Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berdasarkan pengamatan dari Pabrik Tahu Padang Panjang terjadi kecelakaan
kerja beberapa kali dalam setiap bulannya, dan setiap terjadi kecelakaan kerja tidak ada
evaluasi mendalam mengenai resiko dan dampak serta penanggulangannya. Ini
dikarenakan masih banyaknya para pekerja yang kurang sadar dan meremehkan
pentingnya akan keselamatan dan kesehatan kerja.
Berdasarkan masalah yang disebutkan diatas, maka manajemen keselamatan
dan kesehatan kerja sangatlah penting di dalam suatu proyek pekerjaan. Hal ini
diperlukan untuk menekan angka kecelakaan di dalam bekerja, agar nantinya tidak
terjadi korban bagi pekerja. Adapun untuk membentuk manajeman keselamatan dan
kesehatan kerja maka dilakukan terlebih dahulu persiapan dan pengetahuan tentang
keselamatan kerja itu sendiri sebelum melakukan suatu pekerjaan. Selain itu
mengetahui faktor – faktor kecelakaan kerja yang terjadi pada saat bekerja sangatlah
penting. Dengan menerapkan metode mengatasi kecelakaan kerja dilokasi stasiun kerja
seperti memasang rambu di wilayah kerja, menyiapkan alat pelindung diri yang benar,
serta memahami betul arti keselamatan kerja itu sendiri. Sehingga dapat menekan
angka kecelakaan kerja yang ada. Selain itu dilakukan pendekatan – pendekatan agar
diterapkannya praktek yang baik dalam menghadapi tantangan untuk meningkatkan
keselamatan dan kesehatan kerja disektor informal dengan melibatkan dan
memberdayakan masyarakat dan mengembangkan serta menyebarkan informasi.
Mempelajari undang – undang keselamatan dan kesehatan kerja yang relevan dan
organisasi – organisasi profesi keselamatan dan kesehatan kerja diseluruh Indonesia.
Ini penting halnya untuk meningkatkan kualitas masyarakat agar mengetahui bahwa
keselamatan dan kesehatan kerja harus di nomor satukan.
Analisa yang digunakan untuk mengetahui penyebab kecelakaan secara
sistematik adalah dengan menggunakan Fault Tree Analysis (FTA). Metode FTA atau

1
analisa pohon kegagalan dimana dengan menggunakan analisa ini maka dapat
diketahui penyebab – penyebab dan juga kombinasi penyebab yang dapat
menyebabkan terjadinya kecelakaan. Analisa ini digunakan pada Pabrik Tahu Padang
Panjang mengingat pada pekerjaan ini banyak sekali keadaan yang dapat menimbulkan
kecelakaan. Untuk itu sangat diperlukan analisa metode ini untuk mengetahui
penyebab – penyebab dan kombinasi yang tersembunyi yang dapat menyebabkan
terjadinya kecelakaan sehingga di harapkan kecelakaan tersebut dapat dihindari.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka perumusan masalah dapat dirumuskan


sebagai berikut. Perumusan masalah yang terjadi meliputi:
1. Faktor – faktor apa sajakah yang menjadi penyebab kecelakaan kerja pada Pabrik
Tahu Padang Panjang?
2. Bagaimana penanganan dan pencegahan kecelakaan yang terjadi pada Pabrik
Tahu Padang Panjang?

1.3 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai adalah sebagai berikut:


1. Untuk mengetahui faktor– faktor apa sajakah yang menjadi penyebab kecelakaan
pada Pabrik Tahu Padang Panjang
2. Untuk mengetahui bagaimana penanganan dan pencegahan kecelakaan pada
Pabrik Tahu Padang Panjang

1.4 Batasan masalah

Pekerjaan yang akan diidentifikasi dan diperoleh variabel kecelakaan kerja


hanya pekerjaan pengangkutan karung kedelai, pengolahan bahan baku, dan proses
memasak tahu

2
Metode yang digunakan untuk analisa kecelakaan kerja ini menggunakan FTA
(Fault Tree Analysis) dan tidak menggunakan metode-metode kecelakaan kerja yang
lain.
Penanganan dan pencegahan kecelakaan kerja pada Pabrik Tahu Padang Panjang
dilihat hanya penanganan dan pencegahan sebelum kecelakaan kerja saja.

1.5 Sistematika penulisan

Penulisan analisa ini dibagi dalam 5 bab yang terdiri dari :


1. Bab I berisikan tentang pendahuluan latar belakang, perumusan masalah,
tujuan penulisan dan batasan masalah.
2. Bab II berisikan tentang tinjauan pustaka proyek, Angkatan kerja dan
kecelakaan kerja, tingkat konsekuensi, top event, faulth tree analysis.
3. Bab III beriskan tentang metode penelitian yang digunakan untuk
penulisan.
4. Bab IV berisikan tentang analisa data gambaran umum proyek,
keselamatan dan kesehatan kerja, klasifikasi kecelakaan dan penyebab
kecelakaan kerja, kerugian akibat kecelakaan kerja, faulth tree analysis,
penentuan mimum cut set dan penanganan serta pencegahan kecelakaan
kerja
5. Bab V berisikan tentang penutup kesimpulan dan saran dari penelitian.

Anda mungkin juga menyukai