Anda di halaman 1dari 4

SISTEM INFORMASI KESEHATAN

6. Apakah tujuan dari SIK?

1. Perangkat lunak tersebut dikembangkan sesuai dengan sesuai dengan standar yang ditentukan oleh
pemerintah daerah.

2. Dengan menggunakan open system tersebut diharapkan jaringan akan bersifat interoperable
dengan jaringan lain.

3. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan mensosialisasikan dan mendorong pengembangan
dan penggunaan Local Area Network di dalam kluster unit pelayanan kesehatan baik pemerintah dan
swasta sebagai komponen sistem di masa depan.

4. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan mengembangkan kemampuan dalam teknologi
informasi video, suara, dan data nirkabel universal di dalam Wide Area Network yang efektif, homogen
dan efisien sebagai bagian dari jaringan sistem informasi pemerintah daerah.

5. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan merencanakan, mengembangkan dan memelihara
pusat penyimpanan data dan informasi yang menyimpan direktori materi teknologi informasi yang
komprehensif.

6. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan secara proaktif mencari, menanalisis, memahami,
menyebarluaskan dan mempertukarkan secara elektronis data/informasi bagi seluruh stakeholders

7. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan memanfaatkan website dan access point lain agar
data kesehatan dan kedokteran dapat dimanfaatkan secara luas dan bertanggung jawab dan dalam
rangka memperbaiki pelayanan kesehatan sehingga kepuasan pengguna dapat dicapai sebaik-baiknya

8. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan merencanakan pengembangan manajemen SDM
sistem informasi mulai dari rekrutmen, penempatan, pendidikan dan pelatihan, penilaian pekerjaan,
penggajian dan pengembangan karir.

9. Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan mengembangkan unit organisasi pengembangan
dan pencarian dana bersumber masyarakat yang berkaitan dengan pemanfaatan dan penggunaan
data/informasi kesehatan dan kedokteran.

10. Dapat digunakan untuk mengubah tujuan, kegiatan, produk, pelayanan organisasi, untuk
mendukung agar organisasi dapat meraih keunggulan kompetitif.

11. Mengarah pada peluang-peluang strategis yang dapat ditemukan.


7. Sasaran SIK?

o Terciptanya pengorganisasian dan tata kerja pengelolaan data/informasi dan


atau tersedianya tenaga fungsional pengelola data/ informasi yang terampil di
seluruh tingkat administrasi
o Ditetapkannya kebutuhan esensial data/ informasi di tiap tingkat dan
pengembangan instrumen pengumpulan dan pelaporan data
o Dihasilkannya berbagai informasi kesehatan di seluruh tingkat administrasi
secara teratur, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan dan atau atas
permintaan dari pengguna data/ informasi
o Tersedianya dukungan teknis dan sumber daya yang memadai dalam rangka
pemantapan dan pengembangan otomasi pengolahan data di seluruh tingkat
administrasi
o Pengembangan bank data kesehatan, pengembangan jaringan komunikasi
komputer dan informasi
Sumber: kesmas.unsoed.ac.id/.../SISTEM-INFORMASI-MANAJEMEN-KESE...

12. Kendala dalam SIK?

o Irrelevasi dari informasi yang dikumpulkan


(tidak sesuai dengan data yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan).

o Kualitas data yang rendah


o Duplikasi data
o Pelaporan informasi yang terlambat dan tidak adanya feedback
o Miskinnya kegunaan informasi yang telah dikumpulkan
(Edhy sutanta, Sistem informasi management)

13. Prinsip2 penyelengaraan informasi kesehatan?

 Mencakup seluruh data yg terkait dengan kessehatan baik dari


struktur kesehatan ataupun dari sector pengembangan lain
 Mendukung proses pengambilan keputusan di berbagai jenjang
adminkes
 Disediakan sesuai kebutuhan informasi untuk pengambilan keputusan
 Disediakan harus akurat dan disajikan secara cepat dan tepat waktu
dengan mendayagunakan teknologi dan informasi
 Pengumpulan data melalui pencatatan dan laporan dari survey
 Akses terhadap informasi kesehatan harus memperhatkan aspek
kerahasiaan dibidang kesehatan

14. Apa saja sumber data dari SIK?

Terdapat 2 jenis pengumpulan data yaitu INDIVIDUAL BASED


dan COMMUNITY BASED.
INDIVIDUAL BASED berasal dari kartu atau status rekam
medis yang direkapitulasi. Hasil
rekapitulasi ini dapat digunakan untuk kepentingan
institusi dan juga untuk kepentingan
masyarakat. COMMUNITY BASED berasal dari hasil
surveillance atau studi yang
dilakukan di masyarakat.
Pengumpulan data dari masyarakat dapat memberikan
informasi tentang :
1. Health determinants (sosioeconomi, lingkingan,
perilaku dan faktor genetic)
2. Masukan (inputs) untuk sistem kesehatan dan proses
yang berhubungan dengan
penggunaan masukan seperti kebijakan, organisasi,
infrastruktur kesehatan, fasilitas
dan peralatan, biaya, sumber daya manusia, pendanaan
kesehatan dan sistem
informasi kesehatan sendiri.
3. Performance or outputs (keluaran) dari keberhasilan
atau kegagalan sistem kesehatan
seperti availability, quality dan penggunaan informasi
kesehatan serta sarana
kesehatan (utility).
4. Health outcomes (mortality, morbidity, disability,
well-being, disease outbreaks and
health status)
5. Health inequities in determinants, coverage and use
of services, and outcomes,
including sex, socioeconomic status, ethnic group and
geographical location.
Sumber : AbouZahr1, Carla & Boerma1,Ties . Health
information systems: the foundations of public health in
Bulletin of the World Health Organization August 2005,
83

15. Apakah hubungan dari RM, SIK, dan SKN?


Pengembangan RM menjadi sistem informasi strategis berawal dari pemantapan RM sebagai
inti dari sistem data klinis yang bertujuan untuk mengumpulkan, menganalisis, menyimpan,
dan melacak kembali data yang diperlukan dalam penyelenggataan, pemantauan dan evaluasi
pelayanan kesehatan kepada pasien
(Edhy Sutanta, S.T.Sistem Informasi Manajemen)

system informasi kesehatan adalah System informasi yang meliputi proses penyimpanan
dan pengambilan informasi dalam membantu kegiatan pelayanan langsung pada pasien,
jadi inti pokoknya adalah :
a. proses untuk penyimpanan dan pengambilan informasi
b. pembantu kegiatan pelayanan langsung pada pasien. Pelayanan langsung ini
meliputi : pembantu dalam diagnose penyakit, monitoring pengembangan
pasien, penyesuaian terapi
Sistem ini seharusnya akan mencapai tujuan yaitu :
c. Memperoleh hasil yang akurat
d. Mempercepat pelayanan
e. Menghemat tenaga
Dari sekian banyak jenis yang ada dari system informasi klinis, antara lain :
f. Computer pembantu diagnose
g. Computer pembantu pengobatan dan tindak lanjut
h. System pemantauan pasien
i. System informasi rekam medis
Sumber : Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit; Dr. dr. H. Boy S. Sabarguna, MARS

Anda mungkin juga menyukai