Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN PADA

KLIEN ANSIETAS

Nama Mahasiswa : Annisa Destiani Nurramadhan

NPM : 211117105

Nama Pasien : Ny.N

No. Medrek :

Hari ke-/Pertemuan ke : 2/2

Hari/Tanggal : Senin, 07 Oktober 2019

Fase : Hubungan Terapeutik

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
a. Data Subjektif :
 Klien mengatakan merasa gelisah
 Klien memikirkan jadwal operasi anaknya yang tidak ada kepastian. Biaya pun
menjadi suatu kekhawatiran Ny.N karena ia tidak tahu darimana ia harus
memenuhi biaya operasi anaknya yang tidak ditanggung BPJS.
b. Data Objektif :
 Selera makan berkurang
 Pola tidur terganggu
 Pandangan hidup yang pesimis
 Perasaan tidak mampu
2. Diagnosa Keperawatan
Ansietas
3. Tujuan Tindakan Keperawatan
a. Tujuan Umum
Mengatasi gangguan ansietas klien
b. Tujuan Khusus
 Pasien mampu memperagakan dan menggunakan latihan hipnosis 5 jari untuk
mengatasi ansietas
 Pasien mampu mengatasi ansietas melalui latihan hypnosis 5 jari
4. Tindakan Keperawatan
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
b. Menjelaskan cara teknik relaksasi hipnotis 5 jari
c. Membantu pasien mempraktikkan teknik relaksasi hipnotis 5 jari
d. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
B. Proses Pelaksanaan Tindakan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
“ Assalamu’alaikum, Selamat pagi ibu !
b. Evaluasi/Validasi
“Bagaimana perasaan ibu hari ini? Ibu masih ingat saya ? Apakah ibu masih gelisah
dan tidak bisa tidur? Apakah yang kemaren saya ajarkan sudah di praktekkan dalam
jadwal harian ibu ? Nah kalau sudah coba di praktikkan kembali ya. Bagus bu”
c. Kontrak :
Topik : “Baiklah ibu sesuai janji kita kemarin, hari ini saya datang kembali untuk
mengobrol dengan ibu dan mengajarkan ibu latihan hypnosis 5 jari.”
Waktu : ”Berapa lama kita akan berlatih ibu? “Bagaimana jika 20 menit?”
Tempat :“Dimana kita akan mengobrol dan berlatih? “Bagaimana jika di halaman
samping?”
d. Tujuan
“Tujuan perbincangan kita hari ini adalah agar ibu mengetahui cara untuk
menghilangkan rasa gelisah ibu dengan teknik relaksasi hipnotis 5 jari dan ibu dapat
mempraktekkan ketika rasa gelisah ibu datang kembali.”
2. Fase Kerja
“Tadi ibu katakan,ibu masih merasa gelisah, tidak bisa tidur, coba ibu ceritakan lebih
lanjut tentang perasaan ibu, kenapa ibu tidak bisa tidur, apa yang ibu pikirkan? Oh, jadi
ibu merasa khawatir untuk biaya operasi anak ibu karena sekarang sudah tidak di
tanggung oleh BPJS. Nah ibu, sekarang saya akan mengajarkan ibu teknik relaksasi
degan cara hipnotis 5 jari. Kita mulai ya bu. Ibu sekarang coba rileks kemudian pejamkan
mata ibu , nah sekarang tautkan jari telunjuk ibu dengan jempol ibu, sekarang bayangkan
pada saat ibu sedang bahagia dan dalam kondisi yang sehat. Sekarang tautkan jari tengah
ibu dengan jempol, bayangkan saat ibu bersama orang yang ibu sayangi/ cintai, sekarang
taukan jari manis ibu dengan jempol, bayangkan ketika ibu di puji oleh seseorang karena
prestasi ibu, dan sekarang tautkan jari kelingking ibu, bayangkan tempat yang paling
indah yang pernah di kunjungi dan yang membuat ibu bahagia. ibu, coba ulangi lagi cara
teknik hipnotis 5 jari yang sudah kita pelajari tadi. Wah bagus sekali, mari kita masukkan
dalam jadwal harian ibu. Jadi, setiap ibu merasa cemas, ibu bisa langsung praktikkan cara
ini, dan bisa melakukannya lagi sesuai jadwal yang telah kita buat.”
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi
1) Subjektif
“Bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang bincang tentang masalah yang
ibu rasakan dan latihan mempaktekkan teknik relaksasi hipnotis 5 jari?”
2) Objektif
“Coba ibu ulangi lagi cara yang sudah kita pelajari. Wah bagus sekali bu, ternyata
ibu masih ingat apa yang telah saya ajarkan
b. Rencana Tindak Lanjut (RTL)
“Saya harap apa yang tadi saya ajarkan kepada ibu, ibu dapat mempraktekkan kembali
dan jangan lupa untuk memasukannya dalam jadwal kegiatan harian yaitu sekitar 2
kali dalam sehari ya bu.”
c. Kontrak yang akan datang
Topik, Waktu, Tempat :
“Ibu sudah tidak terasa sudah 20 menit kita berbincang-bincang. Latihan relaksasi ini
adalah cara ke-3 yang bisa digunakan untuk mengatasi kecemasan atau ketegangan
ibu,masih ada cara ke-4 yaitu dengan melakukan pendekatan spiritual, bagaimana kalu
kita latihan cara yang ke-4 ini besok pagi ? jam berapa bu ? seperti biasa bu jam 10
pagi?Di kamar bu ? Masih ada yang mau ditanyakan atau tidak bu? Baiklah kalau tidak
ada saya pamit dulu. Selamat siang bu. terimakasih atas waktunya bu”

Anda mungkin juga menyukai