KEPERAWATAN ANAK
OLEH :
NAMA : NURFAIDAH
biaya, hemat waktu, dan harus benar-benar mencerminkan suhu tubuh inti (Sugiarti, 2018).
Periode neonatus (bayi dari lahir sampai dengan usia 28 hari) merupakan tahapan yang kritis
dalam siklus kehidupan bayi, hal ini disebabkan karena risiko kematiannya yang tinggi
menurun. Sistem kekebalan tubuh anak yang masih dalam proses perkembangan, menjadi
hal yang wajar apabila demam lebih sering terjadi pada anak-anak dibandingkan orang
dewasa. Secara fisiologis, suhu dapat dipengaruhi oleh tempat pengukuran, waktu
pengukuran, aktivitas, jenis kelamin dan umur (Sugiarti, 2018). Hipotermia dapat
disebabkan oleh terpapar dengan lingkungan yang dingin (suhu lingkungan rendah,
permukaan yang dingin atau basah). Hipotermia paling rentan terjadi pada bayi yang
menjalani resusitasi lama, bayi yang mengalami sakit (sepsis dan penyakit lainnya), bayi
dengan kelainan bawaan khususnya dengan penutupan kulit yang tidak sempurna (Padila &
Agustien, 2019).
4. Hasil Tindakan
Tindakan pengukuran suhu yang dilakukan setiap 2 jam dalam sehari ini dilakukan
dengan alkhohol swab. Selanjutnya, thermometer dijepit pada ketiak bayi, kemudian
ditunggu sekitar satu menit sampai hasilnya keluar. Sambal pengukuran suhu dilakukan,
mahasiswa juga mengamati tanda-tanda vital lainnya melalui monitor yang telah terpasang
bayi yang dirawat di Ruang NICU dengan prematur selain mengalami gangguan pernapasan
yaitu dengan perwatan inkubator. Inkubator merupakan alat dapat terbuat dari bahan yang
sederhana sampai bahan campuran, yang dirancang sedemikan rupa untuk menjaga
kelembaban suhu, kelancaran pemberian oksigen, dan cairan untuk kelangsungan hidup
6. Hambatan
Hambatan yang terjadi pada saat pengukuran suhu pada bayi Ny S yaitu pada saat
melakukan pengukuran sering kali bayi terkejut karena kulitnya disentuh oleh thermometer
yang agak teras dingin, sehingga membuat bayi kurang nyaman ataupun menangis. Akan
tetapi, hal tersebut dapat diatasi dengan mengelus-elus punggung bayi agar kembali tenang
melakukan pengukuran suhu, harus memperhatikan posisi termometer agar tepat di ketiak
bayi. Bayi masih sangat rentan ketika terjadi perubahan suhu yang secara tiba-tiba, sehingga
sebagai seorang perawat kondisi suhu tubuh bayi harus selalu diperhatikan agar bayi tetap
merasa nyaman.
DAFTAR PUSTAKA
Padila, & Agustien, I. (2019). Suhu Tubuh Bayi Prematur di Inkubator Dinding Tunggal
dengan Inkubator Dinding Tunggal disertai Sungkup. Jurnal Keperawatan
Silampari, 2(2), 113-122.