Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MAJENANG I
Jalan Raya Cilopadang No.49 Telp (0280)6262118
E-mail :puskesmasmajenang1@gmail.com
MAJENANG

KERANGKA ACUAN
PEMBERIAN PMT PEMULIHAN IBU HAMIL KEK

A. Pendahuluan
Hasil riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, besaran masalah gizi
pada balita di indonesia yaitu 19,6% gizi kurang, diantaranya 5,7%gizi buruk; gizi
lebih 11,9%; stunting (pedek) 37,2%. Proporsi gemuk menurut kelompok umur,
terdapat angka tertinggi baik pada balita perempuan dan laki-laki pada periode
umur 0-5 bulan dan 6-11 bulan dibandingkan kelompok umur lain. Hal ini
menunjukkan bahwa sampai saai ini masih banyak masyarakat khususnya ibu
balita yang mempunyai persepsi tidak benar terhadap balita gemuk. Data masalah
Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI) berdasarkan hasil survey nasional
tahun 2003 sebesar 11,1 % dan menurut hasil Riskesdas 2013, anemia pada ibu
hamil sebesar 37,1%.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan menyebutkan
tujuan pebikan gizi adalah untuk meningkatkan mutu gizi perorangan dan
masyarakat. Mutu gizi akan tercapai antara lain melalui penyediaan pelayanan
kesehatan yang bermutu dan profesional di semua institusi pelayanan kesehatan.
Salah satu pelayanan kesehatan yang penting adalah pelayanan gizi di
Puskesmas. Pendekatan pelayanan gizi dilakukan melalui kegiatan spesifik dan
sensitif, sehingga peran program dan sektor terkait harus berjalan sinergis.
Pembinaan tenaga kesehatan/tenaga gizi puskesmas dalam pemberdayaan
masyarkat menjadi hal sangat penting.
Puskesmas merupakan penanggung jawab penyelenggara upaya kesehatan
tingkat pertama. Untuk menjangkau seluruh wilayah kerjanya, Puskesmas
diperkuat dengan Puskesmas Pebantu, Puskesmas Keliling, dan Upaya
Kesehatan Berbsis Msyarakat (UKBM) yang disebut sebagai Puskesmas dan
jejaringnya. Puskesmas dan jejariingnya harus membina Upaya Kesehatan
Berbasis Masyarakat.

B. Latar Belakang
Salah satu ciri bangsa maju adalah bangsa yang memiliki tingkat
kesehatan, kecerdasan, dan produktivitas kerja yang tinggi. Ketiga hal ini
dipengaruhi oleh keadaan gizi.
Pola makan merupakan perilaku paling penting yang dapat mempengaruhi
keadaan gizi. Hal ini disebabkan karena kuantitas dan kualitas makanan dan
minuman yang dikonsumsi akan mempengaruhi asupan gizi sehingga akan
mempengaruhi kesehatan individu dan masyarakat.
Kurang Energi Kronik (KEK) merupakan masalah gizi pada ibu hamil di
Kabupaten Cilacap. Berdasarkan hasil survey pada remaja putri di tahun 2013
menunjukan 50,01%, dan berdasarkan laporan puskesmas bahwa ibu hamil yang
menderita Kurang Energi Kronik (KEK) sebesar 39,7% (tahun 2012). Ibu hamil
KEK merupakan ibu hamil yang mempunyai resiko tinggi karena dapat
berpengaruh terhadap pertumbuhan janin serta terhadap status gizi ibunya.
Dampak tersebut diantaranya bayi lahir BBLR (lahir <2500 gram), yang akan
memerlukan perhatian lebih dalam perawatannya karena pertumbuhan dan
perkembangannya tidak sama dengan bayi yang lahir normal >2500 gram.
Disamping itu juga membahayakan jiwa ibu ketika persalinan maupun masa nifas.
Sebagai upaya penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan penurunan Gizi buruk,
maka dilakukan Pemberian Makanan Tambahan pemulihan selama 90 hari agar
pertumbuhan pada 1000 hari pertama kehidupan (HPK) dapat optimal. Maka dari
itu UPTD Puskesmas Majenang I membuat program Pemberian Makanan
Tambahan (PMT) Ibu Hamil KEK.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


1. Tujuan Umum
a. Tersedianya acuan dalam melaksanakan pelayanan dan perbaikan gizi di
Puskesmas.
b. Untuk mewujudkan perbaikan gizi pada seluruh siklus kehidupan sejak
dalam kandungan sampai dengan lanjut usia dengan pioritas kepada
kelompok rawan gizi.
2. Tujuan Khusus
a. Memperbaiki status gizi ibu hamil KEK sebagai upaya penurunan angka
kematian ibu
b. Mencegah terjadinya anak lahir BBLR
c. Mendidik kemandirian masyarakat / keluarga dalam mengatasi masalah
gizi ibu hamil sehinggga tidak bergantung pada bantuan baik pemerintah
/ swasta.
d. Terwujudnya keluarga mandiri sadar gizi ( Kadarzi)

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Persiapan
2. Pendataan sasaran
3. Menentukan sasaran
4. Pelaksanaan pemberian PMT

E. Cara Melaksanakan Kegiatan Sasaran


Kegiatan pemberian PMT pemulihan Ibu Hamil KEK diberikan secara langsung
dengan kunjungan rumah oleh pelaksana program.

F. Sasaran
Semua ibu hamil KEK di wilayah UPTD Puskesmas Majenang I

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Persiapan v
Pendataan
2 v v v v v v v v v v v v
sasaran
Menentukan
3 v v v v v v v v v v v v
sasaran
Pelaksanaan
4 v v v
Pemberian PMT

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi dan pelaporan dilaksanakann setiap selesai melaksanakan kegiatan.

Majenang, 05 Januari 2019

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesms Majenang I Penanggung Jawab Program Gizi

Sri Wahyuni, SKM Diana Mustikaningsih, A.Md.Gz


Pembina Tk. I NIP. 19930922 201902 2 009
NIP. 19671209 199103 2 005

D. Suci Mardiningsih

Anda mungkin juga menyukai