Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN MONITORING SURVEILANS BULAN DESEMBER 2018

1) SURVEILANS INFEKSI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT dr R. OETOJO


BULAN DESEMBER 2018
 Instalasi Rawat Inap

JENIS JUMLAH ANGKA


NO PARAMETER STANDAR KET
INFEKSI KASUS KEJADIAN
Hari
1 Plebitis 5 289 Pemasangan 17,3‰ ≤20‰
Diagnosis
infus
klinis oleh
Infeksi Hari
DPJP
2 Saluran 0 0 pemasangan 0‰ ≤ 20‰
Kemih kateter
Infeksi Luka Tindakan
3 0 1 0‰ ≤ 20%
Operasi Operasi

 Kamar Bersalin

JENIS JUMLAH ANGKA


NO PARAMETER STANDAR KET.
INFEKSI KASUS KEJADIAN

Hari
1 Plebitis 0 28 Pemasangan 0‰ ≤ 20‰
infus

Infeksi Hari Diagnosis


15 0‰
2 Saluran 0 pemasangan ≤ 20‰ klinis oleh
Kemih kateter DPJP

Infeksi
Tindakan 0‰
3 Luka 0 6 ≤ 20‰
Oprasi
Oprasi
Analisa :

18
16
14
12
10 RAWAT INAP
8 KAMAR BERSALIN
6
4
2
0
ISK IDO HAP PLEBITIS

Pada bulan Desember, ditemukan phlebitis di Rawat Inap sebanyak 5 orang dari jumlah hari
pemasangan infuse 289 hari dalam 1 bulan (17,3‰). Sedangkan di kamar bersalin tidak ada dari
jumlah pemasangan infus 28 hari dalam 1 bulan (0‰) Hal ini disebabkan oleh ketidak patuhan
petugas dalam melakukan prosedur kebersihan tangan penggunaan APD saat melaksanakan
tindakan invasive, kurangnya alat kesehatan yang sesuai standar.
Masih terdapatnya penggantian infuse tidak sesuai ketentuan yaitu 3 x 24 jam, kurangnya
pendokumentasian pasien yang menolak penggantian infuse sesuai ketentuan, sedangkan di Kamar
Bersalin tidak ditemukan adanya infeksi aliran darah.
Pada bulan desember, baik di Rawat Inap maupun Kamar Bersalin tidak ditemukan jumlah kasus
infeksi saluran kemih (ISK), maupun infeksi daerah operasi (IDO).

Rekomendasi :

Meningkatkan bundles pemasangan infus.


Mengadakan BHP pemasangan infus yang sesuai standar
Mengadakan sosialisasi tentang prosedur cuci tangan (5 moment, 6 langkah).
Mengadakan sosialisasi tentang penggunaan APD sesuai indikasi.
2) REKAP PENGGUNAAN RUANG ISOLASI BULAN DESEMBER 2018

PENEMPATAN TOTAL
KATEGORI
NO PASIEN CAPAIAN
TRANSMISI KOHOR TERCAMP
TERPISAH ISOLASI
TING UR
1 KONTAK 0 0 0 0 0%
2 DROPLET 0 0 0 0 0%
3 AIRBORNE 0 0 0 0 0%
4 IMUNOSUPRESI 0 0 0 0 0%
JUMLAH 0 0 0 0 0%

Analisa :

Pada bulan Desember, ditemukan data kategori transmisi Kontak, droplet, Air borne dan
Imunosupresi sebanyak 0 orang, dengan pencapaian 0%.

3) MONITORING KEPATUHAN KEBERSIHAN TANGAN BULAN DESEMBER 2018

 CUCI TANGAN 5 MOMENT 6 LANGKAH

Sebelum Setelah Setelah


Sebelum Setelah
Kontak Kontak Kontak
Tindakan Terpapar
Nama Unit dengan dengan lingkungan
asepsis cairan tubuh
pasien Pasien pasien
93,3% 93,3% 100% 100% 100%
Dokter
Perawat 93,7% 78% 100% 100% 100%
Bidan 100% 100% 100% 100% 100%
Nakes Lain 76,9% 100% 100% 100% 92,3%
74,6% 88% 100% 100% 98%
Analisa :

100%
90%
80%
70%
60%
Dokter
50%
40% Perawat
30% Bidan
20%
10% Nakes Lain
0%
sebelum sebelum setelah setelah setelah
kontak dgn tindakan kontak dgn terpapar kontak dgn
pasien aseptik pasien cairan lingk pasien
tubuh

Pada bulan Desember, kepatuhan staf rumah sakit yang melakukan hand hygine sebelum kontak
dengan pasien adalah 74,6% dengan rincian kepatuhan tertinggi pada bidan 100% sedangkan
kepatuhan terendah pada nakes lain 76,9%.
Kepatuhan staf rumah sakit yang melakukan hand hygiene sebelum tindakan aseptic adalah 88%
dengan rincian kepatuhan tertinggi pada bidan dan nakes lain 100% sedangkan kepatuhan terendah
pada perawat 78%.
Kepatuhan staf rumah sakit yang melakukan hand hygine setelah kontak dengan pasien mencapai
100% untuk dokter, perawat, bidan dan nakes lain.
Kepatuhan staf rumah sakit yang melakukan hand hygine setelah terpapar cairan tubuh mencapai
100% untuk dokter, perawat, bidan dan nakes lain.
Kepatuhan staf rumah sakit yang melakukan hand hygine setelah kontak dengan lingkungan pasien
mencapai 98% dengan kepatuhan tertinggi pada dokter, perawat dan bidan 100%, dan terendah
pada nakes lain 92,3%.
Kesimpulan:kepatuhan hand hygine pada bulan Desember untuk petugas kesehatan seperti dokter,
perawat, petugas lab, dan bidan sudah cukup baik karena adanya kesadaran tentang pentingnya
kebersihan tangan.

Rekomendasi :

Edukasi hand hygiene secara berkesinambungan


Perlu adanya kesadaran perindividual dari para petugas tentang manfaat kebersihan tangan.
 CUCI TANGAN 6 LANGKAH

NAMA UNIT BENAR SALAH

Dokter 100% 0%
Perawat/ Bidan 100% 0%
Nakes Lain 10% 0%
100% 0%

Analisa :

100%
90%
80%
70%
60%
50% BENAR
40% SALAH
30%
20%
10%
0%
Dokter Perawat/ Nakes lain
Bidan

Pada bulan Desember, tingkat kepatuhan hand hygine pada Dokter, Perawat (Bidan) dan Nakes lain
sudah mencapai 100%, ini disebabkan karena kesadaran tentang kebersihan tangan, dan
pengetahuan tentang cuci tangan yang benar (6 langkah).

Rekomendasi :

Edukasi hand hygiene secara berkesinambungan


Perlu adanya kesadaran perindividual dari para petugas tentang manfaat kebersihan tangan.
4) MONITORING PEMBUANGAN BENDA TAJAM BULAN DESEMBER 2018

PEMBUANGAN
PEMISAHAN ISI WADAH
BENDA TAJAM PADA
No. NAMA RUANGAN BENDA <3/4
TEMPAT KHUSUS
TAJAM WADAH
ANTI TUSUKAN
1 UGD 100% 100% 100%
2 Keperawatan lantai 1 100% 100% 100%
3 Keperawatan lantai 2 100% 100% 100%
4 Keperawatan depan 100% 100% 100%
5 Kamar Operasi 100% 100% 100%
6 Laboratorium 100% 100% 100%
7 Poli Gigi 100% 100% 100%
8 Kebidanan 100% 100% 100%
TOTAL PERSENTASE 100% 100% 100%

Analisa :

100%
PEMISAHAN BENDA
80% TAJAM

60%
PEMBUANGAN BENDA
40% TAJAM PADA TEMPAT
KHUSUS ANTI TUSUKAN
20%
ISI WADAH <3/4 WADAH
0%

Pada bulan Desember, ditemukan total presentase kepatuhan di rumah sakit terhadap pemisahan
benda tajam 100%, pembuangan benda tajam pada tempat khusus anti tusukan 100%, dan isi
wadah < ¾ wadah 100%.
5) MONITORING PEMBUANGAN LIMBAH BULAN DESEMBER 2018

PEMBUANGAN
PEMISAH LIMBAH INFEKSIUS
ISI WADAH <3/4
No NAMA RUANGAN AN JENIS DENGAN PLASTIK
WADAH
LIMBAH KUNING / TRASH BAG
KHUSUS
1 UGD 100% 100% 100%
2 Keperawatanlantai 1 100% 100% 100%
3 Keperawatanlantai 2 100% 100% 100%
4 Keperawatandepan 100% 100% 100%
5 KamarOperasi 100% 100% 100%
6 Laboratorium 100% 100% 100%
7 Poli Gigi 100% 100% 100%
8 Kebidanan 100% 100% 100%
TOTAL PERSENTASE 100% 100% 100%

Analisa:

Pada bulan Desember, ditemukan presentase kepatuhan terhadap pemisahan jenis limbah 100%,
pembuangan limbah infeksius dengan plastic kuning / trash bag 100%, dan isi wadah < ¾ wadah
100%.

6). MONITORING PENGELOLAAN LINEN KOTOR DI RUANGAN PADA


BULAN DESEMBER 2018

PENGANGKUTAN LINEN
PEMISAHAN
NO. NAMA RUANGAN INFEKSIUS DENGAN PLASTIK
JENIS LINEN
KHUSUS

1. UGD 100% 100%

2. LANTAI 1 100% 100%

LANTAI 2 100% 100%


3.

DEPAN 100% 100%


4.

5. KEBIDANAN 100% 100%

KAMAR OPERASI 100% 100%


6.
100% 100%
PERSENTASE
ANALISA :

100%
90%
80%
70%
60%
50%
PEMISAHAN JENIS LINEN
40%
30%
20%
10% PENGANGKUTAN LINEN
0% INFEKSIUS DENGAN PLASTIK
KHUSUS

Pada bulan Desember, presentase pemisahan jenis linen 100%, sedangkan untuk pengangkutan
linen infeksius dengan plastik khusus telah mencapai 100%

Rekomendasi :

Sosialisasikan kembali kepada petugas Laundry agar betul-betul melaksanakan proses pengolahan
Linen Kotor sesuai standar yang sudah ada.

7) MONITORING PELAYANAN UNIT LAUNDRY BULAN DESEMBER 2018


NO. PENILAIAN PENCAPAIAN
1. PERSONAL 100%
2. TEMPAT PENCUCIAN/PELIPATAN 85%
3. PENYIMPANAN 80%
4. SARANA RUANGAN LAUNDRY 100%
PERSENTASE 91,25%

Analisa :
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0% PENCAPAIAN

Pada bulan Desember, ditemukan pencapaian data personal petugas laundry 100%, tempat
pencucian 85%, penyimpanan 80%, dan sarana ruangan laundry 100%, hal ini dikarenakan
ruangan yang belum memadai dan kurangnya pengetahuan tentang bahaya linen yang ada di
rumah sakit terutama linen infeksius.

Rekomendasi :

Perlusarana bangunan dan fasilitas yang memadai sesuai standar untuk unit laundry, dengan
pengadaan APD pada petugas laundry.
Pengadaan sanyo air panas dan cairan desinfektan

8) PENGGUNAAN SINGLE USE RE-USE BULAN DESEMBER 2018

KEPATUHAN
JENIS
NO. UNIT JML KEBIJAKAN KETERANGAN
BARANG
RE-USE
Tingkat kepatuhan dalam
Sungkup
1. UGD 7 100% penggunaan re use
Nebu
mencapai 100%
Tingkat kepatuhan dalam
Tabung
2 LAB 22 100% penggunaan re use
kimia
mencapai 100%
TOTAL 30 100%
Analisa
Sungkup nebulizer digunakan re use karena masih kurangnya persediaan di RUMKITAL dr. R.
Oetojo, namun hanya digunakan untuk 3 pasien dan pada saat pasien ke 4 sudah di ganti dengan
sungkup yang baru.
Rekomedasi :
Kepatuhan terhadap penggunaan single use, re-use agar lebih ditingkatkan lagi disetiap unit.

9) MONITORING KEPATUHAN STERILISASI BERKALA BULAN DESEMBER 2018

JUMLAH KEPATUHAN
NO. UNIT PAKET STERILISASI KETERANGAN
ALAT BERKALA

1. UGD 4 100% Sterilisasi dilakukan di ruang


unit masing masing.
KEPERAWATAN
2 100%
2. DEPAN
PERSENTASE 100%

Keterangan:
 Sterilisasi alat medis wajib dilakukan sebelum dan sesudah digunakan.
 Alat medis yang tidak digunakan wajib disterilisasi berkala setiap minggu.
Analisa :

KEPATUHAN STERILISASI BERKALA


100%

80%

60%
KEPATUHAN STERILISASI
40% BERKALA

20%

0%
KEPERAWATAN
UGD DEPAN

Persentase total jumlah kepatuhan sterilisasi berkala di RUMKITAL dr. R. Oetojo bulan Juli 100%,
dengan rincian kepatuhan sterilisasi berkala tertinggi pada UGD dan Keperawatan Depan 100%.

10) MONITORING PERALATAN KADALUARSA BULAN DESEMBER 2018

NO NAMA RUANGAN JUMLAH RETURN CAPAIAN


1 Instalasi Farmasi 0 100%
2 Poli Gigi 0 100%
3 UGD 0 100%
4 Keperawatan lantai 2 0 100%
5 Keperawatan lantai 1 0 100%
6 Keperawatan Depan 0 100%
7 Kamar Bersalin 0 100%
8 Kamar Operasi 0 100%
9 Laboratorium 0 100%
Jumlah 0 100%

Analisa:
Pada monitoring peralatan kadaluarsa di RUMKITAL dr. R. Oetojo semua unit sudah mencapai
100%.
Rekomendasi :
 Seluruh unit wajib memperhatikan kartu stock setiap bulannya dan segera melaporkan peralatan
kadaluarsa 3 bulan sebelum tanggal kadaluarsa barang tersebut.
11) MONITORING INSTALASI GIZI BULAN DESEMBER 2018
NO JENIS MONITORING CAPAIAN
1. Kebersihan dapur 100%
2. Cara penyimpanan makanan 73%
(sanitasi gudang)
3. Fasilitas 100%
4. Cara pengolahan makanan 100%
5. Pengangkutan makanan 100%
6. Penyimpanan dingin 100%
7. Cara penyajian makanan 100%
Jumlah 96%

Analisa:
Pada monitoring unit gizi di RUMKITAL dr. R. Oetojo mencapai 96%.

Rekomendasi:
Pembuatan alur distribusi makanan
Sosialisasi berkesinambungan tetang pelayanan Gizi yang sesuai standar
Pengadaan fasilitas kebersihan tangan
Pembuatan jadwal pengangkutan makanan
Pengadaan thermometer ruangan

Sorong, 3 Januari 2019


IPCN IPCO

Maria Kresty dr. DonyIrawan S.

197912212003122000 LettuLaut (K) NRP. 20803/P

Anda mungkin juga menyukai