Anda di halaman 1dari 10

DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS

TAHUN 2012
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Insiden penggunaan antibiotika double Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


Farmasi 3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO

Insiden kesalahan penyerahan obat Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


Farmasi 3 1 3 9 Rendah risiko dapat diterima
pada pasien IRJA pasien dengan SPO

tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada


Insiden kesalahan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRNA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kelebihan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi pada pasien IRJA pasien 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kelebihan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRNA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kekurangan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRJA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kekurangan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRNA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Kerugian pada
Farmasi Insiden kesalahan dosis obat 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai .
Kemudian ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi
probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A. (Petunjuk nilai
tingkat dari "L" dan "C" terdapat pada lembaran bawah Form ini)

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Gizi Insiden kesalahan jenis diet Kerugian pada 3 0.5 1 1.5 Rendah risiko dapat diterima Melakukan prosedur sesuai dengan
pasien SPO

Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai dengan


Gizi Insiden tercemarnya makanan 3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
pasien SPO
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Menanggung biaya gaji karyawan Mempersiapkan anggaran tambahan untuk


Keuangan keuangan 6 0 7 0 Rendah risiko dapat diterima
meskipun keuangan tidak cukup menanggung biaya gaji karyawan

Mempersiapkan anggaran tambahan untuk


Penagihan dari vendor yang tidak
Keuangan keuangan 6 0.5 1 3 Rendah risiko dapat diterima risiko penagihan dari vendor yang tidak
terbayar terbayar

Membayar konfirmasi pemeriksaan Mempersiapkan anggaran untuk konfirmasi


Keuangan penunjang ke luar RS keuangan 6 2 1 12 Rendah risiko dapat diterima pemeriksaan penunjang ke luar RS

tindakan perbaikan dapat


dijadwalkan kemudian dan Mempersiapkan anggaran untuk tuntutan dari
Keuangan Tuntutan dari pasien keuangan 6 0.5 15 45 Menengah penanganan cukup dilakukan pasien
dengan prosedur yang ada
Melengkapi SPO dan Kebijakan yang
lakukan perbaikan secepatnya dan diperlukan, membuat sistem IT yang
Keuangan Tagihan ke pasien yang tidak terbayar keuangan 6 2 7 84 Substantial tidak diperlukan keterlibatan pihak mendukung ,melakukan prosedur sesuai SPO
manajemen puncak. dan mempersiapkan anggaran untuk
membayar tagihan pasien yang tidak dibayar
Melengkapi SPO dan Kebijakan yang
lakukan perbaikan secepatnya dan diperlukan, membuat sistem IT yang
Keuangan Keterbatasan keuangan keuangan 6 0.5 40 120 Substantial tidak diperlukan keterlibatan pihak mendukung dan melakukan prosedur sesuai
manajemen puncak. SPO , membuat anggaran tambahan
Melengkapi SPO dan Kebijakan yang diperlukan
terutama yang berkaitan dengan pelayanan
Mengganti billing yang tidak terbayar, hentikan kegiatan dan perlu jaminan kesehatan, membuat sistem IT yang
Keuangan termasuk biaya perbaikan pada keuangan 6 2 40 480 Sangat tinggi perhatian manajemen puncak. mendukung dan melakukan prosedur sesuai
pasien akibat kesalahan pihak RS SPO, mengalihkan risiko dengan
mengasuransikan dokter
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Laboratoriu Insiden kesalahan pencampuran Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


3 0 1 0 Rendah risiko dapat diterima
m reagen pasien dengan SPO

Laboratoriu Insiden kesalahan jenis darah Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
3 0 1 0 Rendah risiko dapat diterima
m pasien dengan SPO

Laboratoriu Insiden kesalahan pasien Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


0.5 0.5 0.5 0.13 Rendah risiko dapat diterima
m pasien dengan SPO

Laboratoriu Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


Insiden kesalahan penyediaan sample pasien 3 0.5 1 1.5 Rendah risiko dapat diterima
m dengan SPO

Laboratoriu Insiden kesalahan pengoperasian alat Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
3 0.5 1 1.5 Rendah risiko dapat diterima
m pasien dengan SPO

Laboratoriu Insiden kesalahan menyampaikan hasil Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
m pasien dengan SPO

Laboratoriu Insiden kesalahan menginput hasil Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
6 1 1 6 Rendah risiko dapat diterima
m pasien dengan SPO

tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada


Laboratoriu Insiden kesalahan golongan darah Kerugian pada 3 0.5 15 22.5 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
m pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Laboratoriu Insiden kesalahan golongan / jenis Kerugian pada 3 0.5 15 22.5 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
m darah tranfusi pasien
dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Insiden ketidaksesuaian antara foto dengan Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Radiologi 1 0 1 0 Rendah risiko dapat diterima
hasil expertise pasien dengan SPO

Insiden kecelakaan pasien di radiologi perawatan Melakukan prosedur sesuai


Radiologi (pemberian obat penenang yang melebihi pasien 0.1 0 7 0 Rendah risiko dapat diterima dengan SPO
dosis)

perawatan Melakukan prosedur sesuai


Radiologi Insiden kesalahan posisi pemeriksaan 3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO

tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada


Insiden kesalahan memberikan hasil perawatan
Radiologi 3 0.5 15 22.5 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan
pemeriksaan pasien dilakukan dengan prosedur yang ada prosedur sesuai dengan SPO
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Insiden kesalahan cara pemberian obat Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap 1 0 1 0 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO

Insiden luka bakar akibat buli-buli panas Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap 3 0 1 0 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO
Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap Insiden pasien jatuh 1 0.5 3 1.5 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO
Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap Insiden kesalahan sampling 3 0.5 1 1.5 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO
Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap Insiden kesalahan persiapan operasi 3 0.5 1 1.5 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO
Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap Insiden kesalahan pemberian obat 3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO
Insiden kesalahan identifikasi pasien Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap 3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
pada saat pengambilan sample pasien dengan SPO
Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai
Rawat Inap Insiden infus blong 6 2 1 12 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO
tindakan perbaikan dapat Mereview SPO yang sudah ada
Kerugian pada dijadwalkan kemudian dan
Rawat Inap Insiden kesalahan pencampuran obat 3 1 7 21 Menengah kemudian melakukan prosedur
pasien penanganan cukup dilakukan sesuai dengan SPO
dengan prosedur yang ada
tindakan perbaikan dapat Mereview SPO yang sudah ada
Rawat Inap Insiden luka bakar akibat pemasangan Kerugian pada 6 0.5 7 21 Menengah dijadwalkan kemudian dan kemudian melakukan prosedur
Bicnat Drip (100 CC) pasien penanganan cukup dilakukan sesuai dengan SPO
dengan prosedur yang ada

lakukan perbaikan secepatnya dan Melengkapi SPO dan Kebijakan


Rawat Inap Insiden ketidaktepatan tehnik Kerugian pada 6 2 7 84 Substantial tidak diperlukan keterlibatan pihak yang diperlukan, membuat
pengambilan sample darah pasien manajemen puncak. sistem IT yang mendukung dan
melakukan prosedur sesuai SPO
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Rehabilitasi Melakukan prosedur sesuai


Angka kejadian luka akibat terapi dingin perawatan pasien 3 0 1 0 Rendah risiko dapat diterima
Medik dengan SPO

Rehabilitasi Angka kejadian luka bakar akibat Melakukan prosedur sesuai


perawatan pasien 1 0.5 1 0.5 Rendah risiko dapat diterima
Medik pemakaian alat diathermy dengan SPO
DAFTAR RISIKO RS ROYAL PROGRESS
TAHUN 2012
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Insiden penggunaan antibiotika double Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


Farmasi 3 1 1 3 Rendah risiko dapat diterima
pasien dengan SPO

Insiden kesalahan penyerahan obat Kerugian pada Melakukan prosedur sesuai


Farmasi 3 1 3 9 Rendah risiko dapat diterima
pada pasien IRJA pasien dengan SPO

tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada


Insiden kesalahan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRNA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kelebihan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi pada pasien IRJA pasien 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kelebihan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRNA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kekurangan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRJA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Insiden kekurangan penyerahan obat Kerugian pada
Farmasi 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pada pasien IRNA pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO
tindakan perbaikan dapat dijadwalkan Mereview SPO yang sudah ada
Kerugian pada
Farmasi Insiden kesalahan dosis obat 3 1 7 21 Menengah kemudian dan penanganan cukup kemudian melakukan prosedur
pasien dilakukan dengan prosedur yang ada sesuai dengan SPO

Anda mungkin juga menyukai