Anda di halaman 1dari 15

CRITICAL BOOK REVIEW

MK. KEPEMIMPINAN

PRODI S1 PBI - FBS

Skor Nilai :

KEPEMIMPINAN DAN KEPENGIKUTAN

TEORI & PERKEMBANGANNYA

(K.H. Timotius, 2016)

FOTO

NAMA MAHASISWA : Renni Vorkia Sinaga

NIM : 2183121030

DOSEN PENGAMPU : Prof. Amrin Saragih, M.A., P.hD., D.T.E.F.L.

MATA KULIAH : KEPEMIMPINAN

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS BAHASA DAN SENI – UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

OKTOBER 2018
PRAKATA

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan
berkat serta karuniaNya, tugas ini dapat terselesaikan. Laporan ini disusun atas dasar
tugas Critical Book Review mata kuliah Kepemimpinan. Tidak lupa saya
mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Prof. Amrin Saragih, M.A., P.hD.,
D.T.E.F.L., selaku dosen mata kuliah Kepemimpinan yang telah membimbing saya
dalam penyelesaian tugas ini.

Tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk pemenuhan tugas mata kuliah
Kepemimpinan. Yang dimaksudkan agar mahasiswa dapat memahami dan
mengetahui Kepemimpinan dan menerapkannya dalam dunia pendidikan dam
bermasyarakat. Semoga dengan adanya tugas ini dapat bermanfaat untuk kita dan
pembaca dimasa yang akan datang.

Penyusun menyadari bahwa penulisan maupun pelaporan tugas ini masih jauh
dari kesempurnaan. Untuk itu saran dan kritik dari pembaca yang membangun
sangat saya harapkan guna menyempurnakan tugas ini. Semoga para pembaca
mendapatkan informasi dari tugas ini dan dapat bermanfaat untuk kami juga pada
para pembaca sekalian.

Medan, 06 Oktober 2018

Penulis
DAFTAR ISI

PRAKATA…………………………………………………………………………………………………i

DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………….ii-iii

BAB I. PENDAHULUAN……………………………………………………………………………..1

A. Rasionalisasi Pentingnya CBR………………………………………………………...1


B. Tujuan Penulisan CBR…………………………………………………………………....1
C. Manfaat CBR…………………………………………………………………………………..1
D. Identitas Buku………………………………………………………………………………..2

BAB II. RINGKASAN ISI BUKU……………………………………………………………………3

A. BAB I……………………………………………………………………………………………..3
B. BAB II……………………………………………………………………………………………3
C. BAB III…………………………………………………………………………………………..3
D. BAB IV…………………………………………………………………………………………..4
E. BAB V……………………………………………………………………………………………4
F. BAB VI…………………………………………………………………………………………..4
G. BAB VII………………………………………………………………………………………….4
H. BAB VIII…………………………………………………………………………………………5
I. BAB IX……………………………………………………………………………………………5
J. BAB X……………………………………………………………………………………………..5
K. BAB XI……………………………………………………………………………………………5
L. BAB XII…………………………………………………………………………………………..6
M. BAB XIII…………………………………………………………………………………………6
N. BAB XIV…………………………………………………………………………………………6
O. BAB XV………………………………………………………………………………………….6
P. BAB XVI…………………………………………………………………………………………6

BAB III. PEMBAHASAN………………………………………………………………………………7

A. Pembahasan Isi Buku………………………………………………………………………7


B. Kelebihan dan Kekurangan Buku…………………………………………………….7
BAB IV. PENUTUP………………………………………………………………………………….8

A. Simpulan…………………………………………………………………………………….8
B. Rekomendasi……………………………………………………………………………...8

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………..9
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya Critical Book Review

Critical Book Review adalah hasil kritik atau perbandingan tentang suatu topic
materi yang pada umumnya di perkuliahan terhadap buku yang berbeda. Critical
Book Review dibuat untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku referensi,
terkhusus pada pokok bahasa tentang kepemimpinan.

Setiap buku yang dibuat oleh penulis tertentu pastilah mempunyai kekurangan
dan kelebihan masing-masing. Kelayakan suatu buku dapat kita ketahui jika kita
melakukan resensi terhadap buku itu dengan perbandingan terhadap buku lainnya.
Suatu buku dengan kelebihan yang lebih dominan dibandingkan dengan
kekurangannya artinya buku ini sudah layak untuk dipakai dan dijadikan sumber
referensi bagi khalayak ramai.

B. Tujuan Penulisan Critical Book Review


1. Penyelesaian tugas mata kuliah kepemimpinan.
2. Menambah pengetahuan tentang kepemimpinan.
3. Mengulas isi sebuah buku.
4. Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku.
5. Mengkritisi atau mencari informasi yang diberikan oleh setiap bab dari buku.

C. Manfaat Critical Book Review


1. Untuk menambah wawasan tentang kepemimpinan.
2. Untuk mengetahui metode dan sifat-sifat seorang pemimpin.
3. Untuk mengetahui prinsip apa yang ditanam dalam pemimpin.
D. Identitas Buku

Judul : Kepemimpinan Yang Efektif : Tantangan Karakter

Pengarang : Skip Garmo, PhD

Penerbit : Kesaint Blanc

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2013


BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

BAB I. KEPEMIMPINAN DAN HUBUNGAN

Kepemimpinan adalah tentang pengaruh. Pengaruh mengalir melalui


hubungan. Hubungan bisa berbeda. Mereka berbeda dalam tujuan, konteks, lamanya,
komitmen, dan tingkat saling kebergantungan. Hubungan itu dinamis. Mereka
cenderung berubah ketika waktu berlalu. Karena hubungan memengaruhi hubungan
kepemimpinan, mereka memengaruhi efektivitas kepemimpinan. “Kepemimpinan
adalah seni untuk membuat orang lain melakukan sesuatu untukmu karena dia ingin
melakukan hal tersebut.”- Dwight D. Eisenhower.

BAB II. HUBUNGAN DAN KARAKTER

“Karakter adalah takdir,” seorang filsuf Yunani, Heraclitus menulis 2500 tahun
yang lalu. Hubungan dapat diperkuat atau melemah dengan kehadiran atau
ketidakhadiran karakter yang baik. “Keberhasilan dalam kepemimpinan bukan bicara
tentang berlaku kuat atau lembut, sensitif atau tegas, mengenai suatu kesatuan dari
hal tersebut. Pertama dan terutama adalah karakter.”-Warren Bennis

BAB III. APAKAH ITU KARAKTER?

Karakter adalah satu kesatuan nilai-nilai yang terpilih dalam moral orang
tersebut yang mendasari tindakan etika dan reaksi orang tersebut. Karakter adalah
mengenai nilai-nilai, bukan kepribadian seseorang. Nilai-nilai kita membentuk sikap
kita. Sikap kita mendasari kelakuan kita. Oleh karena itu, karakter memenuhi sikap
dan kelakuan kita.
Menurut Eleanor Roosevelt, membangun karakter dimulai dari masa bayi dan
terus berlanjut sampai meninggal. Anonymous mengemukakan bahwa karakter kita
menunjukkan apapun yang kita lakukan ketika kita berpikir bahwa tidak ada seorang
pun yang memperhatikan.
BAB IV. KEPEMIMPINAN DAN KARAKTER

Seorang pemimpin yang efektif bergantung pada dasar dari karakter yang
baik. Tanpa pengetahuan dan keterampilan, kepemimpinannya cepat atau lambat
akan tersingkirkan bila ia tidak menanamkan karakter yang kuat.

BAB V. LINGKARAN KARAKTER

Berbagai macam kualitas karakter tidak bebas terhadap satu dan lainnya.
Seperti batang pada sebuah pohon yang saling menyambung dan tak terpisahkan,
karakter seseorang juga saling menyambung dan menjadi kualitas yang tak
terpisahkan – nilai-nilai yang kita pilih. Moral pribadi seseorang dapat dilihat dari
tanggung jawab pribadi dan menghormati sesama. Tanggung jawab pribadi meliputi
integritas, keyakinan, disiplin diri, rajin dan bijak. Adapun menghormati sesama
dapat dilihat dari kesetiaan, semangat, kemanusiaan, kebaikan, dan rasa syukur.

BAB VI. INTEGRITAS

Kualitas karakter dibagi dalam dua kelompok: satu kelompok menolong orang
menanamkan tanggung jawab pribadi, dan kelompok kedua membantu memelihara
rasa hormat antarsesama. Kualitas karakter pertama di kelompok tanggung jawab
pribadi adalah integritas.
Diantara karakter-karakter tersebut, kita memperlihatkan integritas melalui :
1. Kejujuran
2. Ketulusan
3. Kebajikan
4. Keadilan

BAB VII. KEYAKINAN

Sebenarnya setiap orang mempunyai keyakinan. Bahkan seseorang yang


menolak bahwa ia mempunyai keyakinan saat ini menunjukkan keyakinan dirinya.
Kita menunjukkan karakter yang ada dengan iman, optimis, meyakinkan. Keyakinan
yang kuat akan memperkuat tindakan seseorang.
BAB VIII. KEDISIPLINAN

Kepemimpinan yang efektif dapat menyelesaikan tujuan yang mulia ketika


mereka menempatkan standar yang bijak dan mengatur alasan-alasan atas emosi dan
tindakan yang implusif. Sikap disiplin diri dapat ditunjukkan dari keteraturan, sikap
hemat dan sumber daya seseorang. “Kita adalah apa yang sering kita lakukan;
keunggulan bukan karena tindakan, tetapi karena kebiasaan.”-Aristotle. “Talenta
tanpa disiplin adalah seperti gurita diatas sepatu roda. Banyak kegerakan, tetapi
kamu tidak tahu apakah itu bergerak maju, mundur, atau ke samping.”-H. Jackson
Brown, Jr.

BAB IX. KERAJINAN

Pemimpin yang efektif adalah orang-orang yang rajin. Dan seorang pemimpin
dapat menjadi lebih efektif jika ia dapat menginspirasi rekan sekerjanya dan
karyawan lainnya untuk menjadi lebih rajin. Karakter kerajinan yang ada pada orang
lain yaitu ketekunan, kreatif, ketelitian.

BAB X. BIJAK

Pemimpin yang efektif harus mengerti dengan baik kemungkinan konsekuensi


jangka panjang dari pilihan mereka, dan kemudian memilih dengan baik. Bijak juga
penting di dalam tingkah laku pribadi dari pemimpin tersebut. Tiga bentuk bijak yang
terlihat yaitu : cara pandang, ketajaman dan berhati-hati. “Pengetahuan adalah
kebanggaan karena seseorang belajar sangat banyak; kebijaksanaan adalah
kerendahan hati sewaktu seseorang sudah mengetahui segalanya.”—William Cowper.
“Kebanyakan orang berkata bahwa intelektual yang membuat seorang ilmuwan
hebat. Namun mereka salah : Karakter lah yang melakukannya.”—Albert Einstein.

BAB XI. KESETIAAN

Beberapa hubungan membutuhkan kesetiaan. Di lain waktu kesetiaan adalah


sukarela, di antara teman-teman kesetiaan adalah kesetiakawanan dan solidaritas.
Beberapa karakter yang menunjukkan kesetiaan adalah: ketaatan, dukungan, dan
janji.
BAB XII. KEBERANIAN

Keberanian memberikan seseorang kekuatan mental atau pengakuan akan


ketakutan namun masih harus menyelesaikan pekerjaan. Beberapa karakter ini
menunjukkan keberanian, yaitu: ketegasan, inisiatif, dan keberanan.

BAB XIII. KERENDAHAN HATI

Kerendahan hati sebagai kualitas karakter yang artinya mempunyai


pandangan yang akurat dan jujur terhadap diri sendiri, dan hormat yang sehat untuk
kepentingan orang lain. Norman V. Peale’s: “Orang yang rendah hati tidak berarti
tidak memikirkan diri sendiri sama sekali, mereka hanya memikirkan tentang mereka
lebih sedikit. Beberapa poin tentang kerendahan hati, yaitu: perhatian,
kelemahlembutan.

BAB XIV. KEBAIKAN

Kebaikan adalah cara yang terbaik untuk mengaplikasikan “Peraturan emas”


yang terkenal itu: Perlakukan orang lain seperti engkau ingin orang lain
memperlakukan engkau. Di antara banyak karakter, kebaikan muncul dalam: kasih
sayang, kemurahan hati, dan pengampunan.

BAB XV. RASA SYUKUR

Rasa syukur berhubungan dengan perhatian. Pemimpin yang perhatian


melihat bagaimana orang lain memberi manfaat kepada orang lain. Kemudian mereka
mengekspresikan rasa syukur dengan sewajarnya, dan orang lain mengerti dan
menerimanya. Beberapa karakter yang muncul dari rasa syukur, yaitu: ekspresi dari
penghargaan dan kebahagiaan.

BAB XVI. MENGISPIRASI ORANG LAIN

Seorang pemimpin mungkin tidak dapat memasksa menanamkan karakter


tersebut kepada para karyawan atau rekan kerjanya. Tetapi ia mungkin dapat
menginspirasi mereka selama dalam perjalanan karakter tersebut.
BAB III

PEMBAHASAN
A. Pembahasan Isi Buku
a. Pembahasan Bab I, tentang kepemimpinan dan hubungan. Menurut buku yang
direview kepemimpinan adalah tentang pengaruh. Pengaruh mengalir melalui
hubungan.
b. Pembahasan Bab II, tentang hubungan dan karakter. Bersasarkan pendapat
diatas, hubungan dapat diperkuat atau melemah dengan kehadiran atau
ketidakhadiran karakter yang baik.
c. Pembahasan Bab III, Apakah itu karakter?, karakter adalah sikap kita
mendasari kelakuan kita.
d. Pembahasan Bab IV, kepemimpinan dan karakter. Hal dasar untuk
kepemimpinan yang efektif adalah karakter yang mengakar mendalam.
e. Pembahasan Bab V, lingkaran karakter. Pada bab ini lingkaran karakter
digambarkan seperti batang pada sebuah pohon yang saling menyambung dan
tak terpisahkan dan membentuk sebuah karakter.
f. Pembahasan Bab VI, tentang integritas. Integritas dalam perilaku sesorang
yaitu dapat ditunjukkan dengan sikap yang dapat dipercaya dengan
melakukan apa yang benar dan katakan apa yang benar.
g. Pembahasan Bab VII, tentang keyakinan. Keyakinan memegang suatu nilai
atau kepercayaan dengan kuat yang dapat memengaruhi sikap dan tindakan.
h. Pembahasan Bab VIII, tentang kedisimplinan. Seorang pemimpin harus
mempunyai sikap kedisiplinan yang baik sebagai pemimpin.
i. Pembahasan Bab IX, tentang kerajinan. Pemimpin yang efektif adalah
pemimpin yang rajin.
j. Pembahasan Bab X, tentang bijak. Bijak merupakan menjadi hal penting di
dalam tingkah laku pribadi dari pemimpin.
k. Pembahasan Bab XI, tentang kesetiaan. Kualitas karakter yang berhubungan
dengan menghormati orang lain yang pertama ialah kesetiaan.
l. Pembahasan Bab XII, tentang keberanian. Dalam kepemimpinan seorang
pemimpin haruslah mempunyai sikap keberanian, ketegasan, beserta inisiatif.
m. Pembahasan Bab XIII, tentang kerendahan hati. Kerendahan hati diwujudkan
dengan perhatian dan kelemahlembutan terhadap orang lain.
n. Pembahasan Bab XIV, tentang kebaikan. Kebaikan adalah cara yang terbaik
untuk mengaplikasikan karakter yang baik dalam kepemimpinan.
o. Pembahasan Bab XV, tentang rasa syukur. Memang sudah sewajarnya bagi
para pemimpin untuk menunjukkan rasa syukurnya sebagai perilaku yang
baik kepada orang yang memberikan efek dalam hidupnya.
p. Pembahasan Bab XVI, tentang menginspirasi orang lain. Dengan menciptakan
lingkungan yang positif, perhatian dan sistematis dan menjaga hubungan yang
positif.

B. Kelebihan dan Kekurangan Buku


1. Buku ini memiliki tampilan buku yang menarik pada bagian isinya. Dengan
warna buku yang menarik, sehingga menumbuhkan minat baca bagi pembaca.
2. Tata letak serta tata tulisnya yang rapi. Membuat pembaca tidak susah dalam
membaca atau menemukan kata maupun kalimat bacaan, hal ini juga
dikarenakan karena font nya baik dan jelas.
3. Bahasa yang digunakan dalam buku ini sederhana dan mudah dimengerti
sehingga dapat membantu pembaca dengan mudah memahami dengan mudah
apa isi buku yang disampaikan.
4. Cover buku ini sangat sederhana, tidak menarik. Yang membuat pembaca
tidak tertarik untuk membacanya.
5. Buku ini kebanyakan hanya menceritakan tentang kisah seorang pemimpin
yang mengibaratkan ia sebagai pelaku utama dalam buku ini.
6. Pembahasan topik kepemimpinan dalam buku ini kurang banyak, sehinnga
wawasan pengetahuan tentang pemimpin kurang memuaskan.
BAB IV

PENUTUP
A. Simpulan

Berdasarkan pembahasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa critical


book review merupakan kegiatan untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan dalam
buku, baik dalam sistematika penulisan, penggunaan bahasa, isi materi dan tampila
buku. Hal tersebut dilakukan supaya buku yang dikritik dapat direvisi agar menjadi
buku yang lebih baik. Buku dalam Critical Book Review ini sudah memiliki
sistematika penulisan dan bahasa yang baik. Namun menurut saya, buku ini perlu
menambahkan materi tentang wawasan kepemimpinan yang lebih luas lagi, agar
menambah pengetahuan lebih banyak lagi tentang kepemimpinan bagi para
pembacanya.

B. Rekomendasi

Saya menyarankan dalam melakukan pencetakan buku ini sebaiknya pengarang dapat
menambahkan gambar atau ilustrasi yang menarik pada cover buku sesuai dengan isi buku
agar dapat menarik minat pembaca dari semua kalangan. Menyadari bahwa penulis masih
jauh dari kata sempurna, maka saya selalu menerima kritik dan saran yang membangun
untuk menjadikan critical book ini menjadi lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA

Garmo, Skip.(2013). Kepemimpinan Yang Efektif : Tangtangan Karakter. Jakarta :


Kesaint Blanc

Anda mungkin juga menyukai