Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

KESIMPULAN

Stroke Non Hemoragik atau Stoke Iskemik merupakan 88% dari stroke

yang sering terjadi dan iskemia terjadi akibat adanya sumbatan atau penurunan

aliran darah di otak. Biasanya terjadi dalam betuk TIA (Transsient Ischemic

Attack) atau dalam waktu singkat dimana serangan hilang timbul dibawah 24 jam.

Stroke iskemik dapat mengakibatkan kecacatan pada organ atau bahkan kematian.

Diagnosa dari Stroke Non Hemoragik dapat dari anamnesa dan pemeriksaan fisik,

serta pengukuran stroke menggunakan skor sriraj serta pemeriksaan penunjang

dapat berupa CT-Scan untuk memastikan atau menegakkan diagnosa kerja yang

sudah ada.

Ketika sudah memastikan diagnosa stroke non hemoragik / stroke iskemik,

segera dilakukan terapi agar tidak terjadi iskemik berkelanjutan. Dengan

memperbaiki kembali perfusi atau aliran darah ke otak, pemberian neuroprotektor

dan pemberian obat-obat simtomatik lainnya. Prognosis dari kasus stroke iskemik

biasanya tergantung dengan berat nya lesi dan serangan serta keadaan umum

pasien ketika pertama kali datang dan seringnya berprognosis baik atau dubia et

bonam.

32
DAFTAR PUSTAKA

Mansjoer A, Suprohaita, Wardhani WI, Setiowulan W. Kapita Selekta Kedokteran

FKUI Jilid 2. Media Aesculapius. Jakarta. 2000: 17-8.

Widjaja AC. Uji Diagnostik Pemeriksaan Kadar Ddimer Plasma Pada Diagnosis

Stroke Iskemik. UNDIP. Semarang.

Sabiston. Buku Ajar Bedah Bagian 2. EGC. Jakarta.1994.hal:579-80.

Mardjono M & Sidharta P. Neurologi Klinis Dasar. Penerbit Dian Rakyat.

Jakarta.2010: 290-91.

Rismanto. Gambaran Faktor-Faktor Risiko Penderita Stroke Di Instalasi Rawat

Jalan Rsud Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Tahun 2006.FKM

UNDIP.Semarang.

Madiyono B & Suherman SK. Pencegahan Stroke & Serangan Jantung Pada Usia

Muda. Balai Penerbit FKUI. Jakarta. 2003.hal:3-11.

Ritarwan K.Pengaruh Suhu Tubuh Terhadap Outcome Penderita Stroke Yang

Dirawat Di Rsup H. Adam Malik Medan.FK USU.medan.2003.

Utami IM.Gambaran Faktor - Faktor Risiko Yang Terdapat Pada Penderita Stroke

Di Rsud Kabupaten Kudus.FK UNDIP.Semarang.2002.

Sudoyo AW. Ilmu Penyakit Dalam FKUI. Pusat Penerbitan Departemen Ilmu

Penyakit Dalam FKUI. Jakarta. 2006.

Price SA & Wilson LM. Patofisiologi. Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit jilid

2.EGC. Jakarta. 2006.

32
Lamsudin R. Algoritma Stroke Gajah Mada Penyusunan Dan Validasi Untuk

Membedakan Stroke Perdarahan Intraserebral Dengan Stroke Iskemik

Akut Atau Stroke Infark. FKUGM. Yogyakarta. 1996.

32

Anda mungkin juga menyukai