2. Tidak ada keluhan nyeri pada istirahat dan minimal sampai tidak nyeri saat beraktifitas. 3. Tidak ada atau minimal instability saat beraktivitas. 4. Pengembalian ROM untuk melakukan beberapa aktivitas. 5. Kekuatan dan daya tahan yang adekuat dari rotator cuff dan otot scapula untuk melakukan aktivitas dengan minimal/ tidak nyeri/ kesulitan. 6. Jika pasien merasakan tidak nyaman pada stabilitas shoulder, pasien dapat disarankan untuk menggunakan stability brace untuk beraktivitas, tetapi biasanya digunakan pada olahraga dengan kemungkinan terjadinya benturan.
Melakukan plyometric program
A. Kriteria untuk melakukan plyometric program: 1. Bertujuan untuk kembali ke overhead athletic atau pekerjaan lain atau kegiatan rekreasi yang membutuhkan kekuatan ekstremitas atas yang besar. 2. Kekuatan yang adekuat (4+/ 5) dari seluruh otot pada shoulder girdle. 3. Tidak merasakan nyeri pada ADLs dasar dan strengthening program. 4. Toleransi terhadap high-speed multiplanar activities setidaknya selama 3 minggu yang dibuat semakin mirip dengan gerak fungsional yang dilakukan. B. Parameter 1. Karena sifat eksplosif dari jenis latihan ini, penekanan latihan plyometric harus pada kualitas dibandingkan kuantitas. 2. Dilakukan beberapa kali seminggu pada repetisi sedang (3-5 set dari 15-20 repetisi). 3. Dimulai dengan bola tanpa beban dan meningkat dengan bola ringan (plyoballs).
Jangka program olahraga untuk aktivitas melempar, berenang dan golf biasanya pada minggu ke- 16 post-operasi atau lebih.