Anda di halaman 1dari 1

Sukma sang Teratai

- Devia Riastika Laksono


Habis diksi ungkap sebuah keindahan
Pada jiwa yang mekar tanpa ragu
Pada sebuah jiwa, yang kakinya berdiri pada selut
Tubuhnya kokoh menggantung dalam lembab
Kedinginan dan kotor
Apa lagi yang lebih menjijikan?
Namun kepala dan mata menjelma bak seorang putri
Memukau siapapun, tak terkecuali bola mataku
Ku pikir itu mukjizat dari sang esa.
Esa?
Ada?
aku hampir lupa pada sebuah zat
zat maha segalanya
saat asa ku hampir hilang
Makhluk tuhan indah ini mengembalikan segalanya
Kembalinya asa dari sang esa,
Kembalinya jiwa yang hampir moksa
Karena nya aku kembali
Apakah reinkarnasi atau sejatinya hidup lagi?
Harap ku masih pada jiwa yang tumbuh tanpa ragu
Lagi lagi sukma sang teratai

Devia Riastika Laksono, akrab dipanggil Via. Lahir 20 tahun lalu tepat pada tanggal 25 Oktober di
Bumi Lancang Kuning, Pekanbaru, Riau. Si perfeksionis namun tidak idealis. Memiliki ketertarikan
lebih pada menulis dan diskusi, Saat ini menjadi mahasiswi jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota di
salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Kota Malang.

Anda mungkin juga menyukai