PENATALAKSANAAN LUKA

BAKAR
No Dokumen:

No Revisi :
SOP
TanggalTerbit :

Halaman :1-3

PUSKESMAS RAWAT dr. HENDRIAWAN

INAP UJUNGJAYA NIP. 19680917200212 1 005

1. Pengertian Penatalaksanaan luka bakar adalah penanganan luka yang terjadi

akibat kontak dengan suhu tinggi seperti api,air panas,benda
panas,listrik atau bahan kimia.
2. Tujuan Sebagai pedoman di dalam memberikan penatalaksanaan
terhadap luka bakar.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Rawat Inap Ujungjaya nomor
087/KA.PKM/UKP/I/2016 Tentang Jenis-Jenis Pelayanan
Kesehatan
4. Referensi Fundamental keperawatan

5. Bahan/ Alat 1. Air Netral

2. NaCl
3. Bioplacenton
4. Kasa steril dan kasa gulung
5. Gunting bila di perlukan
6. Oksigen bila di perlukan

6. Prosedur/Langkah- A. Mempersiapkan alat dan bahan

Langkah a.Air netral
b.NaCL
c.Bioplacenton
d.Kasa steril dan kasa gulung
e.Gunting bila di perlukan
f.Oksigen bila di perlukan
 B. Mempersiapkan pasien
a.Identitas pasien
b.Mempersilahkan duduk/berbaring dengan posisi yang
nyaman
C. Langkah-langkah kegiatan
1. Petugas memeriksa jalan nafas dan membebaskan jalan
nafas bila ada gangguan (melonggarkan baju pasien)
2. Petugas memeriksa nafas dan nadi
3. Petugas memberikan oksigen bila perlu
4. Petugas memeriksa cedera yang terjadi di sekitar tubuh
secara sistimatis untuk menentukan jenis lokasi,luas
derajat luka bakar
5. Bila luka bakar termasuk luka rujukan ke rumah sakit
maka petugas merujuk pasien ke rumah sakit
6. Pada luka bakar derajat I dan II (<15% pada orang
dewasa dan <10% pada anak) petugas melakukan
perawatan luka
7. Jika luka bakar karena bahan kimia,maka petugas
membersihkan luka dengan air mengalir
8. Petugas membersihkan luka dengan Na Cl.
9. Petugas membuang kulit yang rusak dan terkelupas
10. Petugas memberikan zalf bioplacenton
11. Petugas membalut luka dengan menggunakan kasa
gulung kering dan steril
12. Petugas mencuci tangan
13. Petugas mencatat dalam buku rekam medis

Catatan :
Kasus rujukan ke RS apabila :
 Derajat III,terancam edema laring
 Derajat I atau II meliputi lebih dari 10% permukaan tubuh
 Tingkat II mengenai muka,tangan,alat kelamin dan sendi-
sendi
Derajat luka bakar menurut tingkat kerusakan jaringan ;
 Mengenai lapisan kulit : kulit terlihat merah,membengkak,
dan nyeri.
 Mengenai seluruh epithelium: kulit merah,basah dan timbul
lepuh-lepuh,sangat nyeri.
 Mengenai seluruh tebal kulit dan dapat juga lebih dalam :
kulit kering seperti kulit sepatu dan seperti arang. Karena
ujung-ujung urat syaraf rusak tidak begitu amat nyeri.

7. Bagan Alir
 Persiapkan alat dan bahan

Persiapkan pasien

Langkah-langkah kegiatan

Dokumentasi
keperawatan

8. Hal-HalYang Perlu Kejelasan dalam menerima dan menyampaikan informasi

Diperhatikan

9. Unit Terkait BP umum, KIA

10. DokumenTerkait Buku Register Pendaftaran

11. Rekaman Historis

Perubahan
No Yang dirubah Isi Perubahan TanggalMulaidiberlakukan