Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN SEMENTARA

PRAKTIKUM OPERASI TERKNIK KIMIA

Tanggal : 11 Oktober 2019

I. Judul : Size Reduction & Analysis 2 (Ball Mill)


II. Tujuan Percobaan
 Untuk memperbesar luas permukaan agar :
1. Dapat mempercepat pelarutan
2. Dapat mempercepat reaksi kimia
3. Dapat mempertinggi kemampuan penyerapan
4. Dapat menambah kekuatan warna
 Pengecilan ukuran menyebabkan bahan padat menjadi :
1. Dapat diangkut dengan lebih mudah
2. Dapat lebih mudah diproses lebih lanjut

III. Dasar Teori


Ball mill merupakan suatu mesin penggiling berbentuk silinder yang
digunakan untuk menggilingatau mencampurkan material seperti biji, bahan baku
keramik dan cat. Ball mill berputar melaluisumbu horisontal yang dipenuhi dengan
material yang ingin digiling beserta dengan mediumpenggiling. Berbagai material
dapat digunakan sebagai media seperti bola keramik, batu api, danbola yang terbuat
dari stainless steel.
Pada skala industri, ball mill dapat bekerja secara sinambung, masukan pada
salah satu sisi dankeluaran pada sisi yang lainnya. Ball mill berkualitas tinggi dapat
menggiling partikel campuranmenjadi sekecil 5 nm, meningkatkan luas permukaan
dan laju reaksi secara besar. Ball mill dapatmenggiling berbagai macam biji dan
material baik basah ataupun kering. Terdapat dua macam ballmill berdasarkan cara
pelepasan material, yaitu tipe parutan dan tipe overfall.
Prinsip mesin ball mill adalah menumbuk dan menggesek partikel secara
merata akibat gaya gesek dan tumbuk. Penggunaan mesin tipe ball mill jarang
diaplikasikan untuk penepungan bahan pangan, tetapi telah lama digunakan dalam
industri semen.
Size reduction adalah proses pengurangan padatan besar massa unit sayuran
atau bahan kimia menjadi massa unit yang lebih kecil, partikel kasar atau partikel
halus. Size reduction biasanya digunakan di industri farmasi. Proses size reduction
biasa disebut comminution dan grinding. Banyak faktor seperti kekuatan, kekerasan,
keadaan lengket, keadaan terselip, kandungan uap, titik beku atau titik didih,
pengelupasan, dan lainnya (Struktur bahan, ukuran, bentuk, aliran, bulk density)
perbandingan ukuran umpan masuk ke ukuran produk, mempengaruhi pengurangan
ukuran.

IV. Alat dan Bahan


 Alat
- Beaker Glass
- Neraca Analitik
- Ball Mill
- Screening
- Kuas
 Bahan
- Gula

V. Skema Kerja

Mengisi silinder ball mill dengan bahan yang telah diketahui beratnya.

Memasukkan bola (baja atau keramik) ke dalam silinder dengan jumlah tertentu.

Menutup silinder hingga rapat, dan menempatkan pada pemutarnya.

Menyalakan ball mill grinder


Mengatur kecepatan putarnya

Mengeluarkan bahan setelah waktu berakhir dan menimbang serta melakukan


pengayakan

Mengulangi percobaan untuk variasi waktu grinding, bahan dan jumlah/jenis


bola yang digunakan

Anda mungkin juga menyukai