2019
DIWASADAI (HIGH ALERT MEDICATION)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Program Keselamatan Pasien Rumah Sakit atau yang lebih terkenal dengan istilah
Patient Safety adalah suatu system dimana rumah sakit membuat asuhan pasien menjadi
lebih aman. Komponen-komponen yang termasuk di dalamnya adalah pengkajian risiko,
identifikasi dan pengelolan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan
analisa insiden, kemampuan belajar dari insiden, dan tindak lanjutnya serta implementasi
solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko. Sistem ini mencegah terjadinya cedera yang
disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil
tindakan yang seharusnya yang aman melalui suatu system yang dapat mencegah
terjadinya kejadian yang tidak diharapkan atau KTD.
Kesadaran akan hal tersebutlah yang mendasari pelaksanaan program patient safety.
Dalam upaya mencegah terjadinya kejadian yang tidak diharapkan pada pasien yang
dirawat perlu ditumbuh kembangkan kepemimpinan dan budaya rumah sakit yang
mencakup keselamatan pasien dan peningkatan mutu pelayanan. Dalam sarana
pelayanan kesehatan rumah sakit dalam hal ini, terdapat berbagai pasien dengan
berbagai keadaan dan berbagai macam kasus penyakit. Tiap-tiap pasien adalah suatu
pribadi yang unik dengan berbagai kelainan dan kekhasan masing-masing.
1.2 Pengertian
Defenisi Elektrit konsentrat termasuk obat yang perlu di waspadai (High Alert
edication). Oleh karena iturumah sakit perlu mengatur penyimpanan elektrolit konsentrat
tersebut. Elektrolit konsentrat tidak di simpan di unit perawatan. Dengan alasan kecuali di
butuhkan secara klinis dan apabila di simpan dalam unit perawatan, di sertai alasan
penyimpanannya mengapa di simpan di unit perawatan serta terdapat pengamanan untuk
mencegah pemberian yang tidak di sengaja/kekeliruan. Selain penyimpanan elektrolit
konsentrat, rumah sakit juga perlu menyediakan ekanisme pengawasan untuk semua lokasi,
dimana elektrolit konsentrat di simpan.
High alert medications adalah obat-obatan yang memiliki risiko lebih tinggi untuk
menyebabkan/menimbulkan adanya komplikasi/membahyakan pasien secara signifikan jika
terdapat kesalahan penggunaan (dosis, interval dan pemilihannya).
High Alert medications memiliki resiko yang lebih tinggi dalam menyebabkan
komplikasi, efek samping, atau bahaya. Hal ini dapat dikarenakan adanya rentang dosis
terapeutik dan keamanan yang sempit atau karena insidens yang tinggi akan terjadinya
kesalahan. Metode meminimalisasi kesalahan ini meliputi beberapa strategi seperti :
a. Menyediakan akses informasi mengenai high alert medications.
b. Membatasi akses terhadap high alert medications.
c. Menggunakan label dan tanda “peringatan” untuk high alert medications.
d. Menstandarisasi prosedur instruksi/peresepan, pelayanan, penyimpanan, persiapan, dan
pemberian high alert medications.
e. Melakukan prosedur pengecekan ganda, untuk obat-obatan tertentu.
BAB II
RUANG LINGKUP
Obat Yang Perlu Di Waspadai (High Alert Medication) Rumah Sakit Umum Permata
Madina Panyabungan
KEBIJAKAN
BAB IV
TATA LAKSANA
3) Dokter harus mempunyai diagnosis‚ kondisi dan indikasi penggunaan setiap high alert
medications secara tertulis
4) Sistem instruksi elektronik akan memberikan informasi terbaru secara periodik mengenai
standar pelayanan‚ dosis‚ dan konsentrasi obat (yang telah disetujui oleh Komite Farmasi
dan Terapeutik)‚ serta informasi yang dibutuhkan untuk mengoptimalisasi keselamatan
pasien.
5) Jika memungkinkan‚ peresepan high alert medications haruslah terstandarisasi dengan
menggunakan instruksi tercetak.
d. Pengecekan kedua akan dilakukan oleh petugas yang berwenang‚ teknisi‚ atau
perawat lainnya. (Petugas tidak boleh sama dengan pengecek pertama).
e. Kebutuhan minimal untuk melakukan pengecek ganda/verifikasi oleh orang kedua
dilakukan pada kondisi-kondisi seperti berikut:
- Setiap akan memberikan injeksi obat
- Untuk infus:
Saat terapi inisial
Saat terdapat perubahan konsentrasi obat
Saat pemberian bolus
Saat pergantian jaga perawat atau transfer pasien
Setiap terjadi perubahan dosis obat
-
Pengecekan tambahan dapat dilakukan sesuai dengan instruksi dokter.
BAB IV
DOKUMENTASI
1. Daftar obat Obat Yang Perlu Di Waspadai (High Alert Medication) Rumah Sakit Umum
Permata Madina Panyabungan
2. Tempat Penyimpanan Obat High Alert
3. Label Obat High Alert dan Lasa