Anda di halaman 1dari 5

PENGARUH PEMBERIAN REWARD (HADIAH) TERHADAP

MOTIVASI BELAJAR BOLA BASKET


(Studi Kasus Peserta Didik kelas VIII SMPN 2 Perak Jombang
Tahun Pelajaran 2019/2020)

I. IDENTITAS SISWA
Nama :
Umur :
Jenis kelamin :

II. PETUNJUK PENGISIAN ANGKET


1. Sebelum anda menjawab daftar pertanyaan yang telah disiapkan, terlebih
dahulu isi daftar identitas yang telah disediakan.
2. Isilah angket ini dengan jujur serta penuh ketelitian sehingga semua soal
dapat dijawab. Dan sebelumnya tak lupa kami ucapkan banyak terima kasih atas
segala bantuannya.
3. Waktu yang akan diberikan adalah 80 menit.
4. Bacalah dengan baik setiap pertanyaan, kemudian beri tanda cek (√)
pada jawaban yang dianggap paling tepat.
5. Jika Anda ingin meralat jawaban hal ini dapat dilakukan dengan
memberi garis (=) pada jawaban sebelumnya dan kemudian berilah tanda cek (√)
pada jawaban baru yang dianggap paling tepat dengan kondisi Anda saat ini.
Contoh :
No Pernyataan Jawaban
1. Hasil kerja saya memuaskan. SS S TS STS

6. Keterangan Angket
a. STS : Sangat Tidak Setuju
b. TS : Tidak Setuju
c. TT : Tidak Tahu
d. S : Setuju
e. SS : Sangat Setuju

SELAMAT MENGERJAKAN
NO PERTANYAAN STS TS TT S SS
1. Saya senang menonton atau membaca buku yang
berkaitan dengan bolabasket.
2. Saya menggunakan waktu luang untuk memperlajari
teknik dasar bolabasket.
3. Saya berusaha mempelajari bolabasket dari buku
paket, internet dan berbagai sumber agar
mendapatkan hasil optimal.
4. Saya senang mengerjakan latihan soal penjas agar
menambah pengetahuan saya.
5. Saya senang mencari informasi yang berhubungan
dengan penjas, karena bisa menambah ilmu kita.
6. Saya suka mengunjungi perpustakaan sekolah untuk
membaca buku tentang penjas.
7. Saya hadir tepat waktu ketika belajar pada mata
pelajaran penjas.
8. Saya percaya bisa mengerjakan setiap tugas yang
diberikan oleh guru
9. Saya belajar penjas saat akan ulangan saja.

10. Saya merasa bosan mempelajari bolabasket karena


terlalu sulit.
11. Saya kurang percaya diri bertanya kepada guru atau
teman mengenai materi bolabasket yang belum saya
pahami.
12. Saya menggunakan waktu luang diluar jam pelajaran
untuk santai santai.
13. Saya ragu dengan kemampuan yang saya miliki
dalam memahami penjelasan guru.
14. Saya merasa tidak mampu menyelesaikan setiap
tugas mata pelajaran yang diberikan.
15. Saya kurang memperhatikan pelajaran yang saya
tidak senangi.
16. Saya malas bertanya kepada guru kalau ada pelajaran
yang tidak saya mengerti.
17. Saya semangat mengerjakan tugas yang di berikan
oleh guru.

18. Saya belajar teknik dasar bolabasket untuk


mengetahui rasa ingin tahu saya mengenai ilmu
penjas.
19. Saya merasa perlu mengulang kembali materi yang
diajarkan oleh guru di rumah.
20. Saya merasa bersemangat dalam melakukan
permainan bolabasket.
21. Bila saya tidak mampu menyelesaikan tugas-tugas
mata pelajaran pada kesempatan pertama, saya akan
mengerjakan tugas-tugas itu sampai berhasil.
22. Jika saya mendapat nilai jelek, saya yakin akan
mampu memperbaikinya
23. Ketika saya keliru dan dikritik oleh guru, saya sangat
senang karena itu menambah ilmu saya.
24. Bila ada PR yang diberikan oleh guru, saya tidak
akan menunda mengerjakannya
25. Saya belajar penjas hanya cukup materi yang
diberikan dari guru.
26. Saya merasa senang ketika guru penjas tidak hadir
mengajar.
27. Saya malas mengerjakan tugas penjas walaupun
tugas yang diberikan guru mudah.
28. Tugas penjas yang diberikan guru mengurangi waktu
bermain saya .
29. Bila saya diberi tugas sekolah oleh guru, saya akan
mengabaikannya
30. Saya merasa tidak mampu menyelesaikan setiap
tugas mata pelajaran penjas yang diberikan
31. Ketika dirumah saya lebih suka nonton TV dibanding
belajar.
32. Saya merasa kesulitan mempelajari teknik dasar
dalam pelajaran penjas.
33. Saya belajar penjas untuk mengembangkan potensi
yang saya miliki.
34. Saya senang belajar penjas karena saya dapat
mengetahui berbagai ilmu penjas.
35. Walaupun nilai penjas saya lebih rendah dari teman-
teman, saya tetap bersemangat belajar untuk
mendapatkan nilai yang lebih baik.
36. Praktik penjas memberikan ketrampilan bagi saya
untuk lebih disiplin.
37. Saya ingin nilai sekolah saya bagus karena untuk
masa depan saya
38. Saya mampu mengerjakan tugas sekolah dengan
sendiri.
39. Saya mengikuti pembelajaran di lapangan karena
saya ingin menambah kemampuan penjas saya.
40. Bagi saya, keberhasilan dalam berprestasi merupakan
hal yang utama.
41. Penjas bagi saya pelajaran yang membosankan
karena materinya metodenya monoton
42. Saya mengantuk ketika guru menyampaikan materi
penjas di dalam kelas.
43. Praktik penjas yang lama membuat saya jenuh
sehingga saya banyak mengobrol dengan teman yang
lain.
44. Target saya untuk mendapatkan nilai asal lulus KKM
saja.
45. Prestasi di sekolahan bagi saya hal yang biasa saja.
46. Saya tidak tertarik dengan mata pelajaran penjas.
47. Ketika saya tidak paham dengan materi penjas yang
di sampaikan, saya diam saja.
48. Hambatan yang saya alami ketika pembelajaran
penjas membuat saya menyerah.
49. Pujian yang diberikan guru menambah semangat
saya untuk belajar penjas dengan giat.
50. Saya mengerjakan tugas dengan maksimal agar
memperoleh nilai yang baik.
51. Saya berusaha mengikuti pelajaran penjas dari awal
sampai akhir dengan penuh konsentrasi agar saya
dapat membantu teman yang kesulitan memahami
materi.
52. Saya bekerja sama dengan kelompok menyelesaikan
tugas penjas dengan baik untuk memperoleh nilai
yang baik.
53. Ketika kemajuan saya di apresiasi oleh guru saya
semakin giat belajar.
54. Saya aktif mengikuti pembelajaran penjas meskipun
tidak ada penghargaan.
55. Saya merasa senang jika guru saya menyuruh saya
belajar lebih giat
56. Saya belajar sendiri meskipun tidak ada yang
menyuruh.
57. Saya tidak berminat mempelajari penjas dengan
ataupun tanpa penghargaan yang diberikan guru.
58. Saya merasa biasa saat nilai ulangan penjas saya
dibawah KKM.
59. Saya mengumpulkan tugas penjas terlambat jika ada
tugas mata pelajaran lain yang juga harus
dikumpulkan.
60. Pujian yang diberikan oleh guru membuat saya takut
membuat kesalahan.
61. Saya mengikuti pelajaran penjas denga terpaksa
62. Saya gampang bosan jika pembelajarannya tidak
menarik
63. Ketika nilai saya menurun saya menjadi malas
belajar
64. Saya berhasil atau tidak dalam pelajaran menurut
saya sama saja.
65. Saya tertarik mengikuti kegiatan praktek penjas.

66. Saya senang materi penjas di kelas karena lebih


tenang dan kondusif.
67. Saya nyaman praktek penjas di lapangan karena
sarana dan prasarananya lengkap dan mudah di
mengerti.
68. Saya senang praktek penjas di lapangan karena saya
bisa mempraktekkan teori yang sudah didapat.
69. Saya bersemangat saat pelajaran penjas karena di
lakukan di luar kelas.
70. Bagi saya belajar di luar lingkungan kelas sangat
menyenangkan.
71. Saya senang pelajaran penjas di sekolah karena ada
sarana dan prasarananya.
72. Menurut saya pelajaran penjas di kelas lebih
kondisuf.
73. Saya tidak senang melakukan praktek penjas kerana
sarana dan prasarana tidak lengkap.
74. Belajar di lapangan membuat saya bosan dan lelah
karena panas.
75. Saya jenuh dengan pembelajaran penjas jika hanya
dilakukan di kelas.
76. Saya malas belajar penjas di rumah karena tidak
kondusif.
77. Saya tidak berani mengemukakan pendapat saya
karena siswa lain tidak ramah.
78. Saya lebih suka belajar sendiri dari pada belajar
secara berkelompok.
79. Suasana kelas bagi saya tidak nyaman untuk
pelajaran penjas
80. Saya tidak suka pembelajaran penjas di lapangan
karena panas.

Anda mungkin juga menyukai