Anda di halaman 1dari 9

Nama : Fahrur Rozi

NIM : 07.16.19.004
Prodi : Teknologi Hasil Pertanian

Bahasa indnesia
Tugas 1

Bahasa menurut para ahli

1. Bahasa sebagai alat ekspresi diri


a. Menurut Gorys Keraf (2001)
Bahasa menyatakan secara terbuka segala sesuatu yang tersirat didalam dada kita,
sekurang-kurangnya untuk memaklumkan keberadaan kita.
b. Menurut Bill Adam
Berpendapat bahwa “bahasa adalah sebuah system pengembangan psikologi
individu dalam sebuah konteks inter-subjektif.
c. Menurut pendapat saya
Berdasarkan hal-hal tersebut dapat disempurnakan ekpresi yang keluar dari dalam
diri kita merupakan hal yang sangat penting dalam berbahasa atau bahasa sebagai
ekspresi diri yang mengikat satu sama lain.
2. Bahasa sebagai alat komunikasi
a. Menurut Gorys Keraf (2004)
Bahasa sendiri menurut Gorys Keraf adalah alat komunikasi yang digunakan oleh
anggota masyarakat baik berupa symbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.
b. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Bahasa adalah system lambang bunyi yang arbiter yang digunakan oleh
sekelompok masyarakat untuk bekerjasama, berintraksi dan mengidentifikasi diri.
c. Menurut pendapat saya
Menurut saya pendapat diatas dapat disimpulkan bahasa sebagai alat komunikasi
yang dapat mencari informasi, tanpa bahasa kita pun sulit untuk berkomunikasi.
3. Bahasa sebagi kontrol sosial
a. Menurut Bachman (1990)
Bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian yang berbeda-beda menurut
topik yang di bicarakan, lawan bicara, orang yang dibicarakan serta menurut medium
pembicara.
b. Menurut Ferdinand De Saussure
Bahasa adalah ciri pembeda yang paling menonjol karena bahasa setiap
kelompok social merasa dirinya sebagai kesatuan yang berbeda dari kelompok yang
lain.
c. Menurut pendapat saya
Dapat disimpulkan bahwa bahasa sebagai kontrol sosial adalah sebagai sebuah
pemikiran berkontrol sosial yang di bicarakan antar masyarakat dapat dijadikan ilmu
pengetahuan dikalangan masyarakat.
4. Bahasa sebagai intraksi, integrasi, dan adaptasi diri
a. Menurut Harimurti kridalaksana
Berpendapat bahwa bahasa adalah sistem bunyi bermakna yang digunakan
untuk berkomunikasi oleh kelompok manusia.
b. Menurut Santoso (2004)
Fungsi adaptasi dan integrasi ini bermakna bahwa bahasa menyatukan diri kita
dalam masyarakat. Bahasa menjadi modal bagi seorang manusia untuk beradaptasi dan
menyesuaikan dari degan segala sesuatu yang ada pada lingkungannya.
c. Menurut pendapat saya
Menurut saya bahasa dapat digunakan untuk berintraksi dengan yang lain,
berintraksi dengan sesama dan untuk adaptasi dari agar keharmonisan sesama manusia
selalu terjaga.
Bahasa indnesia

Tugas 2

Ragam dan laras Bahasa

A. Ragam Bahasa

Ragam bahasa merupakan varian dari sebuah bahasa menurut pemakaian.


1. Bisa berbentuk dialek, aksen, laras, gaya, atau berbagai variasi sosiolinguistik lain, termasuk
bahasa baku itu sendiri.
2. Sering dianggap juga dengan gaya atau tingkat formalitas tertentu, meskipun penggunaan
bahasa kadang juga dianggap sebagai suatu ragam tersendiri.

Ragam bahasa yang kita gunakan adalah untuk berbicara dengan orang lain itupun berbeda, seperti
kita berbicara dengan umur setara dan umur yang lebih tua, kita menggunakan ragam bahasa bisa
sedikit akrab namun sopan ketika kita berbicara pada teman setara kita, namun jika kita ingin
berbicara dengan umur yang lebih tua seperti orang tua , guru, dosen kita menggunakan ragam
bahasa yang sopan dan halus.

B. Laras Bahasa

Merupakan ragam bahasa yang digunakan untuk suatu tujuan atau pada konteks sosial tertentu.
Banyak sekali laras bahasa yang dapat diidentifikasi tanpa batasan yang jelas di antara mereka.
Definisi dan kategorisasi laras bahasa pun berbeda antara para ahli linguistik.
Ragam dan Laras bahasa merupakan suatu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari, jika kita
menggunakan laras dan ragam bahasa yang baik dan benar, maka orang akan mengerti, contoh,
jika kita berbicara dengan orang yang lebih tua dengan bahasa yang sopan, namun laras yang
digunakan tidak baik, maka tutur bahasanya pun akan berantakan. jadi kita harus bisa memadukan
dengan baik laras dan ragam bahasa yang baik dan benar.
Ragam dan laras Bahasa yang saya amati adalah :

1) Waktu itu saya berintraksi dengan Al-Fitrah tepatnya di sore hari ketika sedang melalukan
kegiatan kebersihan, kami pun berbicara :

Saya : fit, ntar malam kumpul BPM tidak?


Al- fitrah : ah, masa iyah kumpul sih, cak mano kau?
Saya : Kata si hito, saya sih tidak tahu
Al-fitrah : oh, yasudah.

Bahasa yang ditemukan :

Cak mano kau?, gelek nian kau


 Bagaimana kamu itu?, kamu itu aneh

 Topik yang di gunakan adalah menanyakan sesuatu


 Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Riau
 Ragam Bahasa yang digunakan tidak formal

2) Saat itu saya lagi berada di kamar bersama yulian, firman, dan hito, tiba-tiba si sidiq datang
dan mengetok pintu, dan berbicara :

Sidiq : Steven-steven?
Saya : iyah tunggu sebentar (sambil membuka pintu), ada apa dik?
Sidiq : Steven, aku nak minta makanan
Saya : makanan apa?
Sidiq : apa saja
Saya : oke

Bahasa yang ditemukan :

Aku nak minta makanan.


 Saya mau minta makanan.

 Topik yang digunakan adalah meminta sesuatu


 Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Palembang
 Ragam Bahasa yang digunakan tidak formal
3) Ketika saya sedang mempromosikan ukm bola volley di depan asrama dan saya
menanyakan ke maulidah, dan berbicara :

Saya : maulidah, kamu mau ikut volley tidak?


Maulidah : aku wegah atut
Saya : ikut saja
Maulidah : aku tidak bisa
Saya : ntar saya ajarin

Bahasa yang saya temukan :

Aku wegah atut


 Saya tidak mau ikut

 Topik yang digunakan adalah menanyakan sesuatu


 Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Demak
 Ragam Bahasa yang digunakan tidak formal

4) Ketika saya sedang mau keluar pintu sehabis pulang kuliah, tiba-tiba nuha menanyakan
sesuatu kepada saya dan berbicara :

Nuha : Steven ?
Saya : iyah ada apa ?
Nuha : kapan koe ngerjakna tugas ?
Saya : tugas apa ?
Nuha : tugas teknik pertanian
Saya : oh, nanti malam
Nuha : yasudah

Bahasa yang ditemukan :


Kapan koe ngerjakna tugas ?
 Kapan kamu mengerjakan tugas ?

 Topik yang digunakan adalah menanyakan sesuatu


 Bahasa yang digunakan adalah Bahasa cilacap
 Ragam Bahasa yang digunakan tidak formal
5) Waktu itu saya meminjam bulpen ke al-munawar karena bulpen saya sudah habis,
kemudian sehabis pulang kuliah al-munawar datang menemui saya dan berbicara :

Al-munawar : Steven?
Saya : ada apa ?
Al-munawar : aku arep njokot bulpenku
Saya : oh iyah, ini bulpennya maaf yah saya lupa
Al-munawar : oke tidak apa-apa.

Bahasa yang ditemukan :


Aku arep njokot bulpenku
 Saya mau mengambil bulpenku.

 Topik yang digunakan adalah mengambil sesuatu


 Bahasa yang digunakan adalah Bahasa kebumen
 Ragam Bahasa yang digunakan tidak formal

Bahasa Indonesia

Tugas 3

Menganalisa sesuai dengan pengucapan Bahasa PEUBI

1 Cak mano kau ?


 Bagaimana kamu itu?

Analisis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat tidak baku karena tidak mempunyai struktur yang
lengkap (SPOK). Pada kalimat tersebut tidak terdapat predikat didalamnya sehingga
kalimat tersebut menjadi tidak baku.
Analisis struktur :
“bagaimana” merupakan salah satu kata penunjuk kalimat tanya. “kamu” merupakan
objek. “itu” merupakan salah satu penunjuk penekanan dalam kalimat.
Analisis jenis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat tanya karena mengandung unsur “bagaimana”
dan disertai dengan tanda baca (?) serta mengandung arti mananyakan sebuah
pernyataan pada saya.
2 Aku nak minta makanan
 Saya mau minta makanan.

Analisis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat baku karena mempunyai struktur yang lengkap
yang terdiri dari subjek, predikat, objek. Pernyataan tersebut dapat dikatakan kalimat
baku karena telah mempunyai struktur minimal kalimat walaupun tidak terdapat unsur
keterangan didalamnya.
Analisis struktur :
“saya” sebagai subjek. “mau minta” sebagai predikat. “makanan” sebagai objek.
Analisis jenis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat berita karena mengandung informasi yang akan
disampaikan dan ditandai dengan tanda baca (.) .
Analisis kalimat aktif-pasif :
Pernyataan diatas merupakan kalimat aktif karena terdapat kata “minta” yang
merupakan predikat aktif yang menjadi tanda kalimat aktif.
3 Aku wegah atut.
 Aku tidak mau ikut

Analisis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat baku karena mempunyai struktur yang lengkap
yang terdiri dari subjek, predikat, objek. Pernyataan tersebut dapat dikatakan kalimat
baku karena telah mempunyai struktur minimal kalimat walaupun tidak terdapat unsur
objek keterangan didalamnya.
Analisis struktur :
“saya” sebagai subjek. “tidak mau ikut” sebagai predikat.
Analisis jenis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat berita karena mengandung informasi yang akan
disampaikan dan ditandai dengan tanda baca (.), dan merupakan kalimat negatif karena
terdapat kata”tidak” yang menunjukan kalimat negatif.
Analisis kalimat aktif-pasif :
Pernyataan diatas merupakan kalimat aktif karena terdapat kata “ikut” yang merupakan
predikat aktif yang menjadi tanda kalimat aktif.
4 Kapan koe ngerjakna tugas ?
 Kapan kamu mengerjakan tugas ?

Analisis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat baku karena mempunyai struktur yang lengkap
yang terdiri dari subjek, predikat, objek. Pernyataan tersebut dapat dikatakan kalimat
baku karena telah mempunyai struktur minimal kalimat walaupun tidak terdapat unsur
objek keterangan didalamnya.
Analisis struktur :
“kapan” merupakan salah satu kata penunjuk kalimat tanya. “kamu” merupakan
subjek. “mengerjakan” merupakan predikat, “tugas” merupakan objek..
Analisis jenis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat tanya karena mengandung unsur “kapan” dan
disertai dengan tanda baca (?) serta mengandung arti mananyakan sebuah pernyataan
pada saya.
Analisis kalimat aktif-pasif :
Pernyataan diatas merupakan kalimat aktif karena terdapat kata “mengerjakan” yang
merupakan predikat aktif yang menjadi tanda kalimat aktif.
5 Aku arep njokot bulpenku.
 Saya mau mengambil bulpenku.

Analisis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat baku karena mempunyai struktur yang lengkap
yang terdiri dari subjek, predikat, objek. Pernyataan tersebut dapat dikatakan kalimat
baku karena telah mempunyai struktur minimal kalimat walaupun tidak terdapat unsur
keterangan didalamnya.
Analisis struktur :
“saya” sebagai subjek. “mau mengambil” sebagai predikat. “bulpenku” sebagai objek.
Analisis jenis kalimat :
Pernyataan diatas merupakan kalimat berita karena mengandung informasi yang akan
disampaikan dan ditandai dengan tanda baca (.) .
Analisis kalimat aktif-pasif :
Pernyataan diatas merupakan kalimat aktif karena terdapat kata “mengambil” yang
merupakan predikat aktif yang menjadi tanda kalimat aktif.

1. Cak mano kau


 Arti menurut saya : bagaimana kamu itu?
 Arti menurut EYD : kamu itu bagaimana?
 Kamu itu bagaimana ?
S
 Kalimat ini merupakan kalimat pasif.
2. Aku nak min ta makanan.
 Arti menurut saya : aku mau minta makanan
 Arti menurut EYD : saya ingin meminta makanan.
 Saya ingin meminta makanan
S P O
 Kalimat ini merupakan kalimat aktif.
3. Aku wegah atut
 Arti menurut saya : aku tidak mau ikut
 Arti menurut EYD : Saya tidak ingin mengiku
 Saya tidak ingin mengikuti
S P
 Kalimat ini merupakan kalimat pasif.
4. Kapan koe ngerjakna tugas.
 Arti menurut saya : kapan kamu ngerjain tugas.
 Arti menurut EYD : kamu mengerjakan tugas kapan.
 kamu mengerjakan tugas kapan ?
S P O K
 Kalimat ini merupakan kalimat aktif.
5. Aku arep njokot bolpen
 Arti menurut saya : aku mau ngambil bolpen
 Arti menurut EYD : saya akan mengambil bolpoin.
 Saya akan mengambil bolpoin
S P O
 Kalimat ini merupakan kalimat aktif.

Anda mungkin juga menyukai