E.

Aspek Lokasi dan Manajemen Bisnis

Usaha produksi abon “LEMUR” yang dimiliki oleh 5 orang sebagai pemilik
usaha bersama. Semua orang memantau dan melaksanakan seluruh kegiatan produksi,
transaksi, dan promosi yang ada di pasaran. Manajemen diatur oleh pemilik usaha
mulai dari modal, penentuan harga, biaya belanja stok dan lainnya. Bentuk badan
usaha milik kelompok usaha dengan modal yang berasal dari Ristekdikti. Dengan
menentukan pusat usaha di Kota Tulungagung karena dekat dengan petani lokal
budidaya ikan lele, sehingga memudahkan mobilitas dan juga mempunyai potensi
pasar yang besar.

F. Deskripsi Sektor Industri

Sektor industri usaha pembuatan abon ini ialah usaha kecil dengan 5 orang
pengelola. Selama ini produksi abon dengan mengkombinasikan lele dan jamur tiram
masih jarang ditemui, apalagi abon tersebut tanpa bahan pengawet, aman dikonsumsi
balita dan juga baik untuk kesehatan serta yang sedang menjalankan program diet
karena mengandung kalsium, fosfor, zat besi, tinggi protein dan serat. Hal ini tentu
saja menjadi potensi tersendiri untuk mendapatkan keuntungan yang besar.

G. BEP

Total Biaya Produksi

1. BEP VOLUME PRODUKSI =
Harga Jual

9.000.000
=
25.000

= 360

Maka, produk abon “LEMUR” akan mengalami balik modal setelah menjual
sebanya 360 pcs produk

Total Biaya Operasiona l

2. BEP HARGA PRODUK =
Volume Produksi

9.000.000
=
600
 = 15.000

Maka, produk abon “LEMUR” mencapai titik BEP ketika menjual produk dengan
harga Rp. 15.000,-

H. Bauran Pemasaran (Marketing Mix)

a) Produk

Produk yang kami tawarkan berupa makanan yang siap dikonsumsi bernama
abon “LEMUR”, yaitu abon yang mengkombinasikan lele dan jamur tiram.
Pembuatan produk abon ini tanpa bahan pengawet namun produk ini masih dapat
bertahan dalam jangka waktu lama jika disimpan di tempat yang kering. serta
aman dikonsumsi balita dan juga baik untuk kesehatan serta yang sedang
menjalankan program diet karena mengandung kalsium, fosfor, zat besi, tinggi
protein dan serat.

b) Price

c) Place

d) Promotion