Anda di halaman 1dari 3

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Yang terhormat Ladies and Gentleman, dalam kesempatan emas ini izinkan saya
berdiri disini didepan Anda semua untuk menyampaikan sebuah pidato yang
bertemakan Banyak Tidur Sedikit Belajar.

Ok, ladies and gentleman Mengapa harus banyak tidur sedikit belajar??

Dilansir bahwa di negara Indonesia ada seorang remaja muda berusia 24 tahun
bernama Grandprix Thomryes Marth Kadja berhasil meraih gelar doktor
termuda di Indonesia pada tahun 2017 di ITB dan lulus dengan predikat Cum
Laude.

Wow, Bagaimana itu bisa terjadi??

Ternyata, di balik prestasi dan beasiswa Grandprix Thomryes Marth Kadja ada
kebiasaan positif yang ia lakukan sepert:

1. Banyak tidur sekitar 7-8 jam sehari, dengan strategi istirahat cukup ini dapat
meningkatkan keoptimalan berpikir, freesnya otak ketika bangun dari tidur.
Bagaimana tidur dapat mengoptimalkan berpikir ? Penelitian mengatakan
bahwa tidur dalam jumlah cukup bisa membantu otak tetap tajam dan mendorong
kekuatan ingatan. Tidur akan membersihkan pikiran Anda !!!!!!!

Namun, juga harus


2. Sedikit sedikit belajar, mengapa?? Dikutip dari sumber terpercaya bahwa setiap
hari Grandprix Thomryes Marth Kadja selalu bangun dan belajar di sepertiga
malam sekitar jam 1 sampai jam 2.

Nah, diwaktu yang seperti inilah kerja otak manusia dapat optimal dalam
menampung daya pikir yang kuat. Sehingga terbukti lah bahwa kecerdasan
Grandprix Thomryes Marth Kadja di pupuk dari sebuah kebiasaan positif.

Jadi, Ledies and Gentleman marilah kita sebagai mahasiswa Polkesma


menerapkan sebuah susunan kebiasaan dengan:

1. Tanpa handphone 30 menit sebelum tidur, pakar tidur (Neil Stanley)


mengatakan yang demikian inilah membuat kualitas tidur lebih baik. Dan
sebaiknya gunakan setengah jam terakhir untuk mempersiapkan tidur dengan
menyelesaikan tugas. Misal membuat daftar tugas untuk esok hari.

2. Buatlah tempat tidur rapi, bersih, dan nyaman. Dikutip dari berbagai
sumber, ternyata ada survei dari National Sleep Foundation tahun 2010 yang
berkaitan dengan merapikan tempat tidur. Hasil survei tersebut menyatakan
bahwa setiap orang yang merapikan tempat tidur setiap hari akan tidur lebih
nyenyak pada malam harinya.

3. Bangun dan belajar di sepertiga malam seperti yang telah di ajarkan oleh
Rasulullah SAW. Bagaimana Rasul membagi waktu tidur ? Nabi membagi
waktu malam menjadi beberapa bagian. Untuk tidur, Rasulullah hanya memakai
waktu sepertiga malam, kemudian mamanfaatkan untuk ibadah shalat sunat. Lalu,
istirahat kembali seperenam malam menjelang Subuh dan kemudian
menggunakan waktu subuh sebaik-baiknya. Kemudian, Nabi memanfaatkan
waktu Dhuha untuk bekerja dengan maksimal, tentunya dengan diawali ibadah
shalat Dhuha. Sementara di siang hari, Rasulullah memanfaatkan sedikit waktu
untuk tidur menjelang zuhur. Tidur siang ini bertujuan untuk memulihkan kembali
metabolisme di dalam tubuh.
Dan disisi lain dalam sebuah kesehatan, belajar di sepertiga malam memiliki
banyak manfaat seprti:

a. Otak memproduksi hormone pengingat

b. Tubuh dalam kondisi segar dan prima, sehingga membuat belajar menjadi lebih
efektif.

So, ledies and gentleman dengan demikian banyak lah tidur sedikit belajar.
Jangan pernah meremehkan pentingnya membangun rutinitas yang baik, dalam
persoalan tidur dan semua area kehidupan, karena ini dapat mempengaruhi tingkat
kesuksesan kamu !!!! Okay !

Terimakasih atas perhatiannya, mohon maaf apabila ada salah kata. The last
I see.

Wassalamu'alaikum wr wb.

Anda mungkin juga menyukai