materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
- Peserta didik yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
Lampiran 4 : Penilaian Keterampilan Presentasi

Lembar PenilaianKeterampilan Presentasi Siswa

Mata Pelajaran : KIMIA

Kelas : .....................................
Sekolah : SMA NEGERI 1 RENGEL
Materi : LAJU REAKSI

Aspek yang dinilai

No Nama Siswa Total Nilai
Isi Presentasi

Jumlah

Nilai: total skor yang diperoleh × 100

Keterangan:
Rubrik Penilaiana.Kekomunikatifan
Uraian dan rubriknya
Saat Presentasi
1. Isi (Kelengkapan data yang dipresentasikan):
4 = Semua materi yang dipresentasikan didukung data yang lengkap.
3 = Semua materi yang dipresentasikan didukung data yang cukup.
2 = Sebagian materi yang dipresentasikan didukung data yang lengkap.
1 = Semua materi yang dipresentasikan tidak ada data pendukung.

2. Presentasi (Kemampuan menjawab pertanyaan):

4 = Menjawab pertanyaan dengan tenang, sesuai konteks, berfikir logis dan sistematis.
3 = Menjawab pertanyaan dengan tenang, sesuai konteks, tidak berfikir logis dan
sistematis.
2 = Menjawab pertanyaan dengan tenang, tidak sesuai konteks, tidak berfikir logis dan
sistematis.
1 = Menjawab pertanyaan dengan tidak tenang, tidak sesuai konteks, tidak berfikir logis dan
sistematis.