Anda di halaman 1dari 8

BROSUR PASKAH PPGT 2018

Tema:
“Kuasa kebangkitan Kristus menjadikan kita hamba kebenaran”
(bnd Roma 6:18)

Games (2 opsional) – dapat ditampikan keduanya atau salah satu saja:


1. LOMBA MENGHIAS TELUR
Bahan:
a. Telur sebanyak 15 biji
b. Pewarna atau bahan yang diperlukan, disiapkan dan disesuaikan
dengan kebutuhan tiap tim/kelompok

Peserta
Untuk tingkat jemaat atau pun klasis peserta terdiri dari 3 (tiga)
orang satu kelompok

Tujuan
Agar peserta dapat memaknai untuk “menghias” hidup dengan segala
kreatifitas yang bermanfaat bagi banyak orang serta membawa hidup
bagi orang lain

Metode
a. Tiap kelompok/tim akan menghias atau membuat kreasi dari bahan
telur yang telah disiapkan oleh panitia/pengurus.
b. Untuk bahan menghias atau pun membuat kreasi telur telah
disiapkan sebelumnya oleh masing-masing tim. Tidak ada batasan
bahan yang diperlukan oleh setiap tim/kelompok
c. Tiap peserta diberikan waktu selama 1.5 jam untuk menghias telur
yang telah disiapkan
d. Peserta diberikan waktu selama 3 menit untuk mempresentasikan
hasil kreasi yang telah dikerjakan
e. Penilain pemenang berdasarkan kesesuaian tema dengan kreatifitas
yang telah ditampilan
2. ESTAPET LILIN
Bahan
- Telur mentah 1 (satu) butir untuk setiap kelompok
- Lilin 1 (satu) batang untuk setiap kelompok
- Korek api

Peserta: Tiap tim/kelompok terdiri dari 3-5 orang

Tujuan:
- Agar tiap pemuda dapat menjaga terang yang dalam dirinya untuk
terus bercaya serta menjaga hidupnya tidak jatuh dalam godaan
dunia

Metode
a. Tiap kelompok berbaris menjang (layaknya pelari estafet), jarak tiap
anggota kelompok dengan teman kelompok yang ada didepannya 4 m
atau disesuaikan dengan lapangan/lokasi yang digunakan
b. Tiap peserta akan diberikan lilin yang telah menyala di tangan yang
satu dan ditangan yang lain diletakkan sebuat telur mentah. Posisi
tangan tempat telur adalah telapak tangan yang terbuka
c. Peserta pertama yang membawa lilin yang menyala dan telur akan
meneruskan lilin dan telur kepada rekan kelompoknya yang ada
didepan. Telur diberikan kepada rekan kelompoknya dengan cara
menggulingkan telur ke telapak tangan, tidak dengan menggenggam.
Telapak tangan harus terbuka dengan permukaan yang rata, tidak
membentuk cekungan
d. Peserta harus menjaga agar lilin tetap menyala dan telur tidak
terguling jatuh dari telapak tangan.
e. Lilin yang padam atau telur yang terjatuh dari telapak tangan, maka
kelompok/tim tersebut akan dinyatakan gugur atau didiskualifikasi
f. Sebaliknya, kelompok yang tercepat dan berhasil sampai ke finis
dengan lilin yang tetap menyala dan telur yang tidak jatuh akan
dinyatakan sebagai pemenang.
Puisi Paskah (dapat memelih salah satu diantaranya)
Jumat Agung
Karya: Ulil Abshar Abdalla (Cendekiawan Muslim dan Intelektual NU)

Begitu Indahnya suatu pendalaman tanpa kemunafikan…


Ia yang rebah, di pangkuan perawan suci,
bangkit setelah tiga hari, melawan mati.
Ia yang lemah, menghidupkan harapan yang nyaris punah.
Ia yang maha lemah, jasadnya menanggungkan derita kita.
Ia yang maha lemah, deritanya menaklukkan raja-raja dunia.
Ia yang jatuh cinta pada pagi, setelah dirajam nyeri.
Ia yang tengadah ke langit suci, terbalut kain merah kirmizi: "Cintailah aku!"

Mereka bertengkar tentang siapa yang mati di palang kayu.


Aku tak tertarik pada debat ahli teologi.
Darah yang mengucur itu lebih menyentuhku.
Saat aku jumawa dengan imanku, tubuh nyeri yang tergeletak di kayu itu,
terus mengingatkanku:
Bahkan Ia pun menderita, bersama yang nista.

Muhammadku, Yesusmu, Krisnamu, Buddhamu, Konfuciusmu –


mereka semua guru-guruku, yang mengajarku tentang keluasan dunia, dan
cinta.
Penyakitmu, wahai kaum beriman:
Kalian mudah puas diri, pongah, jumawa, bagai burung merak.
Kalian gemar menghakimi!
Tubuh yang mengucur darah di kayu itu, bukan burung merak.
Ia mengajar kita, tentang cinta, untuk mereka yang disesatkan dan dinista.
Penderitaan kadang mengajarmu tentang iman yang rendah hati.
Huruf-huruf dalam kitab suci, kerap membuatmu merasa paling suci.
Ya, Jesusmu adalah juga Jesusku.
Ia telah menebusku dari iman yang jumawa dan tinggi hati.
Ia membuatku cinta pada yang dinista!

Semoga Semua Hidup Berbahagia dalam kasih Tuhan


TATA IBADAH PASKAH PPGT 2018
“Kuasa kebangkitan Kristus menjadikan kita hamba kebenaran”
(bdk Roma 6:18)
Bahan Bacaan: Markus 16:1-8
Persiapan
- Persiapan pelayan ibadah, yakni semua yang terlibat dalam pelayanan
melaksanakan persiapan dikonsistori. Doa Konsistorium dipimpin oleh PPA
(Pengantar/Pembawa Alkitab)
- Sedapat mungkin dresscode yang digunakan bernuansa kuning, baik pelayan
maupun peserta ibadah.
- Peserta ibadah dapat melaksanakan pawai obor, yang waktunya dapat disesuaikan
kondisi masing-masing jemaat). Jika pawai obor dilakukan, maka hal itu dapat
menmjadi prosesi Tata Ibadah Paskah.
- Acara mencari telur paskah dapat diatur oleh pengurus
BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH
1. Prosesi
- Peserta ibadah memasuki gedung gereja (atau diatur sesuai dengan kondisi)
sambil diiringi dengan instrument lagu “Ku Berbahagia” KJ. 392
- Puisi paskah oleh seorang pemuda
PL Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan, Selamat Hari Paskah! Pada hari
Paskah tahun 2018 ini, kita semua telah berkumpul bersama di
hadapan ALLAH. Kita mensyukuri dan merayakan hari Kebangkitan
TUHAN Yesus dari antara orang mati. Haleluya! Kritus sudah bangkit
Bangkit! peristiwa kematian Tuhan kita Yesus Kristus di atas kayu salib
yang kita rayakan pada Jumat Agung telah berlalu ! Akankah salib
terpancang terus ? Tidak.....pada pagi-pagi benar orang banyak datang
ke kubur-Nya, mereka tidak menemukan Dia. Kubur-Nya telah
kosong......Maut dikalahkan-Nya......Dia sudah bangkit......... Sungguh
Dia sudah bangkit!
Mari, dengan penuh semangat dan sekuat suara penuh
kegembiraan, kita berdiri dan menyanyi: Kristus Bangkit, Soraklah”
- dapat ditampilkan dengan iringan tarian rebana. PPA dan PF masuk
dalam ruangan ibadah

J : Berdiri & Menyanyi “Kristus Bangkit, Soraklah” KJ. 188: 1-2


Cantoria Semua
1. Kristus bangkit soraklah, Haleluya ;
Bumi, sorga bergema Haleluya
Berbalasan bersyukur, haleluya ;
Muliakan Tuhan-mu, haleluya
Laki-laki Perempuan
2. Karya KasihNya genap, haleluya ;
KemenanganNya tetap, Haleluya ;
Surya s’lamat jadi t’rang, Haleluya ;
Takkan lagi terbenam, Haleluya
Semua
3. Kuasa kubur menyerah, Haleluya
Dan neraka takjluklah, Haleluya
Kristus jaya atas maut, Haleluya
Dan terbukalah Firdaus, Haleluya
3. Votum
P Ibadah ini berlangsung dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus.
J Amin
4. Salam
PF Selamat Hari Paskah, saudara-saudara. Tuhan telah bangkit.
J Haleluya!
duduk
5. Pengakuan Dosa dan Berita Anugerah
PF Marilah dalam kerendahan diri kita datang pada Tuhan mengaku
segala dosa dan kesalahan kita...Ya Allah pengasih, betapa seringnya
kami menyakiti hatiMu, kami sering kali lalai melakukan
kehendakMu, karena itu kami mohon pengampunanMu.
J (Dinyanyikan) Tuhan, kami berlumuran dosa. Tuhan, sudilah ampuni
kami.
PF Ya Bapa Yang Rahmani, sering kami tidak melakukan kehendakMu.
Kami lupa akan tugas- tugas kami sebagai anak-anakMu, kami lebih
banyak larut dengan kehidupan dunia ini, karena itu kami mohon
pengampunanMu
J (Dinyanyikan) Tuhan, kami berlumuran dosa, Tuhan, sudilah ampuni
kami.
PL Baharuilah kami ya Tuhan, sebab dengan kekuatan kami sendiri,
kami tidak sanggup. Ampunilah kami ya Tuhan, demi penebus Yesus
Kristus yang berkorban untuk keselamatan kami. Kami percaya,
hanya didalam Yesus Kristus ada pengampunan sebab Dia telah
bangkit dan mengalahkan maut.
PF Berbahagialah orang yang mengakui dan menyesali dosanya dalam
pertobatan, karena ia menerima anugerah dan kasih karunia Allah
yang menyelamatkan. Kita sungguh patut berkata: “Pujilah TUHAN,
hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya! Dia yang
mengampuni segala kesalahanmu, yang menyembuhkan segala
penyakitmu, Dia yang menebus hidupmu dari lobang kubur, yang
memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat, Dia yang
memuaskan hasratmu dengan kebaikan, sehingga masa mudamu
menjadi baru seperti pada burung rajawali”. (Mzm. 103:2-5)
J Menyanyi “Karya Terbesar”
Kasih yang terindah, hati yang mulia,
hanya ‘ku temukan di dalamMu Yesusku
Pujian dari hatiku, s’lalu di setiap waktuku,
tiada pernah berubah kasihku.
Refr Karya terbesar dalam hidupku,
pengorbananMu yang s’lamatkanku
Engkaulah harta yang tak ternilai yang ‘ku miliki dan
‘ku hargai, Yesus Engkau ‘ku kagumi.
6. Petunjuk Hidup Baru
PF “Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab
benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa,
karena ia lahir dari Allah.” (1 Yohanes 3:9).

7. Nats Pembimbing
PF Membaca (I Korintus 15:55-57)
J Menyanyikan “Maut Sudah Menyerah” KJ. 202
Maut sudah menyerah, kubur hilang kuasanya:
Juru s’lamat t’lah menang
Dalam sinar cemerlang, dalam sinar cemerlang
Sorga, bukalah gerbang, sambut Raja yagn telah menang!
Antarkan ke takhtaNya, Yang kekal kuasaNya, Yang kekal
kuasaNya
Nyanyilah, hai Serafim, mainkan harpa berdenting
Ikutlah, manusia, mengagungkan namaNya, mengagungkan
namaNya.
PELAYANAN FIRMAN
8. Doa Pembacan Alkitab
9. Pembacaan Alkitab
Bacaan Utama : Markus 16:1-8
10. Khotbah/Refleksi
11. Saat Teduh
RESPON JEMAAT
12. Menyanyi “Adakah Tempat Baginya” NKB 203
Adakah tempat bagiNya Yang menanggung dosamu?
Tuhan Yesus t’lah ketuk hatimu; sambutlah Penebusmu!
Refrein B’rikanlah tempat bagiNya dan dengarkan sabdaNya!
Bukalah pintu hatimu, sambut Dia segera!
Bila hanya nikmat dunia, ‘kau kejar selalu t’rus
K’lak tempat pun tiada lagi bagi Tuhan Yesus, Penebus. Refr
13. Persembahan
PF “ Bukakanlah aku pintu gerbang kebenaran, aku hendak masuk ke
dalamnya, hendak mengucap syukur kepada TUHAN. Mazmur 118:19
J Menyanyi “Berlimpah Sukacita Di Hatiku” PKJ 216
Berlimpah sukacita di hatiku, di hatiku, di hatiku
Berlimpah sukacitaku tetap di hatiku
Reff
Aku bersyukur bersukacita kasih Tuhan diam di dalamku
Aku bersyukur bersukacita kasih Tuhan diam di dalamku
Damai sejaht’ra melampaui akal di hatiku, di hatiku.
Damai sejaht’ra melampaui akal tetap di hatiku! Refr
Berlimpah kasih Yesus di hatiku, di hatiku, di hatiku.
Berlimpah kasih Yesus di hatiku, tetap di hatiku! Refr

Kini tiada lagi penghukuman di hatiku, di hatiku, di hatiku.


Kini tiada lagi penghukuman di hatiku, tetap di hatiku! Reft
14. Dosa Syukur dan Syafaat
PENGUTUSAN DAN BERKAT
berdiri
15. Menyanyi “Ada Tanya Kepadaku” PKJ 117
Ada yang tanya kepadaku. Siapa Yesus yang jadi junjunganku.
Dia Jurus’lamat dan Tuhanku; artinya kub’ritahukan kepadamu
Dia segalanya bagi diriku Dia segalanya dalam hidupku.
Dia mati bagiku, aku jadi baru. Dia ingin menjadi Jurus’lamatmu.
16. Pengutusan
PF Pergilah dan lakukanlah apa yang baik dengan tekun dan setia.
Darah Kristus telah memulihkan kita. Teguhkan imanmu dan
tetaplah memandang karyaNya yang agung di kayu salib. Karena itu
terimalah berkat Tuhan:
17. Berkat:
PF Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau;Tuhan menyinari
engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia;
Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau
damai sejahtera.
1 . 13 0 kz2xk xk xkx3xkxx xxk xxk2xxk xk xx1x x c2 . 2 0 1 . 13 0 +
J A - min A - min A - min
18. Menyanyi ”Kita Sudah Ditebus OlehNya” NKB 213
Kita sudah ditebus olehNya, kini layanilah Mukhalismu
Maju dan kibarkan panjiNya, sanjung Rajamu!
Refrein Mari bawa padanya segenap talentamu,
Serta hidup mengikuti firmanNya!
Taat dan setialah walau sukar jalamu,
Hidup kudus agar kasihaNya pun nyatalah
Waktu suka atau waktu duka, walau badai datang melandamu;
Janganlah jemu melayaniNya, sanjung Rajamu!

Anda mungkin juga menyukai