Anda di halaman 1dari 1

PERKEMBANGAN PERSIAPAN PON 2020 DI PAPUA

Penulis : Aser Nerotouw

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com - Pembangunan Stadion Papua Bangkit yang


akan menjadi arena utama PON 2020 sudah mencapai 99 persen. ( Sabtu, 19
Oktober 2019).

Kata Ketua Harian Pengurus Besar PON Yunus Wonda, Rabu (19/10/2019).
''dijadwalkan tuntas Desember tahun ini”.
Yunus mengakui banyak pihak yang menanyakan kesiapan dalam mengelar PON
2020 di Papua. Beberapa venue lain yang dibangun melalui APBN, lanjut Yunus,
ditargetkan selesai pada Juni 2020“. Kami bisa sampaikan bahwa proses dan
kesiapan venue rata-rata hampir 40-60 persen. Kami optimistis pembangunan
bisa selesai tepat waktu,'' lanjut dia.

Tuan rumah kini juga sedang ngebut mempersiapkan akomodasi. PON 2020 Papua
dijadwalkan berlangsung pada 20 Oktober hingga 2 November 2020.

Ajang empat tahunan tersebut bakal mempertandingkan 47 cabang olahraga


Jumlah cabor memang lebih banyak dibandingkan PON 2016 di Jawa Barat yang
mempertandingan 44 cabor. Namun, jumlah kuota atlet pada PON Papua lebih
sedikit. Di Jawa Barat, kuota atlet mencapai 9.229 atlet.

Penurunan itu disesuaikan dengan kapasitas dan ketersediaan sarana dan


prasarana yang mampu disiapkan tuan rumah.

Yunus menegaskan, jumlah cabor sudah final. Tidak akan ada penambahan lagi.
''Ini menyangkut anggaran. Kalau ada penambahan (cabor) lagi, pasti ada
pembangunan fisik. Untuk 2020, kami sudah fokus pada penyelenggaraan,''
ungkap ketua DPRD Papua tersebut.

Sementara itu, Gubernur Papua (Lukas Enembe) mengaku kebutuhan dana yang
besar untuk pembangunan fasilitas PON akan disokong pendanaan dari
pemerintah pusat. "Dari APBN juga dikerjakan menggunakan dana pusat, kita
harap 2020 sudah selesai,"

Terkait aspek keamanan, Lukas menilai tiga tempat pelaksanaan PON, yakni di
kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Mimika, kondusif. "Memang
di Jayapura masih kondusif, saya yakin akan aman. Kita koordinasi dengan wali
kota karena akan diselenggarakan di tiga tempat. Saya rasa tidak masalah," ucap
Lukas.

Anda mungkin juga menyukai