Anda di halaman 1dari 5

A.

Target Kompetensi Kinerja


Daftar Keterampilan Klinik dan tingkat pencapaian menurut AIPNI 2015
Tingkat
No Keterampilan Klinik
pencapaian
1 Melakukan Pemeriksaan dan analisa spirometri
2 Melakukan pengkajian Status psikososial dan ekonomi
3 Melakukan pengkajian Risiko jatuh
4 Melakukan pengkajian Status fungsional
5 Melakukan pengkajian Tingkat nyeri
6 Melakukan pengkajian Skrining gizi
7 Melakukan pengkajian kebutuhan edukasi
8 Melakukan pengkajian Kebutuhan Discharge planning
Memenuhi kebutuhan oksigen
9 Monitoring tanda perburukan fungsi pernafasan
10 Memberikan oksigen: simple mask, rebreathing mask, non-

rebreathing
Melakukan mask, tracheostomy tube
suctioning
11

12 Melakukan perawatan trakeostomi

13 Melakukan perawatan WSD

14 Melakukan chest physioterapi


15 Melakukan postural drainage
16 Melakukan pengukuran Incentive spirometry
Memenuhi kebutuhan sirkulasi dan cairan
17 Melakukan interpretasi rekaman EKG
Melakukan pemberian darah : mengecek instruksi,
18
mencocokan identitas, memberikan darah, monitor selama
pemberian,
Melakukan evaluasi reaksiklien
tatalaksana transfusi
terpasang EVD (External
19

Ventrikular
Melakukan Drainage)
tatalaksana klien dengan peningkatan tekanan
20
Intracranial
21 Melakukan aspirasi pada klien dengan ekstravasasi
Memberikan kompres hangat/ dingin pada klien dengan
22
Ekstravasasi
Melakukan talaksana keperawatan klien yang akan
23
diberikan transfusi dan produk darah yg membutuhkan observasi
khusus

Buku Panduan Stase Keperawatan Medikal Bedah 1


Melakukan perawatan Central line/Peripherally Inserted
24
Central Line (PICC) catheter
25 Melakukan Perawatan AV shunt/ CDL
26 Mengukur CVP
Memenuhi kebutuhan nutrisi
27 Melakukan pemasangan Tube feeding / Nasogastric
28 Memberikan nutrisi per oral pada pasien berisiko tinggi
29 Memberikan nutrisi melalui Tube feeding / Nasogastric
30 Melakukan interpretasi hasil pemeriksaan gula darah
31 Melatih fungsi menelan pada klien dengan disfagia
32 Melakukan irigasi NGT
Memenuhi Kebutuhan Eliminasi
33 Melakukan pemasangan intermitten kateter
34 Melakukan pemasangan kateter urin / Douer katheter laki-

35 laki/ perempuan
Melakukan enema
36 Melakukan manual evakuasi faeses
37 Melakukan perawatan kolostomy
38 Melakukan monitoring dan evaluasi keseimbangan cairan
39 Melepas kateter menetap
40 Melakukan perawatan peritoneal dialysis
41 Melakukan perawatan klien hemodialisis
42 Melakukan irigasi kateter / bladder
Memenuhi kebutuhan mobilisasi/pergerakan/ immobilisasi
43 Mengkaji risiko dekubitus (Skala Braden)
44 Melakukan perawatan kulit pada klien resiko tinggi
45 Melaksanakan alih baring dengan five pillow
46 Melakukan Range of Motion (ROM) pada kasus pathologis
47 Melakukan ambulasi dengan alat bantu jalan
48 Melakukan perubahan posisi dengan metode logroll
49 Melatih klien berjalan dengan alat bantu: tongkat; walker
50 Melakukan mobilisasi pada klien paska operasi
51 Melakukan perawatan klien dengan traksi : skin traksi, skeletal
traksi, Hallow traksi, kotrel traksi
52 Melakukan perawatatan eksternal immobilisasi : cast/ gips
53 Melatih mobilisasi pada klien paska amputasi
54 Melakukan penatalaksanaan posisi pada klien gangguan

Jantung
55 Melatih mobilisasi pada klien dengan gangguan jantung
Memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur
56 Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi masalah tidur
57 Melakukan hipnotherapy, imajinasi terpimpin

Buku Panduan Stase Keperawatan Medikal Bedah 2


58 Melakukan evaluasi pemberian relaksan

59 Melakukan pencegahan cidera selama klien tidur


60 Melakukan pencegahan cidera selama klien tidur
61 Melakukan tindakan untuk penurunan distraksi lingkungan
Memenuhi kebutuhan personal hygiene, integumen
62 Memandikan klien dengan kondisi kritis
63 Melakukan perawatan mulut pasien dengan gangguan kesadaran

64 Monitoring dan evaluasi pencapaian pemenuhan kebutuhan


personal hygiene
65 Melakukan perawatan luka
Memenuhi kebutuhan suhu tubuh normal
66 Melakukan pemakaian hipothermi atau hiperthermi blanket
67 Melakukan pemberian antipiretik
68 Melakukan monitoring suhu tubuh klien
Memenuhi keselamatan klien
69 Melakukan edukasi klien yang beresiko jatuh tinggi
70 Melakukan tindakan pencegahan mencederai diri dengan
restrain fisik
71 Melakukan tindakan pencegahan mencederai diri dengan

restrain obat
72 Melakukan evaluasi efektifitas penggunaan matras

Antidekubitus
73 Melakukan penggantian alat tenun pada klien kondisi kritis
Memenuhi kebutuhan dalam komunikasi

74 Melakukan penatalaksanaan pemulangan klien (edukasi


kontrol, obat dan aktivitas)
Memenuhi kebutuhan spiritual
75 Melakukan perawatan terminal dengan pendekatan
Spiritual
76 Melakukan timbang terima klien ke perawat ruangan
77 Melakukan observasi kesadaran

Melakukan penatalaksanaan keperawatan neurodiagnostik

78 Melakukan monitoring klien selama EMG

79 Melakukan persiapan pada klien yang akan dilakukan EEG

80 Melakukan monitoring klien selama EEG

81 Melakukan persiapan pada klien yang akan dilakukan NO

(Neuro Opthalmologi dan Otologi)

Buku Panduan Stase Keperawatan Medikal Bedah 3


82 Melakukan monitoring klien selama dilakukan NO (Neuro
Opthalmologi dan Otologi)
83 Melakukan pemeriksaan menggunakan tools: MMSE (Mini
Mental State Exam)
84 Melakukan terapi kognitif
85 Melakukan persiapan klien paska operasi kasus bedah
Syaraf
86 Melakukan persiapan klien paska angiografi
Penatalaksanaan pemberian obat

87 Melakukan pemberian obat melalui nasogastric

88 Melakukan pemberian obat melalui nebulization

89 Melakukan pemberian obat melalui central line

90 Melakukan pemberian obat Patient Controlled Analgesia


(PCA)
91 Melakukan pemberian obat Metered Dose Inhaler (MDI)
dengan inhaler
92 Melakukan pemberian obat non narcotic agents

Buku Panduan Stase Keperawatan Medikal Bedah 4


Buku Panduan Stase Keperawatan Medikal Bedah 5

Anda mungkin juga menyukai