[21/9 14.28] Irene: D.

Kriteria Instrumen yang Baik Menurut Sevilla (1988) dalam Husein Umar (2013),
paling tidak ada lima kriteria agar instrumen pengumpulan data dapat diterima dengan baik, yaitu: 1.
Reliabilitas Reliabilitas adalah derajat ketepatan, ketelitian atau keakuratan yang dibutuhkan oleh
instrumen pengukuran. Pengujian dapat dilakukan secara internal dan eksternal. Pengujian internal
adalah pengujian dengan menganalisis Sementara pengujian secara eksternal dapat dilakukan dengan
tes-tes ulang a. Konsistensi Butir Buatlah dua instrumen yang butir-butir pertanyaan atau tanggapannya
ekuivalen. Mislanya "Berapa tahun usia Anda?" sama dengan "Anda lahir tahun berapa?" Lakukan
pengujian dua instrumen pada responden dan waktu yang sama, tetapi sekali saja Selanjutnya data
korelasikan dari kedua instrumen itu. Bila korelasinya posiif dan signifikan maka instrumen dinyatakan
reliabel b. Cara Tes-Retest ini dengan menggunakan instrumen beberapa kali kepada responden.
Reliabilitas dari koefisien konversi dari percobaan dan selanjutnya. Bila koefisien revisi positif dan
signifikan maka instrumen dinyatakan reliabel.

[21/9 14.29] Irene: 2. Validitas Validitas dalam penelitian yang membahas tentang derajat ketepatan alat
ukur penelitian tentang isi atau makna yang diperoleh. Paling tidak yang bisa kita lakukan dalam
menentukan validitas suatu instrumen pengukuran adalah menghasilkan tingkat yang tinggi dari data
kedekatan yang diperoleh dengan apa yang kita yakini dalam pengukuran. Untuk mengembalikan
validitas instrumen, ada tiga komponen yang harus dilakukan, yaitu a. Pengujian Validitas Konstruksi
Instrumen yang telah dikonstruksi pada aspek-aspek yang akan dibahas dengan berlandasan Selanjutnya
lakukan uji coba instrumen pada sampel sekitar 30 responden dari populasi yang akan dipakai. Setelah
data ditabulasikan maka uji validitas konstruksi dilakukan dengan mengorelasikan antar item skor
instrumen b. Pengujian Validitas Isi Untuk instrumen dalam bentuk tes, pengujian validitas isi dapat
dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan materi yang telah disetujui. Untuk
instrumen dalam bentuk non tes, dapat dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan
perangkat atau program yang telah disiapkan. Pada setiap instrumen. Pengujian Validitas Eksternal
Pengujian validitas eksternal dilakukan dengan cara membandingkan antara kriteria yang ada pada
instrumen dengan fakta-fakta empiris yang terjadi di lapangan cara