Anda di halaman 1dari 11

BUKU PANDUAN w

STAGE KEPERAWATAN JIWA

PROGRAM PROFESI NERS


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2019
1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Deskripsi Mata Ajar


Praktik Profesi Keperawatan Jiwa merupakan salah satu rangkaian kegiatan
pelaksanaan praktik profesi untuk meraih gelar perawat (Ners). Mata ajar ini diberkan
pada mahasiswa yang sedang menjalani praktik profesi. Praktek Profesi Keperawatan
Jiwa ini memiliki beban studi 3 SKS. Prasyarat untuk mengambil mata ajar Pofesi
Keperawatan Jiwa adalah lulus tahap akademik.
Fokus mata ajar ini menampilkan tentang pemberian pelayanan asuhan
keperawatan jiwa dalam pencegahan primer, sekunder, dan tersier terhadap klien
dengan masalah bio-psiko-sosio-spiritual dan gangguan kesehatan jiwa termasuk
intervensi krisis. Penggunaan diri sendiri secara terapeutik dan hubungan terapeutik
digunakan sebagai alat dalam penerapan terapi modalitas keperawatan.
Praktik profesi keperawatan jiwa adalah rangkaian proses pembelajaran dengan
pengalaman belajar laboratorium klinik dengan penekanan pada pemahaman aplikasi
proses keperawatan yang efektif dan aman bagi klien yang mengalami gangguan pada
kejiwaan. Perawatan klien dengan gangguan jiwa berfokus pada masalah pada konsep
diri, hubungan sosial, gangguan sensori persepsi: halusinasi, gangguan orientasi
realitas: waham, defisit perawatan diri, perilaku kekerasan, serta perilaku bunuh diri.
Pengalaman belajar ini akan berguna dalam memberikan pelayanan asuhan
keperawatan jiwa dan menintegrasikan bidang keperawatan jiwa pada bidang
keperawatan lainnya. Pengalaman belajar meliputi diskusi dan pembahasan kasus,
pengalaman belajar klinik dan pengalaman belajar lapangan berupa kunjungan
rumah/home visit.

Penanggung Jawab Program Profesi : Ns. Arina Nurfianti, M.Kep.


Koordinator Stage Keperawatan Jiwa : Ns. Djoko Priyono, M.Kep.
Anggota : Ns. Triyana Harlia Putri, S.Kep., M.Kep
Ns. Faisal Kholid Fahdi, M.Kep.

1.2 Capaian Pembelajaran MK


1. Sikap1 : Bertakwa kepada Tuhan YME & mampu menunjukkan sikap
religious;
2. Sikap2 : Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, norma, dan etika akademik;
3 . Sikap3 : Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


2

4. Sikap5 : Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan


kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
5. Sikap6 : Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban Berdasarkan Pancasila;
6. KU2 : Membuat keputusan yang independen dalam menjalankan
pekerjaan profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan kreatif
7. KU4 : Mengkomunikasikan pemikiran atau karya inovasi yg
bermanfaat bagi pengembangan profesi dan dapat
Dipertanggungjawabkan secara ilmiah kepada masyarakat
dan profesi.
8. KU12 : Meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri
9. KK1 : Mampu memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan
berkesinambungan yg menjamin keselamatan klien (patient
safety) sesuai standar Askep;
10. KK5 : Mampu menegakkan diagnosis keperawatan dengan
kedalaman dan keluasan terbatas berdasarkan analisis data,
informasi, dan hasil kajian dari berbagai sumber untuk
menetapkan prioritas asuhan keperawatan
11. KK6 : Mampu menetapkan prioritas asuhan keperawatan;
12. KK7 : Mampu menyusun dan mengimplementasikan perencanaan
asuhan keperawatansesuai standar asuhan keperawatan
dan kode etik perawat, yang peka budaya, menghargai
keragaman etnik, agama dan faktor lain dari klien individu,
keluarga, masyarakat
13. KK11 : Mampu melakukan studi kasus secara teratur dgn cara refleksi,
telaah kritis, dan evaluasi serta peer review tentang praktik
keperawatan yang dilaksanakan
14. KK15 : Mampu melakukan penelitian dalam bidang keperawatan
15. PP1 : Menguasai filosofi, padigma, teori keperawatan, khususnya
konseptual model dan middle range theories
1 6 . PP3 : Menguasai nilai-nilai kemanusiaan (humanity values)

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


3

BAB II
TUJUAN PRAKTIK

2.1. Tujuan
Tujuan Instruksional Umum:
Pada akhir praktik, mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan klien dengan
gangguan jiwa.

Tujuan Instruksional Khusus :


1. Mengintegrasikan konsep dasar keperawatan jiwa dalam pelayanan asuhan
keperawatan jiwa dan bidang keperawatan lain.
2. Mampu mengaplikasikan asuhan keperawatan jiwa meliputi : pengkajian,
menentukan diagnosa keperawatan, menyusun rencana asuhan keperawatan,
melakukan tindakan keperawatan dan melakukan evaluasi pada klien dengan
masalah gangguan kesehatan jiwa, dengan batasan dan pola bimbingan yang telah
ditentukan.
3. Menampilkan pemberian pelayanan asuhan keperawatan jiwa dengan
menggunakan komunikasi keperawatan secara terapeutik, penggunaan diri sendiri
secara terapeutik, terapi modalitas keperawatan baik secara mandiri maupun
kolaborasi melalui pendekatan proses keperawatan.
4. Berinteraksi dengan klien dan keluarganya untuk memfasilitasi pengalaman
komunikasi terapeutik dalam tatanan asuhan keperawatan.
5. Mengembangkan rasa percaya diri dalam melakukan pelayanan asuhan
keperawatan jiwa.

2.2. Kompetensi
Memberikan asuhan keperawatan jiwa kepada klien gangguan jiwa dengan elemen
dan kriteria penampilan sebagai berikut :
a. Mengidentifikasi praktik yang tidak aman dan berespons secara tepat untuk
menjamin hasil yang aman
b. Mengenali tindakan-tindakan keperawatan malpraktik
c. Melakukan praktik sesuai dengan kode etik profesi
d. Menjamin kerahasiaan informasi dan hak-hak klien
e. Melibatkan klien untuk berpartisipasi dalam proses perawatan

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


4

f. Menghargai dan memenuhi kebutuhan terkait dengan nilai, kebiasaan, keyakinan,


dan praktik spiritual klien
g. Bertanggung jawab dan bertanggung gugat terhadap tindakan keperawatan yang
dilakukan
h. Berkonsultasi dengan pembimbing klinik bila tindakan keperawatan yang
dilakukan membutuhkan keahlian yang lebih dari kemampuan mahasiswa.
i. Berkonsultasi dengan tenaga kesehatan lain bila kebutuhan klien berada diluar
lingkup praktik keperawatan.
j. Melakukan pengkajian status kesehatan klien gangguan jiwa secara terstruktur
k. Menganalisis dan menginterpretasikan data secara akurat
l. Menetapkan prioritas dan merumuskan masalah /diagnosis keperawatan secara
tepat
m. Mengidentifikasi tindakan keperawatan termasuk batasan waktu pencapaian hasil
n. Mengembangkan dan mendokumentasikan rencana keperawatan untuk mencapai
status kesehatan dan rehabilitasi yang optimal
o. Membuat rencana tindakan keperawatan
p. Merencanakan continuity care secara tepat
q. Menggunakan hasil-hasil penelitian dalam melakukan praktik keperawatan jiwa
r. Mengevaluasi perkembangan klien berdasarkan tujuan tindakan keperawatan
serta me”review” dan merevisi rencana keperawatan sesuai dengan hasil
evaluasi
s. Menerapkan cara berpikir kritis dan keterampilan penyelesaian masalah
t. Menetapkan dan mempertahankan hubungan interpersonal yang penuh perhatian,
terapeutik dan efektif dengan klien
u. Meningkatkan dan menjaga citra keperawatan yang professional
v. Bertindak sebagai role model yang efektif
w. Mengevaluasi kinerja praktik diri sendiri

2.3. Materi
Materi yang harus dikuasai mahasiswa adalah keperawatan jiwa klinis, Keperawatan
Jiwa Komunitas dan komunikasi dalam keperawatan

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


5

BAB III
PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK

3.1. Metode Pembelajaran Klinik


3.1.1 Metode Pembelajaran
Metode yang digunakan dalam mata ajar ini adalah :
a. Pembelajaran yang berfokus pada mahasiswa sebagai peserta mata ajar
b. Bed-side teaching
c. Tutorial in Clinic
d. Supervisi

3.1.2 Orientasi
Tahap orientasi dilakukan pada minggu I praktik. Hari pertama diawali dengan
kegiatan serah terima oleh pihak rumah sakit jiwa daerah Provinsi Kalimantan Barat.
Selanjutnya mahasiswa akan lakukan pre coaching terlebih dahulu oleh pembimbing
klinik untuk mereview kembali kesiapan para mahasiswa sebelum berinteraksi ke
pasien. Apabila dinyatakan lulus pre coaching, mahasiswa selanjutnya diorientasikan
ke ruang masing-masing. Jumlah klien diruangan dibagi untuk untuk setiap
mahasiswa, dan masing-masing mahasiswa memprioritaskan pada dua klien, yaitu
klien kelolaan (klien yang dikelola secara penuh dan dibuat laporan secara lengkap)
dan klien resume (klien yang dikelola selain klien kelolaan dan dibuat laporan dalam
bentuk ringkasan).
3.1.3 Kerja
Pada hari kedua mahasiswa dimulai dengan pre conference dengan pembimbing klinik
terkait persiapan mahasiswa sebelum bertemu pasien, selanjutnya mahasiswa bisa
memulai membina hubungan saling percaya, membuat kontrak dengan klien, dan
mulai melakukan pengkajian serta melakukan intervensi keperawatan jiwa. Kegiatan
hari kedua dan hari selanjutnya akan diakhiri dengan post conference terhadap hasil
interaksi dengan pasien yang dipimpin oleh masing masing pembimbing klinik di tiap
ruangan. Metode yang digunakan oleh pembimbing pada tahap ini adalah bed side
teaching, pre-post conference, diskusi kelompok.
Pada tahap kerja, mahasiswa diharapkan mencapai sasaran pembelajaran melalui
kegiatan individu dan kelompok, diantaranya sebagai berikut :

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


6

a. Kegiatan individual & Kelompok


Kegiatan individual meliputi pemberian asuhan keperawatan kepada klien,
pendokumentasian asuhan keperawatan klien kelolaan (klien yang dikelola
selama praktik di ruang dan laporan berupa proses keperawatan secara
lengkap) dan klien resume (klien yang dikelola selain kelolaan dan laporan
berupa ringkasan/resume proses keperawatan), serta pembuatan analisis
proses interaksi (API) dan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK), serta laporan
home visit.
Untuk kegiatan TAK (terapi aktivitas kelompok), setiap kelompok
diwajibkan membuat proposal TAK serta melakukan konsultasi proposal
tersebut minimal 3 hari sebelum pelaksanaan. Topik atau materi kegiatan
TAK disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan pasien di ruangan. TAK
dapat dimulai pada minggu pertama sampai akhir minggu keempat. Untuk
lebih jelasnya berikut dirincikan tugas individual dan tugas kelompok :
1. Individual
 Kontrak belajar
 Laporan kasus (askep) 1 minggu 1 askep (Ditulis tangan)
 Resume (diambil dari pasien yang berbeda dari laporan kasis) 1 hari
1 resume (Ditulis tangan)
 Analisa Proses Interaksi (API) 1 Minggu 1 API ( Minimal pada 2
fase komunikasi terapeutik) (Ditulis tangan)
 Laporan home visit 1 orang 1 (Disesuaikan dengan jumlah pasien
yang dapat dilakukan home visit) (Diketik)
 Review Jurnal (Diketik)
2. Kelompok
 Proposal dan Laporan kegiatan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) 1
Minggu 1 (Diketik)
 Makalah Case Conference (Diketik)
 Laporan seminar 1 kelompok 1 (Diketik)
b. Pengumpulan Tugas
Pada tahap kerja ini mahasiswa wajib mengumpulkan tugas. Laporan
pendahuluan, strategi pelaksanaan komunikasi, rencana harian perawat
dikumpulkan setiap hari, API (Analisis Proses Interaksi) dikumpulkan 1
minggu 1 Laporan API, laporan asuhan keperawatan jiwa kelolaan, laporan
resume pasien dikumpulkan setiap hari, dan akan diberikan penilaian pada

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


7

pada hari jumat, laporan TAK dikumpulkan 1 hari setelah dilakukan TAK,
laporan home visit dikumpulkan diakhir minggu ke 4 setelah dilakukan
kunjungan, setiap home visit diharapkan disertai bukti hadir home visit
berupa tanda tangan keluarga pasien atau wali, melampirkan dokumentasi
minimal 1x pertemuan. Metode yang digunakan oleh pembimbing pada
tahap ini adalah bed side teaching, pre-post conference, diskusi klompok, dan
supervisi.
c. Ujian praktik
1) Ujian dimulai dari hari ke 4 minggu pertama hari jumat praktik sampai
hari ke 5 minggu ke III di ruang akut maupun ruang intermediet RS Jiwa
Daerah Provinsi Kalimantan Barat.
2) Sebelum ujian, mahasiswa diharapkan mempersiapkan hasil pengkajian
dan rencana intervensi keperawatan klien yang sudah dikonsultasikan
oleh pembimbing. Mahasiswa juga mempersiapkan lembar atau format
ujian klinik/supervisi
3) Jadwal Ujian supervisi ditentukan oleh penguji. Tidak ada kesempatan
kedua untuk mengikuti ujian susulan.

3.1.4 Terminasi
Tahap terminasi berada pada akhir minggu keempat. Focus kegiatan mahasiswa
pada tahap ini adalah mempersiapkan dan melakukan seminar. Pada persiapan
seminar, mahasiswa menyiapkan 1 (satu) kasus yang akan dipresentasikan di
setiap ruangan. Waktu pengkajian dilakukan mulai hari kedua sampai dengan
hari ke 12 atau hari sabtu minggu kedua. Mahasiswa harus melakukan
konsultasi untuk makalah seminar (konsultasi dapat dimulai minggu pertama
sampai dengan minggu keempat sebelum seminar kasus). Apabila diperlukan
tambahan data, mahasiswa diberikan kesempatan pada minggu ketiga dan
selanjutnya sebelum seminar dimulai untuk melengkapi pengkajian data kasus
klien.

3.2 Tata Tertib


1. Ketentuan umum:
a. Setiap mahasiswa wajib mengikuti praktikum yang diadakan di lahan praktik
(Rumah Sakit)

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


8

b. Mahasiswa harus sudah siap sebelum kegiatan praktikum dimulai dengan


memakai pakaian dan kelengkapan yang telah ditentukan
c. Setiap mahasiswa wajib mengikuti semua kagiatan praktikum profesi 100%
d. Setiap mahasiswa wajib sopan dan menghargai pembimbing maupun
mahasiswa lain
e. Bagi mahasiswa yang ingin keluar ruangan harus meminta izin pembimbing
terlebih dahulu
f. Bagi mahasiswa yang berhalangan hadir kerena alasan yang penting pada
waktu profesi dan mendapat izin dari pembimbing klinik di ruangan dan
disetujui oleh koordinator pemimbing akademik harus mengganti pada hari
lain yang disepakati.
2. Ketentuan khusus
a. Penampilan
1) Hanya diperkenankan memakai cincin kawin dan giwang tusuk kecil
model sederhana
2) Tidak menghias muka secara mencolok
3) Kuku pendek
4) Rambut disanggul atau ditekuk atau model pendek tidak menyentuh leher
baju seragam
b. Sanksi pelanggaran tata tertib
Bagi mahasiswa yang melanggar tata tertib praktik dikenakan sanksi berupa:
1) Teguran atau peringatan lisan dan tulisan
2) Mengganti jam praktik apabila mahasiswa terlambat hadir
3) Tugas yang terlambat dikumpulkan akan dikurangi nilainya
4) Tidak lulus dalam mata ajar
3. Tempat, waktu praktik & Kehadiran
1) Tempat praktik yang digunakan adalah RS Jiwa Daerah Provinsi Kalimantan
Barat.
2) Jadwal praktek di RS Jiwa dimulai pada tanggal 9 September 2019 sampai
dengan 05 Oktober 2019 setiap hari senin sampai dengan sabtu.
3) Mahasiswa yang terlambat hadir wajib mengganti jam praktik. Terlambat 5
menit mengganti 1 jam setelah praktek. Terlambat 15 menit mengganti 3 jam
setelah praktek. Terlambat 30 menit, mengganti 1 hari praktek.
4) Mahasiswa wajib mengisi daftar hadir individu dan ditandatangani oleh
pembimbing klinik di tiap ruangan

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


9

BAB IV
EVALUASI

Evaluasi yang digunakan dalam proses pembelajaran praktik profesi adalah


meliputi penilaian individual dan kelompok. Adapun presentasi nilai individual dan
kelompok adalah sebagai berikut:

1. Individual
a. Peran serta pada konferensi awal dan akhir 5%
b. Laporan Proses keperawatan Jiwa 15%
c. Ujian klinik/supervisi individu 30%
d. Terapi Aktivitas Kelompok 20%
e. Penilaian Sikap 20%
2. Kelompok
Makalah dan penyajian seminar kasus 10%

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura


10

BAB V
PENUTUP

Setelah membaca buku praktik ini, diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan


keterampilan merawat klien dengan masalah kesehatan jiwa dirumah sakit jiwa dan
mampu melibatkan masyarakat untuk meningkatkan status kesehatan jiwa.
Buku panduan praktik profesi dapat digunakan dan bermanfaat bagi mahasiswa
dan memudahkan dalam menjalankan praktik profesi, khususnya keperawatan jiwa.

Stage Keperawatan Jiwa Praktik Profesi Ners Universitas Tanjungpura

Anda mungkin juga menyukai