Disampaikan Oleh:
Ir. Erry S Achyar, CES
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
Sumber: www.google.co.id
Indonesia Berada Pada Jalur Ring of Fire
Sumber: www.google.co.id
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
(Lanjutan)
Sumber: www.google.co.id
Kegagalan konstruksi
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
(Lanjutan)
PENGGUNAAN
AGREGAT/SPLIT BULAT
(NABIRE) SEHARUSNYA
Tidak memenuhi
persyaratan
Sumber: Ir. RG Eko Djuli Sasongko
JUMLAH &
UKURAN
TULANGAN YG PENGGUNAAN TULANGAN
TDK MEMADAI BEKAS
(BENGKULU) (SUMBAR)
PEMBESIAN
HUBUNGAN SUDUT
YANG KELIRU
(YOGYA)
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
(Lanjutan)
Menara
Jamsostek
ITC Permata
Hijau
Sumber: www.google.co.id
Tidak memenuhi persyaratan keselamatan
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
(Lanjutan)
Sumber: www.google.co.id
Sumber: www.google.co.id
Jatuh korban jiwa akibat sistem sirkulasi udara yang buruk
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
(Lanjutan)
Sempit!
Tidak aksesibel bagi pendis
Lubang berbahaya
Sumber: www.google.co.id
Persoalan Penyelenggaraan Bangunan Gedung
(Lanjutan)
Banyak bangunan
gedung mengalami
kegagalan konstruksi
saat di Bangunan
Bangunan gedung
mengalami kegagalan
Bangunan pada masa
pemanfaatan
Sumber: www.google.co.id
PENGERTIAN
UU 28/2002
Bangunan Gedung adalah
wujud fisik hasil
pekerjaan konstruksi yang
menyatu dengan tempat
kedudukannya, sebagian
atau seluruhnya berada di
atas dan/atau di dalam
tanah dan/atau air,
yang berfungsi sebagai
tempat manusia
melakukan kegiatannya,
baik untuk hunian atau
tempat tinggal, kegiatan
keagamaan, kegiatan
usaha, kegiatan sosial,
budaya, maupun kegiatan
khusus.
TUJUAN
UU 28/2002
• Mewujudkan bangunan gedung
yang fungsional dan sesuai
dengan tata bangunan gedung
yang serasi dan selaras dengan
lingkungannya
• Mewujudkan tertib
peyelenggaraan bangunan
gedung yang menjamin
keandalan teknis bangunan
gedung dari segi keselamatan,
kesehatan, kenyamanan, dan
kemudahan
• Mewujudkan kepastian hukum
dalam penyelenggaraan
bangunan gedung
FUNGSI BG
SOSIAL &
HUNIAN KEAGAMAAN USAHA BUDAYA KHUSUS
2006 2. PERMEN PU No. 29/PRT/M/2006 TTG PEDOMAN PERSYARATAN TEKNIS BANGUNAN GEDUNG
3. PERMEN PU No. 30/PRT/M/2006 TTG PEDOMAN TEKNIS FASILITAS DAN AKSESIBILITAS PADA BG DAN
LINGKUNGAN
4. PERMEN PU No. 05/PRT/M/2007 TTG PEDOMAN TEKNIS RUSUNA BERTINGKAT TINGGI
5. PERMEN PU No. 06/PRT/M/2007 TTG PEDOMAN RENCANA TATA BANGUNAN DAN LINGKUNGAN
2007 6. PERMEN PU No. 25/PRT/M/2007 TTG PEDOMAN SERTIFIKAT LAIK FUNGSI
7. PERMEN PU No. 26/PRT/M/2007 TTG PEDOMAN TIM AHLI BANGUNAN GEDUNG
8. PERMEN PU No. 45/PRT/M/2007 TTG PEDOMAN TEKNIS PEMBANGUNAN BANGUNAN GEDUNG NEGARA
9. PERMEN PU No. 24/PRT/M/2008 TTG PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG
10. PERMEN PU No. 25/PRT/M/2008 TTG RENCANA INDUK SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN KOTA
2008
11. PERMEN PU No. 26/PRT/M/2008 TTG SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN PADA BANGUNAN GEDUNG DAN
LINGKUNGAN
2009 12. PERMEN PU No. 20/PRT/M/2009 TTG MANAJEMEN PROTEKSI KEBAKARAN DI PERKOTAAN
13. PERMEN PU No. 16/PRT/M/2010 TTG PEDOMAN TEKNIS PEMERIKSAAN BERKALA BANGUNAN GEDUNG
2010 14. PERMEN PU No. 17/PRT/M/2010 TTG PEDOMAN TEKNIS PENDATAAN BANGUNAN GEDUNG
15. PERMEN PU No. 18/PRT/M/2010 TTG PEDOMAN REVITALISASI KAWASAN
2014 16. 17. PERMEN PU No. 11/PRT/M/2014 TTG PENGELOLAAN AIR HUJAN PADA BG DAN PERSILNYA
17. PERMEN PUPR No. 01/PRT/M/2015 TTG BANGUNAN GEDUNG CAGAR BUDAYA YANG DILESTARIKAN
2015 18. PERMEN PUPR No. 02/PRT/M/2015 TTG BANGUNAN GEDUNG HIJAU
2016 19. PERMEN PUPR No. 05/PRT/M/2016 TTG IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN GEDUNG
Peraturan Presiden No. 73 Tahun 2011 Ttg Pembangunan Bangunan Gedung Negara
KLASIFIKASI
BANGUNAN GEDUNG
LOKASI KETINGGIAN
Bangunan gedung di lokasi padat Bertingkat tinggi
Bangunan gedung di lokasi sedang Bertingkat sedang
Bangunan gedung di lokasi renggang Bertingkat rendah
KEPEMILIKAN
Bangunan gedung milik negara
Bangunan gedung milik BUMN
Bangunan gedung milik perorangan
Administrasi Teknis
Status Hak atas Tanah Tata Bangunan Keandalan BG
Peruntukan dan
Status Kepemilikan BG Intensitas BG Keselamatan
PENAMPILAN BG
VENTILASI
PENCAHAYAAN
SANITASI
SAMPAH
1
BAHAN BANGUNAN
Persyaratan Keandalan BG (Lanjutan)
KONDISI UDARA
KENYAMANAN GETARAN
KENYAMANAN KEBISINGAN
HUBUNGAN HORIZONTAL
HUBUNGAN VERTIKAL
AKSESIBILITAS
PRASARANA/SARANA DALAM BG
1
Perlu Diperhatikan
Intensitas Bangunan Gedung
Koefisien Lantai
Bangunan (KLB)
lantai bangunan
tapak besmen
Perlu Diperhatikan
Bentuk Denah dan Tata Ruang Dalam
Sumber: www.google.co.id
Perlu Diperhatikan
Sistem Proteksi Kebakaran
Sumber: 3m (2007) 27
Perlu Diperhatikan
Sistem Penghawaan, Pencahayaan dan Sirkulasi Udara
Alami Artifisial
Sumber: www.google.co.id
Perlu Diperhatikan Kelengkapan Sarpras dan
Fasilitas Aksesibilitas Bagi Penyandang Disabilitas
SPEAKER
Guiding Block