Anda di halaman 1dari 5

CRITICAL JOURNAL REVIEW

JUDUL JURNAL : PENGARUH FREKUENSI GELOMBANG BUNYI TERHADAP PERILAKU LALAT


RUMAH (musca domestica)

Oleh

Nama : JESAYAS POLINO SIGIRO


NIM : 4193230017
Kelas : Matematika ND A 2019
Strata : S-1
Mata Kuliah : Fisika Umum

Diserahkan 28 Oktober 2019

Jurusan Matematika
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2019
Yasid, Abdul,dkk. 2016 .Pengaruh Frekuensi Golombang Bunyi Terhadap Perilaku Lalat Rumah (Musca
domestica). Vol.5 No.2, halaman 190-196. Jurnal Pembelajaran Fisika – Fisika FKIP Universitas Jember

PENDAHULUAN

Critical journal review merupakan tugas mata kuliah yang bertujuan agar mahasiswa dapat mengkritisi
dan meringkas sebuah atau dua lebih jurnal yang membahas materi tertentu sesuai yang dipilih oleh
mahasiswa, dimana critical journal review ini secara tidak langsung dapat mendorong mahasiswa untuk
membaca maupun meningkatkan minat literature serta sikap kritis terhadap suatu topic atau masalah.
Dalam Critical Journal Review ini saya mengambil sebuah jurnal yang berjudul Pengaruh Frekuensi
Gelombang Bunyi Terhadap Perilaku Lalat Rumah (Musca domestica) yang ditulis oleh Abdul yasid,dkk yang
merupakan mahasiswa Program Study Pendidikan Fisika FKIP Universitas Jember pada tahun 2016. Jurnal yang
ditulis oleh mahasiswa jurusan pendidikan fisika ini sangat sesuai dengan materi yang saya ulas yaitu
gelombang bunyi, dimana pembahasannya yang mengarah pada pengaplikasian gelombang bunyi dalam hal
ini menganalisis pengaruh frekuensi gelombang bunyi terhadap perilaku lalat rumah, sehingga hal ini yang
membuat saya memutuskan untuk menjadikan jurnal ini sebagai bahan untuk memenuhi tugas Critical Jurnal
Review dalam mata kuliah Fisika Umum.

RINGKASAN

A) PERUMUSAN MASALAH
1. apa alat yang digunakan ?
2. Bagaimana cara kerja frekuensi terhadap lalat rumah ?
3. Bagaimana pengaruh frekuensi gelombang terhadap lalat rumah?

B) TUJUAN PENELITIAN
1. Mengetahui jumlah lalat yang menjadi sampel penelitian.
2. Mengetahui bagaimana suhu dan lalat yang hinggap pada tape singkong.
3. Mengetahui besar frekuensi gelombang audiosonik yang menjadi hinggapan lalat.
4. Mendiskripsikan pengaruh frekuensi gelombang terhadap lalat rumah dengan diberikan suhu yang berbeda.

C) METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengumpulan data berupa metode observasional
dengan menghitung jumlah lalat rumah yang hinggap dan terbang setelah diberikan frekuensi gelombang
audiosonik dari 20 Hz – 16kHz pada suhu 27°C, 30°C, dan 35°C didalam kubus kaca berukuran 30 x 30 cm.
D) PEMBAHASAN
Pada penelitian ini terdapat 25 lalat rumah yang memiliki ukuran sekitar ± 0,78 adalah alat betina dan
±0,64 adalah lalat jantan. Hasil penelitian pengaruh frekuensi gelombang audiosonik terhadap banyaknya lalat
rumah yang hinggap.
Alat rancangan penelitian menggunakan frekuensi suara audiosonik dari 20 Hz hingga 16kHz, berupa
file mp4 ini diputar menggunakan media player pada note book TOSIBA NB500 dihubungkan dengan 2 sound
sitem didalam tabung kaca.
Visualisasi file tersebut menyajikan video bentuk gerakan gelombang dengan besar frekuensi 20 Hz sampai 20
kHz. Makanan yang digunakan sebagai umpan adalah tape singkong yang termasuk makanan berbau dan
mengandung cairan yang dapat dihisap oleh lalat rumah.
Penelitan pertama yaitu sebanyak 25 lalat rumah yang beraktivitas seperti biasa didalam kubus kaca
dengan jumlah presentase hinggap 92%. Diberikan paparan frekuensi audiosonik dari 100 Hz sampai 16kHz
pada suhu ±27°C. Pada frekuensi 100Hz – 499Hz lalat hinggap sebanyak 60% yang mana menyebabkan tubuh
lalat rumah ikut mengalami getaran yang signifikan terutama pada bagian sayap.
Pada penelitian kedua suhu ditingkatkan hingga ±30°C dan presentasi hinggap lalat tertinggi pada
frekuensi audiosonik 15kHz – 16kHz sebesar 80%. Dari data yang telah dibahas tersebut maka frekuensi
audiosonik pada suhu ±30°C dapat mempengaruhi lalat rumah (banyaknya lalat rumah yang hinggap).
Meningkatnya suhu disuatu medium (udara), maka kecepatan gelombang audiosonik dimedium tersebut juga
semakin meningkat.
Pada penelitian ketiga suhu didalam kubus ditingkatkan lagi menjadi ±35°C. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa semakin besar frekuensi gelombang bunyi (audiosonik) yang diberikan maka presentase
lalat hinggap akan semakin besar.

E) KESIMPULAN
Bersadarkan data hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh frekuensi gelombang
audiosonik terhadap perilaku (jumlah hinggap) lalat rumah pada keadaan suhu yang berbeda – beda yaitu
27°C, 30°C, 35°C. Pada penelitian pertama, kedua, dan ketiga jumlah hinggap lalat rumah semakin berkurang
seiring dengan meningkatnya suhu didalam kubus kaca. Batasan frekuensi gelombang audiosonik juga
mempengaruhi perilaku (jumlah hinggap) lalat rumah yaitu batasan frekuensi teratas sekitar 15kHz – 16kHz
dengan presentase jumlah terbesar sebanyak 92% pada suhu 27°C dan jumlah terkecil sebanyak 80% pada
suhu 30°C. Batasan frekuensi audiosonik terbawah yaitu sekitar 100Hz – 499Hz, presentase terbesar sebanyak
60% pada suhu 27°C dan presentase terkecil sebanyak 36% pada suhu 35°C.

EVALUASI

KELEBIHAN JURNAL

 Abstrak atau intisari jurnal sangat jelas sehingga pembaca dapat lebih mudah memahami
tujuan serta hasil dari penelitian yang sudah dilajukan atau yang akan diulas dalam jurnal.
 Jurnal ini membuat struktur jurnal yang jelas, dimulai dari pendahuluan hingga daftar
pustakanya.
 Metode penilitian yang digunakan dipaparkan secara berkesinambungan sehingga kita
memahami teknik yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian.
 Penulisan jurnal ini teratur sesuai dengan kaidah pembuatan penulisan Jurnal, begitu juga
dengan bahasa yang digunakan adalah bahasa baku dan sesuai dengan PUEBI.
 Pembahasan yang diberikan sangat jelas dan terstruktur sesuai dengan tujuan serta
perumusan masalah.
 Jurnal ini juga menyediakan grafik ataupun tabel-tabel yang dapat mendeskripsikan penyajian
penelitian secara lebih ringkas.
 Dalam pengakajiannya, jurnal ini memaparkan alat dan bahan apa saja yang digunakan untuk
melakukan peneltian.
 Jurnal ini menjelaskan bagaimanana pengaruh frekuensi getaran audiosonik dan pemberian
suhu yang berbeda pada kubus kaca terhadap perilaku (jumlah hinggap) lalat rumah.
 Menyertakan daftar pustaka dalam jumlah yang banyak, dengan kata lain jurnal ini memakai
refrensi dan sumber yang banyak.

KEKURANGAN JURNAL

 Jurnal ini tidak menunjukkan gambar sehingga kita tidak tahu cara melakukan penelitiannya
sendiri.
 Layout/tampilan jurnal kurang menarik karena gambar-gambar, tabel, grafik yang disediakan
hanya berwarna hitam putih, sehingga membuat kita dapat cepat jenuh dalam membaca
maupun memahami jurnal.
 Manfaat jurnal tidak dipaparkan secara jelas sehingga jika ingin mengetahui jelasnya
penerapan penelitian ini, kita harus menyimpulkannya sendiri.
 Tujuan nya jurnal ini tidak dipaparkan sehingga kita harus membaca pembahasan dan
kesimpulan untuk mengetahui tujuan jurnal.

KESIMPULAN

Penelitian bertujuan untuk mendapatkan jawaban dari suatu pertanyaan apakah frekuensi
gelombang audiosonik dengan penambahan suhu akan membuat lalat rumah hinggap dan
didapatkan hasil iya bahwa frekuensi gelombang audiosonik dapat mempengaruhi perilaku lalat atau
lalat hinggap.

Berdasarkan beberapa ulasan yang dilakukan terhadap jurnal ini dapat diketahui bahwa jurnal
ini memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri, terutama dalam pengkajian struktur dan metode
penelitian yang dilakukan. Sehingga untuk melakukan peneltian ataupun untuk membuat sebuah
jurnal dapat diambil pelajaran bahwa alangkah baiknya sebuah jurnal itu disediakan dengan tampilan
yang menarik beserta dilengkapi dengan tujuan yang dipaparkan secara jelas didalam jurnal agar
pembaca dapat mengetahui apakah jurnal tersebut memang layak untuk dibaca dengan keperluan
nya, begitu juga dengan pembahasan hasil penelitian disediakan dengan jelas dilengkapi dengan
refrensi dan ilustrasi, baik itu gambar maupun grafik.
REKOMENDASI

Pengkajian jurnal sangat baik, baik dari segi pemaparan maupun teknik yang digunakan dalam
melakukan penelitian, membuat jurnal ini sangat baik jika ingin dijadikan sebagai bahan
pembelajaran maupun jika hanya sebatas penambah wawasan yang telah ada.

Hasil penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan kita dalam mengetahui gejala apa
yang membuat banyaknya lalat yang hinggap dirumah kita.

Anda mungkin juga menyukai