Anda di halaman 1dari 4

'00"*8

A
l
BPJS Kesehatan
•. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
Nomor : 1370N110110618 Surabaya, 05 Juni 2018
Lampiran : I (satu) lembar
Hal : Kebijakan Operasional Pelayanan BPJS Kesehatan
Selama Libur Lebaran Tahun 2018

Yth. Direktur / Kepata FKRTL


di
Surabaya

Merujuk pada implementasi Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri


Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Republik Indonesia Nomor: 223, 46, 13 Tahun 2018 Tentang Perubahan Atas Keputusan
Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagaketjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 707 Tahun 2017, Nomor 256
Tahun 2017, Nomor 01/SKB/MENPAN-RB/0912017 Tentang Han Libur Nasional dan Cuti
Bersama Tahun 2018, bersama mi kami sampaikan sebagal berikut:

1. BPJS Kesehatan mengharapkan tidak terjadi kendala pelayanan kesehatan bagi


peserta JKN-KIS pada masa libur lebaran Tahun 2018 (Cuti Bersarna Hari Raya Idul
Fitri 1439 H).

2. Kebijakan Pelayanan Kepesertaan dan Denda Pelayanan


a. Pelayanan terbatas diberikan untuk pelayanan administrasi yang tidak
dapat ditunda kepada peserta di Kantor Cabang pada tanggal 11,12,13,14
dan 18,19,20 Juni 2018. Jam pelayanan mulai pukul 08.00— 12.00 WI B.
#nft 'tIat ruMiJ,, Kan. Seni

u 1 '14 18 19 20

b. Jenis pelayanan administrasi yang tidak dapat ditunda antara lain meliputi:
1. Pendaftaran Bayi Baru Lahir PPU anak pertama sampai dengan anak
ketiga
2. Pendaftaran Bayl Baru Lahir PBI-APBN
3. Pelaporan kelahiran bayi yang sudah didaftarkan saat masih dalam
kandungan
4. Pendaftaran Peserta PBI-APBD bagi PEMDA UHC langsurig aktif
5. Pendaftaran PBPU dengan rekomendasi Dinas Sosial
6. Perubahan segmen peserta PPU menjadi PBPU yang tidak terkena
ketentuan masa aktivasi 14 han
7. Penerbitan kartu peserta karena hilang atau E-ID bagi peserta PBPU
yang belum menerima kartu JKN-KIS meskipun luran pertama sudah
dibayar
8. Permintaan Reaktivasi Virtual Account (VA) Peserta PBPU
Kantor Cabang Utama Surabaya
JI. Raya Dharmahusada Indah No. 2
Surabaya 60285 - Jawa Timur
TeIp. (031) 5947747 (Hunting) Fax. (031) 5997128
www.bpjs-kesehatan.go.jd
9. Aktivasi Peserta
10. Pelayanan Denda
c. Mekanisme pelayanan denda selama libur lebaran dilakukan dengan
melakukan entry dan upload formulir diagnosa awal oleh PlC Rumah Sakit
melalui aplikasi SIPP untuk selanjutnya diproses oleh petugas piket Kantor
Cabang. Pada kondisi terdapat kendala penggunaan aplikasi SIPP,
pelayanan denda dapat dilakukan melalui pengiriman foto kartu peserta dan
formulir diagnosa awal oleh PlC Rumah Sakit kepada petugas piket di
Kantor Cabang melalui media komunikasi yang ada. Pada kondisi
komunikasi dengan Petugas Piket merigalami kendala maka PlC RS dapat
menghubungi BPJS Kesehatan Care Center 1500400.
d. Service Level Agreement (SLA) proses penetapan besaran denda
selambatnya I x 24 jam dengan memperhatikan masa penjaminan 3 x 24
jam.

3. Kebijakan Pelayanan Kesehatan


a. Ketentuan Kebijakan pelayanan peserta pada masa libur lebaran berlaku
sejak 8 (delapan) han sebelum s.d. 8 (delapan) han sesudah lebaran atau
sejak 7 s.d. 23 Juni 2018.
b. Peserta JKN-KIS (dalam dan luar wilayah) dapat memperoleh pelayanan
kesehatan pada FKTP (Puskesmas dan Non-Puskesmas) yang membuka
pelayanan kesehatan sekurang-kurangnya 3x kunjungan. Sesual dengan
penyampaian Ibu Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya pada Konferensi
Pers Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta JKN saat mudik lebaran, bahwa
seluruh Puskesmas di Kota Surabaya pada masa Cuti Bersama Hari Raya
Idul Fitni 1439 H tetap membuka layanan kesehatan.
c. Apabila tidak terdapat FKTP yang dapat meberikan pelayanan, atau peserta
membutuhkan Iayanan diluar jam buka layanan FKTP maka peserta dapat
dilayani di IGD Rumah sakit untuk mendapatkan pelayanan medis dasar.
d. Pada keadaan gawat darurat semua fasilitas kesehatan wajib memberikan
pelayanan penanganan pertama kepada peserta JKN-KIS.
e. Kebutuhan obat bagi peserta JKN-KIS Penderita Penyakit Kronis harus
dapat dipenuhi selama libur lebaran. Dalam hal jadwal pengambilan obat
penyakit kronis jatuh pada masa libur Iebaran, maka jadwal pengambilan
obat penyakit kronis dapat disesuaiakan menjadi Iebih awal dengan
ketentuan sebagal berikut:
1) Obat penyakit kronis bagi Peserta JKN-KIS diberikan maksimum
untuk 30 (tiga puluh) hari 5esuai indikasi medis dan mengacu pada
Formulanium Nasional benkut dengan ketentuannya;
2) Dalam hal jadwal pengambilan obat penyakit kronis Peserta JKN-KIS
jatuh pada masa mudik lebaran, maka jadwal pengambilan obat
penyakit kronis dapat disesuaikan menjadi lebih awal dengan
ketentuan;
3) Untuk obat Program Rujuk Balik (PRB) maka Peserta JKN-KJS dapat
mengambil obat di Apotek PRB sesuai dengan resep obat PRB dan
dokter FKTP;
4) Untuk obat penyakit kronis di FKRTL maka Peserta JKN-KIS dapat
mengambil obat di lnstalasi Farmasi Rumah Sakit atau Apotek yang
bekerja sama dengan BPJS Kesehatan sesuai dengan resep obat
penyakit kronis dan dokter spesialis di FKRTL.
f.Kami mohon tidak terjadi penolakan peserta yang ditayani di Fasilitas
Kesehatan selama Cuti Bersama Han Raya Idul Fitn 1439 H.

4. Demi kelancaran pelayanan dan kepuasan peserta, dimohon kesediaan seturuh


FKRTL provider BPJS Kesehatan KCU Surabaya untuk memasang poster "Mudik
Nyaman Bersama BPJS Kesehatan" di lokasi yang mudah terlihat oleh peserta JKN-
KIS. Pengambilan poster dapat dilakukan mulai tanggal 04 s.d 08 Juni 2018 di
Gedung Vedika BPJS Kesehatan JI. Manyar Kertoadi No.331, Surabaya. Contoh
poster sebagaimana terlampir.
Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Zakaria

Tembusari
1. Deputi Direksi Wilayah Jawa Timur BPJS Kesehatan
2. Kepala Dines Kesehatan Kota Surabaya
3. PERSI Daerah Jawa Timur
4. Ketua ASKLIN Surabaya
5. Ketua PKFI Surabaya
6. Ketua TKMKB

DA/nr/PK. 01.01
Lampiran surat No.1370N1-01/0618
Poster "Mudik Nyaman Bersama BPJS Kesehatan"

BPJSKesehatan
Radan Peny&enggara Jaminan Sosial

mupik NYAMA#
Iffi,JS KESEHATANKANTOR BPJS KESEHATAN TETAP BUKA
MULAI TANGGAL 11 -14 DAN 18-20 JUNI 2018
PUKUL 08.00 - 12.00 WAKTU SETEMPAT

Pelayanan Administrasi Khusus:

A. Pendaftaran Peserta
s Bayi baru tahir segmen Pekerja Penerima Upah IPPLI)
anak pertama sampai anak ketiga
v' Bayi baru tahir PBI APBN
" Peserta PB! APBE) (bagi pemda UHC tangsung aktif)
" Peserta Mandiri/PBPU dengan Rekomendasi Dinas Sosiat

B. Peru bahan Data & Cetak Kartu


V Petaporan ketahiran bayi yang sudah didaftarkan saat
masih datam kandungan
V Perubahan segmen peserta PPU menjadi peserta Mandiri
(PB PU)
V' Penerbitan kartu peserta karena hitang atau E-ID peserta
Mandiri/PBPU yang belum menerima kartu JKN-KJS

C. luran
Reaktivasi Virtual Account (VA) peserta Mandiri/PBPU
' Aktivasi Peserta

D. Petayanan Denda

Anda mungkin juga menyukai