KI-4:Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
KD pada KI 3 KD pada KI 4
3.6 Menjelaskan faktor-faktor yang 4.6 Menyajikan hasil penelusuran
mempengaruhi Laju Reaksi informasi cara-cara pengaturan
menggunakan teori tumbukan dan penyimpanan bahan untuk
IPK: mencegah perubahan fisikan dan
3.6.1 Menjelaskan keterkaitan teori kimia yang tak terkendali.
tumbukan dengan faktor-faktor yang IPK:
mempengaruhi Laju Reaksi . 4.6.1 Menelusuri informasi cara-cara
3.6.2 Menganalisis hubungan teori pengaturan dan penyimpanan
tumbukan dengan energi aktivasi bahan untuk mencegah perubahan
berdasarkan grafik energi aktivasi dan fisika dan kimia yang tak
pembentukan kompleks teraktivasi terkendali.
pada reaksi eksoterm dan endoterm. 4.6.2 Menyajikan hasil penelusuran
3.6.3 Menjelaskan pengaruh konsentrasi, informasi cara-cara pengaturan
suhu, luas permukaan, dan katalis dan penyimpanan bahan untuk
terhadap Laju Reaksi melalui mencegah perubahan fisika dan
percobaan. kimia yang tak terkendali.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Learning Together, presentasi dan analisis, peserta didik
dapat menjelaskan pengertian laju reaksi, menganalisis diagram yang
merepresentasikan laju reaksi suatu senyawa, dan memprediksikan persamaan suatu
reaksi apabila memiliki koefisien yang berbeda-beda. Sehingga peserta didik dapat
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan sikap
jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat mengembangankan kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi (4C).
D. Materi Pembelajaran
Faktual
- Reaksi kimia ada yang berjalan cepat dan ada yang berjalan lambat.
- Laju Reaksi dipengaruhi oleh tumbukan antar partikel di dalam suatu senyawa
ketika bereaksi dengan senyawa lain.
Konseptual
- Laju Reaksi didefinisikan sebagai laju berkurangnya konsentrasi reaktan atau
bertambahnya konsentrasi produk tiap satuan waktu.
- Persamaan Laju Reaksi dari A B dapat dituliskan sebagai;
r = -[A]/t = +[B]/t
- Seiring berjalannya waktu laju reaksi akan melambat karena partikel-partikel
dalam suatu senyawa lama-kelamaan akan berubah menjadi suatu senyawa
yang baru
Prosedural
- Menentukan rumus atau persamaan laju reaksi dari suatu persamaan reaksi
Salah satu hal yang paling penting dalam ilmu kimia adalah reaksi kimia.
Reaksi kimia melibatkan proses pemutusan ikatan pada reaktan dan pembentukan
ikatan pada produk. Akan tetapi, proses pemutusan maupun pembentukan ikatan
tidak menjamin reaksi kimia dapat berjalan cepat. Contohnya pada gambar di
bawah ini.
E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Learning Together
Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan ceramah
F. Media Pembelajaran
UKBM siswa
Power Point Text
Laptop dan LCD-Proyektor
G. Sumber belajar
Buku kimia kelas XI IPA
Purba, Michael., & Eti Sarwiyati. 2018. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI.
Jakarta: Erlangga.
Sudarmo, Unggul. 2014. Kimia SMA Kelas XI K.2013. Jakarta:
Erlangga.
Umiyati, Nurhalimah. 2016. Buku Siswa Kimia untuk SMA/MA XI.
Surakarta: Mediatama.
Watoni, Haris, dkk. 2017. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI. Bandung:
Yrama Widya.
Bahan tayang (slide power point text, video dan gambar)
Situs yang relevan
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (2x45 menit) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 15
Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka. menit
“Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh”
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin do’a untuk memulai
pembelajaran.
“Seperti yang telah biasa kita lakukan, ketua silahkan pimpin
teman-temannya untuk berdoa”
Guru memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
Guru menyiapkan fisik dan psikis siswa dalam mengawali kegiatan
pembelajaran Laju Reaksi
“Selamat siang murid-murid Ibu sekalian?”
“Bagaimana kabarnya siang ini?”
“Apakah ada yang ingin kalian tanyakan mengenai pelajaran kita
minggu lalu?”
“Apakah kalian sudah siap untuk memulai pembelajaran hari ini?”
Guru mengaitkan materi pembelajaran Laju Reaksi dengan
pengetahuan siswa dalam kehidupan sehari-hari.
“Pernahkah kalian melihat perkaratan besi?”
“Pernahkah kalian melihat pembusukan buah?”
“Apa yang terjadi pada warna buah ketika mulai membusuk?”
Guru mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan tema
Laju Reaksi.
“Apa yang ada di benak kalian jika mendengar kata laju?”
“Menurut pendapat kalian, apakah yang terjadi sehingga buah
tersebut membusuk?”
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
sedang berlangsung.
Guru memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
Siswa membentuk kelompok belajar sesuai dengan arahan/petunjuk
yang diberikan guru.
Kegiatan Inti 60
Siswa diminta untuk duduk sesuai dengan kelompok masing-masing. menit
Siswa diminta untuk mengamati penjelasan guru mengenai reaksi
kimia dapat terjadi secara lambat dan cepat pada Power Point Text.
Slide yang ditampilkan :
Laju reaksi ada yang berjalan lambat dan ada pula yang
berjalan cepat;
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
2. Penilaian Diri
Penilaian Diri
B. Penilaian Pengetahuan:
Uraian.
Soal yang dijawab benar
No. Nama Peserta Didik pada UKBM Nilai
1 2 3 4 5 …
................
1.
................
2.
................
3.
................
4.
................
5.
Dst.
C. Penilaian Keterampilan:
Kemampuan Memberi
Nama Kemampuan Nilai
Menjawab/Argu Masukan/Saran
No. Peserta Bertanya (*) Keterampilan
mentasi (*) (*)
Didik (**)
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
......
1.
......
2.
......
3.
......
4.
......
5.
Dst.
Pedoman Penskoran
NB: (*) diisi sesuai dengan perolehan skor sesuai dengan pedoman penskoran
K. Pengayaan
1. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
a. Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan) n n(maksimum)
diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan.
b. Peserta didik yang mencapai nilai n n(maksimum) diberikan materi
melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.