Evolusi adalah proses perubahan makhluk hidup yang terjadi dalam jangka waktu yang sangat lama dan secara perlahan – lahan sehingga akan terbentuk spesies baru A. Macam Evolusi dan tokoh yang meneliti
Macam evolusi berdasarkan hasilnya,
dibedakan ada dua: a) EVOLUSI PROGRESIF : Evolusi yang menuju pada kemungkinan bertahan hidup atau survive Contoh : Burung Finch b) EVOLUSI REGRESIF : Evolusi yang menuju pada kemungkinan kepunahan Contoh : Dinosaurus Berdasar objek yang mengalami, dibedakan menjadi dua: a) EVOLUSI ORGANIK : Evolusi yang terjadi pada makhluk hidup b) EVOLUSI KOSMIK : Evolusi yang terjadi pada benda mati Tokoh yang mengemukakan gagasan tentang evolusi 1. Aristoteles dan Anaximander Mendasari gagasan evolusi dgn metafisika yaitu alam mengalami perubahan dari bentuk sederhana menjadi bentuk yg lebih kompleks/ sempurna 2. Erasmus Darwin Menyatakan bahwa fungsional terhadap rangsangan adalah diwariskan 3. Count de Buffon Menyatakan bahwa variasi–variasi kecil yg terjadi karena pengaruh alam sekitar diwariskan, sehingga terjadi penimbunan variasi yg ada 4. Jean baptiste de Lamarck
Mengarang buku berjudul “PHILOSOPHIE
ZOOLOGIQUE“. Pendapat yg dikemukakan yaitu 1. Alat/organ tubuh yg sering digunakan akan tumbuh membesar. Sebaliknya organ tubuh yg tidak sering digunakan akan mengecil, bahkan hilang.(teori used and disused) 2. Hukum penurunan sifat akan diperoleh, artinya bahwa sifat baru karena sering digunakan/tidak digunakan oleh bagian tubuh itu akan diturunkan kepada keturunannya Contoh: Jerapah yg harus memanjangkan lehernya untuk selalu menjangkau makanan yang berupa dedaunan pada tempat tinggi. Maka dari genarasi ke generasi akan melahirkan jerapah yang berleher panjang. Menurut Lamarck, jerapah leher panjang berasal dari jerapah leher pendek. Perubahan terjadi disebabkan oleh lingkungan. Perhatikan gambar berikut 5. Charles Robert Darwin
Menulis buku berjudul “ON THE OF
SPECIES BY MEANS OF NATURAL SELECTION” (terbentuknya spesies baru disebabkan karena seleksi alam). DARWIN bersama WALLACE mengemukakan dua teori pokok tentang evolusi, yaitu sebagai berikut : 1. Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies yg hidup di masa lampau 2. Evolusi terjadi karena seleksi alam Arti seleksi alam adalah alam menyeleksi terhadap individu yg ada di dalamnya. Individu yg dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan/alam dapat terus bertahan hidup, sedangkan yang tidak dapat menyesuaikan diri akan mati CHARLES ROBERT DARWIN Dianggap sbg Bapak Evolusi karena selain mengemukakan tentang teori evolusi, ia juga menyertakan bukti yg dapat diterima oleh ilmu pengetahuan yg berupa fosil (sisa makhluk hidup yg telah membatu). Ilmu yg mempelajari tentang fosil : PALEONTOLOGI Fosil yg ditemukan tidak pernah dalam keadaan utuh, sebab :
1) Dimangsa oleh binatang pemangsa bangkai
2) Dimakan oleh bakteri mikroorganisme/pembusuk 3) Retakan lapisan batuan bumi 4) Erosi, baik oleh air atau angin 5) Keadaan sekelilingnya yg tidak memungkinkan suatu bagian tubuh organisme utk menjadi fosil FOTO PENEMUAN FOSIL GAJAH PURBA Ajaran CR DARWIN tentang evolusi didasarkan pada pokok-pokok pikiran berikut :
1) Tidak ada 2 individu yang sama
2) Setiap populasi cenderung untuk bertambah banyak 3) Untuk berkembang biak perlu adanya makanan yg cukup 4) Kenyataan menunjukkan bahwa bertambahnya populasi tidak berjalan terus menerus Pokok pikiran dalam teori evolusi DARWIN tersebut berasal dari hasil pengamatan sehari-hari seperti :
1) Adanya variasi individu dalam satu keturunan
2) Adanya kecenderungan untuk bertambah besarnya populasi 3) Adanya perjuangan spesies untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya (“struggle for life”) 4) Adanya seleksi alam B. PERKEMBANGAN TEORI EVOLUSI CHARLES ROBERT DARWIN 1. Perjalanan Darwin ke Pulau galapagos DARWIN menemukan 14 spesies burung Finch dengan bentuk dan ukuran paruh yg berbeda. Burung Finch ini mempunyai persaman dengan burung Finch yg ada di Amerika Selatan dan karena suatu sebab burung tersebut bermigrasi ke Kepulauan Galapagos. Kondisi geologis lingkungan di Galapagos berbeda dengan di Amerika Selatan, sehingga burung yang bermigrasi harus bisa beradaptasi dengan lingkungan yg baru. Ini yang menyebabkan bentuk dan ukuran paruh burung Finch berbeda-beda 2. STUDI GEOLOGI TENTANG FOSIL
DARWIN belajar dari buku “PRINCIPLES OF
GEOLOGY” karangan CHARLES LYELL. Kesimpulan : a. Deretan fosil yg terdapat pada lapisan batuan muda berbeda dengan batuan yg terdapat pada lapisan yg lebih tua. b. Perbedaan tersebut disebabkan adanya perubahan secara perlahan-lahan 3. STUDI TENTANG HUBUNGAN EKONOMI & KEPENDUDUKAN THOMAS ROBERT MALTHUS dalam bukunya berjudul “AN ESSAY ON THE PRINCIPLES OF POPULATION”, berpendapat bahwa kenaikan jumlah penduduk cenderung lebih cepat daripada kenaikan pangan, sehingga populasi cenderung berupaya utk menyelamatkan diri dari kelaparan 4. STUDI TENTANG SELEKSI BUATAN
Seleksi Buatan dilakukan manusia untuk pemuliaan
hewan dan tumbuhan memungkinkan terjadi perubahan spesies baru dalam waktu relatif singkat. C. PRO DAN KONTRA TENTANG PENDAPAT MENGENAI EVOLUSI 1. EVOLUSI GENETIKA DAN LINGKUNGAN a. Teori DARWIN dan Genetika AUGUST WEISMANN mengawinkan 2 ekor tikus berekor panjang yg dipotong ekornya sampai 20 generasi. Hasilnya selalu diperoleh tikus berekor panjang. Kesimpulan dari percobaannya adalah sebagai berikut :
1. Perubahan makhluk hidup terjadi karena pengaruh
lingkungan yg tidak diwariskan kepada keturunannya 2. Evolusi merupakan masalah genetika. Jadi Evolusi adalah gejala seleksi alam terhadap faktor genetika b. Pengaruh lingkungan terhadap gen
Sifat organisme suatu individu ditentukan oleh gen. Apakah
sifat tsb. pada individu dipengaruhi langsung oleh lingkungan? Perhatikan gambar berikut !! i. Kelinci berlemak putih tetap berlemak putih apapun makanan yg diberikan ii. Pada kelinci berlemak kuning perubahan itu bukan merupakan perubahan gen karena makanan, tetapi pada kelinci tersebut tidak terdapat enzim yg dapat menguraikan pigmen yg terdapat pada bahan makanan, sehingga warna lemaknya bergantung pada jenis makanannya. iii. Pada kelinci berlemak putih terdapat enzim pengurai pigmen, oleh karena itu lemaknya tetap berwarna putih Kesimpulan : Gen penentu warna lemak tidak dipengaruhi oleh makanan atau lingkungan, tetapi yg menjadi pengaruh adalah ada/tidaknya enzim pengurai pigmen dalam makanan. Lingkungan hanya mempengaruhi saja, bukan merupakan faktor penyebab Evolusi c. Adaptasi dan Seleksi
Perhatikan populasi pada Biston batularia dan
perubahannya berikut
Kesimpulan : Adaptasi merupakan mekanisme dari
seleksi alam Macam Arah Seleksi i.SELEKSI TERARAH Yaitu perubahan lingkungan yg menyebabkan adaptasi ke lingkungan baru. Misal: sebelum revolusi industri, jumlah kupu-kupu Biston betularia berwarna cerah lebih banyak daripada kupu-kupu Biston betularia berwarna gelap. Sebaliknya setelah revolusi industri, Biston betularia bersayap gelap lebih banyak daripada yg berwarna cerah ii. SELEKSI PEMUTUS
Terjadi jika kondisi lingkungan berbeda,
menyebabkan satu populasi terbagi menjadi dua subpopulasi. Misal: bekicot yg semula satu populasi karena adanya pemisah berupa pegunungan yg berbeda kondisinya, maka populasi bekicot menjadi dua subpopulasi iii. SELEKSI PEMANTAP
Adalah seleksi yg bekerja pada varian tertentu dari
satu populasi yg menghasilkan populasi adaptif dan menyisihkan varian yg tidak adaptif. Misal: jerapah leher panjang akan lebih mudah menjangkau daun pada pohon tinggi sehingga lebih adaptif dan menyingkirkan jerapah leher pendek d. Seleksi Alam Berdasarkan Resistensi Koloni Bakteri Keadaan Lingkungan Resistensi Tidak Resistensi Sebelum Populasi besar Pemberian Populasi kecil karena bersifat Antibiotika dominan Tetap hidup, Populasi Setelah bahkan berkurang, karena Pemberian resistensinya banyak yg mati Antibiotika meningkat Kesimpulan : Bakteri yg secara alamiah resisten terhadap antibiotik lebih memiliki kemampuan utk bertahan hidup & berkembang biak e. Seleksi Buatan
Yaitu seleksi yg dilakukan manusia. Dilakukan
dalam rangka utk memperolah keturunan yg lebih baik, misal: pada hewan ternak dan tanaman budidaya. Proses evolusi tidak dapat dikaji secara eksperimental atau empirik, oleh karena itu proses ini hanya bisa didukung oleh bukti langsung Petunjuk tentang adanya evolusi / bukti yg merupakan pendukung adanya evolusi
Adanya variasi diantara individu yg berasal dari
satu keturunan Petunjuk Paleontologi Fosil umumnya terbentuk pada lapisan sedimen di dasar laut/danau yg merupakan daerah miskin oksigen, sehingga tidak dijumpai mikroorganisme aerob yg mempercepat penguraian dlm pembentukan fosil ➢ Anatomi Perbandingan Mencakup pada perbandingan kerangka fosil maupun makhluk hidup yg sekarang Embriologi perbandingan Adalah hewan pada kelas vertebrata, seperti pada ikan, reptil, aves, dan pada mamalia. Meskipun tubuh individu dewasanya berbeda, namun fase awal embrionya sangat mirip. Hal ini menunjukkan adanya hubungan kekerabatan antara golongan hewan vertebrata tersebut. Filogeni ialah sejarah perkembangan makhluk hidup dari Filum sederhana ke Filum yg kompleks. Misal : Filum Protozoa- Porifera- Coelenterata- Vermes – mamalia (Pisces – amfibi – Reptil dst) Identik dengan perkembangan Zigot – morula – blastula – Gastrula – janin. ONTOGENI ialah sejarah perkembangan makhluk hidup dari zigot sampai mati. Misal : variasi struktur pada Ontogeni manusia Hubungan Ontogeni dan Filogeni ialah Ontogeni merupakan pengulangan singkat/rekapitulasi singkat dari Filogeni f. Homologi organ tubuh
Homolog/organ homolog Misal : anggota dapan gerak kucing digunakan utk berjalan, sedangkan anggota gerak depan burung utk terbang Sekian